Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 19 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Baihaqi
Abstrak :

ABSTRAK
Pengelolaan sampah menuntut pengaturan sistem yang memungkinkan pengangkutan yang optimal dari timbulan yang ada. Daerah penelitian yaitu Wilayah Kabupaten Bogor behun rnemepunyai pengatman pengangkutan sampah yang memadai, hal ini ditunjukan dengan tingkat pelayanan yang baru mencapai 40 %. Faktor yang meneyebabkan rendahnya pelayanan antara lain : keterbatasan alat, pertumbuhan penduduk perkotaan yang tinggi (11,38%/tahun), kondisi alam yang berkontur ( 42,62% dataran bergelombang, 8,34% pegunungan tinggi dan 222% puncak gunung) dan curah hujan yang tinggi (2500-5000mm/tahun) serta pertumbuhan Ialu lintas yang terus meningkat (7%/ tahun).

Penelitian dilakukan dengan pengumpulan data sekunder dan penelitian lapangan yang menyangkut faktor produksi sampah. Pengolahan data dilakukan dengan analisa statistik untuk memperkirakan perlumbuhan penduduk, estimasi timbulan sampah, dan penentuan voIume Ialu Iintas. Untuk memperhitungkan faktor produksi digunakan rumusan dari Solid Waste Management dan Indonesia Highway Capacity Manual (IHCM).

Hasil penelitian menunjukkan faktor produksi optimal dalam sistem pengangkutan sampah sampai dengan tahun 2000 yang meliputi : a. Daerah pelayanan menjadi 4 wilayah yang melipuli 19 kecamatan dengan total timbulan sampah dari tahun 1995 sebesar 2,521,313 ms/hari menjadi 3.111,16 m3/hari pada tahun 2000. b. Pewadahan dan pengangkutan yang digunakan adalah: wadah individual dengan Dump Truk (6m3), dan container dengan Ann Roll Truk (6 m3) c. Faktor produksi yang menyangkut pewadahan dan pengangkutan dengan Dump Truk yaitu: waktu angkut per trip (p) = 2,24 jam/trip, waktu dafam site /T PA (s) = 0,271 jam/trip, faktor hayek (W) = 25%. Dengan Arm Roll Truk: p = 0.091 jam/trip, s = 0,271 jam/trip dan w = 25%. Waktu muat (h) antara 0,292-4,136 jam/trip diperoleh dari hasil perhitungan /capasitas jalan (C) dengan volume kendaraan (Q) adalah 19,68-60,68 km/jam dan jarak lokasi pelayanan terhadap TPA sampah (x) = 4,60-68,20 km. d. Hasil perhitungan produksi operasional transportasi/angkutan yang diperoleh adalah: jumlah trip per hari, wadah pemindahan, kendaraan angkut, tenaga kerja dan jadwal waktu operasi pengangkutan sampah dari masing-masing daerah pelayanan.

Kesimpulan dari hasiI penelitian adalah diperolehnya faktor produksi waktu muat (h) yang paling bervariasi. Untuk mengoptimalkan diperlukan perencanaan lokasi TPA sebagai pusat pelayanan yang mempengaruhi pola/jaringan transportasi angkutan sampah.
