Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 128150 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Isri Hanifah Maulidah
"Setiap bahasa di dunia memiliki kaidah masing-masing. Dalam bahasa Belanda terdapat verba bantu modalitas. Terdapat kaidah tata bahasa dalam menggunakan verba bantu modalitas bahasa Belanda. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan struktur morfologi sintaksis verba bantu modalitas bahasa Belanda oleh mahasiswa semester dua tahun ajar 2022/2023 Program Studi Belanda FIB UI. Penelitian ini menggunakan dua teori yaitu teori analisis kesalahan yang dikemukakan oleh Dulay, Burt, dan Krashen (1982) dan teori sintaksis bahasa Belanda. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan data berupa transkrip hasil rekaman berbicara 16 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 3 jenis kesalahan yang dilakukan mahasiswa yaitu kesalahan penghilangan, bentuk, dan urutan kata. Kesalahan terbanyak yang dilakukan mahasiswa adalah kesalahan tipe bentuk dan disusul dengan kesalahan tipe pengurutan, dan yang paling sedikit adalah kesalahan tipe penghilangan.

Every language in the world has its own rules. In Dutch there are modality auxiliary verbs. There are grammatical rules in using Dutch modality auxiliary verbs. The purpose of this study is to find out how the use of morphological structure syntax of Dutch modality auxiliary verbs by second semester students of the 2022/2023 academic year of the Dutch Study Program FIB UI. This research uses two theories, namely the theory of error analysis proposed by Dulay, Burt, and Krashen (1982) and the theory of Dutch syntax. The method used is descriptive with data in the form of transcripts of 16 students' speaking recordings. The results showed that there were 3 types of errors made by students, namely omission, misformation, and misordering errors. The most errors made by students were misformation and followed by misordering, and the least is omission. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
M. Iqbal Anggara Putra
"Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perubahan bunyi pada kata serapan bahasa Belanda yang masih aktif digunakan oleh karyawan perhotelan di Jakarta. Hal ini dilatarbelakangi oleh sejarah panjang pendudukan Belanda di Indonesia yang mengakibatkan adanya pengaruh bahasa Belanda terhadap bahasa Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan tiga orang karyawan hotel berbeda di Jakarta, yakni Pan Pacific Hotel, Artotel Casa Hangtuah, dan The Langham Hotel, pada bagian yang berbeda-beda. Penelitian berfokus pada penggunaan kata serapan bahasa Belanda dalam percakapan sehari-hari di tempat kerja. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori perubahan fonologis dari Crowley & Bowern (2010). Sistem fonologi bahasa Belanda dan bahasa Indonesia disajikan sebagai dasar untuk mengamati perubahan fonologis yang terjadi. Hasil analisis data menunjukkan adanya perubahan fonologis pada beberapa kata serapan bahasa Belanda yang diserap ke dalam bahasa Indonesia, yakni penguatan, pelemahan, penyisipan, dan penghilangan bunyi. Perubahan bunyi tersebut disebabkan oleh perbedaan sistem fonologis kedua bahasa.

This study aims to examine sound changes in Dutch words that are still actively used by hospitality employees in Jakarta. This is motivated by the long history of the Dutch occupation in Indonesia which resulted in the influence of the Dutch language on the Indonesian language. The research method used is descriptive with a qualitative approach. Data were collected through interviews with three employees of different hotels in Jakarta, namely Pan Pacific Hotel, Artotel Casa Hangtuah, and The Langham Hotel, from different departments. The research focuses on the use of Dutch loan words in daily conversations in Indonesian at work. The research was analysed using Crowley & Bowern's (2010) theory of phonological change. The phonological systems of Dutch and Indonesian are presented as a basis for observing the phonological changes. The results of the data analysis show that there are phonological changes in several Dutch loan words in Indonesian, namely strengthening, weakening, insertion, and removal of sounds. The sound changes are caused by differences in the phonological systems of the two languages.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Widiya Wijayanti Setiawan
"Instagram merupakan sosial media yang populer di kalangan umum. Para pengguna dapat mengunggah foto atau video dan memberikan caption pada unggahan mereka, seringkali para pengguna menggunakan satu atau dua bahasa dalam satu caption. Gejala ini dikenal sebagai campur kode. Campur kode merupakan pengunaan dua bahasa atau lebih dalam satu kalimat atau paragraf. Penelitian ini membahas campur kode pada caption akun Instagram Tess Milne (@tessmilne_) dan Jamie Faber (@jamie_faber). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk dan fungsi campur kode di akun Instagram mereka. Metode yang digunakan yaitu deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengambilan data dilakukan dengan metode baca dan catat. Dua puluh data berhasil dikumpulkan dari dua unggahan Instagramitu. Analisis data campur kode dilakukan berdasarkan teori Muysken. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa campur kode pada akun Tess Milne dan Jamie Faber yang paling banyak digunakan adalah campur kode penyisipan dan fungsi yang ditemukan adalah penegasan dan strategi komunikasi.

