Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 30100 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Nurul Rohmah Fauziah
"Karena nilai budayanya, metafora disetujui sebagai salah satu masalah penerjemahan, terutama dalam penerjemahan sastra. Dengan demikian, makalah ini menggabungkan teori prosedur penerjemahan yang dikemukakan oleh Peter Newmark (1988) dan Gideon Toury's (1995) serta teori foreingnisasi dan domestikasi yang dikemukakan oleh Venuti (1995). Makalah ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana prosedur penerjemahan metafora, serta strategi penerjemahan foreignisasi dan domestikasi, diterapkan dalam dua terjemahan bahasa Indonesia dari novel berjudul Frankenstein yang ditulis oleh Mary Shelley. Penelitian ini menggunakan dua hasil terjemahan yang berbeda untuk mengumpulkan data. Terjemahan pertama (TT1) diterbitkan oleh Gramedia Publisher, dan terjemahan kedua (TT2) diterbitkan oleh Qanita Publisher. Penelitian menunjukkan bahwa dari tujuh prosedur yang digunakan, hanya satu yang tidak diterapkan. Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa kedua terjemahan tersebut menggunakan strategi foreignisasi dan domestikasi. Namun, TT1 condong ke arah foreignisasi dan TT2 cenderung lebih menggunakan strategi domestikasi.

Because of its cultural value, metaphor is agreed as one of the translation problems, especially in literary translation. Thus, this paper combines theories of translation procedures proposed by Peter Newmark (1988) and Gideon Toury’s (1995) and foreignization and domestication theories proposed by Venuti (1995). This paper aims to analyze how the procedure of metaphor translation, as well as the translation strategies of foreignization and domestication, are applied in two Indonesian translations of a novel titled Frankenstein by Mary Shelley. This research uses two different translations of the novel to collect the data. The first translation (TT1) is published by Gramedia Publisher, and the second translation (TT2) is published by Qanita Publisher. The research shows that out of the seven procedures that are utilized, only one that is not applied. Also, this research reveals that the two translations use both of foreignization and domestication strategy. However, TT1 leans towards foreignization and TT2 tends to involve domestication moreBecause of its cultural value, metaphor is agreed as one of the translation problems, especially in literary translation. Thus, this paper combines theories of translation procedures proposed by Peter Newmark (1988) and Gideon Toury’s (1995) and foreignization and domestication theories proposed by Venuti (1995). This paper aims to analyze how the procedure of metaphor translation, as well as the translation strategies of foreignization and domestication, are applied in two Indonesian translations of a novel titled Frankenstein by Mary Shelley. This research uses two different translations of the novel to collect the data. The first translation (TT1) is published by Gramedia Publisher, and the second translation (TT2) is published by Qanita Publisher. The research shows that out of the seven procedures that are utilized, only one that is not applied. Also, this research reveals that the two translations use both of foreignization and domestication strategy. However, TT1 leans towards foreignization and TT2 tends to involve domestication more."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Vanya Anandita
"Penelitian ini membahas penerjemahan metafora binatang dalam buku Mein Kampf karya Adolf Hitler. Tujuan penelitian ini adalah memaparkan metode penerjemahan metafora binatang yang digunakan oleh penerjemah serta penyampaian makna metafora dari bahasa Jerman ke bahasa Indonesia. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan data berupa metafora-metafora dari buku Mein Kampf karya Adolf Hitler dan Mein Kampf yang diterjemahkan oleh tim penerjemah penerbit Narasi. Teori yang digunakan sebagai batasan penelitian adalah teori metafora yang disampaikan oleh Ullmann dan teori metode penerjemahan yang disampaikan oleh Newmark dan Larson.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah adalah menerjemahkan metafora dengan menjelaskan makna sebanyak empat kali, menerjemahkan metafora dengan menggunakan imaji yang sama dalam bahasa sasaran sebanyak tiga kali dan menerjemahkan metafora dengan mengubah metafora menjadi simile sebanyak satu kali. Makna metafora yang sudah diterjemahkan tetap tersampaikan, namun terdapat dua metafora yang memiliki ketidaksesuaian penerjemahan dari bahasa sumber ke bahasa sasaran.

