Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Naibaho, Kalarensi
Abstrak :
Sejak tahun 2002, Universitas Indonesia mengembangkan kurikulum untuk mahasiswa baru melalui Program Dasar Pendidikan Tinggi (PDPT). Metode belajar yang digunakan dalam PDPT adalah active learning dengan model Collaborative Learning (CL). Problem Based Learning (PBL) dan Computer Mediated Learning (CML). Metode active learning menuntut kemampuan tertentu khususnya dalam hal mengelola informasi. Perpustakaan dapat membantu mahasiswa dalam mengakses, mengevaluasi dan menggunakan informasi secara efektif dan efisien melalui pendidikan pengguna perpustakaan. Untuk mengetahui layanan seperti apa yang tepat bagi mahasiswa khususnya dalam hal mengelola informasi, perpustakaan perlu mengetahui kebutuhan pengguna perpustakaan. Salah satu cara adalah dengan mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa mencari, mengevaluasi dan menggunakan informasi.
Permasalahan dalam penelitian ini berfokus pada kemampuan mahasiswa Fakultas Psikologi UI 2003 dalam mencari dan menggunakan informasi dalam konteks active learning dan self regulated learning. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa menentukan dan mengidentifikasi informasi; 2) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa mengakses informasi; 3) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa mengevaluasi informasi dan sumber-sumbernya; 4) mengetahui bagaimana kemampuan mahasiswa menggunakan informasi; 5) mengetahui bagaimana pemahaman mahasiswa mengenai isu-isu sosial ekonomi informasi; dan 6) mengetahui bagaimana peran pendidikan pemakai yang diberikan perpustakaan bagi mahasiswa.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan disain deskriptif. Definisi information literacy yang digunakan adalah kemampuan mencari, mengevaluasi dan menggunakan informasi. Model operasional penelitian menggunakan Information Literacy Standards .for Higher Education yang dikeluarkan oleh American Library Association (ALA). Informan dalam penelitian ini terdiri dad 13 prang mahasiswa Fakultas Psikologi IIi yang mengikuti PDPT tahun 2003. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, sedangkan analisis dilakukan dengan merujuk pada standar dan pendapat para peneliti di bidang information literacy.Dari analisis terhadap hasil wawancara, disimpulkan bahwa : 1) kemampuan mengidentifikasi informasi masih tergolong novice; 2) kemampuan mengakses informasi digolongkan dalam kelompok intermediate; 3) kemampuan mengevaluasi informasi masih sangat rendah; 4) kemampuan menggunakan informasi cukup baik; 5) pemahaman mengenai legalitas informasi cukup baik; 6) hampir tidak ada manfaat pendidikan pemakai yang diberikan perpustakaan dalam kaitannya dengan information literacy. Sedangkan kendala-kendala yang dihadapi mahasiswa adalah : mendefinisikan permasalahan untuk mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan, menentukan informasi yang relevan dan merangkum informasi yang diperoleh menjadi suatu ide baru. }Iasi] penelitian menyarankan bahwa perpustakaan perlu dilibatkan dalam pengembangan kurikulum; materi pendidikan pemakai perpustakaan hares dikcuibangkan sesuai dengan komponen-komponen yang ada dalam information literacy; Perpustakaan juga harus menvediakan sarana dan fasilitas yang mendukung peningkatan literacy mahasiswa.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T39161
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Naibaho, Kalarensi
Abstrak :
Di era digital saat ini, seiring dengan perkembangan teknologi informasi, koleksi Perpustakaan Universitas Indonesia didominasi oleh e-resources (64%). Untuk mengakomodir perubahan tersebut, konsep layanan juga harus disesuaikan. Perpustakaan UI menyediakan layanan online dimana pengguna dapat berinteraksi langsung dengan perpustakaan melalui sistem yang disediakan. Layanan ini sudah berjalan hampir 10 tahun, dan perlu dievaluasi kinerjanya melalui kajian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapat pemustaka tentang layanan online dan tentang akses ke koleksi digital Perpustakaan UI. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah metode survei (online dan langsung), sedangkan pengolahan data menggunakan SPSS versi 17. Jumlah kuesioner yang disebarkan secara langsung adalah sebanyak 1000 eksemplar, dan yang kembali sejumlah 690 eksemplar, sementara jumlah kuesioner yang diperoleh dari online adalah 637 kuesioner, sehingga totalnya menjadi 1327 kuesioner. Setelah dilakukan validasi, jumlah kuesioner yang valid adalah: 1061 eksemplar. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara nonprobability sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: sebagian besar responden (di atas 60%) tidak mengetahui adanya layanan online Perpustakaan UI; di atas 60% belum menggunakan layanan online Perpustakaan UI; website Perpustakaan UI cukup informatif; interface website Perpustakaan UI user friendly; responden memahami menu-menu yang ada di website. Sedangkan mengenai akses ke koleksi digital: koleksi digital di Perpustakaan UI sangat membantu pemustaka mengakses koleksi tanpa harus ke perpustakaan; responden memahami cara mengakses koleksi digital Perpustakaan UI, namun bermasalah dalam hal kemudahan akses; akses ke koleksi digital Perpustakaan UI dari luar jaringan UI (remote) sangat membantu, namun kerap mengalami masalah (tidak dapat diakses); koleksi online journal Perpustakaan UI sangat membantu, namun menjadi kurang memuaskan ketika banyak online journal yang ditutup aksesnya karena proses perpanjangan belum selesai.
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2020
020 VIS 22:1 (2020)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Naibaho, Kalarensi
Abstrak :
Sejak tahun 2007 perpustakaan Universitas Indonesia telah melaksanakan program literasi informasi untuk mahasiswa baru. Salah satu materi dalam program ini adalah pendidikan pemustaka
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2015
020 VIS 17:2 (2015)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library