1997
S35565
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chairul Baihaqi
Abstrak :
Penelitian ini dimaksudkan untuk mendiskripsikan Upaya Kelompok Usaha Ikan Hias Telaga Biru dalam meningkatkan usaha ekonomi anggota dan untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh Kelompok Usaha Ikan Has Telaga Biru Desa Parigimekar dalam menjalankan peranannya meningkatkan usaha ikan hias. Penilitian ini penting, karena organisasi kelompok usaha Ikan hias ini berdiri dengan inisiatif warga untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka dengan Cara berbudidaya ikan hias secara mandiri dan menggunakan serta memanfaatkan media sumberdaya alam yang terbengkalai dengan melembagakan did membentuk organisasi lokal. Fenomena inilah yang menjadikan kelompok ini menarik untuk di teliti. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif yang di peroleh melalui wawancara mendalam dengan para informan dan observasi langsung terhadap kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan organisasi lokal yang diteliti yaitu Kelompok Usaha Ikan Hias 'Telaga Biru? Desa Parigimekar Kabupaten Bogor. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah Kelompok Usaha Ikan Hias Telaga Biru mempunyai upaya yang sangat signifikan dalam meningkatkan ekonomi anggota kelompok yang tinggal di Rukun Warga 01 dan Rukun Warga 02 dengan menggunakan Situ Ciseeng yang semula tidak termanfaatkan terbengkalai begitu saja kini menjadi media pembudidayaan ikan hias yang menjadi sumber pendapatan/penghasilan tetap mereka. Kelompok Usaha ikan Hias Telaga Biru merupakan organisasi lokal yang berbentuk membership (keanggotaan) namun dalam pelaksanaan kegiatannya cenderung berbentuk cooperafive (koperasi) karena di dalamnya mengutamakan kesejahteraan anggotanya. Faktor pendukung berkembangnya Kelompok Usaha Ikan Hias Telaga Biru adalah Kepercayaan dan adanya konsensus seluruh anggota. Kendala-kendala yang dihadapi oleh Kelompok Usaha Ikan Hias Telaga Biru adalah terjadinya ketidakefektifan dalam organisasi yang disebabkan oleh rendahnya tingkat pendidikan para pengurus dan anggota, kurangnya pengetahuan tentang pengelolaan sumberdaya alam yang berkelanjutan sehigga mengancam keberlangsungan usaha ekonomi mereka, kesulitan pemasaran produk hasil ikan hias pada pihak konsumen lokal maupun luar negeri sehingga mempengaruhi penjualan produk ikan hias kelompok dan belum memaksimalkan pendapatan kelompok terutama untuk menangkap peluang permintaan konsumen luar negeri yang masih menggunakan pihak ketiga. Dengan adanya kendala yang dihadapi ini maka penulis menyarankan agar pihak organisasi melakukan beberapa hal yang sangat panting berkaitan dengan eksistensi organisasi di masa depan diantaranya adalah organisasi kelompok usaha ikan hias telaga biru harus melakukan usaha peningkatan kualitas sumberdaya manusianya dengan mengikutsertakan dalam pelatihan dan meningkatkan pendidikan para pengurus dan anggotanya, meningkatkan pengetahuan pemanfaatan sumberdaya aim yang berkelanjutan dengan cars bekerjasama dengan pemerintah daerah dan lembaga swadaya masyarakat yang kompeten, melakukan inovasi dalam memasarkan hasil praduksi ikan hias dengan Cara menggunakan teknologi (Internet) dan media massa serta elektronik sehingga mudah memperoleh konsumen lokal.dan intemasional.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
T21721
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Baihaqi
Abstrak :
Berbagai mekanisme dilakukan untuk mencegah penyelundupan barang ilegal. Sebagai garda terdepan dalam hal pengawasan barang yang berasal dari luar dan dalam negeri, Direktorat Jenderal Bea Cukai memiliki fungsi yang penting, salah satunya dalam pencegahan penyelundupan Narkotika, Psikotropika dan Prekursor. Seiring dengan berjalannya waktu, penyelundupan mengalami beberapa perkembangan, salah satunya modus operandi. Oleh sebab itu, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai menggunakan sistem yang disebut Passanger Analysis Unit (PAU). Melalui sistem yang terintegrasi dalam PAU, analis intelijen dapat memberikan proposisi dasar penangkapan yang mampu menyelundupkan narkoba ke negara. Namun, sejak PAU digunakan, belum ada penilaian mengenai sistem PAU itu sendiri dan penggunaannya yang masih membutuhkan keahlian dari analis intelijen. Mengenai masalah tersebut, peneliti membahas terkait Pemanfaatan Unit Analisis Penumpang (PAU) dalam pencegahan penyelundupan Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan Sistem PAU untuk mencegah kejahatan Narkotika dan Psikotropika yang digunakan di Indonesia. Penelitian kualitatif ini menggunakan wawancara mendalam dan studi pustaka dalam pembahasannya dengan menggunakan standarisasi dari WCO dan teori pencegahan kejahatan situasional Clarke (1995). Berdasarkan temuan di lapangan, menunjukkan bahwa sistem PAU tidak seperti yang diharapkan. Oleh karena itu, kualitas sistem PAU perlu ditingkatkan untuk mencegah terjadinya kejahatan Narkotika dan Psikotropika.
