Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 188393 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harizka Rizal
"Lebih dari satu dekade baik ukuran dan kapitalisasi Equity Real Estate Investment Trust (REITs) di pasar Asia mengalami peningkatan yang signifikan diakibatkan karena instrumen tersebut menarik banyak investor dengan perlakuan pajak khusus serta penawaran imbal hasil yang tinggi terutama di negara berkembang (ASEAN). Kenaikan instrumen ini menimbulkan kecurigaan bahwa REITs tidak terhindarkan dari adanya gelembung spekulatif seiringan dengan timbulnya investor maniak yang berambisi untuk mendapatkan keuntungan modal atas investasi tersebut. Selain itu, perubahan variabel makroekonomi mendukung bukti adanya gelembung spekulatif. Studi ini membahas mengenai karakteristik dan alasan keberadaan gelembung spekulatif khususnya di kawasan ASEAN menggunakan tiga negara termasuk Singapura, Malaysia, dan Thailand sebagai pelopor pasar Equity REITs. Studi ini menyiratkan dua metode dengan penggunaan data bulanan yang dilakukan dengan uji General Supremum Augmented Dickey-Fuller (GSADF) untuk keberadaan gelembung Spekulatif dan Restricted VAR (VECM) dalam menyelidiki kausalitas jangka pendek dan jangka panjang dari kekuatan makroekonomi yang dipilih termasuk : Nilai tukar, Suku bunga , dan Tingkat inflasi. Temuan penulis menunjukkan dalam uji GSADF, pasar REITs Thailand menunjukkan dua gelembung sedangkan Singapura dan Malaysia tidak membuktikan keberadaannya. Selain itu, kemampuan variabel makroekonomi dalam menjelaskan pengembalian REIT melalui estimasi VECM terdiri dari bukti bahwa nilai tukar mempengaruhi perubahan pengembalian REITs dalam jangka pendek untuk semua negara uji. Selain itu, harga REITs Malaysia dan Thailand juga dipengaruhi oleh perubahan tingkat Inflasi dalam jangka pendek dan jangka panjang. Terlebih lagi, suku bunga menunjukkan pengaruh yang tidak signifikan terhadap pengembalian harga REITs. Oleh karena itu, berinvestasi di REITs mencakup risiko kerugian melalui bukti gelembung, risiko mata uang, dan risiko inflasi yang menunjukkan REITs adalah instrumen Inflasi non-lindung nilai.

Over a decade both size and market capitalization of Equity Real Estate Investment Trusts (REITs) in the Asian market experienced significant increases as the instrument attracts more investors in regards it contains special tax treatment and offering high yields especially in Developing countries (ASEAN). Otherwise, the increase immerses suspicion that the instruments are inevitable from the existence of speculative bubble explained by a mania to earn capital gain on the investment. In addition, the changes in macroeconomics variables support evidence of the existence of a speculative bubble. This study attempt to address characteristics and reasons for speculative bubble specifically within the ASEAN region including Singapore, Malaysia, and Thailand as the pioneer of the Equity REITs market. This studies implies two methods using monthly data conducted with General Supremum Augmented Dickey-Fuller (GSADF) test for the existence of Speculative bubbles and Restricted VAR (VECM) in investigating Short and Long- Run Causality from chosen macroeconomics forces: Exchange rate, interest rate, and Inflation rate. Author's finding shows within the GSADF test, Thailand REITs market indicates two bubbles whereas Singapore and Malaysia do not prove their existence. Moreover, the ability of macroeconomics variables in explaining REITs return through VECM estimation is comprised by evidence that the Exchange rate affects changes in REITs return in short run for all countries. In addition, both Malaysia and Thailand REITs prices also affected by Inflation rate changes in the short and long run. Otherwise, interest rate shows a non-significant effect on REITs prices return. Therefore, investing in REITs includes a risk of loss through evidence of bubbles, currency risk, and inflation risk exhibiting REITs is a non-hedge Inflation instrument."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pramesti Andiani
"Penelitian ini menguji secara empiris pengaruh imbal hasil pasar modal dan suku bunga terhadap imbal hasil REITs serta karakteristik spesifik masing-masing REITs dapat mempengaruhi paparan dari pengaruh-pengaruh tersebut. Karakteristik spesifik REITs yang diteliti adalah struktur aset, leverage, manajemen dan spesialisasi. Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa imbal hasil REITs dipengaruhi oleh pasar modal, sedangkan suku bunga tidak berpengaruh. Risiko tersebut berbeda paparannya untuk masing-masing REITs berdasarkan struktur asetnya. Sedangkan karakteristik spesifik REITs lainnya tidak berpengaruh terhadap risiko dari pasar modal.

