Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 42 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nur Amin
Abstrak :
Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Listrik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia antara 2012-2016, nilai investasi telah meningkat sekitar 27% per tahun, dimana pada tahun 2016 adalah Rp 109 Triliun / tahun dan perkiraan mencapai Rp 227 Triliun / tahun di 2019. Ini adalah potensi besar bagi para pemangku kepentingan dalam bisnis listrik, salah satunya adalah kontraktor. Namun, dalam studi kasus yang dilakukan pada perusahaan XYZ yang telah terlibat dalam bisnis listrik sejak tahun 2008, ditemukan bahwa pencapaian laba per tahun sebagian besar tidak tercapai dengan target perusahaan tahunan dengan pencapaian rata-rata 87%. Metode penelitian ini untuk menguji faktor pengaruh pencapaian laba perusahaan dalam proyek pembangkit listrik menggunakan survei kuesioner untuk mengalami kontraktor. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa faktor utama yang berpengaruh dalam pencapaian laba dari proses tender adalah harga material/equipment dan dari proses pelaksanaan proyek adalah permasalahan desain. ......Based on data from the Directorate General of Electricity Ministry of Energy And Mineral Resources of Republic Indonesia between 2012-2016, the value of investment has increased approximately of 27% per year, where in 2016 is Rp 109 Trillion/year and estimates reached Rp 227 Trillion/year in 2019. This is great potential for stakeholders in electrical business, one of whom is contractor. However, in a case study conducted on company XYZ that has been involved in the electricity business since 2008, it was found that the achievement of profit per year is largely not achieve with the annual corporate targets with average achievement of 87%. The method of this research has to examine influential factor of corporate profit achievement in power plant project using questionnaire survey to experience contractor. The final objective of this research is to define main influence factor on strategies in order to improve the profit achievement.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T51912
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Najmi Afriandini
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan skema Feed in Tariff PLTM yang dapat dijadikan acuan dalam jual beli listrik dari swasta kepada PLN. Nilai Feed in Tariff PLTM saat ini dirasa masih terlalu tinggi sehingga belum dapat dijadikan acuan dalam perjanjian jual beli listrik antara PLN dan swasta atau Independent Power Producer IPP. Penelitian berfokus pada perhitungan nilai Feed in Tariff PLTM dengan skema tetap dan menurun.Dasar dari perhitungan nilai Feed in Tariff ini adalah Levelized Cost of Energy LCOE atau biaya untuk memproduksi listrik setiap kWhnya. Hasil perhitungan nilai Feed in Tariff PLTM yang didapatkan dengan skema tetap maupun menurun menunjukkan hasil yang lebih rendah dibandingkan nilai Feed in Tariff PLTM yang diberikan oleh pemerintah. Apabila skema Feed in Tariff PLTM baru ini akan dilaksanakan maka dibutuhkan pula peran subsidi dari pemerintah. ......The purpose of this research to obtain the ideal scheme Feed in Tariff for mini hydro power plant that can be used as a reference for setting Feed in Tariff between private sector that build mini hydro power plant to PLN. The current Feed in Tariff is considered too high by PLN. Therefore, it cannot be used as a fair reference to create an agreement among PLN and private sector. The research focus on the calculation of the Feed in Tariff value using constant and decreasing scheme. Levelised Cost of Energy LCOE or the cost to produce electricity per kWh will be used as the baseline in the calculation. A lower Feed in Tariff value that the current value from the government is found using this calculation scheme. If the new Feed in Tariff will be implemented that it will require subsidies from the government.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T47290
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Giovanni Joshua Ariel