Various mechanisms are carried out to prevent the smuggling of illegal goods. As the front guard in terms of controlling goods from outside and within the country, the Directorate General of Customs and Excise has an important function, one of which is the prevention of the smuggling of Narcotics, Psychotropic and Precursors. As time went on, smuggling experienced several developments, one of which was the modus operandi. Therefore, the Directorate General of Customs and Excise uses a system called the Passanger Analysis Unit (PAU). Through a system integrated in PAU, intelligence analysts can provide basic arrest propositions capable of smuggling drugs into the country. However, since the PAU was used, there has been no assessment of the PAU system itself and its use which still requires expertise from intelligence analysts. Regarding the problem, the researchers discussed the use of the Passenger Analysis Unit (PAU) in preventing the smuggling of Narcotics, Psychotropics and Precursors. The purpose of this study is to describe the PAU System to prevent Narcotics and Psychotropic crimes used in Indonesia. This qualitative study uses in-depth interviews and literature studies in its discussion using standardization from WCO and Clarke (1995) situational crime prevention theory. Based on the findings in the field, it shows that the PAU system is not as expected. Therefore, the quality of the PAU system needs to be improved to prevent the occurrence of Narcotics and Psychotropic crimes.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imam Baihaqi
Abstrak :
Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah memutuskan perjanjian internasional mengenai perdagangan senjata di seluruh dunia, atau lebih dikenal dengan Arms Trade Treaty (ATT) pada tanggal 2 April 2013. Tujuan dibentuknya ATT adalah untuk meregulasi dan membatasi perdagangan senjata internasional, mulai dari senjata ringan hingga senjata berat, seperti tank tempur, kapal perang dan lain sebaagainya. Tidak kurang dari 154 negara menyatakan mendukung, tiga negara menolak perjanjian tersebut, dan 23 negara menyatakan abstain. Dan Iran adalah salah satu yang menyatakan menolak ATT. Menariknya adalah sikap Iran yang sejak awal mendukung dan terlibat dalam perumusan ATT, pada akhirnya beda sikap ketika mau disetujui (voting). Dengan pendekatan kualitatif dan mengadopsi penelitian model studi kasus ini, hasilnya adalah diketahui bahwa penolakan Iran atas ATT berkaitan dengan keberlangsungan keamanan serta kepentingan nasional Iran di kawasan Timur Tengah dan terancamnya kebijakan transfer senjata Iran jika diberlakukan ATT, melalui pasal-pasal yang dianggap merugikan Iran, merupakan alasan Iran menyatakan menolak menandatangani perjanjian tersebut. Traktat Perdagangan Senjata memberikan regulasi yang menyeluruh untuk menghentikan seluruh transfer senjata dari Iran mengingat traktat tersebut memperkuat keputusan embargo yang telah dikeluarkan Dewan Keamanan PBB. Iran dilarang mentransfer dan menerima transfer senjata dari negara manapun. Lebih lanjut, hampir seluruh mitra utama Iran di Timur Tengah dilarang menerima transfer senjata dari Iran akibat permasalahan embargo, terorisme, dan HAM yang mereka alami.
