Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 380 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dany, Max
Paris: Hachette , 1977
448 DAN f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Paris: Hachette, 1992
448 GRA
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Anita Iskandar
"Skripsi ini adalah penelitian mengenai satir yang terdapat di dalam roman Tartarin sur les Alpes karya Al_phonse Daudet. Tujuannya ialah untuk mendeskripsikan penam_pilan satir dalam roman tersebut. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode struktural, yaitu penelitian yang bertitik tolak pada teks, dan dibatasi pada aspek sintaksis dan aspek semantik karya. Hasil penelitian awal memperlihatkan adanya penampilan dua bentuk satir dalam roman tersebut, yaitu satir terhadap menjamurnya kegiatan pendakian gunung serta satin terhadap pariwisata di Swiss. Dengan menerapkan pengertian satir yang diperoleh dari Jean Dubois dan Leonard Feinberg, serta teori Tzvetan Todorov mengenai aspek sintaksis dan aspek semantik dalam karya, data-data dikumpulkan dan dianalisis.
Hasil penelitian aspek sintaksis memperlihatkan bahwa kedua bentuk satir di atas ditampilkan dalam sebuah roman yang dikemas dalam bentuk cerita perjalanan tokoh Tartarin mendaki gunung. Satir terhadap menjamurnya kelompok-kelom_pok pendaki gunung hadir dalam rangka cerita alur utamanya. Satir terhadap pariwisata Swiss, ditampilkan dalam digresi_digresi panjang yang berisi satir. Kedua satir tersebut juga ditampilkan dalam aspek semantik karya, yaitu melalui peristiwa-peristiwa yang mengandung ejekan dan sindiran, tokoh-tokoh yang diejek dan disindir, serta ejekan dan sindiran pada tempat-tempat tertentu di Swiss. Kehadiran tokoh dan latar tempat yang lain berfungsi untuk mendukung penampilan satir. Yang menarik adalah kehadiran tokoh Tartarin sebagai tokoh utama yang memegang peranan penting dalam penampilan satir. Ia menjadi sosok pendaki gunung yang dikritik sekaligus pula menjadi tokoh yang mengkritik pariwisata di Swiss."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S14507
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Kartini
"Marivaux adalah salah satu penulis awal abad XVIII yang terkenal dengan gaya penulisannya yang khas, yaitu komedi yang bertemakan cinta. Ia menghadirkan cinta dengan segala nuansa serta permasalahannya dan menutup lakon dengan kemenangan cinta. Karya-karya Marivaux semakin mudah diresapi karena kemampuan analisis psikologis tokohnya yang sangat tajam. la mampu memerikan efek-efek cinta dengan detil dalam setiap karyanya. Berdasarkan gaya penulisan Marivaux, skripsi ini akan meneliti pertumbuhan cinta dan perkembangan psikologis tokoh akibat cinta dalam salah satu karya Marivaux: Le Jeu de 1 'Amour et du Hasard. Analisis alur, tokoh dan latar akan menggunakan teori Gustave Freytag dalam Redaction et Analyse d'un Texte Dramatique dan teori Anne Ubersfeld dalam Lire le Theatre. Untuk menganalisis psikologis tokoh dengan lebih dalam, digunakan teori psikologi mengenai perkembangan cinta dan gejala-gejala cinta dalam Social Psychology in the 90's dan The Handbook of Love. Le Jeu de l'Amour et du Hasard menceritakan tentang Silvia, seorang gadis bourgeois kaya yang akan dijodohkan dengan Dorante, anak dari teman ayahnya. Silvia memiliki pandangan yang pesimis mengenai pernikahan dan keberadaan pria yang baik. Menurutnya, semua pria memakai topeng saat berada di luar rumah, dan akan sukar sekali menemukan pria yang benar-benar baik. Atas dasar hal ini, ia mengusulkan untuk bertukar peran dengan Lisette, pelayannya, agar dapat mengamati Dorante dengan bebas. Di luar pengetahuan Silvia, Dorante memiliki ide yang sama, dan bertemulah mereka dalam penyamaran. Tentu saja cinta segera tumbuh diiringi segala konflik batin kedua tokoh utama. Dalam alur, proses yang panjang terjadi dalam tahap gawatan. Disinilah cinta Dorante dan Silvia turnbuh dan berkembang menghadapi berbagai cobaan yang ada. Marivaux memperlihatkan perbedaan sikap antara pria dan wanita dalam menghadapi cinta. Dorante mengungkapkan perasaannya secara langsung, sementara Silvia memilih untuk menyimpan sendiri perasaannya sambil menunggu kepastian bahwa Dorante adalah pria yang tepat dan benar-benar mencintainya. Kisah cinta antar pelayan juga disajikan dalarn lakon ini. Disini terlihat perbedaan antara cinta yang tumbuh dalam kebebasan karma keluguan para pelayan dengan cinta yang tumbuh dalam suasana terkekang akibat banyak pertimbangan. Cinta yang diungkapkan dengan bebas akan Iebih membawa kebahagiaan bagi para pecinta. Tokoh utama lakon ini adalah wanita bourgeois yang cerdas dan berani mengungkapkan pemikirannya kepada ayahnya. Ia tidak diam saja saat dijodohkan dan mampu merancang berbagai sandiwara untuk mendapatkan cinta sejatinya. Marivaux juga memunculkan sedikit bentuk feminisme awal abad XVIII."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S14369
