Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Laporan magang ini merupakan hasil evaluasi selama kegiatan magang di PT NDL dan bertujuan untuk mengevaluasi prosedur pengeluaran kas atas pembayaran hutang usaha yang dilakukan oleh PT NDL. Prosedur pengeluaran kas merupakan bagian dari siklus pengeluaran yang merupakan salah satu subsistem dari Sistem Informasi Akuntansi. Kegiatan utama dari siklus pengeluaran di PT NDL adalah pemeriksaan pembayaran dan proses pembayaran akhir yang merupakan bagian dari pengeluaran kas. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa prosedur pengeluaran kas atas utang usaha di PT NDL sudah memadai dan dokumen-dokumen yang digunakan dalam proses sudah sesuai dengan teori yang ada.

---

This internship report is the result of an evaluation during the internship activities at PT NDL and aims to evaluate the cash disbursement procedure on payment of account payable carried out by PT NDL. The cash disbursement procedure is a part of expenditure cycle which is one of the subsystems of an Accounting Information System. The main activity of the expenditure cycle in PT NDL is the payment review and the final payment process which is a part of the cash disbursement. The evaluation show that the procedures of cash disbursement on accounts payable at PT NDL are already adequate, and the documents used in the process are already in accordance with the theory."

"ABSTRAKLaporan magang ini menganalisis siklus pengeluaran kas atas pembayaran utang usaha SOP, Ltd. Utang usaha terjadi akibat pembelian barang atau jasa secara kredit. Analisis mencakup prosedur pengeluaran kas atas pembayaran utang usaha dan analisa komponen sistem informasi akuntansi. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam menyusun laporan magang ini adalah studi pustaka, wawancara, dan observasi. Hasil dari laporan magang menunjukkan bahwa komponen infrastruktur teknologi informasi, perangkat lunak, basis data, dan pengendalian internal telah memadai. Namun, komponen prosedur dan SDM masih terdapat kekurangan yaitu kesalahan dalam menerapkan three way matching, pembuatan laporan penerimaan barang atau jasa setelah tagihan dari supplier, kelalaian pelaksanaan prosedur dan manajemen waktu yang kurang baik oleh SDM dalam menerapkan seluruh prosedur pada siklus pengeluaran kas atas pembayaran utang usaha.

---

ABSTRACTThis report analyzes cash disbursement cycle on payment of account payable at SOP, Ltd. Accounts payable arise from the purchase of goods or services on credit. The analysis performed includes an overview of the cash disbursement procedure for the payment of accounts payable and the analysis of accounting information system components. The methodology of writing used in preparing this report is literature study, interview, and observation. The results of this report shows that the information technology infrastructure, software, database, and internal control components are adequate. However, the components of procedures and human resources are still lacking of mistakes in applying three way matching, receving report of goods or services after the invoice from supplier, negligence implementation procedures and poor time management by employee in implementing all procedures on the cash disbursement cycle for payment of account payable."

"ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah prototype sistem informasi akuntansi penerimaan kas untuk bengkel Manic Motorsport Indonesia. Sejauh ini pencatatan penerimaan kas pada Manic Motorsport Indonesia dilakukan secara manual dan membutuhkan waktu cukup banyak dalam pengerjaannya, asalkan ada saldo di rekening bank perusahaan berarti bisnis berjalan dengan baik, Penelitian ini dilakukan dengan harapan bisa menyediakan modul pencatatan penerimaan kan dan modul pendukungnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode FAST Framework for Application of System Thinking berdasarkan pada Whitten, Bentley, dan Dittman yang digunakan untuk merancang prototype sistem penerimaan kas bagi Manic Motorsport Indonesia beserta modul pendukungnya dan membantu perusahaan untuk menghasilkan laporan penerimaan kas beserta data pendukungnya.

---

ABSTRACTThe purpose of this study is to designa prototype of accounting information system for cash collection for a workshop of Manic Motorsport Indonesia, so far Manic Motorsport Indonesia uses manual reconciliation regarding cash collection which takes time for the process, as long as there rsquo s balance in the bank account of company means the business is running well, with this study hope to provide necessary module for cash collection record and other compulsory items. Using the FAST Framework for the Application of Systems Thinking based on Whitten, Bentley, and Dittman writer are able to design prototype system that can provide necessary module for Manic Motorsport Indonesia and help company to provide cash collection report along the supporting data."