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini meninjau rencana perubahan jumlah pembangkit yang pada jaringan sumur minyak bumi dan gas alam yang berada dibawah pengelolaan CNOOC SES Ltd yang berlokasi di Blok Widuri, Laut Jawa. Perubahan jumlah pembangkit sebuah sistem tenaga listrik dapat mengakibatkan koordinasi rele yang sudah ditetapkan sejak awal menjadi terganggu. Hal ini dikarenakan perubahan suplai daya di jaringan mengakibatkan perubahan besar arus hubung singkat yang mungkin terjadi. Arus hubung singkat adalah salah satu parameter utama dalam menentukan setelan rele arus lebih agar dapat berkoordinasi dengan baik. Bila besar arus hubung singkat maksimum dan minimumnya mengalami perubahan sementara setelan rele tetap sama, maka koordinasi antar rele akan terganggu. Untuk menentukan setelan rele arus lebih, diperlukan analisis aliran daya untuk mendapatkan arus beban maksimum yang dialami rele. Kemudian dilakukan analisis hubung singkat untuk menentukan arus hubung singkat minimum yang akan menjadi patokan dalam setelan rele yang digunakan. Setelah itu sistem proteksi akan disimulasikan untuk mengevaluasi koordinasi antar rele. Baik analisis maupun simulasi koordinasi proteksi akan dilakukan dengan bantuan perangkat lunak ETAP 7. Skripsi ini akan menghasilkan setelan rele untuk rele arus lebih gangguan fasa dan gangguan tanah pada jaringan dengan kondisi terbaru, berupa arus setelan (Ipickup) rele, waktu kerja (time dial) rele, dan kurva karakteristik rele.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S1030
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kaisar Wiranegara
Abstrak :
Tesis ini memaparkan penerapan akad Musyarakah Mutanaqisah dalam produk Pembiayaan Ulang (Refinancing) Pembangunan Pembangkit Listrik. Dalam penelitian ini penulis meneliti kesesuaian penerapan akad Musyarakah Mutanaqisah dengan perundang-undangan dan fatwa DSN mengingat bahwa Pembiayaan murabahah dan ijarah sampai dengan saat ini menjadi skema pembiayaan yang paling banyak digunakan oleh perbankan syariah di Indonesia. Melalui skema murabahah nasabah membutuhkan sejumlah dana untuk membeli aset tertentu, dan untuk itu nasabah mengajukan permohonan kepada bank untuk membeli aset tersebut melalui pihak bank untuk selanjutnya nasabah akan membayarnya secara menyicil. Dalam suatu pembiayaan murabahah, kondisi perekenomian yang selalu berubah mempengaruhi kondisi usaha nasabah, kondisi tersebut dapat menjadikan kemampuan nasabah untuk membayar utang murabahah menjadi berkurang atau nasabah membutuhkan tambahan modal untuk menyesuaikan usahanya dengan kondisi yang ada. Berdasarkan hal tersebut maka dimungkinkan dalam suatu pembiayaan yang sedang berjalan, nasabah mengajukan pembiayaan ulang (refinancing). Prinsip dalam transaksi berdasarkan syariah adalah adanya underlying asset yang menjadi dasar transaksi, oleh karena itu skema murabahah tidak dapat digunakan untuk membiayai ulang/melunasi pembiayaan murabahah sebelumnya. Berdasarkan hal tersebut maka salah satu solusi yang dapat diterapkan untuk proses refinancing adalah melalui penerapan akad musyarakah mutanaqisah.
This thesis describes the application of Musharaka Mutanaqisah contract in the product of Refinancing the Development of Power Plants. In this study the authors examined the suitability of the application of the Musyarakah Mutanaqisah contract with legislation and DSN fatwa given that the financing of murabahah and ijarah up to now is the most widely used financing scheme for Islamic banking in Indonesia. Through the murabahah scheme, the customer requires a number of funds to buy certain assets, and for that the customer submits a request to the bank to buy the asset through the bank and the customer will pay it in installments. In a murabahah financing, the changing economic conditions affect the customer's business condition, this condition can make the ability of customers to pay murabahah debt to be reduced or customers need additional capital to adjust their business to the existing conditions. Based on this, it is possible for an ongoing financing, the customer proposes refinancing. The principle in sharia-based transactions is the existence of an underlying asset that is the basis of the transaction, therefore the murabahah scheme cannot be used to refinance / repay the murabahah financing beforehand. Based on this, one of the solutions that can be applied to the refinancing process is through the application of the mutanaqisah musyarakah agreement.