The General Assembly of the United Nations (UN) has launched an international treaty on the arms trade worldwide, or known as the Arms Trade Treaty (ATT) on April 2, 2013. The purpose of the ATT is to regulate and restrict the arms trade international, ranging from small arms to heavy weapons, such as battle tanks, warships and so on. No less than 154 countries expressed support, three countries rejected the agreement, and 23 countries abstained. And Iran is one of the states refused ATT. Interestingly, Iran's position from beginning to support and be involved in the formulation of a different attitude when eventual ATT will be approved (voting). With qualitative approach and adopting a model case study, the result is known that Iran's refusal on ATT relating to the sustainability of Iran's security and national interests in the Middle East region and threatened Iranian arms transfer policy if applied ATT, through clauses that are considered harming Iran, is the reason for refusing to sign the agreement. Arms Trade Treaty give a thorough regulation to stop all arms transfers from Iran considering the the treaty's decision strengthens the embargo that has been issued by the UN of Security Council. Iran is prohibited to transfer and accept transfering of weapons from any country. Further, almost all of the major partners of Iran in the Middle East are prohibited receiving arms transfers from over the issue of the embargo, terrorism, and human rights that they have experienced.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Briezy Baihaqi
Abstrak :
ABSTRAK
Menjadi atlet merupakan pilihan bagi olahragawan pemula untuk ditekuni hingga berprestasi. Atlet mendapatkan pendapatan melalui honor, gaji serta bonus uang tunai setelah berhasil meraih medali di kejuaraan-kejuaraan internasional. Namun ada dari atlet berprestasi yang kesulitan keuangan saat pensiun dari olahraga. Atlet dengan risiko cedera tinggi berpeluang lebih besar mengalami kesulitan keuangan karena berpotensi pensiun lebih dini akibat cedera. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajamen risiko yang dilakukan atlet berprestasi dari cabang olahraga dengan risiko cedera tinggi agar tidak mengalami kesulitan keuangan saat pensiun dengan mengoptimalkan pendapatan yang dimiliki ketika masih aktif sebagai atlet. Landasan konsep yang digunakan dalam penelitian adalah perencanaan keuangan pribadi milik Kapoor, Dlabay dan Hughes (2009) sebagai manajemen risiko. Dengan melakukan wawancara mendalam terhadap empat atlet berprestasi Indonesia dan satu perwakilan federasiserta studi dokumen. Hasilnya manajemen risiko yang dimiliki keempat informan yaitu tabungan dari gaji pegawai negeri sipil dan honor atlet, investasi berupa tanah dan properti, dan rumah atas nama sendiri. Manajemen risiko yang dimiliki masih membuat informan rentan terpapar risiko saat pensiun karena hanya mengelola risiko dari sisi materi yang bisa habis. Keempat informan tidak melanjutkan pendidikan tinggi. Manajemen risiko juga dilakukan oleh federasi dengan membuka peluang beasiswa untuk atlet melanjutkan Pendidikan tinggi. Rekomendasi dari penelitian ini yaitu pemerintah perlu mendorong dan menyediakan beasiswa afirmasi untuk pendidikan tinggi atlet.
ABSTRACT
Being an athlete is a choice for beginner athletes to be pursued to excel. Athletes earn income through honorariums and cash bonuses after winning medals in international championships. But there are some athletes who have financial difficulties when retiring from sports. Athletes with a high risk of injury are more likely to experience financial difficulties because of the potential to retire earlier due to injury. The purpose of this study is to find out how risk management is carried out by athletes who excel from sports with high risk of injury so as not to experience financial difficulties at retirement by optimizing the income they have when they are still active as athletes. The concept used in this research is Kapoor, Dlabay and Hughes (2009) personal financial planning. By using qualitative research methods and analysis of the eight components of personal financial planning. The results of risk management owned by the four informants are savings from salaries of civil servants and athletes' honor, investment in the form of land and property, and houses in their own names. Athlete is still vulnerable to be exposed by risk during retirement. The four informants did not continue their higher education. Risk management is also carried out by the federation with scholarship opportunities for athletes to continue their higher education. The recommendation of this research is that the government encourages and provides affirmative scholarships for higher education athletes.
