Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 19 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Risma
"Bioremediasi merupakan bagian dari bioteknologi lingjcungan yang memaufaatkan proses alami biodegradasi dengan menggunakan aktivitas mikroba yang dapat memulihkan lahan tanah, air, dan sedimen dad kontaminasi senyawa organik. Toluena merupakan salah satu hidrokarbon monoaromatik yang mencemari lingkungan,berSifatt0kSik dan sukar terdegradasi. Oleh karena itu pada penelitian ini dilakukan uji proses biodegradasi dengan menggunakan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Penelitian ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan penelitian yang dilakukan oleh laboratoriurn bioproses Departemen Teknik Gas dan Petrokimia.
Proses degradasi toluena dilakukan pada kondisi temperatur tetap (29°C) dan kecepatan pengocokan sebesar 20 rpm. Medium yang digunakan adalah medium cair Locklzead and Chase (LC) dengan volume dan komposisi tetap. Variabel yang divariasikan adalah konscntrasi awal toluena yaitu pada 50 ppm, |00 ppm, 200 ppm, 500 ppm, 1000 ppm. Proses degradasi dilakukan selama 216 jam.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada rentang konsentrasi toluena hingga 1000 ppm masih mampu didegradasi oleh bakteri Pseudomonas aeruginosa. Keta.ha.na.n terbaik bakteri Pseudomonas aeruginosa dalam rnendegradasi toluena pada kondisi tersebut adalah pada konsenlrasi 1000 ppm yang memiliki persentase degradasi lebih besar dari konsentrasi lainnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S49462
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Risma
"Lansia adalah kelompok yang rentan di masa pandemi COVID-19. Oleh karena itu diperlukan pemetaan vaksinasi untuk masyarakat lansia, terutama di Pulau Jawa, sehingga dapat menganalisis cakupan vaksinasinya di tiap Kab/Kota. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah melakukan analisis spasial cakupan vaksinasi COVID-19 dosis 1 dan dosis 2 pada sasaran prioritas lansia di Pulau Jawa sejak awal diadakan vaksinasi pada bulan Januari tahun 2021 sampai bulan Mei tahun 2022.Analisis spasial sebagai metode peneltian yang memetakan objek berdasarkan posisi geografis menjadi alat bantu yang tepat dalam Decision Support System dalam menganalisis pemetaan cakupan vaksinasi COVID-19 dosis 1 dan dosis 2 di Pulau Jawa. Hasil yang diperoleh menunjukkan adanya autokorelasi spasial antar wilayah di Pulau Jawa. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa persentase jumlah lansia yang dilakukan Vaksin dosis 1 dan Vaksin dosis 2 di 118 kabupaten/kota di Pulau Jawa cenderung berkelompok (cluster) pada lokasi yang berdekatan. Hasil ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi pemerintah daerah dan dinas kesehatan dalam mengambil langkah selanjutnya dalam memastikan cakupan vaksinasi COVID-19 yang merata untuk tiap Kab/Kota di Pulau Jawa.