Depok: Universitas Indonesia, 2019
T52028
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Rakhmawan
Abstrak :
Tantangan utama dalam proses pendistribusian gas di wilayah Indonesia Timur adalah kondisi geografis daerahnya dimana terdiri dari berbagai pulau yang tersebar, variasi jumlah kebutuhan gas dan ketersediaan infrastruktur perpipaan yang kurang memadai. Transportasi gas bumi dalam bentuk rantai suplai Mini LNG sampai ke titik pembangkit listrik adalah salah satu opsi yang potensial untuk menggantikan minyak diesel sebagai bahan bakar. Optimisasi logistik digunakan untuk mendapatkan skenario transportasi LNG yang terbaik dengan biaya suplai terendah. Berdasarkan analisa dan hasil perhitungan optimisasi logistik disimpulkan bahwa pembagian 4 zona distribusi di Indonesia Timur adalah yang paling optimal dengan menggunakan metode transportasi Milk and Run. Kapasitas kapal pengangkut LNG untuk daerah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan masing-masing adalah 1 buah kapal berkapasitas 30.000 m3. Daerah Maluku memiliki 1 buah kapal berkapasitas 19.000 m3 dan untuk daerah Papua adalah 3 buah kapal masing-masing berkapasitas 30.000 m3, 10.000 m3 dan 2.500 m3. Jumlah dan kapasitas Tangki Regasifikasi untuk daerah Sulawesi Tengah adalah 4 buah tangki berkapasitas 7.000 m3, 5.000 m3, 4.000 m3 dan 4.500 m3. Daerah Sulawesi Selatan terdiri dari 2 buah tangki 4.000 m3, 2 buah tangki 3.000 m3, dan 2 buah tangki 5.000 m3. Daerah Maluku terdiri dari 2 buah tangki 2.300 m3, 8 buah tangki 1.200 m3 dan 4 buah tangki 600 m3. Untuk Daerah Papua memiliki 4 buah tangki 7.500 m3, 1 buah tangki 2.500 m3, 9 buah tangki 1.200 m3 dan 1 buah tangki 600 m3. Biaya suplai tertinggi untuk 4 wilayah tersebut sebesar 13,48 USD/MMBTU (Maluku) yang mana masih dibawah harga suplai minyak diesel sebesar 15.6 USD/MMBTU. ......The main challenge in the process of gas distribution in Eastern Indonesia is the geographical conditions of the region which consists of scattered islands, a variety of natural gas demand and the lack of the existing piping infrastructure. Gas transportation in the form of supply chain with small scale LNG delivered to the Power Plant is a potential option replacing diesel oil as a fuel. Logistics optimization is used to find the best scenario of LNG transportation with the lowest supply cost. Based on analysis and the results of the logistic optimization calculations concluded that 4 distribution zones in the Eastern Indonesia are the most optimal distribution area by using of Milk and Run?s transportation methods. The Small LNG carrier capacity for Sulawesi Tengah and Sulawesi Selatan region each are 1 unit of 30.000 m3. Maluku region has 1 unit of 19.000 m3 and Papua region has 3 vessels which has a capacity of 30.000 m3, 10.000 m3 and 2.500 m3 respectively. The number and capacity of LNG Storage Tank in the Regasification Terminal for Sulawesi Tengah are 4 Tanks which has a capacity of 7.000 m3, 5.000 m3, 4.000 m3 and 4.500 m3 respectively. Sulawesi Selatan region consists of 2 units of 4.000 m3, 2 units of 3.000 m3, and 2 units of 5.000 m3. The Maluku region consists of 2 units of 2.300 m3, 8 units of 1.200 m3 and 4 units of 600 m3. And for Papua region has 4 units of 7.500 m3, 1 unit of 2.500 m3, 9 units of 1.200 m3 and 1 unit of 600 m3. The highest Supply Cost of each region is 13,48 USD/MMBTU (Maluku) which is still lower than supply cost of diesel oil about 15.6 USD/MMBTU.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T46749
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Niko Lastarda
Abstrak :
Dalam melayani sebuah sistem kelistrikan dibutuhkan pembangkit yang handal dan efisien. Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap PLTGU merupakan salah satu pilihan pembangkit thermal yang mempunyai kriteria tersebut. Terdapat beberapa jenis konfigurasi PLTGU. Khusus untuk PLTGU dengan dua turbin gas memliki dua jenis konfigurasi, yaitu konfigurasi 2G-2H-3S dua turbin gas, dua HRSG, tiga turbin uap dan konfigurasi 2G-2H-1S dua turbin gas, dua HRSG, satu turbine uap . Mode operasi dari setiap jenis konfigurasi menghasilkan keandalan dan efisiensi yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung efisiensi dan keandalan dari dua jenis konfigurasi PLTGU yang menggunakan dua turbin gas, sehingga dapat menentukan pengaruh jenis konfigurasi terhadap efisiensi dan keandalan PLTGU. Dengan menggunakan metode energi input ouput untuk menentukan besar efisiensi dan dengan menghitung Equivalent Availability Factor EAF untuk mendapatkan faktor kesiapan atau keandalan pembangkit. Dari hasil perhitungan didapatkan konfigurasi 2G-2H-1S memliki nilai efisiensi yang lebih tinggi dari konfigurasi 2G-2H-3S, terhitung Untuk mode operasi Full Blok Cycle konfigurasi 2G-2H-1S memliki efisiensi maksimum 55.5 sedangkan konfigurasi 2G-2H-3S efisiensi maksimum 53.5 . Sedangkan untuk