Instagram is a social media that is popular among the public. Users can upload photos or videos and give captions to their uploads. Often, users use one or two languages in one caption. This phenomenon is known as code-mixing. Code-mixing is using two or more languages in one sentence or paragraph. This research discusses code mixing in the captions of Tess Milne (@tessmilne_) and Jamie Faber (@jamie_faber) Instagram accounts. The purpose of this study is to describe the types and functions of code mix in their Instagram accounts. The method used in this research is descriptive using a qualitative approach with data collection techniques of reading and note-taking. Twenty data were taken from their Instagram posts. Data analysis of code-mixing was conducted based on Muysken's theory. The results of this study show the most widely used code-mixing on Tess Milne and Jamie Faber's accounts is insertion and the functions found were emphasizing and strategic communications.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Benita Alia Amiartapura
"Setiap bahasa memiliki sistem yang berbeda dalam menyusun kalimat kala lampau. Dalam bahasa Belanda terdapat seperangkat aturan linguistik yang perlu diperhatikan untuk dapat membuat kalimat kala lampau dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan kalimat kala lampau bahasa Belanda imperfectum dan perfectum oleh mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan data berupa transkrip hasil berbicara 8 mahasiswa semester 4 tahun ajar 2021/2022 Program Studi Belanda FIB UI, yang dianalisis menggunakan teori surface strategy taxonomy oleh Dulay, dkk (1982) beserta aturan pembentukan kalimat imperfectum dan perfectum oleh Ridwansyah (2008). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 3 tipe kesalahan yang dilakukan yaitu kesalahan penghilangan, penambahan, dan kesalahan bentuk, dengan frekuensi kesalahan terbanyak berupa kesalahan bentuk. Faktor yang mempengaruhi terjadinya kesalahan adalah kecenderungan mahasiswa yang mengacu pada aturan tata bahasa ibu yaitu bahasa Indonesia dan bahasa asing pertama yaitu bahasa Inggris, serta kurangnya perhatian pada kata kerja tidak teratur dan kesesuaian kata kerja bantu.

Every language has a set of distinguished systems in constructing past tense sentences. There’s a set of linguistic rules that need to be considered in order to produce a correct form of past tense sentences in Dutch language. This study aims to understand the usage of imperfectum and perfectum of students in the Dutch past tense sentences. Using a descriptive method with data in the form of speaking transcripts by 8 students of the 4th semester Dutch Study Program FIB UI academic year 2021/2022, analyzed using the surface strategy taxonomy theory by Dulay, et al (1982) along with the rules of imperfectum and perfectum sentence formation by Ridwansyah (2008). The results showed that there were 3 types of errors, namely omission, addition, and misformation, with the highest frequency of errors in the form of misformation. Factors that influence the occurrence of errors are the tendency of students to refer to the grammar rules of the mother tongue, namely Indonesian and the first foreign language, namely English, as well as the lack of attention to irregular verbs and the suitability of auxiliary verbs.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Fitri
"Klassieke Model merupakan sebuah teori yang menggunakan konsep Legpuzzel atau puzzle yang membantu pembelajar bahasa asing dalam proses pemahaman suatu makna kata. Metode legpuzzel ini menggunakan perumpamaan konsep Legpuzzel dengan menganalisis dan menghimpun komponen-komponen pembentuk makna kata dengan bantuan tabel dan kolom yang diibaratkan sebagai himpunan potongan-potongan puzzle yang akan membentuk kesatuan puzzle yang utuh. Dalam jurnal ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dan survey untuk mencoba meneliti proses mahasiswa tingkat III Program Studi Belanda, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia mengenai konsep legpuzzel dengan menguji 9 responden menggunakan dua kosakata berbahasa Belanda, yaitu kata wrijftelefoon dan facebookrellen. Dari hasil penelitian tersebut, penulis menyimpulkan bahwa metode Legpuzzel memang mempermudah pembelajar bahasa asing dalam hal proses pemahaman kata-kata baru. Konsep legpuzzel pun dinilai cukup membantu responden dalam menebak makna kata berbahasa asing yang baru dikenal oleh para responden.