"Tesis ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan rekomendasi pada penerapan sistem informasi siklus pendapatan. Fenomena digitalisasi yang masif saat ini tentunya menuntut pelaku transformasi untuk menggeser budaya dan gaya hidup khususnya pada dunia bisnis yang semakin hari menunjukkan ketergantungannya pada teknologi dalam meningkatkan pertumbuhan pendapatan. Evaluasi yang dilakukan bertujuan untuk menilai kepatuhan perusahaan dalam menerapkan sistem informasi siklus pendapatannya dengan menganalisis risiko – risiko yang perlu diprioritaskan pada sistem informasi akuntansi yang digunakan beserta respon yang sebaiknya dilakukan oleh Perusahaan. Melalui pengendalian internal ini penerapan sistem informasi siklus pendapatan dapat terhindar dari aktivitas penipuan dan kecurangan, serta dapat meminimalisir kerugian yang akan ditanggung Perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Penelitian dilakukan pada PT FZR yang merupakan perusahaan pelayaran di Jakarta. Hasil penelitian menunjukan bahwa masih terdapat 29 risiko yang harus dipertimbangkan perusahaan agar siklus pendapatan menjadi lebih optimal, diantaranya berkaitan dengan hak akses, verifikasi, otorisasi, dan efisiensi sistem informasi dan siklus pendapatan itu sendiri. Penelitian menyarankan PT FZR untuk melakukan empat respon risiko diantaranya 20 reducing, 8 avoiding, 2 sharing dan 7 accept pada risiko – risiko tersebut. Dengan menerapkan respon risiko tersebut, perusahaan dapat meningkatkan kapasitas sistem informasi yang digunakan dan memperbaiki siklus pendapatan perusahaan.

---

Technology adaptation carried out by the Company needs to be accompanied by an adequate internal control process so that the objectives of implementing the technology can be met. Weaknesses in the identified system need to be assessed by analyzing the risks that need to be prioritized in the implementation of the accounting information system used, so that the Company can determine the mitigation response that should be carried out by the Company. The evaluation method in this research is qualitative in the form of a case study with a descriptive approach using the COSO ERM Framework. The research results state that the Company already has good capabilities in implementing the Company's internal controls. However, there were 13 risks identified in four departments related to the revenue cycle system. The mitigation response given was 12 reduces and one sharing. It is hoped that the Company can maximize the use of its IT team in the internal control process, so that it can create a system that meets the needs of both customers and employees."

"Penelitian ini bertujuan untuk melihat tingkat kesuksesan dari sistem informasi pengelolaan keuangan daerah. Variabel penelitian terdiri dari kualitas informasi, kualitas sistem, kualitas layanan, kepuasan pengguna, penggunaan dan manfaat bersih. Populasi dari penelitian ini terdiri dari seluruh satuan kerja di pemerintah kota Banda Aceh dan pemerintah kabupaten Aceh Besar. Responden penelitian merupakan pengguna SIPKD yaitu Pejabat pengelola keuangan, bendahara pengeluaran dan bendahara penerimaan. Pemilihan sampel menggunakan metode survey, dimana seluruh populasi dijadikan sampel penelitian.Metode analisis data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan alat bantu Lisrel 8.8. Hasil penelitian dengan menggunakan DeLone dan McLean IS Success Model (2003) menunjukkan bahwa dari 9 hipotesis yang dibangun, 7 hipotesis menunjukkan pengaruh. 2 hipotesis lainnya tidak menunjukkan pengaruh yaitu kualitas sistem terhadap penggunaan serta kualitas layanan terhadap penggunaan. Secara keseluruhan SIPKD dapat dikategorikan sukses.

