Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Putri Cahyaningrum
"ABSTRAK
Dengan meningkatnya popularitas Instagram, Instagram telah menjadi platform bagi orang untuk mengunggah
konten makanan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi apa yang memotivasi orang
untuk mengunggah konten makanan di Instagram dan kebutuhan apa yang dipenuhi dengan kegiatan tersebut.
Wawancara semi-terstruktur dilakukan untuk mendapatkan wawasan tentang perilaku ini. Dari tiga subjek
analisis yang diwawancarai, penelitian ini menemukan bahwa informasi, identitas pribadi, dan hiburan, adalah
motivasi utama yang muncul. Bagi para subjek analisis, kebutuhan yang mereka penuhi dari perilaku ini adalah
kebutuhan penghargaan dan kebutuhan kepemilikan sosial. Penelitian lebih lanjut mungkin dapat
mempertimbangkan untuk mengeksplorasi image-sharing platform yang berbeda untuk mendapatkan
pemahaman yang lebih komprehensif tentang perilaku ini.

ABSTRACT
With the increasing popularity of Instagram, Instagram has become a platform for people to upload food
contents. Therefore, this research aims to explore what motivates people to share food contents on Instagram and
what needs are gratified with the activity. Semi-structured interviews are conducted to gain insights on this
behavior. From three subjects of analysis interviewed, this research found that information, personal identity,
and entertainment, are the major motivations that emerge. For the subjects of analysis, the needs that they
gratified from engaging in this behavior are esteem need and social belonging need. A further research might
consider exploring different image-sharing platform to gain more comprehensive understanding of this behavior."
2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Syifa Andini Salsabila
"ABSTRAK
Artikel ini membahas penulis blog makanan kreatif food creative bloggers sebagai structural hole memiliki peran dalam mempromosikan wisata kuliner Bandung dalam media sosial instagram. Studi sebelumnya menyebutkan bahwasannya dalam konteks masyarakat digital, seorang food creative bloggers memiliki peran sebagai pegiat wisata kuliner food-enthusiast , humas, pendukung iklan endorser , jurnalis dan prosumer produsen-konsumen . Akan tetapi, studi terdahulu belum menjelaskan bahwa seorang food creative bloggers di era digital ini juga memiliki peran sebagai structural hole yang mampu mendorong pamor dan meningkatkan keuntungan ekonomi usaha kuliner Bandung. Hasil studi ini menunjukkan bahwa food creative bloggers merupakan structural hole strategis yang dengan efektif mampu menjembatani pelaku usaha kuliner dan masyarakat konsumen. Selain mampu mendorong pamor pengusaha kuliner dan meningkatkan keuntungan ekonomi, studi ini juga mengemukakan bahwa food creative blogger juga di sisi lain dapat mematikan usaha kuliner. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif yaitu observasi dan wawancara mendalam kepada beberapa penulis blog makanan kreatif food creative bloggers yang memiliki akun Instagram. Selain itu, penulis juga mewawancarai narasumber pendukung pengusaha kuliner, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bandung dan pengikut akun penulis blog kreatif makanan di Instagram.

ABSTRACT
This article discusses how creative bloggers as structural holes have a role in promoting Bandung culinary tourism. Previous studies have suggested that in the context of the digital society, a food creative bloggers has a role as food-enthusiast, public relation, an endorser, journalist and as a prosumer producer-consumer . However, previous studies have not explained that a food creative bloggers in this digital era also has a role as a structural hole through their social media account can share culinary information to consumer society. The results of this study shows that food creative bloggers is a strategist structural hole who could effectively bridge between culinary entrepreneurs and consumer society. Even though food creative blogger could help culinay industry, but it also can destroy the entrepreneur itself. This study uses qualitative approach with observation and indepth interview method to several creative bloggers as a main interviewees. The author also conducted triangulation of data by interviewing culinary entrepreneurs, Bandung City Department of Tourism and Culture, as well as followers of creative blog account in instagram."
2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library