The elders are a vulnerable group during the COVID-19 pandemic. Therefore, it is necessary to map out vaccinations for the elderly, especially in Java, to analyze the vaccination coverage in each district/city. The purpose of this study is to conduct a spatial analysis of the coverage of COVID-19 vaccination doses one and dose two at the elderly priority targets on Java Island since the initial vaccination was held from January 2021 until May 2022. Spatial analysis is research method that maps objects based on geographical position. This method becomes the suitable tool in the Decision Support System to analyze the mapping of COVID-19 vaccination coverage doses one and two on the island of Java. The results obtained indicate that there is a spatial autocorrelation between regions in Java. Therefore, it can be concluded that the percentage of the elderly who received dose one and dose two vaccines in 118 districts/cities on the island of Java tended to be clustered in adjacent locations. This result is expected to be a consideration for local governments and health offices in taking the next step in ensuring equitable COVID-19 vaccination coverage for each district/city on the island of Java."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tobing, Risma
"ABSTRAK
bahwa kedudukan wanita Batak Toba dalam perkawinan belum sesuai dengan jiwa dan ketentuan dari Undang Undang Perkawinan nomor 1/74. dianggap perlu untuk mengetengahkan perbandingan mongenai kedudukan wanita ditinjau dari sudut hukum Adat Batak Toba dan Undang Undang Perkawinan nonor 1/74. Sehingga melalui perbandingon ini akan diperoleh input yang positip bagi torlaksananya kedudukan yang seimbang antara isteri dan suami didalam perkawinan dalam masyarakat Batak Toba, Sebagaimana yang dikehendaki Undang Undang Perkawinan No. 1/74."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1983
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Situmorang, Risma
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T36385
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Destrimita Risma
"ABSTRAK
Enzim α-glukosidase (EC. 3.2.1.20, α-D-glukosida glukohidrolase) adalah enzim terikat membran yang terdapat pada epitel usus halus dan berperan pada pencernaan karbohidrat makanan yang memecah karbohidrat menjadi glukosa. Enzim ini diperlukan pada pencarian senyawa analog sebagai inhibitor enzim tersebut dalam rangka penemuan obat Diabetes Melitus tipe dua. Pada penelitian ini, sebagai sumber enzim digunakan beras baru, beras lapuk, dan dedak dari tiga varietas, yaitu Sarinah, IR 64, dan IR 46. Beras baru, beras lapuk, dan dedak selanjutnya dibuat menjadi ekstrak kasar enzim tepung beras baru, tepung beras lapuk, dan tepung dedak. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari sembilan ekstrak kasar enzim, tepung beras lapuk IR 46 menunjukan aktivitas tertinggi yaitu 90,3 mU/mL. Aktivitas tertinggi ditemukan pada tingkat kejenuhan 20-50% pada fraksinasi dengan ammonim sulfat sebesar 228,2 mU/mg. Enzim hasil dialisis memiliki aktivitas spesifik 238,9 mU/mg dan pH optimum 5,00. Enzim α-Glukosidase dari beras lapuk IR 46 memiliki nilai Km = 5,17 mM dan Vmax =0,55 mM/menit. Hasil uji logam menunjukkan bahwa merupakan aktivator enzim α-glukosidase sedangkan berperan sebagai inhibitornya. Pada uji inhibisi, quersetin dan ekstrak buah mahkota dewa dengan kadar 1% menyebabkan persen inhibisi tertinggi masing-masing sebesar 19,84% dan 28,20%.

ABSTRACT
The enzyme α-glucosidase (EC.3.2.1.20, α-D-glukohidrolase) is a membrane bound enzyme found in intestinal ephitelium and plays role in carbohydrate digestion cleavaging carbohydrate into glucose. This enzyme is needed to find analogous compound as inhibitor of this enzyme in the context of drug exploration for Diabetes Mellitus type two. In this study, the sources of the enzyme used are new rice, moldy rice, and rice bran that for each from three varieties of rice: Sarinah, IR 64, and IR 46. Those nine sources of the enzyme was made into crude enzyme of new rice flour, moldy rice flour, and rice bran flour. The result showed that moldy rice flour IR 46 had the highest activity to be 90,3 mU/mL. The highest activity in fractionation with ammonium sulphate was founded in saturation level of 20-50% to be 228,2 mU/mg. In dialysis, the enzyme had the specific activity to be 238,9 mU/mg and pH optimum was 5,00. α-glucosidase from moldy rice IR 46 had Km value = 5,17 mM and Vmax value = 0,55 mM/minute. The result in metal assay showed that Mg2+ and Mn2+ were activator of α-Glucosidase whereas Co2+ and Zn2+ acted as inhibitor. Mahkota Dewa fruit extract and Quersetin caused the highest percent of inhibition in 1% for each 19.84% and 28,20%."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2012
S1414
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Simandjuntak, E. Risma
"Dana merupakan masalah paling menenunkan dalam pelaksanaan fungsi lembaga keuangan yang menghubungkan kepen tmgan unit ekonomi yang mempunyai surplus dana dan unit ekonomi yang yang membutunkan dana untuk digunakan pada ke giatan yang bersifat produktif. Pada dasarnya sumber dana utama suatu lembaga keuangan berasal dari dana masyarakat;
Kelangsungan hidup suatu lembaga keuangan di frentu- kan oleh kemampuannya dalam mengelola dana yaitu kemampuan nya menghimpun dana semaksimal mungkin dengan biaya semi¬nimal mungkin serta menyalurkannya pada sektor produktif sehingga memberikan keuntungan optimal bagi perusahaan.
