Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
F.X. Tito Adonis
Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI, 1988
390.598 5 TIT p (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Kato, Hisanori
"On social life and customs in Indonesia from Japanese viewpoint"
Jakarta : Kompas, 2013
302.959 8 KAT k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Khoirunnisa Kusuma
"Penelitian ini membahas pemahaman anak tentang gugon tuhon, suatu kepercayaan Jawa yang mengatur perilaku masyakat. Gugon tuhon berbentuk pernyataan dan larangan. Pertanyaan yang harus diperhatikan adalah sejauh mana anak-anak yang tinggal di Jombang, Jawa Timur, mengerti, percaya, dan mematuhi pesan dalam gugon tuhon. Responden dalam penelitian ini berjumlah 68 anak usia sekolah, yang dikelompokkan ke dalam kelas 1, 3, dan 5 dari sekolah dasar SD di Jombang. Kuesioner berisi tentang penggunaan 10 gugon tuhon yang berkaitan dengan kebiasaan makan yang disebarkan di sekolah responden. Dalam penelitian ini peneliti menyajikan kecenderungan pemahaman, kepercayaan, dan kepatuhan anak-anak terhadap gugon tuhon. Dari data yang diperoleh, menunjukkan sebuah kecenderungan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan anak semakin tinggi tigkat pemahaman mereka terhadap penggunaan gugon tuhon. Namun, juga ditemukan bahwa banyak responden yang tidak mempercayai beberapa pernyataan dalam gugon tuhon.

This research discuses children rsquo s understanding on gugon tuhon, a belief in Javanese culture that rules people rsquo s behavior. Gugon tuhon is manifested in statements or prohibitions. The question to be addressed is the extent children who live in Jombang, East Java, understand, believe, and obey the message in gugon tuhon.. Participants in this study are 68 school age children, grouped into Grade 1, 3, 5 of an elementary school SD . Questionnaires on the use of 10 gugon tuhon which are dealing with eating habit are distributed at children rsquo s school. In this paper we present the tendencies on children rsquo s comprehension, belief, and obedience. It is found that the older the children the higher the level of their comprehension on the use of gugon tuhon. It is also found that many children do not believe in some statements of gugon tuhon.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S70035
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wina Tryanita Sari
"ABSTRAK
Penelitian ini mempelajari posisi perempuan adat yang sumber penghidupannya dari lahan sumber pangan dalam menghadapi berbagai persoalan pemenuhan kebutuhan pangan. Kasepuhan Pasir Eurih merupakan masyarakat adat yang telah mendapatkan pengakuan resmi atas hutan adat di wilayah adat mereka pada Maret 2019 melalui Keputusan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK) dengan Nomor: SK.1547/MENLHK-PSKL/KUM.1/2/2019. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan perspektif feminis dan menggunakan pendekatan ekologi politik feminis yang dikembangkan oleh Rebecca Elmhirst sebagai kerangka teori. Melalui pendekatan tersebut, penelitian ini menunjukkan bahwa relasi kuasa di berbagai tingkatan di Kasepuhan Pasir Eurih mempengaruhi bagaimana pengetahuan perempuan adat atas sumber pangan dan pengelolaan lahan sumber pangan diproduksi, dipertahankan dan diperebutkan oleh berbagai pihak. Proses konstruksi pengetahuan atas pangan menjadi penentu bagaimana para perempuan adat merespon dan menegosiasikan akses dan kontrol atas lahan sumber pangannya. Proses negosiasi atas lahan sumber pangan terkait dengan ancaman atas tanaman pangan yang menimbulkan dilema produksi pangan. Selain itu, perempuan adat Kasepuhan Pasir Eurih juga menghadapi dilema hutan adat akibat pilihan tanaman komersial yang dipilih kaum laki-laki untuk ditanam di hutan adat. Pilihan kaum laki-laki tersebut didukung oleh lembaga pendamping komunitas tersebut. Di satu sisi para perempuan berpendapat bahwa tanaman komersial tersebut mengancam keberadaan tanaman pangan liar. Namun di sisi lain mereka juga membutuhkan uang tunai. Situasi ini menunjukkan posisi perempuan adat dalam perkembangan konsep dan praktik ekonomi masyarakat adat yang dipengaruhi oleh berbagai aktor dalam interkoneksi skala, yakni skala negara, skala komunitas dan skala lembaga pendamping. Penelitian ini juga mengungkapkan dimensi gender dalam proses-proses ketegangan terkait pengelolaan hutan adat dan hubungannya dengan produksi pangan berbasis gender.

ABSTRACT
This research studied the position of indigenous women whose livelihood from food source land face various problem about foor needs. Kasepuhan Pasir Eurih is indigenous people who have received official determination of customary forest in their territories in March 2019 by Decree of the Ministry of Environment and Forestry of the Republic of Indonesia (Number: SK.1547/MENLHK-PSKL/KUM.1/2/2019). This research use qualitative approach with feminist perspective and adopt feminist political ecology theory by Rebecca Elmhirst. By that approach, this research shows that power relation occur at various level of life in Kasepuhan Pasir Eurih. The power relation at various scale influence how indigenous womens knowledge about food sources and management of food are produced, employed and contested by various actors. The process of constructing indigenous womens knowledge of food determines how indigenous women respond and negotiate access and control of their food source land. The negotiation process about food source land has an impact on the threat to food crops which creates a dilemma of food production. The other thing is that indigenous women face dilemma of customary forest. The dilemma of customary forest is cause the choise of commercial plants that chosen by men. Their choice was supported by the accompanying intitution in their community. Because of that, indigenous women argued that these commercial plants threatened the existence of wild food plants. But, on the other hand, indigenous women also need money/cash. So, this situation shows the position of indigenous women in the development of the concepts and practies of indigenous economy who are influenced by various actors in the interconnection of the scale (community scale and accompanying intitution scale). The research also revealed the gender dimension in the tension process of the management of customary forest and the relationship to gendered food production."
2020
T55328
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Teks salinan yang berjudul Rijksblad van Yogyakarta ini, disusun dalam tembang macapat sebanyak dua pupuh (dg, 25 bait; sin, 33 bait), berisi tentang pertemuan raja dengan para pejabat istana. Dilanjutkan dengan daftar jumlah pakaian para anggota keluarga istana, baik putra maupun putri, gelar para keturunan raja, dan peraturan busana resmi kerajaan untuk peristiwa-peristiwa tertentu. Peraturan-peraturan tersebut ditulis dalam bahasa Jawa dan diterjemahkan dalam bahasa Belanda. Naskah ini merupakan salinan alih aksara yang dibuat oleh staf Panti Boedaja di Surakarta, pada bulan November 1930, menurun dari KBG 921 (aankoop Moens no. 6). Lihat Pigeaud dan Moens 1931:323 untuk keterangan selanjutnya tentang naskah induk serta isinya."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
HU.17-HA 30
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, RI, 1978
899.225 SAS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library