Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 22 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nathania Theora
Abstrak :
ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk melihat peran dari kualitas alternatif, persetujuan keluarga inti, dan persetujuan keluarga besar terhadap komitmen pada konteks perempuan korban kekerasan dalam hubungan pacaran. Didapatkan 259 partisipan perempuan dewasa muda yang menjadi korban dari hubungan pacaran yang berkekerasan dengan menggunakan Conflict Tactic Scale-2. Partisipan lalu mengisi kuesioner penelitian yang mengukur kualitas alternatif, persetujuan keluarga inti, persetujuan keluarga besar, dan komitmen. Hasil analisis statistik didapatkan melalui hierarchical regression dengan mengontrol kualitas alternatif yang menunjukkan bahwa model ini secara signifikan memprediksi komitmen, meski persetujuan keluarga inti tidak berkontribusi kepada model ini secara signifikan.
ABSTRACT This study was conducted to look at the roles of quality of alternative, nuclear family approval, and extended family approval on commitment in the context of female victims of abusive dating relationships. There were 259 emerging adult victims of violent dating relationships who were screened using the Conflict Tactic Scale-2. Participants then filled out the research questionnaire that measured quality of alternative, nuclear family approval, extended family approval, and commitment. The results of statistical analysis were obtained through hierarchical regresson after controlling quality of alternative showed that this model significantly predicted commitment, even though the nuclear family approval did not contribute significantly to the model.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Regina Yolandasari
Abstrak :
Kecenderungan untuk menyalahkan korban perkosaan sebagai penyebab terjadinya perkosaan merupakan suatu hambatan besar bagi mereka untuk memperoleh keadilan. Rape myth acceptance, sebagai faktor mendasar yang memungkinkan kecenderungan tersebut tumbuh, dapat membuat pihak berwajib kehilangan objektivitasnya ketika menghadapi kasus, dan membuat dukungan orangtua terhadap anak yang menjadi korban berkurang. Dengan menggunakan nonequivalent group design, studi ini berusaha mencari tahu apakah terdapat perbedaan rape myth acceptance antara kelompok orangtua yang memiliki anak perempuan berusia dewasa muda dengan penyidik unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) di Jakarta dan sekitarnya. Sebanyak 34 orang dari masing-masing kelompok partisipan tersebut diminta mengisi alat ukur yang merupakan adaptasi dari Illinois Rape Myth Acceptance Scale (IRMAS). Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan rape myth acceptance yang signifikan antara kedua kelompok (t= -1,439, p>0,05). Temuan ini mengindikasikan bahwa intervensi sikap terhadap perkosaan, korban, dan pelakunya perlu dilakukan untuk mengurangi tingkat rape myth acceptance baik pada orangtua maupun polisi. Jika tidak, korban perkosaan akan lebih sulit melaporkan kasusnya dan memperoleh keadilan hukum untuk tindak perkosaan yang menimpanya. ......The tendency to blame rape victims as the cause of the rape itself is a big obstacle that prevent them to experience justice. Acceptance of rape myths, as the underlying factor that enable the tendency to grow, can make the authority to lose his objectivity in dealing with the case, and parents to be less supportive toward their victim daughter. Using the nonequivalent group design, this study is intended to find out if there is a difference in rape myth acceptance between parents of young adulthood daughter and police in women and children service unit (PPA) in Jakarta and the surrounding areas. As many as 34 subjects for each group were asked to fill the adaptation of Illinois Rape Myth Acceptance Scale (IRMAS). Results show that there is no significance difference in the rape myth acceptance between the two groups (t= -1,439, p>0,05). This finding suggests that an intervention should be made to decrease the rape myth acceptance in both parents and police officers. Otherwise, rape victims may find it difficult to report their cases and also can not experience justice.