---

This study aims to look at the success rate of the local financial management information system (Sistem Informasai Pengelolaan Keuangan Daerah). The research variables consisted of information quality, system quality, service quality, user satisfaction, use and net benefits. Population of this research consisted of all work units in the municipality of Banda Aceh and Aceh Besar district government. Respondents are users SIPKD namely financial management officer, treasurer and treasurer acceptance. Selection of the sample survey method, in which the entire population of the research sample. Methods of data analysis using Structural Equation Modeling (SEM) with lisrel tools.8.8. Research results using DeLone and McLean IS Success Model (2003) showed that out of 9 hypotheses constructed, 7 hypotheses show the effect 2 other hypotheses do not show the influence that the quality system is to use and the quality of service to use. Overall SIPKD can be considered a success."

"Pengelolaan kas dalam sebuah perusahaan merupakan hal yang kompleks karena kas merupakan aset yang paling mudah dicuri atau disalahgunakan. Sistem Informasi Akuntansi (SIA) yang yang berjalan dengan baik dapat menjamin setiap pengeluaran melalui prosedur dan otorisasi yang memadai. Sehingga penerapan SIA yang baik akan memastikan pengeluaran yang terjadi wajar dan sesuai tujuan perusahaan. Laporan magang ini bertujuan untuk memaparkan penerapan SIA dalam siklus pengeluaran kas di PT BCD yang merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan mineral. Dengan menggunakan pendekatan analisis komponen SIA, analisis pengendalian serta analisis output informasi, diketahui bahwa masih terdapat kekurangan dalam penerapan SIA di PT BCD.

---

Cash management in a company is considered as complex and delicate to be handled because cash is the most easily stolen or misused asset. Accounting Information System (AIS) which is run properly will ensure any expenditures through each procedures and adequate authorizations. Therefore, the implementation of good AIS will ensure each expenditure is reasonable and appropriate with the objectives of the company. This internship report aims to describe the application of AIS in cash disbursement cycle in PT BCD, a company that runs and operates the business in minerals mining. According to some analysis approaches such as AIS component analysis, control analysis and information output analysis, it?s concluded that there are some weakness found in aplication of AIS in PT BCD."

"Skripsi ini bertujuan untuk menganalisa manfaat penerapan sistem informasi akuntansi dengan basis komputer untuk persediaan pada industri eceran. Metode penelitian yang dipakai adalah penelitian kepustakaan dan penelitian Iapangan. Penelitian kepustakaan dimaksudkan untuk mendapatkan informasi mengenai teori-teori yang berhubungan dengan topik pembahasan, sedangkan penelitian lapangan dimaksudkan untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi perusahaan dan data-data empiris yang berhubungan dengan sistem informasi akuntansi untuk persediaan. Penulis membagi pembahasan meniadi lima bagian, yaitu evaluasi atas faktor-faktor yang mempengaruhi sistem informasi akuntansi, evaluasi atas sistem pengendalian intern, evaluasi sistem informasi akuntansi, evaluasi atas informasi yang dihasilkan dan yang terakhir adalah evaluasi atas peranan sistem dalam mendukung operasi dan pengendalian persediaan. Dari hasil evaluasi tersebut penulis menyimpulkan bahwa integritas manajemen sudah baik sedangkan struktur organisasi perusahaan perlu sedikit perbaikan, karena dalam struktur organisasi yang sekarang kurang terdapat pemerataan wewenang, struktur pengendalian intern sudah memadai, sistem informasi akuntansi yang diterapkan sudah bagus, laporan-laporan yang dihasilkan iuga sudah memadai dan terbukti bahwa sistem informasi akuntansi dengan basis komputer yang diterapkan sangat membantu pihak manajemen dalam pengendalian dan perencanaan persediaan. Penulis menyarankan agar pengendalian dan perencanaan persediaan lebih terkoordinasi, sebaiknya sistem informasi akuntansi perusahaan terintegrasi antara pusat dan seluruh cabang."

