Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aulia Febriani
"Perburuan satwa liar yang dilindungi di Indonesia merupakan bentuk wildlife crime dan berbagai upaya untuk penanganan telah dilakukan, namun perburuan satwa liar tetap marak terjadi. Salah satu bentuk upaya penanganan adalah pencegahan perburuan liar dengan mempermudah masyarakat membuat e-Pelaporan atas kasus perburuan liar. Terdapat pula bentuk edukasi terhadap masyarakat dengan menggunakan metode visualisasi guna membantu penegakan hukum atas perburuan liar. Penulisan ini akan menggunakan gambar dari website, instagram, twitter WWF-Indonesia dan juga gambar dari aplikasi e-Pelaporan. Kemudian kumpulan gambar yang sudah penulis kumpulkan akan dibahas dalam kerangka berpikir pencegahan kejahatan dan kriminologi visual. Hasil dari penulisan ini melihat bahwa gambar dapat berfungsi sebagai bentuk bukti dari dilakukannya pencegahan kejahatan dan gambar melalui website dan media sosial menjadi suatu bentuk edukasi mengenai perburuan liar.

The hunting of protected wildlife in Indonesia is a form of wildlife crime and various efforts for overcoming this issue have been carried out, but the huming of wild animals is still widespread. One form of approach in overcoming this problem is creating a prevention of illegal hunting by making it easier for people to make e-Pelaporan on cases of poaching. Another approach is through educating the community by using visualization methods to help enforce the law on poaching. This writing will use images from the website, Instagram, WWF-Indonesia's official twitter account and also images from the e-Reporting application. Then these images that the authors have collected will be discussed in the thinking framework of crime prevention and visual criminology. The results of this paper concludes that images can function as a form of evidence of crime prevention and images through websites and social media becomes a form of education regarding poaching."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mercy Aulia Febriani
"Di masa modern ini, genosida masih menjadi masalah yang harus dihadapi suatu kelompok bangsa tertentu. Beberapa kasus genosida di masa modern seolah mengulang peristiwa genosida terdahulu yaitu Holocaust yang dilakukan oleh Nazi. Penelitian ini menggunakan korpus buku “A Lucky Child: Memoar Survivor Auschwitz semasa Bocah” karya Thomas Buergenthal yang menceritakan kisah seorang anak Yahudi yang mampu bertahan hidup semasa Holocaust di kamp konsentrasi Auschwitz dengan bekerja untuk Nazi. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dan kajian pustaka. Fokus utama penelitian ini adalah keterkaitan teori Resiliensi dengan semangat hidup Thomas semasa anak-anak saat berada di kamp konsentrasi dan setelah bebas dari Nazi melalui pemilihan diksi serta unsur-unsur intrinsik yang ia gunakan sebagai penggambaran ulang pengalaman hidupnya. Karakter orangtua dan orang-orang di sekeliling serta beberapa peristiwa simbolik juga turut membentuk proses resiliensi tokoh anak. Hal tersebut dijawab menggunakan teori Resiliensi dan pemilihan diksi dalam menganalisis kejadian-kejadian yang dialami oleh tokoh anak. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor utama yang mendukung Thomas untuk mampu melewati masa-masa buruknya di kamp konsentrasi adalah dengan memiliki sikap Resilien yang ditunjukkan melalui pemilihan diksi dalam buku. Dalam hal ini, sikap dan karakter yang diperlihatkan oleh kedua orangtuanya memberikan pengaruh yang besar terhadap sikap Resilien yang Thomas miliki.

Nowadays, genocide remains a problem for a certain national group. This human crime seems to repeat the dark history of the Holocaust committed by the Nazis. This study uses the book “A Lucky Child: Memoar Survivor Auschwitz semasa Bocah” by Thomas Buergenthal that tells the story of a Jewish boy who survived the Holocaust by working for the Nazis. The method used is the qualitative method through literature review. This research is focus on the linkage between the theory of Resilience and the spirit of Thomas' life as a child while in concentration camps and after being freed from the Nazis through the selection of diction and intrinsic elements that he used as a re-description of his life experiences. The character of his parents and surroundings also help shape the resilience process of the child's character. This is answered using the theory of Resilience and the diction that used in analyzing Thomas experienced. The results show that the main factor that supports Thomas is having a Resilient attitude which is shown through the diction that used in the book. In this case, the attitude and character shown by his parents had a great influence on Thomas's Resilient attitude."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library