This study discusses the translation of animal metaphors in Adolf Hitler`s Mein Kampf book. The purpose of this study is to describe the method of translating animal metaphors used by translators as well as conveying the meaning of metaphors from German to Indonesian. The method used is qualitative with data of metaphors from the original book Mein Kampf by Adolf Hitler and translated version of Mein Kampf, which was translated by Narasi publisher. The theory used as a limitation of research is the metaphorical theory presented by Ullmann and the theory of translation methods delivered by Newmark and Larson.
The results showed that the translation methods used by translators contained five metaphors translated by explaining the meaning of metaphors, one metaphor translated using simile and two metaphors translated using the same image in the target language. The meaning of the translated metaphor is delivered, but there are two metaphors that have translation discrepancy from the source language to the target language."
2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Siwi Setyaningrum
"Studi ini mengkaji prosedur dan kecenderungan penerjemah dalam mengolah metafora yang terkandung dalam novel The Fault in Our Stars karya John Green. Data dikumpulkan dan dianalisis dengan menggunakan teori Newmark mengenai prosedur penerjemahan metafora 1988 serta teori domestikasi dan foreignisasi milik Venuti 1995 yang digunakan untuk mengetahui prosedur penerjemahan yang paling banyak diterapkan oleh penerjemah. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerjemah hanya menggunakan empat dari tujuh prosedur yang disarankan oleh Newmark. Meskipun kedua teori yang diusulkan oleh Venuti sering digunakan oleh penerjemah, foreignisasi terbukti sebagai strategi yang paling banyak digunakan dalam novel ini. Selain itu, studi ini menyimpulkan bahwa penerjemah memilih untuk mempertahankan gaya penulisan khas penulis asli melalui strategi foreignisasi. Di satu sisi, penerjemah juga berusaha menunjukkan kealamian pada hasil terjemahannya agar mudah dipahami oleh pembaca lokal.

This study examines the translator rsquo s procedures and tendency in rendering metaphors found in John Green rsquo s The Fault in Our Stars. The data are collected and analyzed using Newmark rsquo s theory of metaphor translation procedures 1988 and Venuti rsquo s theory of domestication and foreignization strategies 1995 to find out the most prevalent translation procedures applied by the translator. The results indicate that the translator only used four out of seven procedures suggested by Newmark. Meanwhile, although both domestication and foreignization strategies proposed by Venuti are employed on many occasions to produce the translation, foreignization is the more prevalent one between the two. The results also imply that the translator may opt to preserve the author rsquo s emotive and creative language style through foreignization, yet at the same time, appeal to the domestic target readers by exhibiting a certain degree of naturalness to her translation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Feby Aulia Safrin
"Persaingan antar produk saat ini berlangsung dengan ketat.Setiap produsen berupaya untuk meyakinkan keunggulan dari produk yang dihasilkannya. Upaya untuk menumbuhkan kepercayaan khalayak terhadap suatu produk (brand trust) dilakukan dengan beraneka cara. Salah satu cara yang dilakukan untuk menumbuhkan kepercayaan terhadap suatu produk tersebut adalah pemberian labelisasi halal. Pemberian labelisasi ini didorong oleh semakin meningkat kesadaran konsumen dari kalangan muslim untuk mengkonsumsi produk yang berbahan dan dibuat sesuai dengan kaidah syariah Islam. Salah satu produsen yang memberikan labelisasi halal pada produknya adalah Zoya. Zoya yang terkenal dengan produk fashion yang menyasar kalangan muslim mencoba untuk memperkuat pasarnya dengan memberikan labelisasi halal terhadap produk hijab. Labelisasi halal yang diberikan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang merupakan satu-satunya lembaga yang berhak memberikan labelisasi halal, menarik perhatian penulis sejauhmana labelisasi halal tersebut mendukung kepercayaan khalayak (brand trust) terhadap hijab Zoya.
Penelitian dengan judul Analisis Persepsi Konsumen pada Brand Trust ?Halal? Hijab Zoya, penulis lakukan terhadap 10 (sepuluh) orang responden.Responden pada penelitian ini diambil dengan menggunakan pendekatan purposif sampling yaitu mereka yang telah menggunakan hijab Zoya sebelum adanya labelisasi halal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan wawancara untuk mendapatkan data yang diharapkan.Penelitian dianalisis dengan menggunakan 3 (tiga) pendekatan yaitu open coding, axial coding, dan selective coding. Hasil dari proses coding tersebut didapat hasil bahwa labelisasi halal terhadap jilbab Zoya memperkuat kepercayaan responden.