nilai keandalan konfigurasi 2G-2H-3S lebih handal dibandingkan dengan konfigurasi 2G-2H-1S. Untuk mode operasi Full Blok Cycle memliki 93.39 EAF, sedangkan konfigurasi 2G-2H-3S 92.62 EAF. Dari segi keekonomian kedua jenis konfigurasi memiliki nilai kelayakan, dimana untuk konfigurasi 2G-2H-1S lebih ekonomis dilihat dari NPV 371,286,536 USD dan IRR 12 serta waktu pengembalian modal yang relative lebih cepat 9 tahun. Dengan mengetahui konfigurasi PLTGU yang handal, efisien dan ekonomis dapat dijadikan dasar pengambilan keputusan untuk pemilihan konfigurasi PLTGU yang sesuai dengan kebutuhan beban dasar, beban menengah, atau beban puncak di sebuah sistem kelistrikan.Kata Kunci : EAF, Efisiensi, Keandalan, Konfigurasi PLTGU, PLTGU. ......In serving the electrical systems required a reliable and efficient plants. Combined Cycle Power Plant CCPP is one of the thermal power plants that have a selection criteria. There are several types of CCPP configurations. Especially for CCPP with two gas turbines have two types of configurations, the configuration of 2G 2H 3S two gas turbines, two HRSG, three steam turbines and the configuration of 2G 2H 1S two gas turbines, two HRSG, one steam turbine , The mode of operation of each type of configuration produces a different reliability and efficiency. This study aimed to quantify the efficiency and reliability of two types of power plant configuration that uses two gas turbines, so as to determine the effect of this type of configuration on the efficiency and reliability of the CCPP. By using the input energy ouput to determine the efficiency and to calculate Equivalent Availability Factor EAF to obtain readiness factors or reliability of the power plant. From the results of the calculation. Calculation resulting from the configuration of 2G 2H 1S has a higher efficiency values of configuration 2G 2H 3S, accounting for full block cycle operating modes configuration 2G 2H 1S discount maximum efficiency of 55.5 , while the configuration of 2G 2H 3S efficiency a maximum of 53.5 . As for the value of reliability configuration 2G 2H 3S is more reliable than the configuration of 2G 2H 1S. For full block cycle operating modes discount EAF 93.39 , while the configuration 2G 2H 3S 92.62 EAF. In terms of economics both types of configurations have a feasibility value, which for configuration 2G 2H 1S more economical views of NPV 371,286,536 USD and IRR 12 and the payback time is 9 years faster. By knowing the configuration of a reliable, efficient and economical power plant can be used as a basis for a decision on the selection of CCPP configurations in accordance with based load, medium load, or peak load requirements in an electrical system.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48049
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Ardhanayudha Aditya
Abstrak :
Kekurangan batubara akan mengakibatkan PLTU berhenti beroperasi dan memiliki dampak yang besar terhadap kinerja operasional perusahaan dan sistem kelistrikan Jawa dan Bali. Batubara biasanya disimpan dalam jumlah yang berlebih untuk menjaga tingkat pelayanan service level tetap tinggi. Namun batubara yang tersimpan dapat mengakibatkan tingginya beban biaya untuk menyimpan dan memelihara batubara selama penyimpanan. Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan tingkat persediaan aman optimum batubara di PLTU sehingga mampu melayani sistem dengan andal dengan biaya operasional yang serendah mungkin. Penelitian ini menggunakan dua pendekatan yang dipakai dalam pembuatan model yaitu telaah kontinu continuous review dan telaah berkala periodic review. Hasil penelitian ini mampu menurunkan tingkat persediaan batubara di PLTU XYZ menggunakan pendekatan telaah kontinu, namun tidak cocok dengan pendekatan telaah berkala. Dengan model ini dapat dihasilkan diagram sensitivitas yang berguna untuk penyusunan kebijakan rencana pengadaan batubara di PLTU XYZ. Perencanaan batubara menggunakan model pendekatan telaah kontinu dapat menurunkan rencana biaya persediaan batubara hingga 14 untuk periode tahun 2013. ......The shortage of coal will stop coal fired power plant operation and have a big impact on the company rsquo s operational performance and also the electricity system. Coal inventory is usually stored in excess amounts to maintain service level. But excessed coal inventory may result in high costs to store and maintain coal during storage. The objective of this research is to plan the optimum coal safety stock level in coal fired power plant so it can serve the system with the operational cost as lowest as possible. There are two approaches used in this research continuous review and periodic review. This study can reduce the coal stock level at XYZ coal fired power plant using continuous study approach. This model can produced sensitivity diagramm which is useful for the procurement plan policy in XYZ coal fired power plant. Coal planning using continuous review model approach was able to reduce the cost of coal inventory plan by 14 in 2013 period.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48015
