Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Abstrak :
Kenyataan di lapangan menunjukan bahwa siswa sekolah kurang mandiri dan peka terhadap lingkungan sekitarnya. Hal ini tidak terlepas dari adanya cara pembelajaran yang selama ini berlangsung dan suasana atau iklim yang kurang mendukung, yang pada umumnya masih menekankan pada kepatuhan prosedur, dan kurang mengarah kepada kemandirian siswa. Dengan adanya kenyataan tersebut maka permasalahannya adalah "apakah ada hubunga Iklim Organisasi dengan Kemandirian Siswa ?" Untuk hal tersebut, penelitian ini diadakan. Penelitian ini merUpakan studi komparatif yang dilakukan di Sekolah Menengah Umum Muhanunadiyah I Yogyakarta dan Sekolah Menengah Umum Taruna Nusantara Magelang.

Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor sosial ekonomi keluarga, faktor karakteristik siswa, faktor karakteristik sekolah, faktor lingkungan belajar siswa terhadap angka melanjutkan siswa SD ke SLTP. Jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak dua puluh variabel bebas (X) dari satu bush variabel terikat (Y), yaitu terdiri dari variabel -variabel : angka melanjutkan SD ke SLTP, pekerjaan orang tua siswa, penghasilan tetap orang tua, pendidikan orang tua, jenis sekolah, jumlah siswa disekolah, jumlah siswa dikelas, fasilitas di sekolah, lingkungan sekolah, jenis kelamin siswa, nilai raport, pemah mengikuti TK, pemah tinggal kelas, usia siswa, jarak dari rumah kesekolah, belajar mengajar yang menyenangkan, waktu belajar di rumah, orang tua membantu menyelesaikan tugas-tugas disekolah, belajar kelompok , mengikuti bimbingan belajar (les), guru memberikan PR, siswa membantu pekerjaan orang tua.

Penelitian ini dilaksanakan di seluruh wilayah DKI Jakarta yang mewakili 30 Sekolah dasar sebagai sampel untuk dianalisa. Besar sarnpel berjumlah 600 siswa.

Tehnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi berganda dengan metode stepwise yang menggunak.an program statistik SPSS For Windows. Untuk mengetahui secara umum mean, standar deviasi dan nilai maksimum dan minimum dari tiap variabel yang digunakan dalam penelitian ini digunakan statistik deskriptif .

Secara umum hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pada faktor sosial ekonomi keluarga hanya penghasilan tetap orang tua yang mempunyai pengaruh paling besar dalam meningkatkan angka melanjutkan siswa SD ke SLTP.

Pada faktor karakteristik sekolah hanya jumlah siswa disekolah dan lingkungan sekolah yang paling besar dalam meningkatkan angka melanjutkan siswa SD ke SLTP. Pada faktor karakteristik siswa hanya nilai raport siswa yang mempunyai pengaruh dalam meningkatkan angka melanjutkan siswa SD ke SLTP. Pada faktor lingkungan belajar siswa hanya variabel belajar kelompok, mengikuti bimbingan belajar (les) dan guru memberikan PR yang mempunyai pengaruh dalam meningkatkan angka melanjutkan siswa SD ke SLTP.

Abstrak :
Student feedback has appeared in the forefront of higher education quality, in particular the issues of effectiveness and the use of student feedback to improve higher education teaching and learning, and other areas of student tertiary experience. Despite this, little academic literature has focussed on the experiences of academics, higher education leaders and managers. The final title in the Chandos learning and teaching series to focus on student feedback, Enhancing learning and teaching through student feedback in the medical and health Sciences expands on topics covered in the previous publications, focussing on the medical and health science disciplines. This edited title includes contributions from experts in higher education quality, and student feedback from a range of countries, such as Australia, Europe, Canada, the USA, the UK, South East Asia and India. The book is concerned with the practices of evaluation and higher education quality in medical and health science disciplines, with particular focus on student feedback. The book begins by giving a discipline-specific overview of student feedback in medical and health sciences, before moving on to take a global perspective. The penultimate chapter considers the accountability of student evaluations in health and medical sciences, before a conclusion summarises the practices of student feedback and accountability in medical and health sciences, and suggests future improvements.

Abstrak :
This title is the second Chandos learning and teaching series book that explores themes surrounding enhancing learning and teaching through student feedback. It expands on topics covered in the previous publication, and focuses on social science disciplines. The editors previously addressed this gap in their first book Student Feedback: The cornerstone to an effective quality assurance system in higher education. In recent years, student feedback has appeared in the forefront of higher education quality, in particular the issues of effectiveness and the use of student feedback to affect improvement in higher education teaching and learning, and also other areas of student tertiary experience. This is an edited book with contributions by experts in higher education quality and particularly student feedback in social science disciplines from a range of countries, such as Australia, Europe, Canada, the USA, the UK and India. This book is concerned with the practices of evaluation and higher education quality in social science disciplines, with particular focus on student feedback.