Competition between products is currently underway with strictly. Every manufacturer is trying to convince the advantages of the products it produces. Efforts to foster public confidence to a product (brand trust) multi-faceted way. One way that is done to foster confidence in a product is halal labeling administration. Provision of labeling is driven by increasing consumer awareness of the Muslims to consume products made and manufactured in accordance with the rules of Islamic law. One manufacturer that provide halal labeling on its products is Zoya. Zoya is famous for fashion products targeting the Muslims tried to strengthen its market by providing halal labeling of the product hijab. Halal labeling granted by the Indonesian Ulama Council (MUI), which is the only institution entitled to provide halal labeling, attract the attention of the author of the extent of the halal labeling supports the public trust (brand trust) against the hijab Zoya.
The study titled Analysis Consumer Perceptions on Brand Trust "Halal" Hijab Zoya,use 10 (ten) respondents. Respondents in this study were taken by using purposive sampling approach, namely those who have used the hijab Zoya before their halal labeling. This study used a qualitative approach using interviews to obtain the expected data. The study was analyzed by using three (3) approaches, namely open coding, axial coding, and selective coding. The results of the coding process we got the result that the halal labeling of the veil Zoya strengthen trust respondents."
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T46138
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Sofia Widianingsih
"Topik penelitian ini adalah penerjemahan metafora. Penelitian ini membahas mengenai metafora kepala dalam bahasa Indonesia yang diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman. Korpus data yang digunakan untuk penelitian ini adalah novel Amba karya Laksmi Pamuntjak yang terbit pada tahun 2013 dan novel Alle Farben Rot yang diterjemahkan oleh Martina Heinschke yang terbit pada tahun 2015. Masalah penelitiannya adalah bagaimana penerjemahan metafora kepala dalam bahasa Indonesia ke dalam bahasa Jerman dan apakah metafora kepala yang ada pada teks sumber diterjemahkan kembali menjadi metafora pada teks sasaran. Metode penelitian ini adalah studi pustaka dengan pendekatan deskriptif-kontrastif. Teori yang digunakan untuk menyelesaikan penelitian ini adalah teori metafora yang diuraikan oleh Kurz dan teori komponen makna yang diuraikan oleh Larson. Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat 11 metafora ldquo;kepala rdquo; yang disandingkan dengan kata lain tidak diterjemahkan menjadi metafora kembali pada bahasa Jerman. Meskipun begitu, makna yang dimiliki oleh frasa dengan metafora ldquo;kepala rdquo; tetap sepadan. Satu frasa dengan metafora ldquo;kepala rdquo; tetap diterjemahkan menjadi metafora dalam bahasa sasaran.