This research empirically tests the relationship between market return and interest rate with REITs return. This study also research whether specific characteristics of each REITs can affect the risk from those factors. The REITs specific characteristics that will be studied in this research are asset structures, leverage, management, and specialization. The result from this research is that REITs return have relationship with market return, whereas interest rate not affecting the return of REITs. Those risk differently affect each REITs depends on its asset structure. Other specific REITs characteristic not affect their risk from market.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maisel, Sherman J.
New York: McGraw-Hill, 1976
332.632 4 MAI r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Anita Setyawati
"Investasi di dalam sektor properti dapat berupa investasi pada pasar rill/properti real atau pasar finansial/sekuritas sektor properti. Waktu yang tepat untuk memasuki pasar investasi riil atau finansial menjadi salah satu hal penting dalam keputusan investasi. Salah satu hal yang dibutuhkan investor dalam membuat keputusan investasi pada sektor properti adalah mengetahui dinamika pergerakan dari investasi riil dan investasi finansial sektor properti sebagai benchmark untuk menentukan waktu yang tepat memasuki pasar properti riil atau finansial. Karya akhir ini memiliki dua tujuan utama yaitu untuk mengevaluasi dinamika hubungan jangka panjang antara investasi riil sektor properti dengan investasi finansial sektor properti dan untuk mengevaluasi dinamika hubungan jangka pendek antara kedua jenis investasi pada sektor properti tersebut.

Investment in property sector can be an investment in the real market or financial market. Time will be one of the most important in the decision making when investor will enter the investment market. One thing that is required by investors in making investment decisions in the property sector was to determine the dynamics of the movement from real investment and financial investment property sector as a benchmark to determine the appropriate time to enter the real or financial property markets. This thesis has two main objectives, to evaluate the dynamics of long-term relationship between real investment and financial investment in property sector and to evaluate the short-term dynamics of the relationship between the two types of investment in the property sector."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wendt, Paul Francis
New York, N.Y.: McGraw-Hill, 1979
332.632 409 73 WEN r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jaffe, Austin J.
Englewood Cliffs, N.J.: Prentice-Hall, 1982
332.632 4 JAF r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Atika Ritmelina Marhani
"Rendahnya realisasi penerimaan pajak terkait penerimaan pajak dari pengalihan hak kepemilikan bangunan pada bisnis jual beli real estate di wilayah kerja KPP Pratama Cibinong disebabkan karena banyak terjadi penyelundupan pajak (tax evasion) yang dilakukan oleh berbagai pihak khususnya Wajib Pajak Properti. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi serta menganalisis implementasi strategi yang dilakukan oleh KPP Pratama Cibinong dalam meningkatkan penerimaan pajak dari bisnis jual beli real estate. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan paradigma post-positivisme dan teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang digunakan untuk meningkatkan penerimaan pajak dari bisnis jual beli real estate adalah ekstensifikasi pajak dengan melakukan kegiatan canvassing dalam menambahkan jumlah wajib pajak serta perluasan basis pajak dengan pemanfaatan data yang diperoleh dari ILAP dan intensifikasi pajak yang salah satunya dengan memanfaatkan teknologi drone dalam melakukan pembuktian ketidakpatuhan yang dilakukan oleh Wajib Pajak. Implementasi strategi dilakukan oleh KPP Pratama Cibinong. Dalam pelaksanaannya, KPP Pratama Cibinong mengalami kendala atas besarnya cakupan wilayah kerja, sehingga teknologi drone menjadi salah satu strategi khusus yang dapat menangani salah satu kendala tersebut. Kontrol dan evaluasi yang dilakukan oleh KPP Pratama Cibinong dengan instansi vertikal DJP ialah dengan monitoring dan evaluasi secara berkala.

