Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indragini
"ABSTRAK
Polimerisasi kationik adalah reaksi penyusunan polimer, dengan muatan positif pada ujung rantai polimer yang sedang berkembang. Pada penelitian ini, dilakukan polimerisasi kationik terhadap isoeugenol pada temperatur 5 - 70C selama 1 jam, menggunakan inisiator asam. perklorat dengan perbandingan monomer dan inisiator 1 : 0,24. Hasil polimerisasi merupakan padatan kuning kecoklatan dengan berat 4,70 gram atau 58,75% (w/w) dan termasuk dalam. jenis polimer termoplastik. Analisis poliisoeugenol yang dihasilkan, dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer FT-IR, dan UV, spektrometer 'H-NMR dan 13C-NMR serta difraksi sinar-X, DTA, dan TGA. Dari spektrum FT-IR dan uv, dapat diketahui keberhasilan reaksi polimerisasi, sedangkan dari difraktogram sinar-X dapat diketahui, bahwa polimer vang dihasilkan merupakan polimer semikristalin dengan kristalinitas 13,587%. Termogram DTA dan TGA memberikan informasi, bahwa poliisoeugenol memiliki titik leleh 142 0C dan ketahanan termal sampai dengan 260'C untuk selanjutnya terdegradasi. Sedangkan dari spektrum NMR, baik 'H-NMR maupun 13C-NMR, dapat dilihat, bahwa poliisoeugenol yang dihasilkan memiliki lebih dari satu macam struktur."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1999
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indragini
"Telah dilakukan degradasi senyawa 4,4?-dikloro bifenil dengan kombinasi proses fotokatalis dan radiasi gamma menggunakan nanokomposit karbon aktif-zeolit alam dan TiO2 (KAZA-TiO2). Nanotitania pada komposit KAZA-TiO2 disintesis melalui metode sol gel menggunakan titanium tetraisopropoxide sebagai precursor. Karakterisasi nanokomposit dilakukan dengan BET, XRD, FT-IR dan SEM-EDX. Hasil karakterisasi menunjukkan nanokomposit KAZA-TiO2 memiliki ukuran pori 5 - 7 A dengan volum 0,15-0,21 cm3/g dan luas permukaan 79-107 m2/g.
Kristal TiO2 yang terbentuk terdiri dari anatase dan rutile, dengan ukuran kristal berturut-turut 15-22 nm dan 37-52 nm, yang terdistribusi secara merata pada adsorben. Degradasi 4,4?-dikloro bifenil dalam air dengan konsentrasi awal 10 ppm sebesar 88% dapat dicapai menggunakan nanokomposit KAZA-TiO2 dengan perbandingan awal 2:1:7 dan waktu reaksi 270 menit.

Degradation of 4,4?-dichloro biphenyl (4,4?-DCB) had been done by combination process of photocatalyst and gamma radiation using activated carbon, natural zeolite and TiO2 (KAZA-TiO2). The nanotitania on KAZA-TiO2 composite was synthesized by sol gel method using titanium tetraisopropoxide as precursor. Characterisation of nanocomposite was conducted by using BET, XRD, FT-IR dan SEM-EDX. Result showed that KAZA-TiO2 composite had mesopore with size range between 50 - 70 A and volume 0,15-0,21 cm3/g with surface area 79-107 m2/g.
TiO2 crystalite on KAZA-TiO2 nanocomposite consist of anatase and rutile type with crystal size range 14-22 nm for anatase and 37-52 nm for rutile, which was distribute uniformly on support. Degradation of 4,4?-DCB in water, with initial concentration of 10 ppm, achived as much as 88% using KAZA-TiO2 with initial ratio 2:1:7 and reaction time 270 minute.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
T30516
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Indragini
"ABSTRACT
Efektivitas suatu program pelatihan dapat diukur dari pencapaian evaluasi hasil belajar. Agar pengukuran terhadap efektifitas program pelatihan tersebut benar, maka dibutuhkan alat ukur yang reliabel dan valid. Untuk mengetahui reliabilitas dan validitas instrumen evaluasi hasil belajar, maka dilakukan analisis butir soal. Telah dilakukan analisis butir soal ujian tulis Pelatihan Petugas Proteksi Radiasi Industri Tingkat 3 yang diselenggarakan selama tahun 2017 menggunakan aplikasi ANATES. Dari hasil analisis diperoleh rentang tingkat reliabilitas rendah - sangat tinggi dengan nilai korelasi (rtt) 0,40 - 0,89. Sedangkan untuk validitas butir soal, dengan korelasi signifikan dan sangat signifikan (r > 0,251), memiliki rentang 44% - 70%."
Jakarta: Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Tenaga Nuklir Nasional, 2017
605 WJ 8:1-2 (2007)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Indragini
"ABSTRACT
Pusdiklat BATAN memanfaatkan sumber radioaktif dalam menyelenggarakan kegiatan pelatihan. oleh karena itu, selain memenuhi persyaratan keselamatan, Pusdiklat BATAN juga harus menerapkan keamanan sumber Radioaktif sesuai dengan Perka BAPATEN No. 6 Tahun 2015 tentang keamanan sumber Radioaktif. Untuk meyakinkan bahwa Pusdiklat BATAN telah menerapkan keamanan sumber radioaktif dalam pengguna dan penyimpanan yang memenuhi peraturan, maka dilakukan telaah mengenai penerapan keamanan sumber radioaktif dengan pendekatan telaah dokumen, pengamatan dan wawancara. Diperoleh hasil bahwa Pusdiklat BATAN telah menunjuk personel yang bertugas sebagai pengelola sumber radioaktif dan secara bertahap melengkapi peralatan keamanan sesuai dengan yang peryaratan. untuk melengkapi pemenuhan persyaratan tersebut Pusdiklat Batan masih perlu menyusun prosedur keamanan tertulis sebagai salah satu komponen sistem keamanan dan melakukan uji unjuk kerja secara periodik sistem keamanan yang ada untuk meyakinkan sistem keamanan telah memenuhi fungsi keamanan."
Jakarta: Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Tenaga Nuklir Nasional, 2017
605 WJ 8:1-2 (2007)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library