Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vike Mawadathan Thoyibah
"Masalah mental berupa kecemasan banyak terjadi di Indonesia. Masalah tersebut tidak mendapatkan penanganan yang tepatdan disertai denganadanya kendala dari dalam diri individu. Penanganan yang ada juga tidak mencakup seluruh kalangan di masyarakat Indonesia sehingga dikhawatirkan akan berakibat fatal seperti meningkatnya kasus bunuh diri. Kecemasan merupakan kondisi kejiwaan seseorang yang dipenuhi dengan kekhawatiran dan ketakutan akan sesuatu yang mungkin terjadi. Kecemasan ini berkaitan dengan konsep bad faithdalam eksistensialisme Sartre. Bad faith terjadi ketika kita berbohong pada diri sendiri karena ingin lari dari tanggung jawab kita. Tulisan ini menguraikan bagaimana pemikiran eksistensialisme Sartre dapat menjawab permasalahan kecemasan yang terjadi di masyarakat Indonesia.Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pengumpulan data melalui studi pustaka dari sumber primeryang berasal dari buku-buku Sartre dan sumber sekunder dari penelitian-penelitian sebelumnya. Hasil dari metode tersebut berupa solusi konseptual yaitu konsep kebebasan yang dikemukakan oleh Sartre.Kebebasan merupakan hal yang tidak terpisahkan dari manusia karena manusia terlahir bersamanya. Pemahaman mengenai kebebasan akan mengantarkan manusia untuk menyelesaikan permasalahan kecemasan yang merupakan bagian dari bad faith

Mental problems such as anxiety often occur in Indonesia. The problem is not getting the right treatment and it’s accompanied by obstacles from within the individual. The existing treatmentdoes not cover the whole Indonesian society, so it is feared to have fatal consequences such as an increase in suicide cases. Anxiety is a mental condition of someone who is filled with worries and fears of something that might be happen. This anxiety is related to the concept of bad faith in Sartre's existentialism. Bad faith occurs when we lie to ourselves because we want to run away from our responsibility. This paper outlines how Sartre's existentialism can answer the problem of anxiety that occurs in Indonesian society. The method used in this paper is descriptive analysis by collecting data through literature studies with primary sources from Sartre’s books and secondary sources from previous papers or studies. The result of the method is conceptual solution that is the concept of freedom proposed by Sartre. Freedom is an inseparable thing from humans because humans are born with it. The understanding of freedom will lead humans to solve anxiety problems that are part of bad faith."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Vike Mawadathan Thoyibah
"Fleksibilitas kerja dan job burnout menjadi salah satu alasan mengapa karyawan memilih untuk mengundurkan diri dari tempat kerja yang pada akhirnya menyebabkan terjadinya turnover di perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji, menganalisis, dan membuktikan pengaruh fleksibilitas kerja dan kejenuhan kerja terhadap kepuasan karyawan serta hubungannya dengan turnover pada perusahaan startup. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif. Data dikumpulkan melalui survei elektronik melibatkan 176 karyawan startup yang mendapatkan fleksibilitas kerja dari perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fleksibilitas kerja berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja dan berpengaruh negatif terhadap turnover intention. Kemudian, job burnout berpengaruh negatif terhadap kepuasan kerja dan berpengaruh positif terhadap turnover intention. Selain itu, kepuasan kerja dapat memediasi fleksibilitas kerja dan job burnout terhadap turnover intention.

Job flexibility and job burnout are one of the reasons why employees choose to resign from the workplace which ultimately causes turnover in the company. This study aims to test, analyze, and prove the effect of job flexibility and job burnout on employee satisfaction and its relationship with turnover in startup companies. This study method applied quantitative research design. The data were collected through electronic survey involved 176 startup employees who get job flexibility from the company. The results showed that job flexibility has a positive effect on job satisfaction and a negative effect on turnover intention. Then, job burnout has a negative effect on job satisfaction and a positive effect on turnover intention. In addition, job satisfaction can mediate job flexibility and job burnout on turnover intention."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library