"PT. Petra adalah sebuah perusahaan nasional yang memiliki peranan yang hesar dalam industri perminyakan di Indonesia, karena ruang lingkup operasinya mencakup dari hulu hingga ke hilir yaitu mulai dari pencarian, penambangan, mengolah, mengangkut dan memasarkan produk akhir.Sebagai salah satu penerapan dari strategi dan perencanaan perusahaan maka setiap tahun disusun enam jenis anggaran, tiga diantaranya adalah Anggaran Operasi, Anggaran Investasi, dan Anggaran Material. Anggaran Operasi dan Investasi disusun oleh Fungsi Operasi, sedangkan Anggaran Material penyusunannya menjadi tanggung jawab Fungsi Logistik.Tujuan penulisan Karya Akhir ini adalah untuk mencari penyebab masalah utama serta memberikan alternatif pemecahan yang mungkin dapat mengatasi masalah dalam sistem anggaran material perusahaan. Sedangkan metoda yang digunakan adalah analisa sistem dengan tahapannya adalah identifikasi, memahami, analisa permasalahan serta rekomendasi dan pelaporan.Sebagai kesimpulan dapat dikemukakan bahwa untuk dapat menyelesaikan permasalahan terhadap sistem anggaran material pada PT. Petra diperlukan integrasi dan Bourdinasi yang baik antar fungsi-fungsi yang terlibat dalam proses perencanaan. Disamping itu melihat volume pekerjaan yang Sangat besar maka se1ain"usaha penyederhanaan sistem sebaiknya diikuti dengan pengurangan jumlah item material yang harus ditangani, Serta perancangan sistem yang terkomputerisasi agar didapat efek sinergi yang lebih besar."

"Laporan ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas pengendalian internal atas pengeluaran kas di PT. XYZ. PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di bidang asuransi dengan berbagai layanan keuangan. Evaluasi atas aktivitas pengendalian internal terkait pemisahan tugas ditemukan bahwa satu dari empat pemisahan tugasnya, yaitu pemisahan tanggung jawab dan operasional telah dijalankan dengan baik karena adanya kesesuaian antara praktik dan standar yang yang dijalankan perusahaan. Untuk dokumen dan catatan serta pengendalian fisik atas aset dan catatan, beberapa praktik pengendaliannya telah dijalankan namun tidak ditemukan adanya standar atau prosedur terkait pengendalian ini. Pada pengoperasian kas kecil, PT. XYZ telah menjalankan sistem imprest fund, namun tidak ditemukan adanya standar atau prosedur yang dapat mendukung praktik penetapan kas kecil ini. Terkait pembayaran dana kas kecil, PT. XYZ telah menjalankan praktik yang sesuai dengan standarnya. Untuk reimbursement, ditemukan adanya ketidaksesuaian antara praktik dan standar perusahaan. Dari hasil evaluasi, PT. XYZ masih memerlukan Standard Operating Procedure (SOP) terkait dokumen dan catatan serta pengendalian fisik atas aset dan catatannya yang dapat mendukung kinerja karyawan. Pengoperasian kas kecil juga telah dijalankan praktiknya, namun PT. XYZ memerlukan standar atau prosedur yang jelas terkait penetapan kas kecil dan disarankan untuk memperbaiki SOP terkait reimbursement agar alurnya lebih efektif dan efisien untuk diikuti oleh karyawan PT. XYZ.

---

This report aims to evaluate internal control activities on cash disbursement at PT. XYZ. PT. XYZ is a company engaged in insurance with various financial services. The evaluation of internal control activities related to the separation of duties found that one of the four separate tasks, namely the separation of responsibilities and operations has been carried out well because of the compatibility between the practices and standards that the company operates. For documents and records as well as physical control of assets and records, some of the control practices have been implemented but no standards or procedures related to this control have been found. In the operation of petty cash, PT. XYZ has implemented an imprest fund system, but no standards or procedures have been found that can support the practice of establishing petty cash. Regarding the payment of petty cash funds, PT. XYZ has carried out practices that are in accordance with its standards. For reimbursement, it was found that there was a discrepancy between company practices and standards. From the results of the evaluation, PT. XYZ still needs a Standard Operating Procedure (SOP) related to documents and records and physical control of assets and records that can support employee performance. The practice of petty cash has also been carried out in practice, but PT. XYZ requires clear standards or procedures related to petty cash assignments and is advised to improve SOPs related to reimbursement so that the flow is more effective and efficient for PT. XYZ."