Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aldila Pratama
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mencari usulan perbaikan proses bisnis dari Penanganan Incident yang berdampak online, dan berkaitan dengan sistem Teknologi Informasi agar dapat mengurangi problem downtime, dengan mengklasifikasikan critical incident berdampak online yang sering terjadi dan lebih diprioritaskan untuk dicari solusinya dengan menggunakan pendekatan DMAIC, serta merancang perbaikan proses bisnis dengan pemodelan IDEF0 dan Process Flow Diagram untuk mengurangi Incident downtime. Berdasarkan pengolahan data dan analisisnya dalam penelitian ini, peneliti berhasil mengklasifikasikan incident yang berdampak online berdasarkan intensitas terjadinya, serta menemukan akar penyebab masalah tingginya waktu penanganan incident H2H dengan pendekatan DMAIC menggunakan beberapa quality tools, lalu merancang bisnis proses usulan yang dapat menekan incident downtime yang paling banyak terjadi pada transaksi e-channel H2H, dengan metode pemodelan Process Flow Diagram dan IDEF0.
ABSTRACT
This research is aimed to explore the proposed improvement of business processes incident handling that have online impact and are associated with the information technology system in order to reduce downtime problem, by classifying critical incidents that have online impact frequent and more priority to be addressed by using the DMAIC approach, as well as designing business process improvement with IDEF0 modelling and Process Flow Diagram for incident reduce downtime. Based on the data processing and analysis inthis study, the researcher succeeded in classifying incidents that online impact by intensity of occurrence, as well as finding the root cause of the problem of high H2H with incident handling time using several quality tools and business processes to design proposals that can suppress downtime incidents are the most common among e-channel H2H transactions, the modeling method Process Flow Diagram and IDEF0."
2013
T35186
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Aldila Pratama
"Latar belakang: Kehamilan remaja merupakan suatu masalah kesehatan dan sosial. Beberapa penelitian telah mempelajari psikopatologi pada kehamilan remaja khususnya depresi, psikotik, bipolar, gangguan cemas dan gangguan nafsu makan. Hingga saat ini belum ada penelitian yang menelaah hubungan psikopatologi pada kehamilan remaja dengan luaran persalinan. Tujuan: Mengetahui hubungan psikopatologi pada kehamilan remaja dengan luaran persalinan.
Metode: Penelitian potong lintang ini dilakukan di RSCM dan RSUT pada bulan Mei 2017-Januari 2018. Pengambilan subjek dilakukan secara berurutan (consecutive) yang memenuhi kriteria penerimaan dan tidak termasuk dalam kriteria penolakan sampai dengan target subjek terpenuhi. Subjek akan diminta untuk mengisi kuesioner SCL-90. Setelah mengisi kuesioner, subjek terbagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok dengan gejala psikopatologi dan kelompok tanpa gejala psikopatologi, dimana masing-masing kelompok akan dilihat luaran persalinannya.
Hasil: Didapatkan hubungan yang bermakna antara kelompok dengan gejala psikopatologi dengan luaran persalinan; usia gestasi (p < 0,001), skor Apgar (p < 0,001) dan berat lahir bayi (p < 0,001).
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara luaran persalinan dengan kehamilan remaja disertai gejala psikopatologi dibandingkan tanpa gejala psikopatologi.

Background: Teenange pregnancy is a health and social problems. Several studies have studied psychopathology in teenage pregnancy especially depression, pcychotic, bipolar, anxiety disorder and appetite disoreder. Until now there has been no research that examines the correlation of psychopathology in teenage pregnancy with delivery outcomes.
Aim: To determine the correlation of psychopathology in teenage pregnancy with delivery outcomes.
Methods: This cross sectional study was conducted at RSCM and RSUT in May 2017-January 2018. Subjects ware taken consecutively that met the inclusion criterias and were not included in the exclusion criterias until the subject target was met. Subjects will be required to complete the SCL-90 questionnaire. After filling out the questionnaires, the subjects were divided into two groups, group with psychopathological symptoms and without psychopathological symptoms, in which each group would be seen the delivery outcomes.
Results: There was a significant correlation between group with psychopathological symptoms with delivery outcome; time of delivery (p < 0,001), Apgar score (p < 0,001) and birth weight (p < 0,001).
Conclusion: There was a significant correlation between delivery outcomes and teenage pregnancy with psychopathological symptoms compared with no psychopathological symptoms."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2018
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library