Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yusinah Hanum
Abstrak :
Tujuan penelitian ini untuk mengoptimalkan peranan museum di kalangan masyarakat terutama sekali kalangan pendidikan sebagai penunjang sarana pendidikan dan pembelajaran di sekolah-sekolah. Museum berfungsi sebagai sarana pendidikan, terutama pendidikan budaya yang harus ditransformasikan kepada masyarakat luas termasuk kalangan pendidikan, namun pemanfaatannya sebagai sarana pendidikan itu belum maksimal digunakan. Belum maksimalnya pemanfaatan itu terlihat dari tingkat kunjungan kalangan pendidikan ke museum. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini berkenaan dengan pengelolaan koleksi museum dalam tata pamernya sebagai sarana informasi dan pemanfaatan museum sebagai sarana pendidikan. Semua itu dilakukan untuk mendapatkan keterangan tentang museum dan permasalahan-permasalahannya, sehingga akan memudahkan menemukan solusi yang perlu dilakukan untuk menarik minat masyarakat untuk berkunjung dan mengoptimalkan peranan museum sebagai sarana pendidikan. Penelitian ini mencoba menawarkan pendekatan deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif, terhadap pengelolaan koleksi museum Nanggroe Aceh Darussalam terutama dalam hal penataan koleksinya dalam pameran yang dirancang museum. Pameran yang dibuat museum sebagai sarana informasi dan sarana komunikasi dengan pengunjung dapat membantu pengunjung dalam mendapatkan pengetahuan, terutama pengetahuan budaya. Dalam hal ini dilakukan wawancara kepada petugas museum dan juga mengumpulkan data dari pengunjung museum dan dari guru-guru sekolah yang ada di sekitar museum yang memanfaatkan museum sebagai sarana pendidikan. Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini ialah museum belum mampu memposisikan dirinya sebagai sarana pendidikan bagi masyarakat umum terutama kalangan pendidikan. Hal ini terlihat dari 323 Sekolah Dasar yang ada di Kotamadya Banda Aceh dan Aceh Besar hanya 18 kelompok Sekolah Dasar saja yang berkunjung ke museum, kunjungan ini pun dilakukan hanya satu kali dalam satu tahun. Pemanfaatan museum yang tidak optimal ini disebabkan lembaga pendidikan tersebut tidak memahami dengan jelas manfaat museum dalam proses belajar mengajar. Di pihak lain museum dalam melaksanakan kegiatannya belum menyadari sepenuhnya tentang kebutuhan pendidikan, karena itu para siswa kurang tertarik pada pameran yang disajikan museum. Promosi atau sosialisasi kegiatan museum belum sepenuhnya menjangkau masyarakat umum, khususnya kalangan pendidikan. Akibatnya hubungan antara pihak museum dengan pihak lembaga pendidikan tidak terjalin dengan baik. Kalangan pendidikan menganggap museum hanya sebagai tempat menyimpan benda-benda kuno. Kenyatan tersebut menunjukkan bahwa museum harus berbenah diri agar tercapai tujuan dan fungsi museum sebagai lembaga penunjang dalam penelitian, pendidikan dan juga tempat rekreasi bagi masyrakat. Pembenahan ini bukan hanya dilakukan terhadap pengelolaan koleksi museum saja tetapi juga penyebaran informasi kegiatan-kegiatan museum kepada masyarakat melalui penyebaran brosur-brosur museum.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11819
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Trihayati
Abstrak :
Tesis ini membahas tentang peran edukasi pada museum Bahari di Jakarta dalam membentuk pemahaman pengunjung dan masyarakat mengenai fakta d=geografis dan sejarah bahwa Indonesia adalah negeri bahari. Museum adalah lembaga edukasi non-formal dan merupakan tepat yang paling tepat unutk membentuk identitas suatu komunitas dan bahkan suatu bangsa. Museum bahari idealnya adalah museum yang merepresentasikan kebaharian bangsa Indonesia yang telah terbentuk sejak masa lalu. Pengetahuan mengenai kebaharian Indonesia tersebut dikonstruksikan dengan menggunakan teori kinstruksivis dengan model pembelajaran active-learning. Melalui pandangan konstruktivis, penelitian ini berusaha membentuk pengembangan model edukasi yang dapat meningkatkan pemahaman masyarakat bahwa Indonesia adalah negeri bahari. Hasil peneltian berupa model edukasi yang diterapkan melalui pameran dan program puublik d Museum Bahari Jakarta. Beberapa saran juga disampiakan melalui tesis ini kepada pihak pengelola museum dan instu=itusi terkait lainnya dalam rangka mengoptimalkan fungsi dan tanggung jawab Museum BahariJakarta sebagai lemabga edukasi non-formal di masyarakat. ...... This thesis discusses the role of education at the Maritime Museum in Jakarta to establish an understanding to the visitor and the public that Indonesia is a maritime country both geographically and historically. Museum is a non-formal educational institution and the most appropriate place to establish the identity of a community or even a nation. Ideally, maritime museum is a museum that represents the identity of Indonesia as a maritime nation, as it is existed in the timeline of Indonesian history. The knowledge about Indonesian maritime is constructed using the constructivism theory with active-learning model education. Through constructivism theory, this thesis is trying to develop an education model that can elevate the understanding of the visitor about Indonesia as a maritime country. The result is the education model that applied on exhibitions and public programs in Maritime Museum Jakarta. There are some recommendation for Maritime Museum and other related institutions to optimize the function and the responsibility of the Maritime Museum in Jakarta as a non-formal educational institution in the society.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T42191
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Windria Setiatama
Abstrak :
Tesis ini membahas tentang fungsi edukasi dari museum. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Hasil dari penelitian ini mengidentifikasikan bahwa sangat sedikit program edukasi untuk pengunjung yang ada di Museum Olahraga Nasional, padahal salah satu tanggungjawab museum adalah pelayanan edukasi terhadap masyarakatnya. Pembahasan dalam penelitian ini berupaya untuk membuat dan merancang suatu program edukasi yang sesuai dengan keadaan dan situasi yang ada di Museum Olahraga Nasional. Bentuk program edukasi Museum Olahraga Nasional perlu menggunakan teori pendidikan. Teori belajar Kontruktif digunakan untuk mengaplikasikan program edukasi di Museum Olahraga Nasional. ...... This thesis discusses the educational functions of the museum. This research is qualitative. The results of this study indicated that very few educational programs for visitors at the National Sports Museum, but the museum is one of the responsibilities of educational services to its citizens. The discussion in this study seeks to create and design an educational program that is appropriate to the circumstances and situations that exist in the National Sports Museum. Form of educational program of the National Sports Museum will need to use the theory of education. Constructive learning theory is used to apply the educational programs at the National Sports Museum.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
T42367
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Rodiani Ekaningsih
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang pengembangan edukasi di Museum Negeri Provinsi Banten melalui Pameran Temporer Partisipatori dan Program Publik dalam membentuk pemahaman pengunjung dan masyarakat mengenai keberagaman budaya dan masyarakat yang berasal dari latar belakang yang berbeda.