Sebagai lembaga keuangan bukan bank jenis mvesrasi P T "X" melaksanakan fungsi penghimpunan dan pengalokasian dana kemasyarakat dengan tidak diperbolehkan menghimpun dana dalam bentuk tabungan, giro maupun deposito serta tidak diizinkan memberikan kredit Dana yang diumpun di¬alokasikan untuk membeli surat-surat; berharga sebagai sarana penanaman dana pasar uang (jangka pendek) dan pasar modal (investasi).
Dari penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa penanaman dana pasar uang khususnya untuk instrumen warkat niaga tidak berbeda dengan kredit perbankan karena warkat niaga tersebut tidak dijual kembali tetapi tetap menjadi portofolio PT "Z" sampai saat jatuh tempo Juga disimpulkan pengelolaan dana PT ,TX" belum terlaksana secara efisien Arrirya meningkatnya jumlah dana dihimpun dan yang dialokasikan tidak mengakibatkan meningkatnya rentabilitas perusahaan Beberapa faktor yang menjadi penyebabnya antara lain adalah keterbatasan manajemen PT nXn sendiri, situasi perekonomian dan kebijakan pemerintah yang membatasi ruang gerak perusahaan.
Oleh karena itu manajemen perlu meningkatkan efisiensi dengan lebih aktif mencari sumber dana murah dan melakukan evaluasi yang lebih teliti terhadap calon nasabah Selain itu perlu usaha yang lebih aktif untuk menarik lebih banyak perusahaan yang hendak memasyarakatkan sahamnya (under writing) karena hal ini tidak saja memberikan pendapatan yang memadai bagi PT X, juga membantu program pemerintah dalam rangka pemerataan pendapatan bagi masyarakat.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1987
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Pasaribu, Risma
"Tujuan: Untuk mengetahui nilai torque konsentrik otot invertor/evertor dan nilai vertical jump, agility, cooper test sebagai hasil latiban isokinetik dengan kecepatan 60/detik dibandingkan dengan kecepatan 120/detik. Disain : Uji klinik eksperimental paralel membandingkan latihan isokinetik otot invertor/evetor antara kecepatan 60%detik dengan kecepatan 120°/detik pada atlit sepak bola dengan ankle sprain kronis. Tempat Penelitian : Instalasi Rehabilitasi Medik, ruang Cybex, lantai III RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo dan Universitas Negeri Jakarta. Peserta: 28 orang atlit sepak bola dengan ankle sprain kronis. Perlakuan : Penelitian ini membagi dua kelompok dengan cara randomisasi sederhana, dimana kelompok I terdiri dari 14 orang (kecepatan 60°/detik) dan kelompok II terdiri dari 14 orang (kecepatan 120/detik) melakukan program latihan isokinetik menggunakan alat Cybex dinamometer tiga kali seminggu selama empat minggu. Hasil Penelitian : Didapatkan nilai torque untuk kelompok I (kecepatan 60°/detik) lebih besar dibandingkan dengan nilai torque pada kelompok II (kecepatan 120%detik). Sedangkan untuk penilaian kondisi fisik atlit didapatkan peningkatan yang bermakna nilai vertical jump dan peningkatan yang tidak bermakna pada agility dan cooper test untuk masing-masing kelompok. Kesimpulan : Terdapat peningkatan kekuatan otot (A) invertor dan evertor yang lebih besar pada latihan isokinetik dengan kecepatan 60°/detik dibandingkan latihan isokinetik dengan kecepatan 120°/detik. Didapatkan peningkatan nilai vertical jump yang bermakna (p <0,05) untuk masing-masing kelompok. Tidak terdapat peningkatan yang bermakna (p >0,05) untuk nilai agility dan cooper test untuk masing-masing kelompok."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2005
T58464
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutagalung, Jhon Risma
Depok: Universitas Indonesia, 1994
TA118
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tarigan, Risma
Depok: Universitas Indonesia, 2004
TA1256
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>