Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Tati Herlia
Abstrak :
ABSTRAK
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertahanan RI, 2017
355 JIPHAN 3:1 (2017)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Tati Herlia
Abstrak :
ABSTRAK
Isu-isu strategis yang diangkat DPD RI sebagai pokok-pokok usul perubahan terhadap UUD 1945 meliputi sepuluh poin, yaitu memperkuat sistem presidensisal, memperkuat lembaga perwakilan, memperkuat otonomi daerah, calon presiden perseorangan, pemilahan pemilu nasional dan pemilu lokal, forum previlegiatum, optimalisasi peran Mahkamah Konstitusi, penambahan pasal hak asasi manusia, penambahan bab komisi tantangan amandemen UUD 1945 kelima dilihat dari sudut pandang pertahanan negara, khususnyaterkait pokok-pokok usulan tersebut.
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertahanan RI, 2019
355 JIPHAN 5:1 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Tati Herlia
Abstrak :
ABSTRACT
Penelitian ini adalah hasil kerja sama Balitbang Kemhan dengan Pemerintah Kabupaten Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh sikap masyarakat terhadap bela negara. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan uji statistik Chi-square. Terdapat dua hipotesis yang diuji dalam penelitian ini, yaitu sikap masyarakat mendukung bela negara (Ha) dan sikap masyarakat tidak mendukung bela negara (Ha). Berdasarkan hasil analisis, Sikap masyarakat di lingkungan pendidikan memiliki nilai sign>6 (0,81 7>0, 05) maka H0 diterima; di Iingkungan kerja ( 0, 955 >0, 05) maka Ho diterima; di lingkungan permukiman sign>6 (0, 955 >0, 05) maka Ho diterima. Jadi, dapat disimpulkan bahwa sikap masyarakat di lingkungan pendidikan, lingkungan kerja, dan lingkungan permukiman Pemkab Bogor mendukung bela negara.
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertahanan RI , 2017
355 JIPHAN 3:2 (2017)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Tati Herlia
Abstrak :
Sistem pertahanan negara Indonesia bersifat semesta. Penyelenggaraannya didasarkan pada kekuatan sendiri dengan melibatkan potensi wilayah dan sumber daya nasional lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam merumuskan Strategi Pertahanan Negara untuk 25 tahun ke depan. Perspektif yang digunakan adalah geopolitik. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode campuran, di mana analisis data dilakukan dengan analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa penyusunan rumusan strategi pertahanan negara untuk 25 tahun ke depan dapat dilakukan di antaranya melalui peningkatan SDM yang mengawaki bidang pertahanan, kerja sama bilateral/multilateral, implementasi kebijakan industri pertahanan, serta peningkatan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya alam yang mendukung pertahanan negara, khususnya di bidang kemaritiman. Untuk melaksanakan rumusan strategi tersebut, perlu ada kebijakan sistem pertahanan negara yang bersifat terpadu (Comprehensive and Integrated Defense).
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertahanan RI, 2022
355 JIPHAN 8:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library