Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Riko
Abstrak :
Tesis ini adalah upaya penelusuran penolakan Subjek yang terkandung di dalam teks Philosophical Investigations karya Ludwig Wittgenstein. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis kritis dan metode perpustakaan. Untuk menopang pernyataan tesis, penelitian ini memanfaatkan konsep otonomi, konsep objektivasi, dan konsep strukturalisme. Hasil penelitian ini adalah Ludwig Wittgenstein telah memperlakukan bahasa dan subjek sebagai entitas yang terpisah, dan sekaligus menempatkan subjek ke dalam posisi yang inferior di hadapan bahasa. Selain itu, Ludwig Wittgenstein secara implisit menolak kehadiran subjek yang otonom di dalam bahasa. Oleh karena itu, penulis menyimpulkan bahwa Ludwig Wittgenstein di dalam Philosophical Investigations menolak kehadiran subjek dalam menentukan makna kata.
......
This master's thesis is an attempt to reveal the refutation of Subject within Ludwig Wittgenstein Philosophical Investigations. This research is conducted through critical analysis method and library reseach method. In support of the thesis statement I took the benefit from the concept of authonomy, the concept of objectivation and the concept of structuralism. This research shows that Ludwig Wittgenstein considers language and Subject as a separate entity, and simultaneously regards Subject as inferior to language. In addition, Ludwig Wittgenstein implicitly refuses the presence of autonomy subject on behalf of language. Therefore, I conclude that Ludwig Wittgenstein in his Philosophical Investigations refuses the presence of Subject to determine the meaning of the word.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T41737
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Riko
Abstrak :
Tesis ini membahas tentang persepsi pemustaka terhadap layanan perpustakaan, yang meliputi layanan yang diterapkan dan fasilitas yang mendukung pelaksanaan layanan, koleksi, dan petugas layanan di kantor perpustakaan dan kearsipan kota singkawang. Penelitian ini adalah penelitian survei dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah permustaka pada Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Kota Singkawang. Sampel diambil secara acak sederhana sebanyak 40 responden. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemustaka memberikan persepsi cukup terhadap layanan perpustakaan. Hasil penelitian menyarankan bahwa perpustakaan perlu meningkatkan layanannya, dan kinerja petugas layanan dalam memberikan layanan kepada pemustaka, serta melakukan pendidikan pemakai.
This thesis describes users? perceptions of library service; including services and facilities which are used to support the implementation of the services, collections, and librarians at The Library and Archive Offices in Singkawang. This is a survey research with a quantitative approach. The population is users of The Library and Archive Offices in Singkawang. Data were collected by using questionnaires. The results showed that users provide good perception of library services. The results suggest that the library needs to improve its services, and the performance of librarian in providing services to users, and make user education program.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T26780
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Durmawel, Riko
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1992
S35897
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Pingky Shafiyah Ananda Riko
Abstrak :
Depresi merupakan salah satu gangguan kesehatan mental yang paling sering terjadi. Data menunjukkan bahwa Indonesia menduduki peringkat kedua dengan total kasus depresi tertinggi di wilayah Asia Tenggara, setelah India. Dimana depresi merupakan beban penyakit mental urutan pertama di Indonesia dalam hampir tiga dekade (1990 – 2017). Terdapat beberapa faktor risiko kejadian depresi, salah satunya adalah aktivitas fisik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara aktivitas fisik dengan depresi yang dikontrol dengan beberapa variabel yang diduga confounding pada penduduk usia 15 – 24 tahun di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional menggunakan data IFLS-5. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis uji chi-square dan uji regresi logistik ganda. Hasil analisis menunjukkan proporsi depresi sebesar 29.46% dan berdasarkan model akhir analisis multivariat diketahui jika aktivitas fisik yang kurang 0.58 kali lebih rendah risiko mengalami depresi, serta tidak terdapat variabel confounding yang ikut mempengaruhi hubungan antara aktivitas fisik dengan depresi.
......Depression is one of the most common mental health disorders. Data shows that Indonesia ranks second with the highest total cases of depression in the Southeast Asia region, after India. Where depression is the first burden of mental illness in Indonesia in almost three decades (1990 – 2017). There are several risk factors for depression, one of them is physical activity. The purpose of this study was to analyze the relationship between physical activity and depression which was controlled by several variables that were suspected of being confounded in residents aged 15-24 years in Indonesia. This study uses a quantitative method with a cross-sectional research design using IFLS-5 data. The analysis used in this study is the analysis of the chi-square test and multiple logistic regression. The results of the analysis showed that the proportion of depression was 29.46% and based on the final multivariate analysis model, it was found that physical activity was lacking 0.58 times the risk of experiencing depression was lower, and there were no confounding variables that influenced the relationship between physical activity and depression.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library