Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 18 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Angeline
"Obesitas sentral atau abdominal obesity merupakan kondisi tubuh yang mengalami akumulasi lemak di bagian tengah perut (intra-abdominal fat) yang merupakan faktor utama terjadinya insidens penyakit kardiovaskular dan sindrom metabolik. Prevalensi obesitas sentral terus meningkat termasuk di Jakarta. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa pola makan vegetarian memiliki risiko lebih rendah mengalami obesitas sentral. Adapun, penelitian mengenai obesitas sentral pada kelompok vegetarian di Indonesia masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi obesitas sentral dan hubungan antara jenis diet vegetarian dan faktor lainnya yang berhubungan dengan obesitas sentral pada kelompok dewasa vegetarian dan non-vegetarian usia 20-59 tahun di Pusdiklat Buddhis Maitreyawira dan Vihara Prajna Dhyana Jakarta tahun 2024. Penelitian ini dilakukan dengan metode cross-sectional dengan melibatkan 139 responden. Pengambilan data dilakukan pada bulan Maret sampai April 2024 dengan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 51,8% responden tergolong obesitas sentral dengan proporsi obesitas sentral pada non-vegetarian (70,0%) dibandingkan vegetarian (46,8%). Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan antara pola makan vegetarian dan non-vegetarian (p-value 0,041), usia (p-value 0,001), status pernikahan (p-value 0,011), asupan energi (p-value 0,002), asupan protein (p-value 0,034), asupan lemak (p-value ≤0.001), aktivitas fisik (p-value ≤0,001), kebiasaan mengemil (p-value 0,004), dan durasi tidur (p-value ≤0,001) dengan obesitas sentral. Namun, tidak berhubungan dengan jenis kelamin, tingkat pendidikan, asupan karbohidrat, kebiasaan konsumsi fast food, makanan/minuman manis, dan gorengan.

Central obesity or abdominal obesity is a body condition that experiences fat accumulation in the middle of the abdomen (intra-abdominal fat) which is a major factor in the incidence of cardiovascular disease and metabolic syndrome. The prevalence of central obesity continues to increase, including in Jakarta. Various studies show that a vegetarian diet has a lower risk of central obesity. Meanwhile, research on central obesity in vegetarian groups in Indonesia is still limited. This study aims to determine the prevalence of central obesity and the relationship between the type of vegetarian diet and other factors related to central obesity in a group of vegetarian and non-vegetarian adults aged 20-59 years at the Maitreyawira Buddhist Education and Training Center and the Prajna Dhyana Vihara Jakarta in 2024. This research was conducted using a cross-sectional method involving 139 respondents. Data collection was carried out from March to April 2024 using the purposive sampling method. The results showed that 51.8% of respondents were classified as central obese with the proportion of central obesity in non-vegetarians (70.0%) compared to vegetarians (46.8%). The results of bivariate analysis showed a relationship between vegetarian and non-vegetarian diets (p-value 0.041), age (p-value 0.001), marital status (p-value 0.011), energy intake (p-value 0.002), protein intake ( p-value 0.034), fat intake (p-value ≤0.001), physical activity (p-value ≤0.001), snacking habits (p-value 0.004), and sleep duration (p-value ≤0.001) with central obesity. However, it is not related to gender, education level, carbohydrate intake, fast food consumption habits, sweet foods/drinks, and fried foods."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imelda Angeline
"Sebelum melakukan investasi di bursa saham, individu atau organisasi harus memastikan bahwa saham yang dipilih akan mendatangkan return positif di waktu yang akan datang dengan tingkat risiko tertentu. Dalam mempertimbangkan saham yang dipilih, investor perlu mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat yang mempengaruhi return saham tersebut Faktor-faktor tersebut diantaranya adalah likuiditas saham, tingkat leverage dan risiko sistematik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah likuiditas saham dan risiko sistematik memiliki pengaruh yang positif terhadap return saham serta untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara tingkat leverage dengan return saham. Industri consumer goods dipilih sebagai obyek penelitian karena saat ini industri consumer goods merupakan salah satu sektor yang masuk kategori berisiko paling kecil karena perusahaan - perusahaan sektor tersebut memiliki kinerja yang cukup bagus.