Depok: Sekolah Kajian Stratejig dan Global Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Baihaqi
Abstrak :
Dinamika politik Timur Tengah menjadi semakin dinamis sejak kehadiran Qatar di arena politik kawasan dan global terutama ketika Qatar memainkan peran diplomatiknya yang pragmatis dalam merespon setiap peristiwa politik baik di regional maupun internasional. Sebagai negara terkaya di Timur Tengah, Qatar secara pengaruh telah mampu bersaing dengan pesaing besarnya di Teluk yaitu Arab Saudi dan Iran. Posisi ini membuat Qatar mempunyai kesempatan besar untuk tampil lebih kuat di arena geopolitik Teluk dan bahkan di tingkat global terutama dalam merespon diskursus Indo Pasifik yang sedang massive dikampanyekan Amerika Serikat dan aliansi strategisnya. Sebagaimana pandangan para analis politik, Indo-Pasifik dipandang sebagai strategi baru untuk menghadang kebangkitan Tiongkok. Kehadiran Indo Pasifik juga telah mengubah peta baru di dalam hubungan antar negara di dunia. Belt and Road Initiative yang menjadi proyek raksasa Tiongkok juga semakin kuat didorong oleh pemerintah Tiongkok ke banyak negara di dunia. Merespon situasi tersebut, Qatar menunjukan kecerdasannya melalui model kebijakan luar negeri yang pragmatis, melakukan balance of power dengan melakukan kebijakan diplomasi dengan dua raksasa tersebut demi menjaga kepentingan nasionalnya. Sumber daya alam LNG yang dimiliki Qatar secara signifikan telah menjadikan Qatar mempunyai kepercayaan diri yang besar untuk mengubah dirinya menjadi negara berpengaruh dan dibutuhkan oleh negara lain. Bahkan Qatar juga mempunyai alat propaganda yang efektif dan massive yaitu media Al-Jazeera yang terbukti berhasil menguatkan posisi dan citranya di mata dunia. ......The political dynamics of the Middle East become increasingly dynamic since Qatar's presence in the regional and global political arena, especially when Qatar played a pragmatic diplomatic role in responding to every political event both regionally and internationally. As the richest country in the Middle East, Qatar is influentially able to compete with its major competitors in the Gulf, namely Saudi Arabia and Iran. This position gives Qatar a great opportunity to appear stronger in the Gulf geopolitical arena and even at the global level, especially in responding to the Indo-Pacific discourse which is being massively campaigned by the United States and its strategic alliances. As seen by many political analysts, Indo-Pacific assumed as a new strategy to counter the rise of China. The presence of Indo Pacific is also changing a new map in countries relations in the world. The Belt and Road Initiative, which is China's giant project, is also increasingly being pushed by the Chinese government to many countries in the world. Responding to this situation, Qatar showed its intelligence way through a pragmatic foreign policy model, carrying out a balance of power by carrying out a policy of diplomacy with the two giants in order to safeguard its national interests. Qatar's LNG natural resources have significantly made Qatar have great confidence to turn itself into an influential country and be needed by other countries. Even Qatar also has an effective and massive propaganda tool, namely the Al-Jazeera media which has proven successful in strengthening its position and image in the eyes of the world.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hilmy Hammam Baihaqi
Abstrak :
Produksi lapisan tipis TiO2 Nanotubes (TNTs) secara luas sebagai salah satu modifikasi morfologi semikonduktor TiO2 telah banyak dilakukan untuk meningkatkan performa aktivitas katalitik yang dimilikinya. Produksi TNTs menggunakan elektrolit berbasis organik yang memiliki nilai viskositas tertentu, seperti etilen glikol terbukti mampu menghasilkan morfologi TNTs highly ordered, namun penggunaannya kurang menguntungkan karena tidak ekonomis serta kurang ramah lingkungan. Pemanfaatan elektrolit berbasis air dengan penambahan zat aditif sodium carboxymethyl cellulose (Na-CMC) dapat menjadi alternatif, yang diketahui mampu meningkatkan nilai viskositas elektrolit. Pengamatan dilakukan terhadap parameter selama proses anodisasi seperti konsentrasi amonium