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginas Alvianingsih
Abstrak :
Energi listrik telah menjadi kebutuhan mendasar manusia di seluruh dunia termasuk bagi rakyat Indonesia. Namun masih banyak desa-desa di pelosok Indonesia yang belum mendapatkan listrik. Padahal, listrik sangat berpengaruh pada produktivitas suatu wilayah. Permasalahan listrik di daerah tersebut diakibatkan oleh keterbatasan infrastruktur, kelangkaan bahan bakar, dan sulitnya pemeliharaan peralatan pembangkit listrik berbahan bakar minyak. Mesin Stirling dapat menghasilkan suatu gerak yang dapat dimanfaatkan sebagai penggerak generator untuk membangkitkan listrik dengan input berupa panas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menganalisis penggunaan mesin Stirling dalam pembangkit listrik skala kecil. Metode yang penulis gunakan yaitu dengan mempelajari dasar teori tentang termodinamika, mesin Stirling dan generator arus searah, melakukan studi literatur tentang pengaplikasian mesin Stirling pada pembangkit energi listrik, dan merancang sistem yang terdiri dari mesin Stirling konfigurasi gamma yang dikopel dengan generator arus searah dan beberapa komponen pendukung. Hasil dari penelitian ini adalah prototype pembangkit listrik skala kecil dengan kecepatan putar maksimum mesin Stirling sebesar 626,8 RPM dan tegangan hubung terbuka maksimum sebesar 2,0304 volt dengan perbedaan suhu masukan sebesar 130,5oC. Implementasi untuk sistem ini memiliki keluaran daya listrik maksimum sebesar 4,6206 mW dengan efisiensi sebesar 0,0036%. Analisis kinerja sistem dapat menjadi acuan pengembangan teknologi selanjutnya. ......Electrical energy has become the fundamental necessity for human race all over the world, including Indonesia. Unfortunatelly, a lot of rural villages in remote areas in Indonesia have not yet obtained access for electricity. Whereas, electricity is tightly related to the productivity of one area. Electricity unavailability in those areas are caused by lack of infrastructure support, fuel scarcity, and the complication of diesel generator maintenance. Stirling engines produce a mechanical movement which can be wielded as a prime mover of generator to generate electricity using thermal energy as the input. Because of this background, this study aims to design and analyze the Stirling engine usage in small scale electricity generation. The methods used by author in compiling this thesis are theoretical study on thermodynamic, Stirling engine and direct current generator working principles, application of Stirling engines in electrical power generation, and design a system that consists of a Stirling engine gamma configuration that is coupled with a DC generator and several supporting components. The result of this study is a prototype of small scale power plant with a maximum rotational speed of Stirling engine is 626,8 RPM and maximum open circuit voltage is 2,0304 volt with temperature difference of the input is 130,5oC. Implementation of this system has 4.6206 mW maximum power output with efficiency 0.0036%. The analysis of system?s performance can be a reference for further technological development.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S62707
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yunus Tohir
Abstrak :
ABSTRAK
Pemerintah Indonesia telah menggulirkan program percepatan pembangunan pembangkit listrik untuk meningkatkan laju elektrifikasi di Indonesia. Dalam program ini teknologi pembangkit listrik tenaga uap dengan bahan bakar batubara adalah yang paling banyak dibangun dan merupakan pembangkit listrik dengan total kapasitas terpasang terbesar di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan alternatif strategi pemeliharaan yang sesuai dengan kondisi yang ada di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode Analytical Hierarchy Process AHP dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution TOPSIS dengan mendapatkan kriteria, subkriteria dan alternatif dari pendapat 10 orang ahli dibidang pembangkit listrik. Para ahli diminta untuk melakukan proses pair wise comparison untuk menentukan kriteria mana yang menurut para ahli lebih penting dibandingkan kriteria lainnya. Hasil dari proses pair wise comparison kemudian digunakan sebagai input proses AHP dalam menentukan bobot setiap kriteria yang kemudian digunakan untuk menentukan sebuah nilai dari sebuah matrik ternormalisasi yang akan digunakan pada proses dengan menggunakan metode TOPSIS. Dari penelitian ini didapatkan sebuah strategi pemeliharaan yang dianggap paling tepat untuk dapat diterapkan untuk pembangkit listrik tenaga uap dengan kapasitas 300 -625 MW yang ada di Indonesia.