Penelitian ini dilakukan dengan mengambil seluruh populasi pada perusahaan consumer goods yang listing di Bursa Efek Jakarta Metade regresi akan digunakan untuk mengetahui hubungan antara dependen variabel return saham dengan independen variabel likuiditas saham yang diukur dengan menggunakan bid ask spread , leverage (debt to equity ratio) dan risiko sistematik. Regresi menggunakan cross-section dengan menggunakan program SPSS pada level of significance 5% (a = 0,05). Setelah model diperoleh, maka model ini harus diuji dengan apakah sudah memenuhi kriteria BLUE (Best Linear Unbiased Estimator) atau belum.
Hasil penelitian dengan menggunakan analisa regresi ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang positif serta pengaruh yang signifikan antara likuiditas saham, tingkat leverage (debt to equity ratio) dan risiko sistematik dengan return saham secara parsial. Sedangkan secara bersama-sa-na likuiditas saham, tingkat leverage dan risiko sistematik mempunyai pengaruh terhadap return saham.
Investor yang akan melakukan investasi pada saham di industri consumer goods, hendaknya mempertimbangkan secara matang mengenai beberapa hal yang sangat penting dalarn pengambilan keputusan investasi yang dilakukannya, yaitu berapa tingkat pengembalian yang diharapkannya, berapa besar risiko yang hams ditanggungnya dan berapa ke-liquid-an investasi tersebut.
Walaupun dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara likuiditas saham, tingkat leverage dan risiko sistematik dengan return saham, namun pada penelitian berikutnya sebaiknya menggunakan sampel dari industri yang berbeda. Variabel yang diteliti juga perlu diperluas seperti iikuiditas saham yang bukan hanya dapat diukur dari bid-ask spread melainkan juga dari volume perdagangan saham atau komisi penjualan.

Before doing investment in stock exchange, an individual or organization must ensure that the stock will give positive return with the certain risk On considering what stock will be choose, investor must know any factors will affect that return. Hat the stock chosen will be the one that can give positive return in the future. Some of the factors are stock liquidity, leverage and systematic risk The aim of this research is to find out whether stock liquidity and systematic risk have positive correlations on the stock return and to know whether leverage has influence to the stock return. Consumer goods industry is chosen for this research object as this industry is one of the business sectors attracting which have low risk because the company in that sector have good performance.
This research has been done by taking sampling on consumer goods companies listed in Jakarta Stock Exchange. Regression method will be used to know the relationship between dependent variable stock return with the independent variable stock liquidity which measured by bid ask spread, leverage (debt to equity ratio) and systematic risk Regression analysis using cross-section with SPSS on level of significance 5% (a = 0,05). After regression model completed that must be tested whether that model has come up into BLUE criterion (Best Linear Unbiased Estimator) or not.
The result of this research using regression analysis indicates that there are positive correlations and significant influences between stock liquidity, leverage (debt to equity ratio) and systematic risk on the stock return partially. In other hand, stock liquidity, leverage and systematic risk have significant influences on the stock return simultaneously.
Investor who will doing investment in stock on consumer goods sector, must consider about some important things in making investment decision, some of that are how much expected return and risk that he want also how liquid that investment.
Although this research showing significant influences between stock liquidity, leverage and systematic risk in accordance with the stock price, but in next research, it's better to use sample from another industry. Beside that, it should utilizing different variables factors like another method to measure liquidity."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2007
T19751
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christine Angeline
"Dalam proyek mahasiswa yang dikerjakan selama lebih 15 minggu, tim diberikan tanggung jawab untuk membangun suatu aplikasi untuk mengelola jadwal rapat, hal-hal yang dibicarakan dalam suatu rapat dan bagaimana tindak lanjutnya. Selain itu juga dapat digunakan untuk membantu staf dalam mengetahui secara cepat hasil dari sebuah rapat dan informasi mengenai rapat yang dilakukan (beserta hasilnya). Metodologi yang digunakan dalam pelaksanaan Proyek Mahasiswa ini adalah Waterfall dan menggunakan Unified Modeling Language (UML) untuk pemodelannya. Untuk implementasi dilakukan dengan menggunakan script language PHP versi 5 dan basis datanya menggunakan Postgre SQL.
