Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 56 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ernawati
"Penelitian ini di latarbelakangi oleh permasalahan atas perbedaan pengaturan terkait kekayaan negara yang dipisahkan pada Badan Usaha Milik Negara dalam hal ini BUMN yang berbentuk persero, yang ada pada pengaturan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang keuangan negara, Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN serta Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang perseroan terbatas, perbedaan ini terkait dengan status kekayaan negara yang dipisahkan pada Badan Usaha Milik negara yang berbentuk persero, apakah termasuk dalam rezim keuangan negara ataukah sudah bertransformasi menjadi kekayaan badan usaha milik negara persero, penelitian dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui aspek yuridis transformasi status hukum kekayaan negara yang dipisahkan pada BUMN persero.
Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah penelitian hukum normatif, hasil penelitian menunjukkan bahwa status kekayaan BUMN persero setelah keluarnya putusan Mahkamah konstitusi Nomor 48/Puu-xi/2013, yang mana dalam putusannya mengukuhkan status hukum kekayaan negara yang dipisahkan pada BUMN tetap dinyatakan sebagai keuangan negara, penelitian ini menyimpulkan bahwa dengan ditetapkan putusan konstitusi tersebut tidak lantas menghilangkan diskursus serta polemik yang terjadi dimasyrakat. dan yang menarik untuk dikaji adalah hadirnya PP Nomor 72 Tahun 2016, tentang penyertaan dan penatausahaan modal negara pada badan usaha milik negara, sebagaimana telah diubah dari Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2005 yang mana dalam pengaturan Pasal 2A ayat (3) mengatakan: "kekayaan negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) yang dijadikan penyertaan modal negara pada BUMN atau perseroan terbatas bertrasformasi menjadi saham/modal negara pada BUMN atau perseroan terbatas, bila dikaitkan dengan pengaturan pada Pasal 11 Undang-Undang BUMN yang pada intinya mengatakan bahwa untuk BUMN persero maka tunduk pada Undang-Undang perseroan terbatas yaitu Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1995 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007. pengaturan kekayaan terkait dengan kekayaan persero terdapat garis jelas terkait pemisahan kekayaan pendiri dan kekayaan persero sebagai badan hukum mandiri, sebenarnya jika dilihat dari teori badan hukum, kekayaan negara yang dipisahkan pada badan hukum maka demi hukum sudah bukan lagi kekayaan negara tetapi sudah menjadi kekayaan badan hukum tersebut.

This research is motivated by the problem of differences in regulations related to state wealth separated from state-owned enterprises in this case state-owned enterprises, which are regulated by Law Number 17 of 2003 concerning state finances, Law Number 19 of 2003 concerning BUMN and Law Number 40 of 2007 concerning limited liability companies, this difference is related to the status of state assets separated in state-owned enterprises in the form of state-owned companies, whether included in the state financial regime or transformed into state-owned enterprise assets, research conducted with The aim is to determine the juridical aspects of the transformation of the legal status of state assets separated from state-owned enterprises.
In this study the method used is normative legal research, the results of the study indicate that the status of the state-owned enterprise's wealth after the issuance of the Constitutional Court ruling No. 48 / Puu-xi / 2013, which in its decision confirmed the legal status of state assets separated from SOEs still stated as financial state, this study concludes that the stipulation of the constitutional ruling does not necessarily eliminate the discourse and polemics that occur in the community. and what is interesting to study is the presence of Government Regulation Number 72 of 2016, concerning the participation and administration of state capital in state-owned enterprises, as amended from Law Number 44 of 2005 which in the regulation of Article 2A paragraph (3) says: "wealth the state as referred to in Article 2 paragraph (2) which is used as state capital participation in BUMN or limited liability company transformed into state shares / capital in BUMN or limited company, if it is related to the regulation in Article 11 of the BUMN Law which basically says that for BUMN the company is subject to the Limited Liability Company Law, namely Law Number 1 of 1995 as amended by Law Number 40 of 2007. The wealth arrangement is related to the wealth of the State, there is a clear line regarding the separation of the founding wealth and the assets of the Persero as an independent legal entity. actually when viewed from the theory of legal entities, state wealth is separated in legal entities, the law is no longer the property of the state, but by law it has become the property of the legal entity.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
T52659
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain; karakteristik wanita dan pendidikan kesehatan yang diterima. Peningkatan pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode dan media yang sesuai dengan kebutuhan belajar wanita yang berisiko osteoporosis. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis dan membuktikan efektifitas edukasi dengan menggunakan panduan pencegahan osteoporosis terhadap pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis di rumah sakit Fatmawati Jakarta. Desain penelitian ini adalah quasi eksperimen yang menggunakan pendekatan pretes-postes kontrol grup. Populasi penelitian ini adalah wanita yang mengikuti senam Diabetes mellitus dan senam Jantung di Unit Rehabilitasi Medik Terpadu, yang tidak mengalami demensia senilis, dapat membaca dan menulis, serta tidak mendapatkan edukasi secara formal tentang pencegahan osteoporosis dalam 3 bulan terakhir. Analisis data meliputi univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik t test dan anova. Hasil analisis menunjukkan bahwa skor pengetahuan responden antara kelompok kontroln dan intervensi pada pretes setara, sedangkan pada postes berbeda secara bermakna (p=0.000) dengan efektifitas metode edukasi menggunakan panduan pencegahan osteoporosis sebesar 52,97%. Untuk selanjutnya perlu dilakukan penelitian serupa untuk mengukur perubahan perilaku dengan waktu yang lebih lama dan penelitian terhadap metode lainnya seperti diskusi dan role play.