fluorida terhadap bentuk morfologi TNTs yang dihasilkan Selain itu, kinetika pembentukan TNTs secara anodisasi menggunakan elektrolit amonium fluorida juga dimodelkan dan disimulasikan dengan metode komputasi, untuk dapat menunjang hasil eksperimen. Model matematika dibuat dari kemungkinan reaksi kimia yang terjadi, dengan prinsip kinetika reaksi kimia, dan diolah dengan metode komputasi. Proses simulasi dilakukan menggunakan software MATLAB dan solver persamaan diferensial biasa (ODE) terhadap 14 spesi dan persamaan reaksinya dengan mengontrol potensial dan konsentrasi amonium fluorida dalam media elektrolit berbasis etilen glikol. Kurva densitas arus terhadap waktu dibandingkan dengan hasil penelitian pada kondisi yang sama. Berdasarkan hasil analisis dari profil kurva densitas arus dan karakterisasi menggunakan instrumentasi SEM, diperoleh hubungan yang linier antara meningkatnya konsentrasi amonium fluorida terhadap nilai densitas arus serta panjang dan diameter tabung. Hasil simulasi menunjukkan bahwa spesi air yang mengalami reaki reduksi-oksidasi (redoks) memiliki korelasi yang cukup kuat dengan profil kurva densitas arus hasil eksperimen dari tujuh sampel yang digunakan. Perhitungan nilai root mean square error (RMSE) atau ketidakakuratan dari kedua data dilakukan untuk menguji kinerja dari model yang dibuat dengan hasil yang diperoleh memiliki keakuratan yang cukup tinggi. A thin film of TiO2 nanotube (TNTs), as one of morphological modification of TiO2 semiconductor has been producted to improve the performance of its photocatalytic activity. The productions of TNTs using organic-based electrolytes which have a certain viscosity values, such as ethylene glycol, are proven to produce morphologies of highly ordered TNTs but its disadvantageous, because it is costly and enviromentally unfavorable. Application of waterbased electrolytes with the addition of sodium carboxymethyl cellulose (Na-CMC) additives, that is known to be able to increase electrolyte viscosity. Observations were conducted on the anodization parameters during process such as concentration of ammonium fluoride on the morphological form of TNTs. Furthemore, mathematics model of the chemical kinetic along the anodization processes were assessed and applied in a computational method to simulate and support the experimental results. The mathematical model, that was used for computational method, was based on chemical reactions and its kinetic. The simulation process is carried out using MATLAB software with ordinary differential equations (ODE) solver of 14 species and their reaction equations by controlling the potential and concentration of ammonium fluoride in ethylene glycol based electrolytes. Simulation of the formation of TNTs will produce a matrix of values from 14 reacting species. The current density curves against time are compared between the simulation results and experimental results under the same conditions. The result showed a linier correlation between the increased of ammonium fluoride concentration towards current density value in the term of tube length and diameters. The simulation result showed that oxidation-reduction reaction (redox) of water species have a strong correlation with the current density profile of the experimental results, refer to the seven sample used. The calculation of root mean square error (RMSE) value is used to test the performance of the model. The result showed that both simulation and experimental data have a fairly strong correlation.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Fakhri Baihaqi
Abstrak :
ABSTRAK
Identitas pada media sosial menjadi sebuah studi pokok dalam melihat interaksi dan komunikasi pada masyarakat saat ini. Tulisan ini menjabarkan pembentukan identitas pada media sosial Ask.Fm sebagai media sosial berbasis tanya jawab melalui foto profil, penggunaan bahasa, konten jawaban, kelompok pertemanan, dan minat-minat pengguna. Identitas-identitas yang dibentuk pada media sosial Ask.Fm juga menghadirkan identitas SelebAsk sebagai sosok pengguna yang mempunyai pengaruh yang besar pada media sosial Ask.Fm. Pengaruh ini dijabarkan dalam kekuasaan dan agency yang direfleksikan dengan berbagai bentuk.
