Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Tri Purnamawati
"Balita diare dapat menimbulkan dehidrasi berat, jika tidak ditangani segera mengakibatkan syok. Madu memiliki antibakteri, antiinflamasi, dan antivirus yang dapat melawan organisme enterophatogenic. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi efektivitas terapi madu terhadap frekuensi diare dan bising usus pada anak usia balita. Penelitian ini menggunakan desain kuasi eksperimental jenis nonequivalent control group before after design dengan sampel 46 balita.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada frekuensi diare dan bising usus antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol (p= 0,000; ᾰ = 0,05). Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk menurunkan frekuensi diare dan bising usus dengan terapi komplementer pemberian madu.
Under-five-children with diarrhea can cause severe dehydration, if not in the handle immediately, resulting in shock. Honey has antibacterial, anti-inflammatory, and anti-virus can fight the organism enterophatogenic. The purpose of this research is to identify honey therapy effectiveness towards frequency of diarrhea and bowel frequency in children aged under five. This research a quasi-experimental design types of nonequivalent control group design with sample before after 46 toddlers.The results of this study showed the existence of significant differences of diarrhea and bowel sounds between the intervention group and the control group (p = 0.000; ᾰ = 0.05). The results of this research can be used degrade frequency of diarrhea and bowel sounds with complementary therapy the granting of honey."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
T43604
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Tri Purnamawati
"
ABSTRAKKondisi anak yang sulit untuk dipasang infus berdampak kepada pengobatan yang diberikan antara lain dapat terjadi masalah ketidakseimbangan cairan dan elektrolit. Hal ini dapat menyebabkan dehidrasi dan syok hipovolemik. Anak yang mengalami ketidakseimbangan cairan dan elektrolit memerlukan energi untuk memenuhi kebutuhan metabolisme agar dapat mempertahankan fungsi tubuhnya. Pemberian asuhan keperawatan dan penerapan prinsip konservasi Levine dapat mempertahankan keseimbangan energi, konservasi integritas struktural, personal dan sosial. Intervensi keperawatan yang dapat dilakukan adalah kolaborasi dalam pemberian cairan intravena. Tindakan tersebut dapat diiringi dengan penerapan konsep family centered care dan atraumatic care melalui intervensi dekapan keluarga dan posisi duduk saat pemasangan infus untuk memenuhi kebutuhan cairan dan elektrolit. Hasil ini dapat dijadikan acuan praktik keperawatan pada anak dengan masalah ketidakseimbangan cairan dan elektrolit
ABSTRACTThe child's condition is difficult to install a drip affect the treatment given, among other things can be problems of fluid and electrolyte imbalance. This can lead to dehydration and hypovolemic shock. Children who experience fluid and electrolyte imbalance requires energy to meet the metabolic needs in order to maintain body functions. Nursing care and the application of the principle of conservation Levine can maintain energy balance, structural integrity conservation, personal and social. Nursing interventions that can be done is collaboration in the provision of intravenous fluids. The action can be accompanied by the application of the concept of family centered care and atraumatic care through the intervention arms of the family and the sitting position when infusion to meet the needs of fluid and electrolytes. These results can be used as reference for nursing practice in children with fluid and electrolyte imbalance problems.;;"
2016
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library