The knowledge of women who at risk of osteoporosis affected by various factors, including women characteristics and health education that they already had. The knowledge of women who at risk of osteoporosis could be enhanced by using various methods and media which suitable to achieve women learning needs. This research aims were to explore factors which effect knowledge of women who at risk of osteoporosis, and to examine the effectiveness of Education Using Osteoporosis Prevention Guidlines on Women with Osteoporosis Risk to Knowledge at Fatmawati Hospital Jakarta. The design of this study was quasi experimental design using pre-posttest control group approach. The sample of this study were women who are had exercise in gymnastic of Diabetes Mellitus and Heart exercise at integrated Medical Rehabilitation. The inclusion criterias were: does not have senilis demention, able to read and write and does not have formal education about osteoporosis prevention in the last 3 months. Data were analized using t test and anova. The bivariat results showed that respondents knowledge scores between control and intervention groups in pretest was equivalent, while as in posttest scores there was a significant difference (p=0.0005) and effectiveness of education methods using osteoporosis prevention guidelines was 52,97%. Future research is needed to measure behaviors for longer period of time as well as employs other education methods such as discussion and role play."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2008
T24830
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain; karakteristik wanita dan pendidikan kesehatan yang diterima. Peningkatan pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode dan media yang sesuai dengan kebutuhan belajar wanita yang berisiko osteoporosis. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis dan membuktikan efektifitas edukasi dengan menggunakan panduan pencegahan osteoporosis terhadap pengetahuan wanita yang berisiko osteoporosis di rumah sakit Fatmawati Jakarta.
Desain penelitian ini adalah quasi eksperimen yang menggunakan pendekatan pretes-postes kontrol grup. Populasi penelitian ini adalah wanita yang mengikuti senam Diabetes mellitus dan senam Jantung di Unit Rehabilitasi Medik Terpadu, yang tidak mengalami demensia senilis, dapat membaca dan menulis, serta tidak mendapatkan edukasi secara formal tentang pencegahan osteoporosis dalam 3 bulan terakhir. Analisis data meliputi univariat dan bivariat dengan menggunakan uji statistik t test dan anova.
Hasil analisis menunjukkan bahwa skor pengetahuan responden antara kelompok kontrol dan intervensi pada pretes setara, sedangkan pada postes berbeda secara bermakna (p=0.000) dengan efektifitas metode edukasi menggunakan panduan pencegahan osteoporosis sebesar 52,97%. Untuk selanjutnya perlu dilakukan penelitian serupa untuk mengukur perubahan perilaku dengan waktu yang lebih lama dan penelitian terhadap metode lainnya seperti diskusi dan role play.

The knowledge of women who at risk of osteoporosis affected by various factors, incuding women characteristics and health education that they already had. The knowledge of women who at risk of osteoporosis could be enhanced by using various methods and media which suitable to achieve women learning needs. This research aims were to explore factors which effect knowledge of women who at risk of osteoporosis, and to examine the Effectiveness of Education Using Osteoporosis Prevention Guidelines on Women with Osteoporosis Risk to Knowledge at Fatmawati Hospital Jakarta.
The design of this study was quasi experimental design using pre-posttest control group approach. The sample of this study were women who are had exercise in gymnastic of Diabetes Mellitus and Heart exercise at integrated Medical Rehabilitation. The inclusion criterias were: does not have senilis demention, able to read and write and does not have formal education about osteoporosis prevention in the last 3 months. Data were analized using t test and anova.