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mimi Larasati
"Gambar merupakan unsur utama dalam komik, karena gambar merupakan situasi tiruan yang disusun sedemikian rupa agar pembaca dapat mengikuti cerita dengan mudah. Ucapan para tokoh dan keterangan narator juga membantu pembaca dalam memahami cerita. Dengan adanya gambar yang dianggap mampu menyampaikan informasi, banyak ditemukan informasi implisit dalam komik. Tapi dalam penerjemabannya masih banyak ditemukan pengeksplisitan informasi implisit. Hal ini mendorong penulis untuk meneliti penyebabnya. Dengan seperangkat teori Sintaksis, Semantik, Wacana, dan Terjemahan, penulis berhasil memperoleh beberapa kesimpulan yang menyangkut penyebab pengeksplisitan. Penelitian dilakukan melalui 66 kalimat dalam komik yang mengandung pengeksplisitan informasi implisit..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1993
S14519
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Airin Miranda
"Dewasa ini, di Prancis, berpasangan secara homoseksual telah menjadi salah satu alternatif kehidupan bersama di luar pernikahan. Namun, kaum homoseksual di Prancis kerap merasakan adanya diskriminasi yang didasarkan pada orientasi seksual mereka. Untuk itu, mereka melakukan upaya mendapatkan pengakuan dari pemerintah Prancis, yang diharapkan dapat mengubah pandangan masyarakat yang cenderung negatif terhadap kaum homoseksual. Pemerintah Prancis menunjukkan tanggapannya dengan mengeluarkan beberapa kebijakan yang berkaitan dengan keberadaan kaum homoseksual.
Skripsi ini menunjukkan perkembangan kebijakan pemerintah Prancis terhadap keberadaan pasangan homoseksual di Prancis pada dasawarsa 1970-1990. Kebijakan pemerintah Prancis, dalam bentuk undang undang yang dikeluarkannya, terlihat mengalami perubahan dan penyesuaian dari waktu ke waktu, yang bertujuan untuk menjawab tuntutan kaum homoseksual di Prancis. Hingga akhirnya, kini berlaku undang-undang PACS (Pacte Civil de Soiidarite), yang merupakan undang-undang yang mengatur kehidupan berpasangan di luar pernikahan, baik pasangan homoseksual maupun heteroseksual."
Depok: Universitas Indonesia, 2001
S14522
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nury Diana Nirwani Moeis
"Gerakan Mei '68 tercatat sebagai salah satu peristiwa penting dalam sejarah Prancis. Gerakan bersejarah ini dipelopori oleh mahasiswa yang menuntut perbaikan sistem pendidikan. Solidaritas masyarakat muncul setelah perjuangan mahasiswa dihadapi dengan tindakan represif. Serikat-serikat sekerja menyerukan pemogokan umum. Seruan ini mendapat tanggapan yang positif, pemogokan berlangsung di berbagai daerah di Prancis. Pemogokan besar-besaran yang terjadi merubah gerakan mahasiswa menjadi aksi massa. Gerakan Mei '68 membesar setelah kaum buruh melaksanakan aksi pemogokan yang kemudian diikuti dengan aksi pendudukan pabrik sehingga pabrik-pabrik berhenti berpropduksi. Tuntutan utama yang diserukan oleh buruh adalah peningkatan kesejahteraan dan kondisi kerja. Aksi buruh ini mempengaruhi pegawai pemerintah dan pelayanan umum untuk turut serta melancarkan aksi mogok. Bergabungnya pegawai pemerintah dan pelayanan umum ini dengan kaum buruh menyebabkan Prancis mengalami pemogokan terbesar sepanjang sejarah. Lumpuhnya ekonomi Prancis dan sektor kehidupan lainnya karena pemogokan nasional memaksa pemerintah yang dipimpin Charles de Gaulle untuk mengadakan perundingan dengan aktor utama Gerakan Mei '68. Kaum buruh yang diwakili oleh serikat-serikat buruh bersedia melakukan perundingan dengan pemilik perusahaan dan pemerintah. Perundingan tersebut menghasilkan Persetujuan Grenelle yang isinya menitikberatkan pada masalah perburuhan. Pada awalnya persetujuan tersebut ditolak oleh sebagian kelompok buruh. Akan tetapi setelah muncul dukungan terhadap De Gaulle dan ancaman tindakan tegas terhadap pihak yang mengganggu stabilitas negara, kaum buruh pada akhirnya bersedia menerima Persetujuan Grenelle dan pemogokan pun berangsur-angsur berhenti. Pada bulan pertengahan bulan Juni diadakan pemilihan umum yang dimenangkan partai Gaullist dan menandakan akhir dari Gerakan Mei '68."