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
S45492
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Erlangga, 2007
303.6 PER
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmadina Adelia
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini membahas posisi perempuan sebagai korban tindak kekerasan dalam surat kabar al-jazeera tahun 2013-2016. Tujuan dari skripsi ini adalah menjelaskan bagaimana Al-Jazeera menempatkan perempuan sebagai korban kekerasan dalam berita yang disampaikan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan studi pustaka. Teori yang digunakan adalah teori analisis wacana dari Van Leeuwen yang terbagi menjadi eksklusi dan inklusi dan teori jenis-jenis wacana. Skripsi ini diawali dengan pengetahuan tentang perempuan di dunia Arab dan Timur Tengah yang mengalami pemarginalan. Perempuan di beberapa surat kabar mengalami posisi yang disudutkan. Pemarginalan dan penempatan aktor dapat dilihat melalui strategi wacana yang digunakan oleh redaksi surat kabar dan skripsi ini menggunakan surat kabar Al-Jazeera yang merupakan salah satu surat kabar Arab yang cukup terkenal baik dalam mengemas berita. Hasil penelitian menunjukan motif yang digunakan Al-Jazeera dalam menyampaikan berita kekerasan terhadap perempuan; menjelaskan jenis wacana berita yang digunakan Al-Jazeera dalam menyampaikan suatu berita kekerasan terhadap perempuan; menjelaskan jenis strategi wacana yang dipakai Al-Jazeera dalam mengemas berita; dan menjelaskan bagaimana Al-Jazeera menempatkan perempuan sebagai korban kekerasan dalam suatu berita.
ABSTRACT
The focus of this study is the position of women as victims of violence in Al Jazeera newspapers that are published between 2013 and 2016. The purpose of this study is to explain how Al Jazeera positioned women as victims of violence in their news. This research used qualitative method that is based on literature study. The theory used is discourse analysis theory from Van Leeuwen which is divided into exclusion and inclusion and theory of types of discourse. It would start by describing how women in the Arab world and the Middle East are being marginalized. In addition, in some newspapers, womens position are being cornered. The marginalization and placement of the actor can be seen through the discourse strategy that is used by the newspapers editorial, and in this case, Al Jazeera as a well known Arabic newspaper will be used as the corpus of the study. The results of the study reveals the motive that Al Jazeera used in delivering news regarding violence against women the types of news discourse that are utilized to convey cases of violence against women, the discourse strategy being used by Al Jazeera to deliver their news, and how Al Jazeera positioned women as victims of violence in the news.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Milania Nurwahyuwardhana
Abstrak :
Penelitian ini membahas dampak yang dirasakan oleh perempuan sebagai korban tindakan catcalling sebagai bentuk street harassment, dengan menggunakan teori feminis radikal dan kekerasan simbolik. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui seperti apa tindakan catcalling yang dialami oleh korban dan dampak yang korban rasakan setelah mengalami tindakan catcalling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif. Adapun subjek penelitian dalam penelitian ini yaitu lima perempuan sebagai followers di Instagram. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa dampak yang dirasakan oleh perempuan sebagai korban catcalling diantaranya tanpa disadari berubahnya pola pikir, merasa takut dan tidak aman saat di ruang publik, dan dampak yang paling serius yaitu terjadi pemerkosaan, serta dampak-dampak lainnya yang akan dibahas lebih lanjut dalam penelitian ini. ......This study discusses the impact felt by women as victims of catcalling as a form of street harassment, using radical feminist theory and symbolic violence. This study aims to find out what catcalling was like for victims and the impact felt by victims after experiencing catcalling. The method used in this research is qualitative. The research subjects in this study were five women as followers on Instagram. The results of this study found that the impact felt by women as victims of catcalling included unwittingly changing mindsets, feeling afraid and insecure when in public spaces, and the most serious impact, got rape, as well as other impacts that will be discussed further in this research.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chandra Linsa Hikmawati
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai pemerkosaan massal terhadap perempuan Tionghoa dalam Tragedi Mei 1998 di Jakarta. Beberapa studi yang membahas kekerasan terhadap masyarakat Tionghoa dalam Tragedi Mei 1998 di Jakarta sedikit yang menaruh perhatian pada kekerasan terhadap perempuan Tionghoa (misalnya Purdey 2013; Siegel 1998; dan TadiƩ 2009). Beberapa penulis yang mencoba memberikan perhatian seperti Heryanto (2000) dan Wichelen (2000) masih melihat masalah itu dari satu aspek bahasan seperti kekerasan negara dan gender. Dengan menggunakan metode kualitatif yaitu dengan pemeriksaan dokumen yang relevan dan studi literatur, penelitian ini berargumen bahwa pemerkosaan terhadap perempuan Tionghoa merupakan peristiwa yang kompleks dan perlu dilihat dengan penjelasan yang lebih dalam. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan peristiwa tersebut dengan konsep opresi atau kekerasan berlapis dengan menggunakan konsep kekerasan struktural, interseksionalitas, ideologi gender negara, dan pemerkosaan massal. Opresi berlapis terhadap masyarakat Tionghoa melihat bahwa posisi mereka yang kuat secara ekonomi namun lemah secara sosial-politik telah membangun akar sentimen masyarakat pribumi terhadap masyarakat Tionghoa. Situasi tersebut semakin rumit dengan adanya ideologi gender negara serta budaya patriarki masyarakat dalam memandang perempuan (konstruksi sosial keperempuanan sebagai simbol kehormatan dan objektifikasi dari tubuh perempuan).