The bivariat results showed that respondents knowledge scores between control and intervention groups in pretest was equivalent,while as in posttest scores there was a significant difference ( p=0.0005) and Effectiveness of education methods using osteoporosis prevention guidelines was 52,97%. Future research is needed to measure behaviors for longer period of time as well as employs other education methods such as discussion and role play."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2008
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Penelitian diskriptif korelasi dan crossectional ini bertujuan menguraikan tugas pokok fungsi(tupoksi) kepala seksi dan komite keperawatan dalam efektifitas pelayanan keperawatan di rumah sakit. Hasil Penelitian pada 190 menunjukan mean 33,57 tahun, masa kerja 9,51 tahun, jenis kelamin perempuan 56,8% D3 keperawatan 90% menikah. Analisis data regresi logistik.
Hasil analisis ada hubungan antara tupoksi kepala seksi, komite keperawatan dengan efektifitas pelayanan keperawatan (p=0,001>0,05). Tidak ada karakter individu terbukti sebagai variabel konfonding, tidak masuk dalam konfonding, tidak masuk dalam model akhir analisis multivariat.
Disarankan pada kepada rumah sakit tentang pentingnya kejelasan tupoksi untuk peningkatan kinerja kasi dan komite keperawatan untuk menetapkan kebijakan setara dengan kepala bidang keperawatan.

This research is a descriptive correlation with cross sectional program. The research was aimed to describe the relationship between main duties and function of the section and nursing committee with effectiveness of nursing service at the hospital. The result showed that from 190 respondent, their average age is 33,57 years old; 9,51 years working period,; 56,8% of the female sex; as much as 90% have a diploma in nursing and has been married. The data was analyzed by the Chi-square test, the independent t test and the logistic regression test.
From he data analysis, it has been recognized that there is relation between main duties and function of the section heads and nursing committee with effectiveness of nursing services (p=0,001>0,05). No individual character that proved as confounding variables, not includes in the multivariate analysis model.
It is suggested to the director of the hospital to learn more about the importance of the main duties and function clarity to improve the performance of the section head and nursing committee by arranging a policy that is equivalent to the head of nursing departement.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T28415
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Penelitian mengenai nanokomposit polimer telah menjadi penelitian yang banyak dilakukan dalam ilmu kimia polimer dan material selama belakangan ini. Telah berhasil dilakukan fabrikasi nanokomposit dengan matriks polipropilen dan lempung Pacitan sebagai nanofiller dengan menggunakan metode melt intercalation. Campuran terdiri dari polipropilen (PP), organoclay dari Pacitan (OCP), maleicanhydride (MA) dan diphenylamine (DPA). Struktur nanokomposit dikarakterisasi menggunakan X-ray diffractometer (XRD) dan transmission electron microscopy (TEM). Hasilnya menunjukkan terjadinya interkalasi clay Pacitan yang menyebabkan pelebaran jarak galeri lapisan silikat. Uji mekanik menunjukkan nanokomposit memiliki modulus tarik dan lentur lebih tinggi, tapi kekuatan tarik dan lentur lebih rendah dibandingkan PP-OCP0 dan harga literatur PP murni. Modulus tarik yang paling tinggi dimiliki oleh nanokomposit dengan kandungan organoclay sebanyak 7 wt%. Sifat termal PP-OCP0 dan PP-OCP7 diuji menggunakan alat Heat deflection temperature (HDT). Hasilnya menujukkan bahwa nilai HDT PP-OCP7 lebih rendah dari nilai HDT PP-OCP0.

The study of polymer nanocomposites has been an active research field in polymer chemistry and materials science for the past decade. Nanocomposites which consist of polypropylene as matrix and Pacitan clay nanofiller have been successfully prepared by a melt intercalation method. The compound consisted of polypropylene (PP), Pacitan organoclay (OCP), maleicanhydride (MA), and diphenylamine (DPA). The structure of nanocomposites was investigated using an X-ray diffractometer (XRD) and transmission electron microscopy (TEM). The results show that an intercalation of silicate layers was occurred. The intercalation caused the silicate layer distance expansed and PP was able to move into the gallery. The results of mechanical test show that the nanocomposites have higher tensile and flexural moduli, but lower tensile and flexural strengths compared to PP-OCP0 and theoretical value of pristine PP. The PP-OCP7 sample has best mechanical properties. Sample of PP-OCP0 and PP-OCP7 were thermal tested by using a heat deflection temperature (HDT) machine. The HDT results show that PP-OCP7 has a lower HDT value than the PP-OCP0."