The Klassieke Model is a theory that uses the concept of jigsaw puzzle that helps to ease a language learner to understand, apply and to absorb new meanings. This Legpuzzel Method can be used by foreign language learners to ease them translating a word into their mother language. The aim of this journal is to analyze and compare the process of identifying and acknowledging two dutch words facebookrellen and wrijftelefoon among nine 3rd year students of the Dutch Department of Faculty of Humanities University of Indonesia. The result shows that the students generally concluded one of two meanings correctly by using the Legpuzzel Method. The Legpuzzel Method plays an important role in the process of identifying new words and their meaning and also helping students in summing up the meaning of new words in Dutch.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Aisyah Rahima
"Kedatangan bangsa Belanda ke Nusantara pada akhir abad 16 menyebabkan adanya peristiwa kontak bahasa. Kontak bahasa yang terjadi antara bahasa Belanda dengan bahasa Indonesia menyebabkan munculnya kata serapan. Penelitian ini mengidentifikasi dan membahas perubahan makna yang terjadi pada kata serapan bahasa Belanda dalam bahasa Indonesia dalam bidang otomotif yang ditemukan pada surat kabar Otomotif edisi 06 XXIX. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian deskriptif menggunakan teori perubahan makna. Penelitian ini membandingkan makna kata tersebut yang tercantum dalam kamus Koenen Woordenboek Nederlands dan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Dari pembandingan kedua makna tersebut dapat terlihat ada kata yang tidak mengalami perubahan makna dan ada kata yang mengalami perluasan makna, penyempitan makna dan pergeseran makna.

The arrival of the Dutch to Nusantara in the late 16th century led to the occurrence of language contact. Language contact that occurs between Dutch and Indonesian causes the appearance of loanwords. This paper will identify and discuss the change of meaning that occurs in the Dutch loanwords in Indonesian in the automotive field found in the Otomotif newspaper 06 XXIX edition. This paper was conducted with descriptive research method using the change of meaning theory. This paper compares the meaning of the words listed in Koenen Woordenboek Nederland and in Kamus Besar Bahasa Indonesia. From the comparison of the two meanings it can be seen that there are words that do not have changes in meaning and there are words that have expansion of meaning, narrowing of meaning, and shifting of meaning."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmalia Puteri
"ABSTRAK
Program Studi Belanda Universitas Indonesia memberikan tahap awal pembelajaran bahasa kepada mahasiswa berupa pelafalan bahasa, kosakata dasar, dan tata bahasa dasar seperti mencari infinitief di kamus, cara membuat stam, dan PV. PV atau persoons vorm merupakan verba yang disesuaikan dengan subjek dan kala. Hal ini berbeda dengan Bahasa Indonesia yang verbanya tidak perlu menyesuaikan dengan persona dan jumlah tunggal atau jamak. Peletakkan PV juga dapat berada di tempat kedua yakni setelah subjek atau keterangan maupun berada di tempat terakhir pada anak kalimat. Dalam proses pembelajaran bahasa ini, mahasiswa mengalami kendala yaitu pengaruh sintaksis dari bahasa ibu mereka. Karena dalam bahasa Indonesia verba tidak mengalami persesuaian dengan persona dan jumlah tunggal atau jamak. Penulis melakukan penelitian berdasarkan tiga kategori kesalahan, yakni 1) Ketidaksesuaian PV dengan subjek, 2) penempatan PV dalam kalimat inversie, dan 3) penempatan PV dalam anak kalimat. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, sebanyak 9% dari 102 kalimat yang dibuat seluruh informan, PVnya tidak sesuai dengan subjek. 20% dari 20 kalimat inversie yang dibuat seluruh informan, penempatan PVnya tidak sesuai. 5% dari 19 anak kalimat yang dibuat, PVnya tidak berada di tempat terakhir."
2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Chairunnisa Syafira
"Bahasa Indonesia dan bahasa Belanda memiliki khazanah bunyi yang berbeda, seperti bunyi diftong yang berbeda. Di dalam bahasa Indonesia terdapat empat diftong, yaitu: [ɑi], [ɑu], [εi], dan [ɔi], sedangkan bahasa Belanda memiliki vokal diftong [œy], [εi], dan[ɑu]. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan perbedaan ciri akustik bunyi vokal diftong bahasa Belanda oleh mahasiswa/i Program Studi Belanda dengan penutur jati sebagai subjek pembanding dan menjelaskan kemungkinan faktor yang melatarbelakangi terjadinya perbedaan pelafalan itu. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dengan pendekatan kuantitatif yakni pengukuran nilai forman F1 dan F2 yang digunakan untuk mendeskripsikan perbedaan pelafalan di setiap bunyi diftong Belanda. Kesimpulan dari penelitian ini adalah mahasiswa/i merealisasikan bunyi diftong Belanda dengan cara yang beragam. Hal tersebut dapat terjadi karena beberapa faktor, seperti perbedaan diftong dan posisi bunyi pada bahasa Belanda dan Indonesia, dan juga pengaruh penulisan terhadap cara baca mahasiswa.

