Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Linsley, Trevor
London: Edward Arnold, , 1993
621.381 LIN e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Townsend, Michael
Reading Mass.: The Benjamin Cumming, 1987
510 TOW d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
London : Routledge
050 WA 22 (1990)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Oktaviono
"Penelitian mengenai evaluasi pemanfaatan pangkalan data jurnal online Proquest, Elsevier Science Direct dan JSTOR telah dilakukan di Perpustakaan MM-FEUI, Jakarta pada bulan September 2007. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui bagaimana gambaran pemanfaatan jurnal elektronik dari pangkalan data online yang dilanggan oleh Perpustakaan MM-FEUI, mengetahui tujuan pengguna memanfaatkan pangkalan data jurnal elektronik, pangkalan data jurnal elektronik apa yang paling banyak digunakan, bagimana tingkat kepuasan pengguna terhadap pangkalan data online yang dilanggan dan yang terakhir mengetahui segala hambatan yang dihadapi pengguna dalam memanfaatkan pangkalan data jurnal elektronik yang dilanggan MM-FEUI.
Metode evaluasi yang dipakai untuk penelitian ini adalah metode survei. Dengan menggunakan metode ini, dapat diketahui secara langsung pendapat pegguna mengenai layanan akses jurnal elektronik dari pangkalan data online yang dilanggan Perpustakaan MM-FEUI. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif sedangkan data dikumpulkan dengan melakukan penyebaran kuesioner, wawancara, pengamatan dan studi literatur. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pangkalan data online yang sering digunakan adalah pangkalan data online Proquest dan pengguna memanfaatkan pangkalan data jurnal elektronik untuk keperluan penulisan tesis serta untuk keperluan tugas/makalah kuliah mereka. "
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S15394
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Hidayat
"Sistem peradilan elektronik dengan E-Court diterapkan Mahkamah Agung Republik Indonesia (MA RI) untuk meningkatkan penyelesaian perkara perdata. Pada tahap awal di tahun 2019, E-Court diterapkan pada pengadilan percontohan, termasuk di 6 pengadilan negeri. Dalam tahap uji coba diamati hasil E-Court belum maksimalnya pemanfaatan untuk menangani perkara, peningkatan penyelesaian perkara dan penggunaan aplikasi oleh advokat. Pada tahun 2020, E-Court diterapkan secara wajib ke seluruh pengadilan di Indonesia, termasuk di 382 pengadilan negeri. Adanya ketidaksesuaian (gap) harapan dengan hasil sistem peradilan dengan E-Court pada tahap uji coba menyebabkan perlunya sebuah evaluasi terhadap E-Court setelah sistem ini diterapkan ke seluruh pengadilan. Pada penelitian ini, evaluasi dilakukan dengan survei ke para pengguna E-Court dari kalangan hakim, panitera, dan advokat, berdasarkan kerangka Model Kesuksesan Sistem Informasi Delone-McLean, yang terdiri dari kualitas sistem (system quality), kualitas informasi (information quality), kualitas layanan (service quality), kepuasan pengguna (user satisfication), dan manfaat (net benefit) serta ditambahkan variabel tambahan nilai keadilan (E-Justice value). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan setelah penerapan ke seluruh pengadilan, para pengguna menilai bahwa penerapan E-Court berhasil mengurangi biaya perkara, serta memudahkan akses pada proses peradilan dan data perkara, namun, belum sepenuhnya meningkatkan produktivitas penanganan perkara dan produktivitas aparat pengadilan. Variabel persepsi kesuksesan E-Justice value dan net benefit memiliki pengaruh signifikan satu sama lain, serta variabel information quality memiliki perngaruh signifikan pada E-Justice value. Selain itu juga diamati bahwa advokat memiliki persepsi kesuksesan E-Court yang lebih rendah dari para aparat peradilan.

Electronic court system using E-Court application is implemented by the Supreme Court of Indonesia (MA RI) to improve civil cases processing. For the first stage, in 2019 several courts were selected as pilot project, including district courts in 6 regions. During this trial period, it was observed that E-Court usage was less than optimal in case handling, case completion and usage by advocates. In 2020, the system is mandated to be used in all courts in Indonesia, including 382 district courts. The presence of gap between target and result during trial period created a necessity for an evaluation of E-Court after the system is implemented nationally. In this research, evaluation is done by using survey to gather perception of success among judges, registrars and advocates as users of the E-Court system, according to DeLone-McLean Information System success model, that consists of the following categories: system quality, information quality, service quality, user satisfaction, net benefit, with the addition of value gained by using electronic court system (E-Justice value). According to the result of this research, it is found that users perceive E-Court as successful in lowering litigation cost, improving access to judicial process and case information, yet not entirely successful in improving case handling and increasing court productivity. Variables of success perception in E-Justice value and net benefit are found to highly correlate with each other, while information quality is found to highly influence E-Justice value success perception. Furthermore, advocates have lower perception of E-Court’s success compared to court officials."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library