Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yuyun Yudhantara
"Tesis ini tentang pengamanan di Gelora Bung Karno Jakarta Pusat. Perhatian utama tesis ini adalah manajemen keamanan yang dilaksanakan di kawasan Gelora Bung Karno khususnya komplek Gelora Bung Karno, yang dilaksanakan oleh petugas Pos Polisi dan petugas Satuan Pengamanan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi, serta teknik pengumpulan data melalui pengamatan, wawancara dengan pedoman dan pengamatan terlibat. Penelitian dengan metode kualitatif dan pendekatan etnografi, dimaksudkan untuk dapat melihat dan memahami gejala-gejala yang ada sesuai dengan malcnanya dari sudut pandang yang diberikan dan dipahami oleh petugas Pos Polisi dan petugas Satuan Pengamanan GBK di wilayah penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pengamanan yang dilaksanakan oleh petugas Pos Polisi dan petugas Satuan Pengamanan Gelora Bung Karno menggunakan pendekatan manajemen yaitu melalui suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian. Namun pendekatan manajemen ini belum menciptakan pengamanan yang terpadu, sehingga di dalam komplek Gelora Bung Karno masih terdapat gangguan keamanan yang menyebabkan warga masyarakat yang melakukan aktifitasnya merasa kurang nyaman. Upaya yang dilakukan oleh Direksi Badan Pengelola Gelora Bung Karno (BPGBK) untuk memberi pelayanan keamanan kepada warga masyarakat dengan menunjuk Badan Usaha Jasa Pengamanan dan Penyelamatan (BUJPP) yang baru sebagai mitra kerja. Di dalam melaksanakan kegiatan pengamanan antara lain dengan menertibkan kawasan Parkir Timur sebagai taman paru-paru kota, juga dengan melarang kegiatan pedagang kakilima di Parlor Timur dan penjualan minuman keras. Dengan adanya larangan berjualan di areal. Parkir Timur dapat mengurangi gangguan keamanan, dan dibantu dengan kesadaran warga masyarakat yang berkunjung untuk melaporkan setiap adanya gangguan keamanan. Dalam kegiatan pengamanan, petugas Satuan Pengamanan dan petugas Pos Polisi melakukan hubungan sosial dengan warga masyarakat yang berkunjung, dan juga melakukan tindakan pelayanan keamanan dalam rangka pemenuhan kebutuhan warga masyarakat akan rasa aman, tertib, dan nyaman dalam melakukan aktifitasnya di komplek Gelora Bung Karno.
Implikasi dari tesis ini adalah perlunya perbaikan manajemen yang dilaksanakan dengan mengutamakan profesionalisme, dan adanya suatu keterpaduan dalam melaksanakan kegiatan pengamanan antara petugas Pos Polisi dan petugas Satuan Pengamanan. Selain itu berdasarkan pasal 14 huruf f No. 2 tahun 2002, Polri bertugas melakukan koordinasi, pengawasan, dan pembinaan teknis terhadap bentuk-bentuk pengamanan swakarsa. Jadi, khususnya Direktorat Bina Mitra Polda Metro Jaya untuk lebih aktif mengadakan pembinaan terhadap Satuan Pengamanan di komplek Gelora Bung Karno."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004
T14872
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Agung Wibowo
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan hasil teknologi pembenihan ikan nila unggul dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk mendukung ketahanan pangan. Metode yang digunakan dalam analisis aspek antara lain: Evaluasi Technology Readiness Levels (TRL), Benefit Cost Ratio (BCR), Interest Rate of Return (IRR), Net Present Value (NPV), dan analisa SWOT. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan potensi lahan tambak sekitar 37.5% dari 1.2 juta ha, belum ada kebijakan pemanfaatan hasil teknologi ikan nila unggul (Salina) BPPT. Secara finansial, ikan nila Salina layak untuk dibudidayakan dengan nilai ekonomis yang tinggi yaitu nilai Outflow sebesar Rp 283.874.100 menghasilkan Inflow sebesar Rp. 504.000.000, dan Net Cashflow Rp 220.125.900 dalam kurun waktu 5 tahun, dengan perhitungan NPV sebesar Rp. 432.462.737, Net BCR sebesar 2,5 (1>), dan IRR sebesar 71 % (>16%). Dengan peluang pemanfaatan sekitar 29.091 (54%) lahan tambak akan diperoleh pendapatan bersih sebesar Rp.11.889.440.110.800.

ABSTRACT
This study aim to analyze the utilization of superior tilapia hatchery technology result from the Agency for the Assessment and Application of Technology (BPPT) to support food security. The method used in the analysis of aspects, among others: Evaluation of Technology Readiness Levels (TRL), Benefit Cost Ratio (BCR), Interest Rate of Return (IRR), Net Present Value (NPV), and a SWOT analysis. Results from this study indicate that the potential of the farm land around 37.5% of the 1.2 million ha, there is no policy on the use of superior technology results tilapia (Salina) BPPT. Financially, Salina tilapia deserves to be cultivated with high economic value that is the value of Rp 283 874 100 Outflow Inflow generate Rp. 504 million and Rp 220 125 900 Net Cashflow within a period of 5 years, with the calculation of NPV Rp. 432 462 737, Net BCR of 2.5 (1>), and an IRR of 71% (> 16%). With the utilization of the opportunities around 29 091 (54%) of pond would be obtained net income of Rp.11.889.440.110.800."
2015
T45531
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library