Indonesian and Dutch have a different sound inventory, such as different diphthong. In Indonesian, there are four diphthong vowels, namely: [ɑi], [ɑu], [εi], dan [ɔi]. Meanwhile the Dutch language has diphthong vowels [œy], [εi], and [ɑu]. The aim of this study is to describe the differences in the acoustic characteristics of the Dutch diphthong spoken by students of the Dutch Study Program and by native speakers as comparison and to explain the possible factors behind the occurrence of these differences. Based on the purpose of this study, descriptive qualitative method is used to describe the pronunciation of the students in each Dutch diphthong sound. Quantitative approach is applied by measuring the formant values of the dipthongs. The conclusion of this study is that students realize the sound of Dutch diphthong in various ways. These occur due to several factors, such as differences in diphthongs and letter positions in Dutch and Indonesian, as well as the influence of writing on students' reading methods."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Giffari Nugraha Ganafi
"ABSTRAK
Kesalahan merupakan bagian dari proses yang tak terhindari dalam pemerolehan bahasa asing. Dalam kalimat, verba merupakan bagian terpenting. Oleh karena itu, dalam penelitian diidentifikasi kesalahan dalam penggunaan verba. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan tulisan dari sembilan puluh mahasiswa Program Studi Belanda Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia yang terbagi dalam tiga kelompok, yakni tingkat satu, dua, dan tiga. Responden diminta menuliskan tentang kegiatan mereka selama liburan yang telah lalu. Hal ini bertujuan agar responden terdorong untuk menggunaan berbagai bentuk kala, baik kala kini ataupun kala lampau. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam menggunakan verba, tingkat satu, dua, dan tiga paling banyak membuat kesalahan kala, sedangkan kesalahan ejaan merupakan kesalahan yang paling sedikit dilakukan.

ABSTRACT
Mistakes are inevitable process in learning foreign languages. This study identifies mistakes of verbs used in essays. The data rsquo s are taken from ninety students of Program Studi Belanda Universitas Indonesia of first, second, and third grade. Students are asked to write an essay about their last vacation. This task forces the students to use differents tenses such as present, present perfect and past tense. As the result of this study, are the most mistaken done by the students, while spelling are the least."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nony Amanda Anggraeni
"Penelitian ini bertujuan untuk menjawab masalah mengenai bagaimana penerapan dan pengaruh teknik penambahan dan pengurangan pada terjemahan mahasiswa semester enam. Metode yang digunakan adalah gabungan pendekatan kuantitatif dan kualitatif yang memanfaatkan analisis isi untuk menguraikan penerapan dan pengaruh dari kedua teknik tersebut. Sumber penelitian diperoleh dari 22 terjemahan mahasiswa pada kelas penerjemahan di Program Studi Belanda Universitas Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan adanya penerapan teknik penambahan sebanyak 25 kali dan 83 kali pada teknik pengurangan. Penerapan tersebut paling banyak terjadi pada Keterangan (K). Tujuan dari penerapan teknik penambahan adalah untuk melancarkan kalimat dan menjelaskan informasi pada Bahasa Sumber (BSu). Sementara teknik pengurangan digunakan untuk menghasilkan kalimat yang ringkas dan mengakomodasi informasi yang dibutuhkan dalam Bahasa Sasaran (BSa). Ketidakakuratan akibat dari penerapan teknik penambahan dan pengurangan adalah 17% atau 19 dari 109 jumlah kasus. Kesalahan dalam pemahaman struktur dan fungsi bagian kalimat serta penggunaan BSa yang kurang sesuai menjadi alasan dari ketidakakuratan terjemahan. Persentase ketidakakuratan tersebut mengindikasikan bahwa mahasiswa telah berhasil menerapkan teknik penambahan dan pengurangan pada terjemahan.

This research was aimed to deal with the research question about how the usage and the impact of addition and deletion on the sixth semester students’ works. The method that used in this research was the combination of quantitative and qualitative approaches which utilized content analysis to decipher the usage and the impact of both technics. The source of this research was 22 students’ work from translation studies class in Dutch Literature of Universitas Indonesia. The result discovered that the addition and deletion was found 25 and 83 times consecutively which often showed in adverbial. The purpose of using addition was for the fluency of sentences and to clarify an information in Source Language. Meanwhile for deletion was used to produce concise sentences and accommodate information needs in Target Language. The inaccuracy as a result of the usage of addition and deletion was 17% or 19 of 109 total cases that caused by error in understanding the structure and function of words in sentences and the correct use of Target Language. This indicated that students have successfully applied the technique of addition and deletion on their works."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>