Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tri Antika Rizki Kusuma Putri
Abstrak :
ABSTRAK
Miastenia gravis merupakan kelainan autoimun yang menyerang neurotransmitter di tautan neuromuskular dan menghambat terjadinya kontraksi di otot. Kelemahan otot yang terjadi menyebabkan keterbatasan aktivitas fisik serta terganggunya kesejahteraan psikologis dan interaksi sosial yang dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien miastenia gravis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktorfaktor yang mempengaruhi kualitas hidup pada pasien miastenia gravis. Penelitian ini merupakan deskriptif analitik dengan desain cross sectional yang melibatkan 76 pasien. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan yang signifikan antara lama menderita (p = 0.014), fungsi fisik (p = 0.000), dukungan sosial (p = 0.003), penghasilan (p = 0.045), klasifikasi (p = 0.000), status emosional (p<0.05), dan efek samping obat (p = 0.005) terhadap kualitas hidup pasien miastenia gravis. Faktor yang paling mempengaruhi kualitas hidup adalah ketergantungan konsumsi obat (koef. B = 16.804). Hasil pada penelitian ini akan membantu dalam merencanakan intervensi holistik pada pasien miastenia gravis.
ABSTRACT
Myasthenia gravis is an autoimmune disorder that affect neurotransmitter at neuromuscular junction wich inhibits muscles contractions. Muscle weakness occurs causing limitation of physical activity as well as the disruption of psychological well-being and social interaction that can affect the quality of life of patients with myasthenia gravis. This study aims to determine the factors that affect the quality of life in myasthenia gravis patients. This research is a descriptive analytic with cross sectional design involving 76 patients. The results in this research showed a significant relationship between period of suffering (p = 0.014), physical function (p = 0.000), social support (p = 0.003), earnings (p = 0.045), classification (p = 0.000), emotional states (p <0.05), and the side effects of medication (p = 0.005) with quality of life of patients with myasthenia gravis. The factors that most affect the quality of life is the dependence of drug consumption (koef. B = 16,804). The results of this research will assist for an holistic nursing interventions for myasthenia gravis patients.
2016
T46040
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Antika Rizki Kusuma Putri
Abstrak :
ABSTRAK
Praktek klinik lanjut selama masa residensi keperawatan pada sistem neurologi dimaksudkan untuk mampu memberikan asuhan keperawatan, menerapkan Evidence Based Nursing EBN serta mampu berperan sebagai inovator di ruang perawatan. Peran pemberi asuhan keperawatan dilakukan dengan menggunakan model adaptasi Roy pada pasien dengan miastenia gravis dan 30 pasien lainnya dengan berbagai gangguan sistem persarafan. Perilaku maladaktif paling banyak adalah mode adaptasi fisiologi, yaitu risiko ketidakefektifan perfusi jaringan serebral. Intervensi keperawatan berupa manajemen edema serebral ditujukan untuk meningkatkan adaptasi pasien dalam meningkatkan perfusi jaringan serebral. Penerapan EBN: Functional Oral Intake Scale FOIS pada sembilan pasien disfagia sebagai bentuk evaluasi kemampuan makan pasien menunjukkan sensitifitas terhadap kejadian aspirasi dan perubahan kemampuan makan pasien. Program inovasi penerapan format pengkajian tambahan dapat digunakan sebagai alat bantu bagi perawat dalam menegakan diagnosa keperawatan.ABSTRACT Advanced clinical practice in neurological system during the nursing residency period is proposed to be able to provide nursing care, implement the Evidence Based Nursing EBN and be able to act as an innovator in the treatment room. The role of nurse care provider was made using Roy 39 s adaptation model in patients with myasthenia gravis and 30 other patients with various neural system disorders. The most maladaptive behavior is the physiological adaptation mode is the risk of ineffective cerebral tissue perfusion. The nursing management intervention like cerebral edema is aimed to improve patient adaptation in enhancing cerebral tissue perfusion. Implementation of EBN Functional Oral Intake Scale FOIS in nine dysphagia patients as a evaluation form for feeding ability patients showed a sensitivity to occurrence of aspiration and changes in the patient 39 s eating ability. Implementation of additional asessment form as a innovation program can be used as a tool for nurses in determine nursing diagnoses.
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library