Lengkap +
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2007
S28956
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2002
T40150
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Sintesis senyawa antibiotika pada penelitian ini dilakukan berdasarkan penelitian sebelumnya yang telah berhasil mengisolasi senyawa UK-3 yang memiliki aktifitas sebagai antibiotika dan antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis senyawa analog UK-3 yang diharapkan memiliki aktivitas yang sama atau lebih tinggi dari senyawa asal dengan biaya yang lebih murah dan tahap reaksi yang lebih pendek. Pada penelitian ini sintesis yang dilakukan menggunakan 2 jenis asam amino yaitu, asam amino L-glutamat dan L-serin. Untuk senyawa yang menggunakan L-glutamat reaksi dilakukan melalui dua tahap reaksi; tahap pertama esterifikasi L-glutamat dengan n-butanol dan n-oktanol menggunakan pelarut benzena dan katalisator p-TsOH menghasilkan senyawa dibutil dan dioktil glutamat ester sebesar 77,7 % dan 70%. Tahap kedua reaksi amidasi dibutil dan dioktil glutamat ester p-TsOH masing-masing dengan asam 2- hidroksibenzoat (asam salisilat) menggunakan DCC/DMAP dalam pelarut piridin pada suhu 55 °C selama 48 jam menghasilkan senyawa ER-1 dan ER-2 masing-masing sebesar 61,22 % dan 69%. Untuk sintesis senyawa yang menggunakan L-serin dilakukan melalui tiga tahap reaksi; tahap pertama esterifikasi L-serin dengan n-oktanol menggunakan katalisator p-TsOH dalam pelarut benzena menghasilkan senyawa oktil serin ester p-TsOH sebanyak 73%, dan tahap kedua reaksi amidasi oktil serin ester p-TsOH dengan asam 2-hidroksibenzoat menggunakan DCC/DMAP dalam pelarut piridin pada suhu 55 °C selama 48 jam menghasilkan senyawa ER-3 sebanyak 7 4 %. Pada tahap ketiga yaitu esterifikasi senyawa ER-3 masing-masing dengan asam oktanoat dan asam 3-fenilpropionat menghasilkan senyawa ER-4 dan ER-5 sebanyak 67% dan 58 %. Produk hasil sintesis diidentifikasi dengan menggunakan kromatografi lapis tipis (KL T), spektrofotometer infra merah, Ultra Violet, dan spektrometer Nuclear Magnetic Resonance ( 1H- dan 13c- NMR) dan spektrometer massa (MS). Pengujian aktivitas senyawa ER-1, ER-2, ER-3, ER-4 dan ER-5 dilakukan dengan uji antimikroba terhadap beberapa mikroba dan uji toksisitas terhadap Brine Shrimp. Senyawa ER-3 aktif menghambat pertumbuhan terhadap bakteri E. coli, B.subtilis, S.aureus sampai konsentrasi 50 ppm, sedang ER-4 menunjukkan aktivitas paling tinggi terhadap uji Brine Shrimp dengan nilai LCso pada konsentrasi 45,56 ppm.