Depok: Universitas Indonesia, 2002
S16067
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadiah
"Dalam skripsi yang berjudul Tema Absurditas dalam Le Malentendu karya Albert Catus ini, dibahas mengenai sub tema absurditas yang ditemukan dalam penyajian karya tersebut. Subtema tersebut adalah sub tema kesadaran, kebisuan, pertanyaan yang ti_dak terjawab, keterasingan, kesia-siaan, ketiadaan makna hidup, kesalahpahaman, kebebasan, rairah, pemberontakan dan rasa bersa_lah. Jumlah keseluruhan sub tema tersebut adalah sebelas. Kesebelas sub tema tersebut ditemukan dalam semua unsur struktur karya, yaitu alur, pengaluran, tokoh, latar ruang dan latar waktu, dengan menggunakan teori aktan, penokohan, waktu dan tempat yang diungkapkan oleh Anne Ubersfeld dalam bukunya yang berju_dul Lire Le Theatre. Le Malentendu ini adalah salah satu karya terbesar Albert Camus yang membicarakan mengenai absurditas. Dalam karya tiga babaknya ini, Caaus menampilkan pemikirannya mengenai absurditas yang juga merupakan gambaran dari karyanya, yang lain, sebuah esai yang berjudul Le Mythe de Sisyphe."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S13841
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurhaidah
"Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kekikiran dan keserakahan tokoh M. Granet dan menampilkan gambaran tokoh-tokoh lain dalam roman Eugenie Grandet. Pendekatan yang dipakai adalah teori Roland Barthes mengenai hubungan sintagmatik dan paradigmatik. Analisis unsur-unsur sintagmatik yaitu penyaluran dan alur dilakukan dengan menyusun usic lebih dahulu. Kemudian dilakukan pengelompokan usic tersebut mengungkapkan bahwa sebagian besar peristiwa menunjang gambaran kekikiran dan keserakahan tokoh M. Grandet dan tokoh-tokoh lain. Setelah itu disusun fungsi-fungsi utama beserta bagan untuk menemukan logika cerita. Hasil analisis alur memperlihatkan bahwa cerita selain digerakan oleh cinta Eugenie kepada Charles juga oleh sifat kikir dan serakah tokoh M. Grandet, sifat serakah Charles dan keluarga Cruchot. Analisis unsur-unsur paradigmatic dilakukan terhadap tokoh dan latar ruang. Hasil analisis tokoh mengungkapkan bahwa kekikiran dan keserakahan dalam roman ini didominasi oleh tokoh M. Grandet. Tokoh Euginie, Mme. Grandet dan Nanon lebih menonjol perilaku hemat dan sederhananya. Sedangkan tokoh-tokoh lain dalam roman ini hanya mencerminkan sifat serakah. Dan dari hasil analisis ruang, terungkap sifat kikir M. Grandet."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S14255
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Handewi Sri Pramesti
"
ABSTRAK
Penulisan skripsi di bidang fonetik Bahasa Prancis terakhir dilakukan oleh Dr.Myrna Laksman (pada waktu itu masih berstatus mahasiswa Sastra Prancis UI) sebelas tahun yang lalu. Anggapan orang bahwa ilmu fonetik kurang menarik merupakan salah satu alasan penulis untuk mengetengahkan ilmu tersebut sebagai topik skripsinya dengan spesifikasi fonetik akustik. Sebagai sumber data penelitian diangkat masalah mengenai perbedaan antara ujaran kalimat deklaratif tunggal bahasa Prancis yang diproduksi oleh beberapa orang Prancis dan Quebec.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan menggunakan teori Pierre Leon dan Pierre Delattre untuk bidang fonetik akustik. Beberapa teori tambahan dari Philippe Martin dan Bertil Malmberg untuk bidang fonetik akustik serta Andre Martinet untuk bidang sintaksis merupakan teori yang mendukung penelitian ini.
"
1997
S14373
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library