Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11262 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementrian PUPR, 2022
333.7 GER
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Lembaga Jaringan Informasi Komunikasi Pengelolaan SDA, 2005
333.7 LEM p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: BPPT. Direktorat Teknologi Konversi energi, BPPT, 2000
R 333.79 PEN
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Napitupulu, Intan
"Masalah pokok pengembangan energi mencakup kebutuhan energi, keterbatasan modal dan teknologi, keterbatasan tenaga terampil bangsa Indonesia di bidang energi, serta pemasaran dan keterkaitan harga minyak bumi dengan energi lainnya seperti gas bumi, panas bumi dan batubara. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis berbagai jenis energi untuk memenuhi kebutuhan energi dalam menunjang pembangunan nasional menjelang tahun 2000 dan menentukan strategi nasional di bidang energi. Penelitian ini menggunakan metode kajian literatur dan analisis data sekunder dari sumber-sumber yang relevan. dalam hubungannya dengan ketahanan nasional digunakan kajian antar gatra yang terkait dengan pengembangan energi dimaksud."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 1991
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahmi Radhy
Jakarta : Balai Pustaka , 2019
340.52 FAH f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Abdul Kadir
Jakarta : UI-Press, 1995
333.79ABD e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Edy Saefrudin
"Meskipun taman nasional berperan penting dalam mendukung aktivitas manusia, kesadaran masyarakat masih rendah karena mereka umumnya mengabaikan dan meremehkan manfaat dari hutan. Kondisi ini meningkatkan tekanan terhadap lingkungan. Tujuan dari studi ini adalah untuk meninjau beberapa studi terdahulu, menentukan metode yang tepat dan menyusun panduan penilaian ekonomi dari Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Meskipun taman nasional ini memiliki keunikan, taman nasional ini dinilai terlalu rendah oleh studi terdahulu. Kelebihan dari Metode Penilain Kontingensi membuat metode ini sesuai untuk diterapkan pada manfaat konservasi keanekaragaman hayati dan air. Apilkasi sebelumnya dari Metode Biaya Perjalanan menyarankan bahwa manfaat rekreasi dari TNGGP dapat dinilai dengan metode ini. Taksiran Nilai yang didapat dari penerapan metode yang disarankan dapat membantu pemerintah dan pengelola TNGGP dalam pengalokasian sumber daya untuk meningkatkan perlindungan terhadap taman nasional ini.

Although national park plays an important role in supporting human activities, people?s awareness still remains low because they are often neglected and underestimate forest benefits. This condition leads to more pressures on the environment. The objective of this study is to review several previous studies, to determine the suitable method and to construct total economic valuation guidelines of the Gunung Gede Pangrango National Park (GGPNP). Although, this national park has unique features, it was undervalued previous studies. Advantages of Contingent Valuation Method make this method suitable to be applied in biodiversity conservation and watershed values. Moreover, Travel Cost Method previous applications suggest that recreational benefit in GGPNP can be evaluated using this method. The estimated value provided by application of the proposed method is supposed to help the government and GGPNP management allocating their resources to increase this national park protection."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T38633
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kalang, Ferdy
"Penelitan ini dimaksudkan untuk mengevaluasi proses pelaksanaan program pembentukan kader konservasi di Kawasan Taman Nasional Tanjung Puling Kecamatan Kumai Kabupaten Kotawaringin Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan sumber data dari observasi, dokumentasi dan infomian. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara terhadap informan yang terkait, dokumentasi terhadap laporan tertulis dan observasi lapangan. Pemeriksaan terhadap data didasarkan kriteria derajat kepercayaan, keteralihan, kebergantungan dan kriteria kepastian. Kegiatan analisis data berupa mereduksi, menyajikan dan menarik kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa masukan program berupa aspek Manusia (Human) ketentuan persyaratan untuk masyarakat sasaran program dapat dipenuhi, penyelenggaraan kegiatan program lebih berkesan sebagai kepentingan administratif, kesadaran dan partisipasi masyarakat sekitar sangat menentukan efektifitas program ini. Aspek Sumberdaya (Material) secara ekonomis program ini diharapkan memberikan tambahan penghasilan bagi masyarakat, program ini adalah (bentuk dan cakupan) kegiatan menyesuaikan pada dana/biaya yang tersedia, panitia mampu memanfaatkan fasilitas yang ada dan mobilisasi perlengkapan cukup efektif. Aspek Gagasan (Ideational) pemetaan terhadap harapan melakukan perubahan dalam jangka pendek, menengah .dan panjang belum cukup jelas, rancangan program disusun dengan komposisi materi mencakup hal-hal yang menurut persepsi penyelenggara dibutuhkan dan dianggap penting, model pengajaran andragogik dirasakan tepat dalam mendukung tujuan untuk melakukan perubahan, kegiatan yang dilakukan bersifat memberi contoh dan disertai dengan sistem insentif yang memadai bagi tindakan yang mendukung, untuk mencapai tujuan konservasi, harus dipikirkan kompensasi yang seharusnya diterima masyarakat. Proses pelaksanaan mencakup aspek rencana intervensi yang dipersiapkan terlalu berat dan sulit untuk dapat dikerjakan secara optimal. Aspek program sebagaimana adanya berupa mekanisme penetapan kader mengingkari prinsip partisipatoris.
