Ditemukan 17643 dokumen yang sesuai dengan query
Rismawati
Depok: Rajawali Press, 2020
370.115 RIS k
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Sanju Waladata
"
ABSTRAKTulisan ini mengargumentasikan mengenai konsep mana dibalik praktik pemberian dari CSR perusahaan tambang. Selama ini gagasan The Gift selalu digiring pada perdebatan resiprositas atas sebuah pemberian. Saya melihat konsep lain yang tertinggal dari wacana ini di era ekonomi modern, yaitu mengenai konsep mana. Konsep mana sebagai hal yang bersifat non-material dibalik pemberian suatu materi dari satu pihak ke pihak lain. Data tulisan hasil riset ini dikumpulkan melalui studi kasus pada salah satu perusahaan tambang yang mempraktikan konsep CSR pada suatu komunitas masyarakat di salah satu wilayah operasi tambang emas yang terletak di Kabupaten Sumbawa Barat, Indonesia. Teknik pengumpulan data melaui wawancara dan pengamatan lapangan terhadap pihak-pihak terkait program CSR perusahaan tambang. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa konsep mana dari pertukaran masyarakat kuno dapat diangkat pada praktik pemberian hadiah di era ekonomi modern dengan menegahi secara diplomatis mengenai perdebatan dalam memaknai mana dari gagasan besar The Gift. Tanpa menampik keberadaan dari resiprositas atas praktik pemberian hadiah perusahaan tambang, gagasan ini tetap dilandasi oleh hubungan simetris antara individu maupun kelompok dalam konteks sosio-kultural. Temuan atas konsep mana ini memberikan pemahaman baru untuk melihat praktik pertukaran dari CSR perusahaan.
ABSTRACTThis paper argues for the existence of the "mana" concept behind The Gift of mining corporate CSR practices. During this age the idea of The Gift is always herded in a reciprocity debate over a gift. I see the archaic concept that remains from this discourse in the modern economic era, which is the concept of "mana". The concept of "mana" as a non-material thing is behind giving a material from one party to another party. The research data was collected through a case study on a mining company that practices the concept of CSR in a community in one of the gold mining operation areas located in West Sumbawa Regency, Indonesia. Data collection techniques through interviews and field observations of parties related to the CSR program of the mining company. The results of this study state the "mana" concept of the ancient societies exchange can be elevated to the practice of The Gift in the modern economic era by diplomatically fix the debates in interpreting of "mana" from the classic ideas of The Gift. Without dismissing the existence of reciprocity over the practice of The Gift corporate CSR, this idea is still based on a symmetrical relationship between individuals and groups in a socio-cultural context. The findings of this concept provide a new understanding to see the exchange practices of corporate CSR."
2020
T55345
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Amin Widjaja Tunggal
Jakarta: Harvarindo, 2008
658.4 AMI c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Diah Kusumawardani Wijayanti
"Tesis ini membahas tentang unsur komunikasi dan pemasaran sebagai salah satu bagian dari fungsi museum untuk menyampaikan pesan melalui berbagai program publik museum.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan variabel komunikasi dalam pengelolaan museum. Di dalam perkembangan museum, upaya untuk mengkomunikasikan keberadaan museum dan koleksi dengan pesan yang terkandung di dalamnya yang selama ini telah dilakukan oleh museum kepada masyarakat masih terbentur oleh adanya beragam aturan yang malah membatasi ruang gerak dan kebebasan untuk menjalankan fungsi dari museum itu sendiri. Aturan-aturan termasuk penyediaan anggaran juga sering menghambat pengelolaan museum sebagai media komunikasi kepada masyarakat.
Disinilah strategi marketing komunikasi diperlukan agar museum dapat menjalankan programnya dan pesan yang ingin disampaikan dapat diterima masyarakat luas. Ketepatan strategi dibutuhkan oleh museum untuk mendapatkan dukungan dari berbagai pihak dalam hal ini dukungan ditujukan untuk bersinergi dengan perusahaan yang memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR).Program CSR dipilih karena program ini memiliki beberapa kesamaan dengan museum yaitu pendidikan, sosial dan budaya. Analisa SWOT digunakan untuk menganalisa program publik yang direncanakan. Strategi dijabarkan dalam sebuah perencanaan program publik agar museum bisa bersinergi dengan berbagai kepentingan dengan tujuan melakukan edukasi terhadap masyarakat.
