Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bambang Wijayanto
"Proses pengelasan amat penting dalam teknologi dengan bahan baku logam, Selalu digunakan untuk proses pembuatan, pengclasan dapat juga dipakai
dalam proses maintenance (reparasi) pada baha.n logam
penyarnbungan, penambalan, maupun pelapisan.
baik untuk Salah satu fungsi reparasi untuk pelapisan dalam proses las adalah proses hardfacing, yaitu teknik pengelasan logam dengan cara pelapisan permukaan dengan lapisan logam khu..:;;us. Hardfacing dalam penelitian ini dilakukan pada baja karbon menengsh dengan kekerasan I 67229 Hb untuk penonna!an pada perlakuan penns atau 201 - 269 Hb untuk perlakuan penas dengan celup dingin dan mempunyai komposisi kimia 0,45% C, 0,29% Si, 0,81% Mn, 0,025% P, 0,008% S, 0,8% Cr dengan proses SMAW (Shielded A4etal Arc Welding) dan rnenggunakan variasi perubahan arus pengelasan. Penelitian di1akukan terhadap 15 benda uji sebagai sampel dan dianalisa pengaruh pembahan arus pengelasan terhadap struktur m1kro, kekerasan dan keretakan. Dari foto logam las terlihat bahwa struktur yang teljadi adalah gabungan dari martensite, austenite dan bainite. dan terdapat indikasi bahwa tidak tmjadJ perubahan yang berarti terhadap stru.ktur mikro dari penggunaan besar arus
85 Ampere, 100 Ampere, 115 Ampere, 130 Ampere, dan 145 Ampere. Hal ini
terjadi karena komposisi kimia dari elel1roda las yang digunakan mernpunyai
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S35319
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andhika Viqi Maulana
"Wesel rel kereta api merupakan komponen penting dalam sistem perkeretaapian yang rentan terhadap keausan dan deformasi akibat beban berulang. Untuk meningkatkan ketahanannya, dilakukan perbaikan dengan metode multilayer hardfacing menggunakan proses pengelasan SMAW dan GTAW. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan distribusi tegangan sisa, deformasi, dan sebaran panas pada lapisan hasil pengelasan menggunakan perangkat lunak ANSYS Workbench R1 berbasis metode elemen hingga. Geometri dan parameter pengelasan diperoleh dari standar WPS, dengan material elektroda Panalloy 312 MA, 307 MA, dan HIMn. Simulasi dilakukan secara bertahap untuk tiga lapisan las, dimulai dari analisis termal transien hingga analisis statik struktural. Hasil simulasi menunjukkan bahwa distribusi panas dan tegangan sisa bervariasi pada setiap lapisan, dengan akumulasi tegangan tertinggi terletak pada lapisan kedua yang  diakibatkan efek termal berlapis. Distribusi deformasi juga menunjukan hasil terbesar pada lapisan kedua. Temuan ini menegaskan pentingnya pengaturan urutan pengelasan dan parameter heat input untuk mengendalikan tegangan sisa dan deformasi, sehingga dapat memperpanjang umur pakai wesel serta mengurangi biaya perawatan.

Railway turnouts are critical components in railway systems that are highly susceptible to wear and deformation due to repetitive loading. To enhance their durability, repairs were conducted using the multilayer hardfacing method through SMAW and GTAW welding processes. This study aims to model the distribution of residual stress, deformation, and heat propagation in the welded layers using the ANSYS Workbench software based on the finite element method. The geometry and welding parameters were determined according to WPS standards, utilizing Panalloy 312 MA, 307 MA, and HIMn electrodes. Simulations were conducted sequentially for three welding layers, starting from transient thermal analysis to static structural analysis. The results show that heat and residual stress distributions vary across layers, with the highest stress accumulation occurring in the second layer due to cumulative thermal effects. Deformation was also found to be most significant in the second layer. These findings highlight the importance of welding sequence planning and heat input control in managing residual stress and deformation, thereby extending the service life of railway turnouts and reducing maintenance costs."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library