Kesimpulan menunjukkan bahwa proses kegiatan program sudah sesuai dengan kondisi normatif, pembentukan kader konservasi dilakukan dalam jenjang atau tingkatan, Panitia kader konservasi selalu berasal dari tenaga struktural dan fungsional, masyarakat yang tinggal disekitar kawasan merupakan pihak paling berkepentingan dengan kegiatan program. Dana program bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, kegiatan pendidikan tidak mengakomodasikan kebutuhan dan persoalan lapangan, fasilitas sudah tercakup dalam pembiayaan, pertengkapan disiapkan sebelumnya bekerjasama dengan mils kerja Balai Taman Nasional Tanjung Puling. Filosofi yang dianut adalah melakukan perubahan terhadap cara berpikir, bersikap dan bertingkah laku ke arah positif. Kurikulum dirancang dengan mengacu pada kebutuhan normatif, kegiatan didominasi oleh model paedagogi, kompetensi dan onentasi administratif yang terlalu kuat menjadi kendala upaya mefakukan perubahan, keterikatan masyarakat secara ekonomis, kultural maupun spritual harus menjadi fokus tindakan konservasi, upaya intervensi terlalu banyak yang dibebankan pada kader konservasi.
Faktor yang mempengaruhi berhasilnya program antara lain adanya permainan yang bertemakan konservasi, adanya keseriusan Balai Taman Nasional Tanjung Puling memberikan pemahaman kepada masyarakat, praktek lapangan yang selalu dilaksanakan dalam kawasan konservasi, pembinaan kader melalui Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia, adanya dukungan masyarakat menyediakan fasilitas dan mendampingi peserta dalam kegiatan di lapangan.
Sedangkan untuk saran, penulis merekomendasikan beberapa butir, diantaranya perlu adanya keseimbangan antara hak dan kewajiban kader konservasi, tingkatan kader konservasi yang jelas, kebutuhan pendidikan yang compentence based. Waktu pelaksanaan pendidikan sesuai dengan rencana dan menyesuaikan waktu libur untuk peserta dari kalangan pelajar dan mahasiswa."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T13938
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ridwan Fauzi
"ABSTRAK
Taman Nasional Kelimutu mempunyai potensi jasa wisata danau triwarna. Namun, potensi ini sepenuhnya belum bisa dilihat dari hasil penerimaan tarif masuk yang nilainya masihterlalu rendah. Studi ini bertujuan untuk mengestimasi nilai ekonomi wisata, menganalisis harga tiket masuk yang sesuai untuk wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kunjungan.
Studi ini menggunakan data primer hasil surveidari 192 responden wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara. Penelitian ini menggunakan dua metode pendekatan yaitu pendekatan travel cost method (TCM) dan contingent valuation method (CVM) untuk memperkirakan willingness to pay (WTP). Secara empiris, WTP dengan TCM ditentukan dengan regresi Ordinary Least Square (OLS) dan Poisson, sedangkan dengan CVM digunakan logistic regression.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai ekonomi wisata di TN Kelimutu sebesar 632 juta rupiah per tahun. Harga tiket masuk yang berlaku saat ini masih terlalu rendah dan penelitian ini merekomendasikan harga tiket masuk untuk naik menjadiRp.11,000,- untuk wisatwan nusantara dan Rp.52,000,- untuk wisatawan mancanegara. Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan nusantara selain biaya perjalanan adalah jenis kelamin, waktu kunjungan dan adanya substitusi tempat wisata. Sedangkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara selain biaya perjalanan dipengaruhi oleh umur responden.

ABSTRACT
Kelimutu National Park has potential valueof tourism due to the existence of Triwarna Lakes. However, it is suggested that the potential valueis not yet fully captured by entrance feeof the national park, which is currently considered as very low. This study aims to estimate the economic value of tourism, to estimate the appropriate entrance fee for domestic and foreign visitors, and to investigate factors that influencing number of visits of the national park. Using primary data from 192respondents of domesticand foreign visitors, the study applies the travel cost method (TCM) and the contingent valuation method (CVM) to estimate the willingness to pay. Empirically, the willingness to pay by travel cost method is estimated via an Ordinary Least Squares regression and a Poisson regression whereas the willingness to pay by contingent valuation method is determined via logistic regression.
The study estimates the economic value of tourism of the national park to be around 632 million rupiah per year. The current entrance fee is considerably lower than the estimated willingness to pay and the study recommends an increase of entrance fee up to 11,000 rupiah for domestic and 52,000 rupiah for foreign visitors. Factors affecting number of visits for domestic visitors include travel cost, gender, time of visit and the existence of other tourist attractions. For foreign visitors, a part from the travel cost, the only other factor influencing the frequency of visit is age."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>