Museum adalah lembaga edukasi non-formal dan memiliki peranan dasar yakni sebagai lembaga Pendidikan. Dengan demikian museum memiliki keterkaitan secara langsung sebagai sumber daya pendidikan yang menampilkan kekhasan daerah bagi masyarakat setempat.

Dengan menggunakan konsep New Museum melalui pendekatan partisipatori serta dilengkapi model pembelajaran active learning, penelitian ini berusaha untuk mengembangkan edukasi melalui pameran temporer partisipatori dan program publik yang bisa diterapkan di Museum Negeri Provinsi Banten guna meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan pengalaman pengunjung dan masyarakat.

Masukan dan saran juga disampaikan melalui penelitian tesis ini kepada pihak pengelola museum untuk mengembangkan program-program edukasi yang lebih bervariatif, inovatif, menyenangkan dan bermanfaat bagi pengunjung dan masyarakat serta mengoptimalkan dan memaksimalkan peran, fungsi dan tanggungjawab Museum Negeri Provinsi Banten sebagai lembaga edukasi non formal di masyarakat baik di masa kini dan masa yang akan datang.
ABSTRACT
This thesis discusses the Development of Education at the Banten Province Museum through the Participatory Temporary Exhibition and the public program on the diversity of cultures and communities that come from different backgrounds.

Museum is a non-formal education institution and has a basic role as an educational institution. Thus the museum has direct relevance as an educational resource that displays regional peculiarities for the community.

By using New Museum concept with participatory approach and completed with active learning model, this research tries to develop education through participatory temporary exhibition and public program that can be applied in Banten Province Museum to increase knowledge and understanding of people and society.

Inputs and suggestions are also submitted through this thesis research to museum to develop educational programs that are more varied, innovative, fun and useful for people, organizations and institutions of Banten Province as nonformal education institutions in present and future.
2017
T48934
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
London: Routledge, 1996
R 069.07 EDU
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, 2000
R 069.07 BUK
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Australia: Blackwell, 2004
069 MUS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Paris: Unesco , 1979
069.1 MUS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
London: Routledge, 1994
069 MUS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York: Routledge, 1995
069 MUS
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>