Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
Gregoret, Jorge, author
Barcelona: Espaxs, 2003
617.6 GRE o
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Stefanus Siswoyo, author
Latar belakang: Evaluasi asimetri dentokraniofasial merupakan hal yang penting dalam perawatan ortodonti dan bedah ortognati. Evaluasi ini berfungsi dalam diagnosis, rencana perawatan, dan evaluasi hasil perawatan. Penggunaan perhitungan indeks asimetri Katsumata secara tiiga dimensi menjadi hal yang marak digunakan dalam penilaian asimetri dentokraniofasial. Tujuan: Penelitian ini bertujuan dalam membandingkan hasil...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Aditya Pribadi, author
Patient with severe condition which single conventional orthodontic treatment cannot be carried out, it must be considered to undergo combination treatment between orthodontic and orthognathic surgery, so that patient's complaint about aesthetic, mastication and speech function can receive better correction. The aim of performing the orthodontic treatment before orthognathic surgery...
Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2003
PDF
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Andri Anggraeni Wibawaningsasi, author
In adult patients if the jaw discrepancy is too great to compensate for, and camouflage by tooth movement alone, surgery is the only way to obtain a resonable result. Before surgery, the orthodontist must establish not only anteropostrior and transverse position, but also the vertical position of the teeth. Inadequate...
Jakarta: Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2003
AJ-Pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Semi Riawan, author
ABSTRAK
Latar Belakang: Operasi orthognatik merupakan tahapan akhir dari perawatan fungsional dan rehabilitasi pada penderita celah bibir dan langit-langit, disebabkan karena tingginya prevalensi dari rahang atas yang mengalami hipoplasi, sehingga banyak penderita yang memerlukan osteotomi maksila. Tujuan: Mengetahui kebutuhan operasi orthognatik pada penderita celah bibir dan langit - langit usia pasca...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Zulkarnain A.M., author
Le Fort I osteotomy is the surgery in the maksila similar to the live fracture of the Fort I. In the orthognathic surgery, Le Fort I osteotomy is the best choice for the correction of vertical dimension and relatively easy and middle and sufficient to reposisi and maksila. For the...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2003
AJ-Pdf
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Muhammad Ramaditto, author
Latar belakang: Kehilangan darah memiliki pengaruh terhadap kejadian komplikasi pasca operasi. Kehilangan darah intraoperatif berfungsi sebagai penanda keberhasilan operasi dan prognosis bagi pasien. Prosedur bedah seperti bedah ortognatik termasuk bedah mayor dengan resiko kehilangan darah intraoperatif yang banyak. Kehilangan darah setelah bedah ortognatik sangat bervariasi, dan terkadang diperlukan transfusi. Ahli...
Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Chichester, West Sussex, UK : Wiley-Blackwell, 2014
617.643 HAN
Buku Teks Universitas Indonesia Library