ABSTRACT
The government of Indonesia has rolled out the acceleration program for the construction of power plants to increase the rate of electrification in Indonesia. Coal fired steam power plant is the most widely constructed to support this program and its became the largest of total installed capacity in Indonesia. This research aims to obtain alternative of maintenance strategy in accordance with existing conditions in Indonesia. Analytical Hierarchy Process AHP and Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution TOPSIS used by obtaining criteria, sub criteria and alternative options acquired from the judgement and opinion from 10 experts in power plant. Experts are asked to do a pair wise comparison process to determine which criteria according to experts is more important than the other. The result of the pair wise comparison process is then used as input of the AHP process to determining the weight of each criterion which is used to determine the normalized matrix to be used in the process of the TOPSIS method. This research obtains an approach maintenance strategy to be applied for the steam power plant in range of capacity 300 625 MW in Indonesia.
2017
T49181
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pondy Tjahjono
Abstrak :
[Kenaikan tarif listrik PLN sebesar 13% perdua bulan pada tahun 2014 berdampak bagi PT.Semen Padang yang mengandalkan pasokan utama dari PLN. Dampak kenaikan tarif adalah peningkatan biaya belanja listrik ke PLN untuk produksi semen sebesar 33,4%. Penelitian ini bertujuan untuk membangun model untuk mengetahui kelayakan pembangunan captive power plant pada PT. Semen Padang dengan tetap berpegang pada prinsip “good quality of energy at the lowest possible cost” untuk menurunkan belanja listrik. Model yang dibangun adalah metode deterministik dan probabilistik dengan simulasi Monte Carlo. Penelitian ini berhasil membuktikan hipotesis bahwa pembangunan captive power plant layak untuk dilakukan dikarenakan nilai dari NPV > 0 dan IRR > MARR, tetapi dari hasil perhitungan probabiitas resiko menunjukkan probabilitas mendapat NPV > 0 adalah 59.10% sementara probabilitas mendapat IRR > MARR adalah 55,78%, sehingga sebaiknya tidak dibangun pada saat ini menunggu menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika. ......Increasing of electricity tariff by 13% per two months in 2014 will impact to PT Semen Padang that rely on the main supply from PLN. The impact of the tariff increase is the increase in the cost of electricity to PLN for cement production by 33,4%. This research objective to build a model to determine the feasibility of the construction of captive power plant at PT. Semen Padang by sticking to the principle of "good quality of energy at the lowest possible cost" in order to reduce electricity cost. The model which will be built is deterministic and probabilistic methods by Monte Carlo simulations. This research was able to prove the hypothesis that the development of captive power plant is feasible because the value of NPV> 0 and IRR> MARR, but from the calculation of risk indicates taht the probability to get NPV > 0 is 59.10% while the probability to get IRR> MARR is 55.78% , so it should not be built at the time being waiting for the strengthening of the rupiah against the US dollar., Increasing of electricity tariff by 13% per two months in 2014 will impact to PT Semen Padang that rely on the main supply from PLN. The impact of the tariff increase is the increase in the cost of electricity to PLN for cement production by 33,4%. This research objective to build a model to determine the feasibility of the construction of captive power plant at PT. Semen Padang by sticking to the principle of "good quality of energy at the lowest possible cost" in order to reduce electricity cost. The model which will be built is deterministic and probabilistic methods by Monte Carlo simulations. This research was able to prove the hypothesis that the development of captive power plant is feasible because the value of NPV> 0 and IRR> MARR, but from the calculation of risk indicates taht the probability to get NPV > 0 is 59.10% while the probability to get IRR> MARR is 55.78% , so it should not be built at the time being waiting for the strengthening of the rupiah against the US dollar]
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
T44478
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>