Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Saintica Luthfia Utama
"Antibiotik adalah zat yang dihasilkan oleh mikroorganisme yang mampu menghambat pertumbuhan mikroorganisme lainnya. Penggunaan antibiotik masih menjadi terapi andalan terhadap penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri.. Risiko kejadian resistensi karena kesalahan penggunaan antibiotik adalah permasalahan serius yang harus diatasi. Dalam praktik kedokteran gigi, antibiotik diresepkan untuk tujuan profilaksis atau pun untuk tujuan terapeutik. Namun peresepan antibiotik pada oleh praktisi gigi sering kali tidak tepat sehingga turut berkontribusi terhadap peningkatan kejadian resistensi antibiotik. Secara global, praktisi gigi meresepkan total 9%–10% dari semua resep antimikroba. Apoteker turut berperan dalam pengendalian, identifikasi dan penyelesaian masalah terkait penggunaan obat termasuk antibiotik yang diresepkan dari semua poli di Puskesmas, termasuk poli gigi. Dalam pengkajian rasionalitas penggunaan antibiotik, salah satu metode yang dapat digunakan adalah metode Gyssens. Gyssens. Penelitian dilakukan secara retrospektif yaitu mengumpulkan data sekunder berupa rekam medik pasien poli gigi dan dilakukan penentuan kriteria ekslusi dan inklusi. rasionalitas penggunaan antibiotika di Poli Gigi Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo pada bulan Januari s.d. Maret 2023 adalah sebesar 52,67%. Terdapat 37,45% antibiotika yang digunakan masih tidak rasional yang disebabkan oleh tidak ada indikasi penggunaan antibiotik; sebesar 9,47%, karena adanya antibiotik yang lebih efektif ; 0,41% karena terdapat antibiotik lain yang kurang toksik/lebih aman.
Antibiotics are substances produced by microorganisms that are able to inhibit the growth of other microorganisms. The use of antibiotics is still the mainstay of therapy for infectious diseases caused by bacteria. The risk of resistance due to incorrect use of antibiotics is a serious problem that must be addressed. In dental practice, antibiotics are prescribed for prophylactic purposes as well as for therapeutic purposes. However, antibiotic prescribing by dental practitioners is often inappropriate, contributing to the increase in the incidence of antibiotic resistance. Globally, dental practitioners prescribe a total of 9%–10% of all antimicrobial prescriptions. Pharmacists play a role in controlling, identifying and resolving problems related to the use of drugs including antibiotics prescribed from all clinics at the Community Health Center, including dental clinics. In assessing the rationality of antibiotic use, one method that can be used is the Gyssens method. Gyssens. The research was carried out retrospectively, namely collecting secondary data in the form of medical records of dental poly patients and determining exclusion and inclusion criteria. rationality for the use of antibiotics in the Dental Clinic of the Pasar Rebo District Health Center from January to March 2023 is 52.67%. There are 37.45% of antibiotics used which are still irrational due to there being no indication for antibiotic use; amounting to 9.47%, due to the presence of more effective antibiotics; 0.41% because there are other antibiotics that are less toxic/safer."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Annisyah Wiradika
"
ABSTRAKPraktik Kerja Kerja Profesi di Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru Periode Bulan September Tahun 2018 bertujuan untuk memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker dalam praktik pelayanan kefarmasian di Puskesmas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan etika farmasi yang berlaku, dan dalam bidang kesehatan masyarakat. Selain itu juga diharapkan memiliki pengetahuan, keterampilan, sikap perilaku serta wawasan dan pengalaman nyata untuk melakukan praktik profesi dan pekerjaan kefarmasian di Puskesmas, melihat dan mempelajari strategi dan pengembangan praktik profesi apoteker di Puskesmas dan memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik dan pekerjaan kefarmasian di Puskesmas serta mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan tenaga kesehatan lain yang bertugas di Puskesmas. Kegiatan praktik profesi dilakukan salama dua minggu dengan tugas khusus yang diberikan berjudul Pola Peresepan Obat Antibiotik pada Pasien Poli Gigi Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru September 2018. Adapun tujuan dari tugas khusus adalah untuk mendapatkan pola penggunaan dan persentase penggunaan, serta jenis obat antibiotik pada pasien poli gigi di Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru.
ABSTRACTInternship at Kebayoran Baru District Health Center Period September 2018 aims to understand the role, duties, and responsibilities of pharmacists in Health Center in accordance with applicable laws and pharmaceutical ethics, and in the field of public health. Besides that, it is also expected to have the knowledge, skills, professionalism and insight and real experience to carry out professional practice and pharmacy practice at public health center and to see and study the strategies and development of pharmacist professional practices as well as to have a real picture of the problems of pharmaceutical practices and be able to communicate and interact with other health workers in Public Health Centers. This internship has been held for about two weeks with special assignment titled Pattern of Prescribing Antibiotic Drugs in Patients in Dental poly of Kebayoran Baru District Health Center period September 2018. The aims of the special assignment are to obtain patterns and percentage of use, as well as the types of antibiotic drugs in poly dental patients at the Kebayoran Baru District Health Center."
2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library