ABSTRACT
Identity on social media is becoming one of the main interests on studying communication and interaction on today?s society. The aim of this study is to explain the identity construction on Ask.Fm as a question-and-answer based social media through an analysis of profile picture, language, content of anwers, friendship circle, and interests. Identities constructed on Ask.Fm is also bring out an identity called SelebAsk (Ask.Fm Celebrity), as an user with huge influence throughout the social media. The influence is explained in terms of power relation and the concept of agency in various of ways
2015
S61217
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syamsul Rizal Baihaqi
Abstrak :
Penelitian ini membahas pengaruh tiga dimensi dari Spiritualitas di Tempat Kerja, yaitu Inner Life, Meaningful Work dan Sense of Community terhadap Stres Kerja di komunitas perawat bagian Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan analisis deskriptif. Penelitian ini melibatkan 60 perawat bagian Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh negatif dari ketiga dimensi Spiritualitas di Tempat Kerja terhadap tingkat Stres Kerja di dalam komunitas perawat bagian Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta sekaligus memberikan saran bagi manajemen Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta dalam menurunkan tingkat Stres Kerja perawat dengan memperhatikan aspek-aspek penting dari ketiga dimensi Spiritualitas tersebut. ......This study discusses the influence of three dimensions of Workplace Spirituality, there are Inner Life, Meaningful Work and Sense of Community to Work Stress in community of Emergency nurse section, Fatmawati Jakarta Central General Hospital. Data collection method in this research is quantitative with descriptive analysis. This study involved 60 nurses of Emergency Room of Fatmawati Jakarta Central General Hospital. The results of this study indicate the negative influence of the three dimensions of Workplace Spirituality to the level of Work Stress in the nurse community of Emergency Room of Fatmawati Jakarta Central General Hospital as well as providing advice for the management of Fatmawati Jakarta Hospital in reducing the level of nurses Working Stress by paying attention to important aspects of the three dimensions of spirituality.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S67562
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Ichsan Baihaqi
Abstrak :
ABSTRAK
Amoksisilin trihidrat perlu dienkapsulasi pada sediaan yang termodifikasi untuk meningkatkan bioavailabilitasnya. Pada penelitian ini, studi pengaruh metode loading obat terhadap mekanisme disolusi obat pada hidrogel kitosan-poli N-vinilpirrolidon full-IPN dengan agen pembentuk pori CaCO3 telah berhasil dilakukan. Nilai efisiensi enkapsulasi in situ dan post loading berturut-turut sebesar 93 dan 75 . Sedangkan, nilai disolusinya sebesar 94 dan 98 berturut-turut untuk in situ loading dan post loading. Data uji disolusi dimasukkan ke dalam model orde-nol, orde-satu, Higuchi dan Korsmeyer-Peppas untuk mengetahui kinetika dan mekanisme disolusinya. Metode in situ loading mengikuti model orde-satu R2 = 0,9772 , sedangkan metode post loading mengikuti model Higuchi R2 = 0,9880 . Pada model Korsmeyer-Peppas, didapatkan mekanisme disolusi in situ loading berupa difusi Fickian n = 0,4024 , sedangkan post loading berupa gabungan difusi dan erosi n = 0,5532 . Pada hasil mikroskop optik terlihat bahwa permukaan hidrogel saat sebelum dan sesudah uji disolusi pada kedua metode loading menunjukkan perubahan menjadi lebih kasar. Pada hasil SEM terlihat bahwa bagian permukaan dan melintang dari hidrogel dengan metode post loading terbentuk pori dan saluran pori, baik sebelum dan sesudah uji disolusi. Sedangkan, dengan metode in situ loading pada bagian mendatar dan melintang terlihat pori dan saluran pori hanya setelah dilakukan uji disolusi.
ABSTRACT
Amoxicillin trihydrate needs to be encapsulated with a modified matrice to increase its bioavailability. In this study, the effect of drug loading methods on drug dissolution mechanism from chitosan poly N vinylpirrolidone hydrogel with CaCO3 as the pore forming agent has been studied. It was found that the encapsulation efficiency of in situ and post loading methods were 93 and 75 , respectively. The dissolution values were 94 and 98 , respectively for in situ and post loading. The dissolution test data was incorporated into zero order, first order, Higuchi and Korsmeyer Peppas models to determine the kinetic and the mechanism of the drug dissolutions. The in situ loading method followed first order model R2 0,9772 , while the post loading method followed Higuchi model R2 0,9880 . Based on Korsmeyer Peppas model, the dissolution mechanism of in situ loading was Fickian diffusion n 0,4024 , while post loading was a combination of diffusion and erosion n 0,5532 . In the optical microscope images, the hydrogel surface at the time before and after the dissolution test, on both loading methods, shows a change, it becomes rougher. In the SEM images showed that the surface and cross section of the the post loading method formed pores and pore channels, both before and after the dissolution test. Meanwhile, on the surface and the cross section of in situ loading method has pores and pore channels only after dissolution test.
2017
S69493
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>