Fitur-fitur dari sistem ini adalah:
1. Administrasi anggota: Fitur untuk menambah dan menghapus staf yang akan menghadiri rapat.
2. Administrasi divisi: Fitur untuk menambah, mengubah, dan menghapus divisi yang terlibat dalam sistem.
3. Administrasi Jenis Rapat: Fitur untuk menambah, mengubah, dan menghapus jenis rapat yang ada dalam sistem.
4. Administrasi Staf: Fitur untuk menambah dan menghapus staf pengguna sistem.
5. Manajemen Tindak Lanjut dan Kemajuan: Fitur untuk menambah, mengubah, dan menghapus tindak lanjut dan/atau kemajuan.
6. Manajemen Rapat: Fitur untuk membuat, mengubah, dan menghapus jadwal rapat.
7. Manajemen Agenda: Fitur untuk membuat, mengubah, dan menghapus agenda.
8. Melihat Agenda: Fitur untuk melihat agenda.
9. Melihat Rapat: Fitur untuk melihat rapat.
10. Melihat Tindak Lanjut dan Kemajuan: Fitur untuk melihat tindak lanjut dan kemajuan.
11. Mengisi Daftar Hadir: Fitur untuk mengisi daftar hadir.
12. Cetak Laporan: Fitur untuk mencetak laporan (notulensi) dari sebuah rapat.
13. Cari: Fitur untuk mencari data rapat berdasarkan kriteria pencarian.
14. Login: Fitur untuk mengotentikasi pengguna sistem."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
Siagian, Naomi Angeline
"Seiring dengan berkembangnya produk reksadana syariah (ditandai dengan meningkatnya jumlah produk reksadana syariah, kategori produk yang beragam, meningkatnya total NAB reksadana syariah) yang tak luput dari dampak krisis ekonomi global ditahun 2008, evaluasi mengenai kinerja reksadana syariah menjadi penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan membandingkan kinerja reksadana syariah khususnya selama periode krisis ditahun 2008 dan setelah krisis ditahun 2009.
Metode yang digunakan untuk mengukur kinerja portofolio adalah Indeks Sharpe dan Indeks Treynor. Evaluasi dilakukan terhadap 22 produk reksadana syariah yang mewakili 61.11% dari jumlah total reksadana syariah pada tahun 2008 reksadana syariah tersebut masih aktif diperdagangkan hingga tahun 2009 yaitu setelah periode krisis.
Perhitungan kinerja kedua jenis reksadana yang diobservasi menunjukkan bahwa selama periode krisis (tahun 2008) lebih rendah dari periode setelah krisis (tahun 2009) dan secara statistik (melalui uji Wilcoxon) terdapat perbedaan kinerja antara dua periode tersebut.

Align with the development of sharia mutual fund products nowadays (looking beyond the raising numbers of the sharia products, the alternatives product categories become vary, and the raise of Net Asset Value of sharia mutual fund) which also got the impact of global crisis in 2008, the evaluation of sharia mutual funds performance becomes an important work to do. This study intended to measure and to compare the performance of sharia mutual fund during crisis period in 2008 and after crisis period in 2009.
This study used two methods of performance; those are Sharpe?s Index and Treynor?s Index. The evaluation is done to twenty two products of sharia mutual fund which represented 61.11% of the total products of sharia mutual fund in 2008 when crisis happened, and those were still active until 2009 after the crisis period.
The calculation of return on both types of mutual funds that are observed showed that the performance during crisis period (2008) is lower than after crisis period (2009), eighteen and statistically, by using Wilcoxon test, there is difference in performance between the two periods.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Grace Angeline
"Skripsi ini membahas mengenai pergantian sistem bagi hasil dalam Kontrak Bagi Hasil dalam indsutri Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi di Indonesia. Sebelumnya sistem bagi hasil yang digunakan adalah cost recovery kemudian diubah menjadi sistem gross split, kemudian pemerintah melalui Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 8 Tahun 2017 tentang Kontrak Bagi Hasil Gross Split. Penelitian ini akan menjelaskan latar belakang dan dampak dari perubahan sistem bagi hasil tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan cost recovery digantikan karena tiga hal, yaitu meningkatnya biaya produksi dari tahun ke tahun, panjangnya birokrasi dalam sistem cost recovery dan kaitan cost recovery dengan Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara APBN yang membuat kontraktor merasa tidak nyaman. Implementasi sistem gross split sendiri masih sangat dini sehingga terdapat beberapa peraturan perundang-undangan yang harus disesuaikan. Bentuk penelitian yang akan digunakan oleh penulis adalah yuridis normatif dan metode komparatif.

This thesis is mainly discussed about the change of production cost 39 s payment system in Production Sharing Contract in Indonesian 39 s Oil and Gas upstream business. Previously cost revovery is the production cost 39 s payment system that used, then government change it to gross split by signing Regulation of Ministerial of Energy and Mineal Resources Number 8 Year 2017 about Gross Split Production Sharing Contract. This research will explain the background and impact shown by the change.