This thesis discusses the elements of communications and marketing as one part of the museum function to deliver a message through a variety of public programs museum. This is a qualitative descriptive study with a variable approach of communications in the management of museum. In the development of the museum, an attempt to communicate the existence of museums and collections of the message contained in it that had been undertaken by the museum to the public was still hit by a variety of rules that actually limit the space and freedom to carry out the functions of the museum itself. The rules include the provision of budget is also often hamper the management of museum as a medium of communication to the public. This is where marketing communication strategy is needed in order to run the program, museum and the message delivered can be accepted by the public. Accuracy of the strategy is required by the museum to get support from all parties in this case the support for the companies that have synergies with its Corporate Social Responsibility (CSR). CSR programs are selected since this program has some similarities with the museum such as education, social and cultural. SWOT analysis is used to analyze public programs which are planned. Strategy is outlined in a public program planning so that the museum can synergize with various interests in order to educate the public."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
T34881
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
MIMBAR 24(1-2)2008
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Gitawati Setianingrum
"Permasalahan yang dihadapi dunia usaha tidak lagi hahya masalah maksiMalisasi laba, efisiensi, produktivitas dan daya saing, tetapi juga masalah lingkungan dan kepedulian terhadaw pihak-pihak lain yano terkait. Perusahaan dituntut accountable tidak hanya bagi pemilik, tetapi juga terhadap publik. Akuntansi sebagai salah satu alat proses pengambilan keputusan harus dapat mengantisipasi semua itu. Akuntansi Pertangoungjawaban Sosial berusaha untuk mengembangkan-metode baru yang lebih baik untuk mengukur kinerja ekonomi dan sosial. Penelitian dilakukan dengan maksud untuk melihat sampai sejauh mana perkembangan konsep Akuntansi Pertanggungiawaban Sosial ini di indonesla, khususnya di suatu perusahaan manufaktur yang rentan terhadap pencemaran lingkungan. Metode penelitian berupa studi literatur dan survei lapangan ke perusahaan yang bersangkutan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa bentuk keterlibatan sosial perusahaan itu berbeda-beda, tergantung dari masing-masing lingkungan sosial, bentuk, sifat dan keadaan masyarakat di mana perusahaan itu berada. Perbedaan persepsi dan kesadaran perusahaan dalam memenuhi tanggungjawab sosialnya itu mengakibatkan timbulnya beragam metode pengukuran dan penyajian laporan pertanggungjawaban sosial. Pada studi kasus perusahaan tekstil Unitex, nampaknya perusahaan tersebut telah berusaha untuk memperhatikan dan menyajikan dalam iappan keuangannya berbagai aspek tanggungjawab sosialnya. Sebagai saran dapat diusulkan bahwa penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban Sosial di Indonesia hendaknya diusahakan dengan memperhatikan situasi dan kondisi. Standar pengukuran dan pelaporan sebaiknya tidak jauh berbeda dengan proses pengukuran laporan keuandan konvensional, agar praktis dan mudah dibuat."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18703
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Putri Syarita
"Tesis ini membahas mengenai proses pendampingan yang dilakukan oleh Pendamping Yayasan Baitul Hikmah Elnusa (YBHE) terhadap para koordinator wilayah dalam Program Tabung Hikmah Mandiri (THM) dan faktor-faktor yang mempengaruhi proses pendampingan tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian memperlihatkan bahwasanya proses pendampingan telah berjalan melalui pertemuan rutin setiap minggunya oleh para pengelola Program Tabung Hikmah Mandiri (THM), dimana didalam pertemuan tersebut dibahas terkait dengan pelaksanaan pembiayaan, perencanaan kedepan dan membangun motivasi.
The focus of this study is about the mentoring process conducted by mentor from Yayasan Baitul Hikmah Elnusa (YBHE) to The District Coordinator of Tabung Hikmah Mandiri (THM) Program. This research is qualitative descriptive interpretive. Research show the process of Tabung Hikmah Mandiri (THM) administrator mentoring were well implemented by doing regular meeting every week, in the meeting they discuss things that related to the implementation of financing, future plans and building motivation."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35303
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ali Darwin
"Perusahaan yang mengadopsi dan menjalankan konsep CSR dewasa ini teiah mendapat perhatian dari kaiangan kreditor (secara khusus perbankan) dan katangan investor (secara khusus dunio pasar modal). Daiam praktik perusahaan dapat metaporkan imptementasi CSR melalui iaporan keberianjutan. Datam tingkat internasional, teiah ada inisiatif (GRI) membuat panduan atau standar Iaporan berketanjutan ini. Indonesia teiah turut datam upaya ini dengan membentuk iembaga serupa GRI yang dikenai sebagai NCSR. Ke depan perusahaan di Indonesiayang menerapkan dan meiaporkan praktik CSR dengan baik perlu mendapatkan dukungan dan penghargaan, baik dari pemerintah ataupun katangan pasar modal."
2006
EBAR-III-SeptDesl2006-83
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Hanni Andreisa Kartadimadja
"Penelitian ini melakukan analisis penerapan salah satu konsep CSR, yaitu Creating Shared Value (CSV), serta kinerja dan prosedur dalam pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) di PTPN VII Distrik Bengkulu. Metode penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif, di mana data primer dan sekunder dianalisis berdasarkan teori, fakta, dan standar yang diakui. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah PKBL di PTPN VII Distrik Bengkulu belum melaksanakan konsep CSV namun program tersebut telah memenuhi konsep dasar CSR. Selain itu, kinerja pelaksanaan PKBL sudah mematuhi peraturan yang berlaku serta pelaksanaannya cukup efektif. Walaupun demikian, masih ada hal-hal yang bisa diperbaiki dalam program tersebut sehingga dampak yang dirasakan masyarakat di sekitar perusahaan bisa menjadi lebih besar.
This study aims to analyze the application of the CSR concept called Creating Shared Value (CSV) and to analyze the performance and procedures in the implementation of Partnership and Community Development Program (PKBL) at PTPN VII Bengkulu District. The primary and secondary data in this study was analyzed based on the theories, facts, and generally accepted standards using the qualitative analysis method. The conclusions of this study is, first, the PKBL program at PTPN VII Bengkulu District has not yet implemented the CSV concept, but the program has met the requirements for the CSR concept. Second, the implementation of PKBL has already complied with the rules and working quite effectively. However, there are still some issues that can be improved in the program so that the effect on society becomes more useful."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64421
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Busyra Azheri
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2012
658.408 BUS c (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library