Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 49861 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Dewi Lestari
"Teknologi akustik sangat bermanfaat terutama dibidang perkebunan yaitu untuk mendeteksi kematangan buah seperti misalnya buah melon, karena buah ini sangat digemari oleh masyarakat. Pengukuran tingkat kematangan buah melon ini menggunakan sensor suara yang dikendalikan oleh mikrokontroller dengan tampilan LCD dan program Labview 2011. Pengukuran ini dilakukan dengan mengukur besar diameter buah melon, nilai amplitude dan kecepatan rambat gelombang suara yang melewati daging buah melon. Pendeteksian ini menghasilkan tingkat amplitude dan kecepatan perambatan suara yang berbeda beda tergantung dari tingkat kematangan buah melon. Buah melon termasuk kategori matang apabila besarnya persentase amplitudo yang ditransmisikan 22% sampai 61 %, setengah matang 63% sampai 75% dan mentah 65.2 % sampai 89%. dan besarnya kecepatan gelombang suara pada buah melon lebih kecil dibandingkan dengan buah melon setengah matang ataupun mentah yaitu 556m/s sampai 1111m/s, melon setangah matang 1000m/s sampai 1020 m/s dan melon mentah 1209 m/s sampai 7500 m/s.

Acoustic technology is very useful especially in plantation is to detect the ripeness of the fruit, such as melon, because the fruit is very popular. The measurement of the melon fruit maturity level have been done using the sound sensor which is controlled by a microcontroller with LCD display and Labview program 2011. This measurement is done by measuring at the large diameter of the melons, the value of the amplitude and velocity of sound waves passing through the melon flesh. This show that the propagation speed of the acoustic sound different depending on the level of maturity level of the melon. The melon is categorized ripe if the magnitude of the amplitude of the transmitted wave is approximately 22% - 61 %, 63% - 75% for half cooked melon, and 65.2 % - 89%. is for raw melon. The magnitude of the sound speed in ripe melon is 556m/s - 1111m/s, while in half ripe melon is 1000m/s - 1020 m/s d and for raw melon is 1209 m/s - 7500 m/s.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
T35685
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Setiyono
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
S28797
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S38359
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Prabowo
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1993
S38364
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2003
S28745
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
JURFIN 3:11 (1999)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Wahidin Wahab
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang sistem perekam suara berbantuan komputer. Sistem dirancang untuk bekerja pada IBM PC/XT atau kompatibelnya.
Teknik modulasi yang digunakan dalam rancangan ini adalah teknik Modulasi Delta Adaptif. Bahasan mencakup teori dasar dari pengkodean sinyal suara sampai pada rancangan perangkat keras dan perangkat lunaknya. Prinsip kerja dari modulasi delta itu beserta pengaruh proses kuantisasinya.
Rancangan perangkat keras berbentuk kartu yang akan dipasang pada slot ekspansi komputer, dan terdiri dari dekoder-dekoder modulator delta, rangkaian pembangkit pulsa, rangkaian filter, rangkaian dekoder alamat dan rangkaian pelengkap lainnya. Rancangan perangkat lunaknya terdiri dari dua program utama, yang masing-masing berfungsi untuk merekam dan main-ulang. Program menggunakan bahasa rakitan 8088 (8088 assembly language). Dalam pembahasan perangkat lunak diberikan juga diagram-alir untuk kedua program."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S38697
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Telah dibuat sebuah sistem pakar untuk ''trobleshooting'' komputer, yang diberi nama EXACT (expert system advisor for computer trobleshooting). Sistem pakar ini ditujukan sebagai penasehat perbaikan perangkat keras komputer pribadi IBM PC dan kompatibel. Proses pembuatan EXACT melalui tiga tahapan. Tahap pertama adalah akuisisi pengetahuan. Tahap kedua adalah representasi pengetahuan dan tahap terakhir yaitu pembuatan kelopak sistem pakar. Tahapan operasi EXACT adalah menanyakan gejala kerusakan dan keadaan perangkat keras, memberikan langkah-langkah untuk mengidentifikasi kerusakan, menyimpulkan letak kerusakan komputer, dan memberikan nasehat dan rekomendasi. Bagi pengguna komputer awam, EXACT akan memberikan nasehat bagaimana mengatasi masalah kerusakan komputer. Bagi teknisi, EXACT dapat membantu mengurangi kebingunan yang berhubungan dengan ''troubleshooting'' serta mempercepat proses diagnosa. "
JURFIN 2:8 (1998)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>