Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 135 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Pelabuhan Bitung di Provinsi Sulawesi Utara letaknya dibibir Pasifik, sangat strategis, sebagai pelabuhan alam dan terlindung olrh Pulau Lembeh, kedalaman 20 meter, tidak terjadi sedimentasi, akan mengangkat Sulawesi Utara dalam kancah perdagangan internasional."
Jakarta: Departemen Perhubungan RI-Badan Penelitian dan Pengambangan,
388 WPP
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Donny Dharmawan Adhitama
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai sistem monitoring dan evaluasi kinerja anggaran yang disusun oleh Kementerian Keuangan pada tahun 2011, terdiri dari aspek konteks, aspek manfaat, dan aspek implementasi. Dalam implementasinya, sistem monitoring dan evaluasi kinerja anggaran yang disusun oleh Kementerian Keuangan, masih belum memenuhi komponen-komponen yang ada dalam sistem monitoring dan evaluasi. Oleh karena itu, penelitian ini membahas lebih rinci bagaimana implementasi sistem monitoring dan evaluasi kinerja anggaran oleh Kementerian Keuangan dan faktor apa saja yang mempengaruhi implementasi sistem monitoring dan evaluasi kinerja anggaran tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah post positivist. Hasil dari penelitian ini adalah sistem monitoring dan evaluasi kinerja anggaran yang dibuat oleh Kementerian Keuangan, dalam implementasinya masih belum memenuhi semua komponen yang ada, dimana diantara 12 komponen hanya 9 diantaranya yang sudah terpenuhi. Sementara itu, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi implementasi sistem monitoring dan evaluasi kinerja anggaran, seperti: arsitektur dan informasi kinerja anggaran, kuantitas dan kualitas sumber daya manusia, alokasi dana dalam melakukan monitoring dan evaluasi, dan kelengkapan serta validitas data yang diperoleh.Kata Kunci: Sistem Monitoring dan Evaluasi, Kinerja Anggaran, Komponen Sistem Monitoring dan Evaluasi, Faktor yang Mempengaruhi Implementasi Sistem Monitoring dan Evaluasi.

ABSTRACT
This thesis discusses about the monitoring and evaluation budget performance system that arranged by Ministry of Finance in 2011, consists of aspecst of context, aspects of the benefits, and implementation aspects. In that implementation, the monitoring and evaluation budget performance system that arranged by Ministry of Finance, still does not meet the existing components in the monitoring and evaluation system. Therefore, this research discuss more about how the implementation of monitoring and evaluation budget performance system by Ministry of Finance and what factors that influence the implementation of monitoring and evaluation budget performance system. The method that used in this research is post positivist. The result from this research is monitoring and evaluation budget performance system that arranged by Ministry of Finance, in that implementation still does not meet all components, where in among of the 12 components only 10 of them that already complete. Meanwhile, there are several factors that influence the implementation of monitoring and evaluation budget performance system, such as architecture and information of budget performance, quantity and quality of human resource, allocation of funds in monitoring and evaluation, and the completeness and the validity of data.Keywords Monitoring and evaluation system, Budget performance, Components of monitoring and evaluation system, Factors that influence the implementation of monitoring and evaluation system."
2017
S66047
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Kementerian Dalam Negeri RI, 2018
352.095 98 IND l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Kementerian Keuangan RI, 2013
302.2 IND b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Deputi Bidang Kelembagaan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, 2010
351 PER
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Irfan Ridwan Maksum
"Negara bangsa yang berdaulat selalu dijalankan oleh sebuah pemerintah yang memiliki struktur sedemikian rupa sebagai upaya untuk mewujudkan cita-cita bangsa. Struktur pemerintahan yang efektif mampu mendorong teraihnya cita-cita dengan efektif."
Jakarta: Lembaga Pangkajian MPR RI, 2018
342 JKTN 11 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Deplu RI,
321 PEW
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Rio Antonio
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T27028
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ismail Hasan
Depok: Universitas Indonesia, 2012
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dika Bahrul Ilmi
"ABSTRAK
Sejak tahun 1996, Kementerian Agama telah menggunakan teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) sebagai sarana untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Kehadiran TIK tentu mendukung tugas dan fungsi Kementerian Agama, tetapi disisi
lain dapat menimbulkan gangguan jika terpapar ancaman keamanan. Hasil survey
GovCSIRT, memperlihatkan masih terdapat kerentanan pada domain go.id.
Berdasarkan hasil evaluasi indeks KAMI, tingkat kematangan keamanan informasi
Kementerian Agama berada pada level I-I+, belum mencapai tingkat kematangan yang
diharapkan pada level III+. Dalam literatur, faktor manusia dapat menjadi aspek
terlemah dalam area keamanan informasi. Oleh karena itu, penelitian ini fokus pada
aspek manusia dengan melakukan pengukuran tingkat kesadaran keamanan informasi
pegawai Kementerian Agama. Metode yang digunakan dalam pengukuran kesadaran
adalah knowledge, attitude, dan behavior (KAB) dengan 8 area dan 25 sub area
keamanan informasi. Sampel penelitian sebanyak 311 responden yang dipilih secara
kuota. Hasil penelitian ini menunjukkan tingkat kesadaran keamanan informasi pegawai
Kementerian Agama berada pada kategori sedang, atau membutuhkan pemantauan dan
perbaikan organisasi. Manajemen kata sandi, penggunaan internet, dan pelaporan
insiden keamanan informasi merupakan tiga fokus area dengan tingkat kesadaran paling
rendah yang perlu mendapat prioritas dalam program kesadaran keamanan informasi.
Hasil analisis juga membuktikan bahwa pengetahuan mempengaruhi secara positif
terhadap sikap dan perilaku pegawai. Dengan demikian program kesadaran keamanan
informasi Kementerian Agama dapat efektif diterapkan dengan meningkatkan
pegetahuan pegawai.

ABSTRACT
Since 1996, Ministry of Religious Affairs (MoRA) has used information and
communication technology (ICT) as a means to provide services to the community. The
presence of ICTs certainly supports MoRA's tasks and functions, but on the other hand
it can cause interference if exposed to security threats. The GovCSIRT survey shows
that there are still vulnerabilities in the go.id domain. Based on the results of the index
KAMI evaluation, the level of information security maturity of the MoRA is at the I-I +
level, not yet reaching the expected maturity level at III +. In the literature, human
factors can be the weakest aspects of the information security area. Therefore, this study
focuses on human aspects by measuring MoRA employee information security
awareness levels. The method used in measuring awareness is knowledge, attitude, and
behavior (KAB) with 8 areas and 25 sub-areas of information security. The study
sample consisted of 311 respondents selected by quota. The results of this study indicate
that the level of information security awareness of MoRA employees is in the medium
category, or requires monitoring and improvement of the organization. Password
management, internet use, and information security incident reporting are the three
lowest focus areas of awareness that need to be prioritized in information security
awareness programs. The results of the analysis also prove that knowledge positively
influences employee attitudes and behavior. Thus the MoRA information security
awareness program can be effectively implemented by increasing employee knowledge."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>