The result is there are three main reason why cost recovery is replaced the increase of production cost that happen year by year, too much bureaucracy in cost recovery system and the connection of cost recovery and state finance. The implementation of gross split system itself is too early with the result that ther are some regulations that need adjustment to gross split system. The author is using normative and comparative legal research.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2017
S69281
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Glenda Angeline T.
"Latar belakang : Insiden sindrom pascakolesistektomi SPK di RS dr.Cipto Mangunkusumo RSCM pada tahun 2012 sebesar 54.29 , lebih tinggi daripada penelitian di negara lain.
Tujuan : Studi ini bertujuan mencari faktor risiko SPK untuk mengupayakan turunnya insiden SPK.
Metode : Dilakukan suatu studi cross-sectional terhadap subjek yang menjalani kolesistektomi pada periode Januari - Desember 2015.
Hasil : Total 112 pasien menjalani laparoskopik kolesistektomi. Insiden SPK didapatkan sebesar 45,5 . Pada analisis bivariat didapatkan hubungan signifikan antara SPK dengan lama keluhan praoperasi p=0,033, OR=2,29 , flatulens praoperasi p=0,000, OR=16,48 , gejala non-spesifik praoperasi p=0,000, OR=6,93 , persepsi pasien p=0,000, OR=5,723 . Pada analisis regresi logistik didapatkan flatulens praoperasi p=0,000, OR=17,152 , gejala non-spesifik praoperasi p=0,012, OR=3,984 dan persepsi pasien praoperasi p=0,003, OR=5,907 merupakan faktor risiko untuk SPK. Rerata lama observasi pascaoperasi adalah 14,95 bulan.
Kesimpulan : Tingginya angka SPK di RSCM akibat jumlah subjek dengan gejala praoperasi non-spesifik yang lebih tinggi, persepsi praoperasi yang buruk, dan perbedaan lama observasi pascaoperasi.

Background: Incidence of postcholecystectomy syndrome in Cipto Mangunkusumo Hospital at 2012 is 54.29 , higher than ever reported.
Objective: The objective of the study was to identify risk factors of PCS and decrease its incidence.
Method: A cross sectional study was performed enroll all subjects that underwent cholecystectomy from January to December 2015.
Result: All 112 subjects underwent laparoscopic cholecystectomy. We found the incidence for PCS to be 45.5 . Bivariate analysis showed there were significant correlation between PCS and preoperative symptom duration p 0.033, OR 2.29 , preoperative flatulence p 0.000, OR 16.48 , non specific preoperative symptoms p 0.000, OR 6.93 , poor preoperative perception p 0.000, OR 5.723 . Multivariate logistic regression analysis showed that only preoperative flatulence p 0.000, OR 17.152 , non specific preoperative symptoms p 0.012, OR 3.984 , and poor preoperative perception p 0.003, OR 5.907 were independent predictive factors for PCS. Mean of postoperative observation was 14.95 months.
Conclusion: High incidence of PCS in RSCM was influenced by larger number of subject with non specific preoperative symptoms, poor preoperative perception and the difference in duration for postoperative observation.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017
T55686
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Monica Angeline
"Praktik kerja profesi di Apotek Kimia Farma No. 375 Periode Bulan Januari Tahun 2018 bertujuan untuk memahami tugas dan tanggung jawab apoteker dalam pengelolaan apotek, serta melakukan praktik pelayanan kefarmasian sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika yang berlaku, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktik untuk melakukan praktik kefarmasian di apotek, memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktik kefarmasian. Praktik kerja profesi ini dilaksanakan selama empat minggu dengan tugas khusus yaitu 'Analisis Resep Obat Antialergi di Apotek Kimia Farma No. 375 Periode Januari 2018'. Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk melakukan skrining resep obat alergi dan identifikasi masalah terkait kesesuaian farmasetik, kelengkapan administratif, dan pertimbangan klinis.

Internship at Kimia Farma 375 Pharmacy Period January 2018 purpose is to understand pharmacist's tasks and responsibility in pharmacy management, also do the pharmaceutical care practice according to the regulations and ethics, have knowledge, skill and practice knowledge to do pharmaceutical practice at pharmacy, have a real picture about pharmaceutical practice's problem and learn the strategy and things to pharmaceutical practice development. This internship is held for four weeks with special task 'Antiallergic Prescription Analysis in Kimia Farma 375 Pharmacy Period January 2018'. The purpose of this is to do antiallergic prescription screening and problem identification for its pharmaceutic compatibility, administrative comprehensiveness and clinical consideration.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>