The low realization of tax revenue related to tax revenue from the transfer of building ownership rights in the business of buying and selling real estate in the working area of?? Cibinong Primary Tax Office is caused by abundant leakage in tax revenue as well as tax evasion by various parties, particularly Property Taxpayers. This study aims to analyze the strategies and implementation strategies in increasing tax revenue from the business of buying and selling real estate in the working area of ?? Cibinong Primary Tax Office. This study applies quantitative approach with post-positivism paradigm. The data collection technique applied is in-depth interview. The findings of the study show that the strategy applied to increase tax revenue from the business of buying and selling real estate is tax extensification and intensification. The strategy implementation was done by Cibinong Primary Tax Office. In practice, Cibinong Primary Tax Office has contraints on the size of the working area, so the drone technology becomes one of the special strategies that can handle one of these obstacles. Other than that, the utilization of drone applied as one of the government’s effort in implementing smart governance that can handle tax evasion issues."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sigit Harnowo
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai pemeriksaan khusus yang dilakukan oleh
Direktorat Jenderal Pajak pada tahun 2013 ini. Sesuai dengan SE No.11/PJ/2013,
upaya yang dilakukan melalui Pemeriksaan Khusus ini dengan tujuan untuk
menggali potensi penerimaan pajak dari industri sektoral, terutama industri real
estate dan juga sebagai deterrent effect. Namun di dalam perumusan dan
implementasi kebijakannya menimbulkan permasalahan. Penelitian ini adalah
penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini menganalisis latar belakang
Direktorat Jenderal Pajak melakukan pemeriksaan khusus di sektor real estate dan
menganalisis efektifitas pemeriksaan khusus tersebut dari Kerangka 7-S
McKinsey, dan ditinjau dari pendekatan Ex Ante. Hasil dari penelitian ini
menunjukkan bahwa pemeriksaan khusus pada industri real estate belum efektif.
Dari pendekatan Ex-Ante, dapat diketahui kendala terutama dari segi waktu dan
Sumber Daya Manusia. Sedangkan dari segi manfaatnya, sistem pemeriksaan Top
Down yang digunakan lebih baik di masa yang akan datang.

ABSTRACT
This undergraduate thesis discusses the special audit conducted by the Directorate
General of Taxation in 2013's. In accordance to SE No.11/PJ/2013, the efforts
made by Special Audit the aim to explore the potential tax revenue from the
industrial sector, especially to real estate industries and it is also as a deterrent
effect. However, these formulation and implementation of the policies had a
problems. This thesis is a descriptive qualitative research. This research analyze
that background of the Directorate General of Taxation conduct a special audit in
real estate sector and analyze the effectiveness of the special audit with 7-S
McKinsey’s Framework, and be review through Ex-Ante approach. The results of
this research indicate that a special audit in the real estate industry has not been
effective. On Ex Ante approach, it seems primarily in terms of time contraints
and human resources. In terms of it benefits, the Top Down audit system used
better in the future."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S53791
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brown, Gerald R. (Gerald Roderick), 1944-
London: Financial Times, Prentice Hall, 1987
332.63 BRO r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wiedemer, John P., 1918-
Reston, Va.: Reston Pub. Co, 1985
332.63 WIE r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>