Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
Agung Tri Tjiptadi
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S36478
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Novy Hariyadi
Abstrak :
ABSTRAK
Mutu adalah satu hal yang dituntut oleh pelanggan. Oleh karena itu mutu perlu
ditekankan pada setiap produk. Mutu yang baik akan mampu membawa produk
menembus pasar dan meningkatkan proit bagi perusahaan Dengan demikian mutu
merupakan suatu kebijakan yang perlu dicapai secara tems menerus sesuai dengan
tuntutan pelanggan yang terus berubah.
Oleh karena itu perusahaan perlu untuk memantau terus menerus dan
meningkatkan mutunya. Untuk itu diperlukan adanya sarana informasi yang dapat
digunakan untuk mengukur dan mempertimbangkan mutu yang ada sekarang dan
masa-masa berikutnya. Biaya Mutu adalah salah satu sarana untuk memenuhi
kebutuhan ini.
Dengan pengumpulan dan pelaporan Biaya Mutu diharapkan pihak managemen
dapat mengambil kebijakan dan mengukur dengan lebih baik seberapa jauh
keefektifan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk mutunya itu.
Dalam tugas akhir ini akan diteliti dan dikumpulkan komponen-komponen Biaya
Mutu yang ada dan dengan demikian akan terlihat komponen mana saja yang
sangat berpengaruh dalam pembentukan Biaya Mum. Dari sini diharapkan menjadi
titik awal dari perusahaan untuk dapat terus memantau dan memperbaiki mutunya
Secara berkesinambungan.
1996
S36590
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Endang Suhendar
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36576
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Myreshka
Abstrak :
ABSTRAK
PT Ochiai Menara Indonesia merupakan perusahaan patungan antara
Indonesia dan Jepang yang memproduksi bermacam-macam mur jenis T-Mu. Seiring
dengan bertambahnya permintaan akan produksi T -Mu, kualitas yang diharapkan
oleh para pelanggannya pun ikut meningkat.
Semakin bertambahnya keluhan yang diterima oleh perusahaan mengenai
masaiah kualitas, khumsnya, untuk produksi welded nut, mengharuskan perusahaan
untuk merubah sistem pengendalian kualitasnya dengan jalan menambah jumlah
sampel pada inspeksi akhir. Namun hal ini tidak disertai dengan perhitungan bahwa
perubahan yang dilakukan akan menguntungkan bagi perusahaan.
Penulisan ini ingin menunjukkan cara-cara yang dapat ditempuh untuk
menghitung biaya kualitas dari suatu sistern pengendalian kualitas yang diterapkan
oleh perusahaan. Disamping itu, penulisan ini juga membandingkan biaya kualitas
yang hams dikduarkan saat menggunakan sistem lama dan sistem baru.
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa sistem pengendalian kualitas yang
baru dapat menekan biaya yang hams dikeluarkan perusahaan dan sekaligus
meningkatkan kualitas produk. Ini membuktikan bahwa kualitas yang lebih tinggi
tidak selalu harus dicapai dengan biaya yang lebih tinggi pula, melainkan dapat
dicapai dengan melakukan suatu sistem pengendalian yang melibatkan semua
personil dan dilakukan dengan penuh perhitungan.
1997
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1995
S36369
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Blischke, Wallace R.
New York: Marcel Dekker, 1994
658.56 BLI w
Buku Teks Universitas Indonesia Library