The synthesis of antibiotic compunds in this research based on the previous research that had suscesfully isolated UK-3 compound from Streptomyces sp. 517-02 and it's found active as anticancer and antibiotics. The aim of this research is synthesis of UK-3 analogues which expected to have higher activities than the original compound, with less expensive production cost and shorter step of reactions. In this research synthesis was done with two kinds of amino acid ; L- · glutamat and L-serin. The synthesis of compound using the L-glutamat amino acid was done in two steps reaction ; the first step was esterification L-glutamat with n-butanol or n-oktanol .p-TsOH as catalyst in benzenaa produced dibutyl and dioctyl glutamat ester in 77,7% and 70%. The second step was the amidation between dibutyl or dioctyl glutamat ester with 2-hidroxybenzoic acid (salicylic acid) with DCC/DMAP in pyridin at 55 °C for 48 hours. The yield was ER-1 and ER-2 in 61,22% and 69% respectively. The synthesis of compound using L-serin was done in three steps reactions ; first step was esterfication Lserin with octanol and p-TsOH as catalyst in benzenaa produced octyl-serinester. p-TsOH in 73%, the second step was amidation of octyl-serin-ester.p-TsOH with 2-hidroxybenzoic acid with DCC/DMAP in pyridine resulted in ER-3 in 74%, and the third step was the esterification of ER-3 with octanoic acid and Phenylpropionic acid produced ER-4 and ER-5 compound in 67% and 68%. Each products was identified and characterized by means of Infra Red spectrophotometer (FT-IR), 1H & 13C -NMR spectrometer, UV spectrophotometer and Mass spectrometer. The activity of ER-1, ER-2, ER-3, ER-4 and ER-5 as antimicroorganism and their toxicity were tested against Brine Shirmp. ER-3 was found active against E. coli , B.subtilis, S.aureus up concentrations of 50 ppm, while_ ER-4 indicated the highest activity on Brine Shrimp with the value of LC50 of 45,56 ppm.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1999
T40307
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Telah dilakukan penelitian tentang isolasi dan elusidasi untuk mendapatkan senyawa aktif dari kulit batang tanaman Calophyllum hosei Ridley. Isolasi didahului dengan ekstraksi menggunakan pelarut n-heksana. Ekstrak yang diperoleh dimurnikan melalui kromatografi kolom lambat dengan fase diam silika gel G 60(Merck 1.07734) dan larutan pengelusi adalah n-heksana dengan etil asetat yang dibuat isokratik dengan perbandingan 98:2. Satu senyawa kimia berhasil diisolasi dari ekstrak n-heksana. Senyawa tersebut berupa kristal kuning dengan titik leleh 185-187°C. Pada isolasi berikutnya dari ekstrak etil asetat berhasil diperoleh kristal putih dengan titik leleh 210-212oC. Senyawa tersebut didapat dengan menggunakan perbandingan n-heksana : etil asetat = 9:1. Fraksinasi dilanjutkan dengan pemurnian rekristalisasi menggunakan sistem dua pelarut. Struktur molekul ditentukan berdasarkan spektrum UV, IR, LC-MS, GCMS, 1H-NMR dan 13C-NMR. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa isolat fraksi n-heksana merupakan turunan santon dan isolat fraksi etil asetat merupakan senyawa triterpen yaitu friedelin. Uji antioksidan menggunakan metode radical scavenger terhadap DPPH pada fraksi n-heksana, fraksi etil asetat dan fraksi nbutanol menghasilkan IC50 berturut-turut adalah 58,29 µg/mL, 9,39 µg/mL dan 11,30 µg/mL. Uji aktivitas senyawa turunan santon dan friedelin terhadap sel leukimia L 1210 menghasilkan IC50 berturut turut adalah 4,82 µg/mL dan 5,76 μg/mL µg/mL. Hal tersebut menunjukkan bahwa kedua senyawa aktif sebagai anti kanker.

Research was conducted to obtain the active compound from the stem bark of Calophyllum hosei Ridley. Extraction of stem bark of C.hosei Ridley using nhexane for 6 days. The extract was run on column chromatography with the stationary phase silica gel G 60 (Merck 1.07734) and the solvent system were nhexane and ethyl acetate with 98:2 ratio. The compound was isolated from nhexane extract is a yellow crystals with melting point 185-187°C. Subsequent compound of the ethyl acetate extract is white crystals with a melting point of 210-212oC. The compounds was obtained by using the ratio of n-hexane: ethyl acetate = 9:1. The molecular structure determined were base on data of UV, IR, LC-MS, GC-MS, 1H and 13C-NMR. The xanthone derivate was isolated from nhexane extract while from ethyl acetate extract was friedelin. Antioxidant test method against DPPH radical scavenger showed the extract of n-hexane, ethyl acetate and n-butanol showed value IC50 58,29 µg/mL; 9,39 µg/mL dan 11,30 µg/mL. The compounds against L 1210 leukemia cells showed IC50 4,82 µg/mL and 5,76µg / mL for xanthone derivate and friedelin respectively. Both of compounds are active as anticancer."
Lengkap +
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unversitas Indonesia, 2010
T29028
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Ada empat permasalahan pokok dalam penelitian ini, yaitu (a) apakah supervisi akademik berpengaruh terhadap profesionalisme, (b) apakah supervisi akademik berpengaruh terhadap kualitas pembelajaran, (c) apakah profesionalisme guru berpengaruh terhadap kualitas pembelajaran, (d) apakah supervisi akademik dan profesionalisme guru berpengaruh terhadap kualitas pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh supervisi akademik yang dilakukan oleh pengawas sekolah dan profrsionalisme guru terhadap kualitas pembelajaran pada SMK Negeri di Kabupaten Indramayu Wilayah Barat. Cara mengumpulkan data mengenai supervisi akademik, profesionalisme guru, dan kualitas pembelajaran dengan menyebarkan kuesioner tertutup terhadap 125 responden sampel. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data kuantitatif berupa skor dalam bentuk skala interval. Untuk menganalisis data menggunakan regresi dan analisis jalur.
Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) terdapat pengaruh yang kuat dan signifikan dari supervisi akademik terhadap profesionalisme guru pada SMK Negeri di Kabupaten Indramayu Wilayah Barat, (2) terdapat pengaruh yang sedang dan signifikan dari supervisi akademik terhadap kualitas pembelajaran pada SMK Negeri di Kabupaten Indramayu Wilayah Barat, (3) terdapat pengaruh yang kuat dan signifikan dari profesionalisme guru terhadap kualitas pembelajaran pada SMK Negeri di Kabupaten Indramayu Wilayah Barat, (4) terdapat pengaruh secara simultan dan signifikan dari supervisi akademik dan profesionalisme guru terhadap kualitas pembelajaran pada SMK Negeri di Kabupaten Indramayu Wilayah Barat.

There are four main problems in this study, namely (a) whether the academic supervision affect the professionalism of teachers, (b) whether the academic supervision affect the quality of teaching, (c) whether the professionalism of teachers affects the quality of teaching, (d) whether the academic supervision and professionalism of teachers affects the quality of learning. This study aims to determine the influence academic supervision conducted by the schools superintendent and teachers profrsionalisme to the quality of learning at SMK in the Western District Indramayu. The way of collecting data on academic supervision, teacher professionalism, and quality of learning by distributing closed questionnaires to 125 respondents. The data obtained in this study is quantitative data with interval scale. Regression and path analysis are employes to analyze the data.
The of research findings can be concluded the following findings: (1) there is a strong and significant influence of the academic supervision to the professionalism of teachers at SMK Indramayu District Western Region, (2) there is a moderate and significant influence of the academic supervision to the quality of learning in SMK Indramayu District Western Region, (3) there is a strong and significant influence of the professionalism of teachers to the quality of teaching at SMK Indramayu District Western Region, (4) there is a simultaneous and significant influence of academic supervision and professionalism of teachers to the quality of learning at SMK in the Western District Indramayu.
"
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29738
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ernawati
"Keadaan sakit pada penderita stroke seringkali mengakibatkan klien mengalami keterbatasan dalam motorik dan mobilisasi. Hal ini menyebabkan klien memerlukan bamuan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Keluarga adalah orang terdekat yang diharapkan mampu memberikan bantuan kepada klien, mengingat salah satu fungsi keluarga adalah membantu anggota keluarga dalam perawatan kesehatan. Sebagaimana prinsip dalam asuhan keperawatan, diberikan dalam konteks perawatan keluarga, artinya didalam pemberian asuhan perawatan senantiasa melibatkan klien dan keluarganya, dengan demikian akan tercapai tingkat kesehatan yang lebih optimal dan berguna untuk memandirikan keluarga dalam mengatasi masalah kesehatannya.
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keluarga untuk terlibat dalam perawatan klien adalah adanya motivasi, hal ini menjadi penting artinya mengingat motivasi mampu menggerakan seseorang untuk melakukan sesuatu. Sebagai seorang perawat penulis mencoba meneliti faktor-faktor apa yang menyebabkan keluarga termotivasi untuk terlibat dalam perawatan diri klien stroke.
Metode yang digunakan yaitu deskriptif eksploratif. Penelitian dilakukan melalui kuesioner terhadap 30 responden, yaitu keluarga yang mempunyai anggota keluarga menderita stroke. Hasilnya menunjukan baik faktor intrinsik maupun ekstrinsik dapat mempengaruhi motivasi keluarga, walaupun faktor intrinsik seperti pengetahuan, pengalaman, kebutuhan dan minat lebih mempengaruhi dibandingkan faktor ekstrinsik yaitu, support sistim, ekonomi, situasi lingkungan dan jenis kegiatan. Hal ini menunjukan bahwa motivasi yang tinggi diperlukan keluarga untuk terlibat aktif dalam perawatan diri klien stroke.Mengingat penelitian ini masih dapat dikembangkan dengan mempertimbangkan variabel lainnya, maka penelitian lebih lanjut masih diperlukan."
Lengkap +
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2002
TA5257
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>