The topic of this research is the translation of metaphor. This research attempts to explain the metaphor of kepala in Bahasa which is translated into German. The data corpus used for this research is the novel Amba by Laksmi Pamuntjak published in 2013 and the novel Alle Farben Rot translated by Martina Heinschke published in 2015. The research problem is how the metaphorical translation of kepala in Bahasa to German and whether the metaphor of kepala in the source text is translated back into a metaphor in the target text. This research method is literature study with descriptive contrastive approach. The theory used to do this research is the metaphorical theory explained by Kurz and the theory of meaning components described by Larson. The result shows that 11 metaphors of kepala juxtaposed with other words and not translated into a metaphor back in German. However, the meaning possessed by the phrase with the metaphor of kepala remains substansial. A phrase with a metaphor kepala remains translated into a metaphor in german. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Winda Sekar Nurani
"Artikel ini membahas penerjemahan metafora bahasa Prancis ke bahasa Indonesia dalam drama Le Tartuffe karya Moli re. Data penelitian ini diambil dari 12 metafora bahasa Prancis yang terdapat dalam teks drama tersebut. Data dikumpulkan melalui studi kepustakaan dan menganalisisnya dengan menggunakan metode kualitatif untuk memeriksa apakah padanannya dalam bahasa Indonesia juga berbentuk metafora atau non metafora.
Landasan teoretis yang digunakan adalah teori pergeseran makna Nida dan Taber 1982 dan teori komponen makna Leech 1974 untuk membandingkan metafora bahasa Prancis dan padanannya dalam bahasa Indonesia.
Dari hasil penelitian ini, dapat diketahui bahwa terdapat pergeseran makna dalam penerjemahan metafora yang terdapat dalam teks drama Le Tartuffe serta diketahui bahwa unsur metaforis bahasa Prancis terutama yang bersifat kultural dan idiom tidak diterjemahkan dengan unsur metaforis ke dalam bahasa Indonesia.

This paper discusses the translation of French metaphor into Bahasa Indonesia taken from a play called Le Tartuffe by Moli re. The research data are taken form 12 French metaphor from the play script. Through literature study, the data are collected and analyzed using qualitative method to identify whether the Indonesian equivalent of the translated words also come in a form of metaphor or non metaphor.
The theoretical background that is used in this research is the theory of meaning shift by Nida and Taber 1982 and component of meaning by Leech 1974 to compare the French metaphor to its equivalent in Bahasa Indonesia.
The findings reveal that there are meaning shift in the translation of the French metaphor from Le Tartuff's play script and it is later known that some elements of the French metaphor, especially the ones with cultural characteristics and idioms, are not translated using metaphorical elements into Bahasa Indonesia.Keywords translation, metaphor, equivalent, meaning shift."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Lainufar Nur Hanifah
"Skripsi ini membahas tentang penerjemahan metafora dalam lirik lagu idol group pria dari Korea Selatan yaitu BTS dari bahasa Korea ke bahasa Jepang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur penerjemahan metafora dari bahasa sumber yaitu bahasa Korea ke bahasa sasaran yaitu bahasa Jepang. Data penelitian diambil dari metafora yang terdapat dalam lagu BTS versi bahasa Korea dan lagu tersebut memiliki versi bahasa Jepang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan bersifat kualitatif. Penelitian ini dilakukan berdasarkan strategi penerjemahan metafora oleh Peter Newmark dan Mildred L. Larson.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima strategi penerjemahan metafora yang digunakan, dalam penerjemahan metafora lirik lagu BTS dari bahasa Korea ke bahasa Jepang yaitu metafora dapat diterjemahkan menjadi metafora yang sama, metafora dapat diterjemahkan menjadi metafora lain, metafora dapat diterjemahkan menjadi non metafora, metafora dapat diterjemahkan menjadi simile, dan metafora dapat dieliminasi. Dari lima strategi penerjemahan metafora di atas, diketahui bahwa strategi penerjemahan metafora yang paling banyak digunakan adalah penerjemahan metafora menjadi simile.

This thesis discusses the translation of metaphors in the lyrics of male idol group from South Korea, namely BTS from Korean to Japanese. This study aims to find out the metaphor translation structure of the source language which is Korean language to the target language which is Japanese language. The research data is taken from the metaphor contained in the Korean version of the BTS song which has a Japanese version. The method used in this research is descriptive and qualitative analysis. This research is based on metaphor translation strategies by Peter Newmark and Mildred L. Larson.
The results show that there are five metaphor translation strategies used, in translating the metaphorical lyrics of BTS songs from Korean to Japanese, metaphor can be translated into the same metaphor, metaphor can be translated into another metaphor, metaphor can be translated into non metaphor, metaphor can be translated into simile, and metaphor can be eliminated. Out of the five metaphor translation strategies mentioned above, it is known that the most widely used metaphor translation strategy is the translation of metaphors into similes.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Knowles, Murray
London: Routledge, 2006
808 KNO i
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Levin, Samuel R.
London: John Hopkins University Press, 1977
415 LEV s
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>