Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nasution, Chelein Lestyani
Abstrak :
Kanker merupakan penyebab kematian nomor dua terbesar setelah penyakit kardiovaskular di dunia. Beberapa faktor risiko kanker leher rahim diantaranya yaitu usia, pengetahuan, kebiasaan merokok, riwayat seksual, paritas, pemakaian kontrasepsi, hereditas, kurangnya pap smear, immunocompromise dan stres. Tujuan untuk mengetahui gambaran faktor risiko kejadian kanker leher rahim pada penderita kanker leher rahim. Metode Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian cross sectional. 100 Responden dipilih dengan metode pusposive sampling. Mayoritas responden tidak memiliki faktor keturunan kanker dan riwayat kanker sebelumnya, kontrasepsi terbanyak yang digunakan adalah kontrasepsi hormonal dengan tidak melakukan pemeriksaan rutin terhadap kontrasepsi yang digunakan. Responden tidak pernah melakukan pemeriksaan papsmear dengan mayoritas alasan tidak tahu, tidak memiliki riwayat immunocompromise, menggunakan cara yang kurang tepat dalam membersihkan alat kelamin, mempunyai pengetahuan yang baik tentang kanker leher rahim dan mayoritas responden mengalami kecemasan tingkat ringan. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan informasi untuk edukasi kesehatan terhadap para perempuan dengan tujuan menekan angka kejadian kanker leher rahim. ...... Cancer is the second largest cause of deadth after cardiovascular disease in the word. Several factors the risk of cervical cancer of them the age, knowledge, smoking, the acts of sexual, parity, discharging contraceptive, heredity, papsmear , immunocompromise and stress. The purpose to reveal the risk factor for cervical cancer incidence in patient with cervical cancer this research method was conducted using cross sectional study. 100 respondents were selected by pusposive sampling metode. The mayority of respondents did not have cancer heredity factors and a history of previous cancer, contraception most use is a hormonal contraception with not doing a routine of contraceptive use. Respondents never do papsmear examination with a majority do not know the reason, do not have a history of immunocompromise , using a less precise way in cleanig genitals, have a good knowledge about cervical cancer and the majority of respondents experienced mild anxiety level. This research can be used as information for health education to women with the aim of suppressing the incidence of cervical cancer.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
S64391
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Chelein Lestyani
Abstrak :
ABSTRAK
Jumlah masyarakat perkotaan bertambah setiap tahunnya dipengaruhi oleh jalur urbanisasi yang berdampak kepada gaya hidup sehari hari dengan perilaku mengkonsumsi makanan yang cepat saji atau makanan yang tidak sesuai dengan kecukupan kalori. Pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktifitas dan tingkat pengetahuan terhadap kesehatan, merupakan faktor pendukung terjadinya masalah kesehatan pada masyarakat urban. Pertumbuhan penduduk tersebut berdampak pula pada jumlah lansia. Penyakit tidak menular terbanyak ke tiga yang diderita oleh lansia adalah diabetes mellitus. Penelitian ini berfokus pada pasien dengan DM yang memiliki masalah kesehatan hiperglikemia. Intervensi yang dilakukan adalah modifikasi diet dan kepatuhan minum obat untuk mengontrol kadar gula darah. Asuhan keperawatan karya ilmiah ini dimulai dari pengkajian sampai dengan evaluasi. Intervensi yang diterapkan kepada pasien adalah dengan melakukan edukasi dan kontrol gula darah selama 7 minggu, dengan hasil gula darah dapat terkontrol pada akhir kunjungan. Intervensi diterapkan kepada pasien dengan masalah keperawatan hiperglikemia.
ABSTRACT
The number of people urban increasing every year affected by the urbanization the impact the style of everyday life eith the behavior consume fast food or food do not reflect the adequacy calories. Eating unhealthy, activity and the lack of knowledge og health, is supporting factors the health problems to the urban. Population growth also has an amount of impact on the number of elderly. Non infectious disease third largest in suffered by elderly is diabetes mellitus. This study focused on patient with diabetes mellitus having hiperglikemia health problems. Intervention by is modification of diet and compliance medicine to control blood sugar. The care of nursing scientific work will begin with assessment to evaluation. Intervention applied to patients is doing education and control blood sugar for seven weeks, the blood sugar can be controlled by the end of the visit. Intervention set to patient with a nursing hiperglikemia.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library