Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Riska A Ambarwati
"ABSTRAK
Perawatan paliatif adalah pendekatan medis yang bertujuan untuk meningkatkan kualitias hidup pasien dan keluarga yang sedang menghadapi penyakit yang mengancam nyawa melaui pencegahan dan mengurangi penderitaan dengan indentifikasi dini, penilaian masalah yang tepat, serta pengelolaan nyeri dan masalah fisik lain, psikososial, dan spiritual. Pelayanan ini dimulai ketika pasien terdiagnosis dan diberikan bersamaan dengan terapi spesifik.
konsesus American Thoracic Society ( ATS) mendefinisikan dispnea sebagai pengalaman sujektif berupa rasa tidak nyaman yang terdiri atas sensasi kualitatif yang bervariasi intensitasnya. Dispnea adalah salah satu dari gejala yang paling sering dijumpai pada pasien dengan kanker paru stadium lanjut, fibrosis kistik, fibrosis interstisialis, maupun penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) yang mengakibatkan hendaya dan relatif sulit diatasi.
makalah ini ajan menbahas mengenai penggunaan opioid sebagai salah satu cara untuk mengurangi dispnea pada pasien paliatif terutama pasien yang refrakter terhadap terapi primer. meskipun banyak klinisi yang mempertimbangkan mengenai keamanan penggunaan opioid pada pasien karena efek depresi pernapasan yang terjadi penggunaan opioid secara tepat relatif aman."
Jakarta: Departement of Internal Medicine, Faculty of Medicine Universitas Indonesia, 2016
616 UI-JCHEST 3:2 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Hifni Bik
"Gagal jantung atau congestive heart failure merupakan suatu kondisi di mana jantung tidak dapat mempertahankan aliran darah secara adekuat ke seluruh tubuh. Salah satu tanda gagal jantung yang khas adalah rasa sesak di malam hari atau Paroxysmal Nocturnal Dispnea (PND). Pasien gagal jantung dengan gejala PND jika dibiarkan terus menerus akan mengakibatkan kualitas tidur yang buruk serta dapat mengarah ke perburukan hemodinamik. Tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah untuk menganalisis pemberian posisi Semi Fowler dalam mengurangi gejala PND pada pasien gagal jantung. Pemberian posisi Semi Fowler dilakukan kepada pasien gagal jantung selama satu minggu sampai gejala PND berkurang. Hasil menunjukkan bahwa pasien tidak lagi mengalami gejala PND setelah diberikan posisi Semi Fowler. Posisi Semi Fowler sebaiknya diberikan oleh perawat pada pasien gagal jantung secara rutin di rumah sakit.
...... Congestive Heart Failure is a condition in which the heart is unable to maintain an adequate circulation of blood to the body. One of the signs of heart failure is dyspnea in the night or Paroxysmal Nocturnal Dispnea (PND). Untreated patient of heart failure with PND, will experience poor sleep quality and potentially worsening hemodynamic instability. The purpose of this study is to analyze the Semi Fowler position in reducing PND in patient with heart failure. Semi Fowler position was given to the patient with heart failure in a week until the PND was relieved. The result showed that PND was not accured in the heart failure patient after Semi Fowler position. This intervention should be given by nurses to the patients with heart failure constantly in hospital."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library