Jakarta: Departemen Ilmu Politik FISIP UI, 2017
320 JURPOL 2:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Azhara Khayati
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini membahas eksploitasi pada F (perempuan hamil kurir narkoba) sebagai kekerasan berbasis gender. Skripsi ini melihat latar belakang F dilibatkan dalam penyelundupan narkoba serta bentuk bentuk eksploitasi yang terjadi pada F oleh kekasihnya sebagai bagian dari transnasional organized crime. Teori dalam penelitian ini ialah politik seksual, feminis radikal dan feminist legal theory. Pendekatan kriminologi feminis dan kritis digunakan dalam mengkaji eksploitasi terhadap F. Metode yang digunakan ialah metode kualitatif melalui wawancara mendalam.. Penelitian ini menemukan, keterlibatan F dalam perdagangan ilegal narkoba melalui romantisme cinta yang diciptakan oleh kekasihnya. F mengalami eksploitasi pada tubuhnya sebagai bentuk kekerasan berbasis gender. F juga memberi pemaknaan terhadap eksploitasi yang dialaminya, serta bagaimana respon sosial formal terhadap F merupakan bentuk dari penegakan hukum tidak sensitif gender.
ABSTRACT
This research discuss about exploitation happens towards F (pregnant women as drug courier) as gender based violence. This research sees background of F involved in drug smuggling and exploitation happens toward F by her lover as part of transnational organized crime. Theory used in this research are sexual politic, feminist radical theory, and feminist legal theory. Feminist criminology and critical approach used to explain how exploitation toward F. Method used in this research is qualitative by depth interview. This research found F involved in drug trafficking by love romanticism created by her lover. F experienced exploitation toward her body as gender based violence. This research also explains F?s understanding about exploitation towards her and social formal responds towards F as form of non-sensitive gender criminal justice system.
2014
S55457
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andi Misbahul Pratiwi
Abstrak :
ABSTRACT
This research was conducted in Morodemak and Purworejo Village, Demak District, Central Java Province, Indonesia, by focusing on the problem faced by fisherwomen who go to sea as well as who process the catches-and the activism of Puspita Bahari (hsherwomen organization in Demak). This research seeks to show that women have contributed to the economic progress of coastal communities. This research became a personal research because the researchers have the opportunity to observe the activity of fisherwomen who go to sea and also in the research process, the researchers participated in the advocacy process to get recognition as fisherwomen. By using Naila Kabeer gender analysis, this research found that the complexity of the problems faced by fisherwomen are layers ranging from family, community, market until state levels. The issues of the division of labor, the biased bureaucracy and domestic violence are the three main topics that studied in this paper. Recognition of the identity of fisherwomen becomes an urgency and first step that should be realized in order to improve hsherwomen condition.
Jakarta: Yayasan Jurnal Perempuan, 2017
305 JP 22:4 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
St. Louis: Elsevier, Cruchill Livingstone, 2006
362.829 2 INT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3   >>