Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sri Ratih
Depok: Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fauziah
"Penelitian ini mencoba memusatkan kajian kepada kemampuan Manajemen Diklat Departemen Tenaga Kerja, dengan menganalisis sejumlah faktor yang diduga sangat dominan mempengaruhinya, yaitu kemampuan penyelenggara, widyaiswara, peserta, perencanaan kebutuhan diktat, kurikulum, sarana dan parasana, serta danalpembiayaan diklat.
Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, yaitu dengan cara mengungkapkan masalah-masalah yang terjadi, menganalisis sejumlah data, informasi, dan fakta dengan peneliti sebagai Human Instrument. Dari hasil penelitian tersebut ditemukan beberapa kesimpulan sebagai berikut :
Manajemen Diktat pada Pusdiklat Depnaker ternyata belum menunjukan keberhasilan baik dari segi efektivitas maupun dari segi efisiensi penyelenggaraan Diklat. Hal tersebut disebabkan oleh faktor-faktor utama yang mempengaruhinya yaitu; lemahnya kemampuan profesional penyelenggara, widyaiswara, kondisi awal peserta, lemahnya proses seleksi, kurang jelasnya penjabaran identifikasi training needs dalam kurikulum, pengelolaan sarana dan prasarana serta kurang optimalnya dana yang dikelola.
Dari kesimpulan yang dikemukakan diatas, maka ada beberapa rekomendasi penting yang dapat disampaikan sebagai berikut :
Pertama: Perlu dilakukannya reorientasi terhadap program Pusdiklat yang menitikberatkan kepada kemampuan sumber daya manusia Depnaker yang lebih profesional, perlu kerjasama dengan pihak swasta atau instansi lain dalam menganalisis kinerja lulusan yang ada saat ini.
Kedua: Perlu peningkatan kemampuan Manajemen Diklat, terutama dalam rangka persiapan pelaksanaan Undang-Undang No, 22 Tahun 1999.
Ketiga: Dipihak peserta perlu dilakukan semacam tes masuk dalam proses penentuan peserta sehingga proses tersebut berjalan transparan dan obyektif.
Keempat: Perlu dikembangkan program diklat bagi peserta dengan biaya sendiri sesuai dengan Kepress No.38/1991, dan perlu dikembangkan sistem informasi manajemen SDM dilingkungan Depnaker dalam rangka perencanaan karir pegawai Depnaker dimasa yang akan datang."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amiruddin Maula
"Pengembangan pegawai merupakan salah satu tugas pokok setiap instansi untuk meningkatkan kinerja pegawai yang melayani kepentingan masyarakat. Dalam rangka itulah dilaksanakan pendidikan dan pelatihan yang melibatkan semua unsur yang berkepentingan dalam instansi tersebut.
Di lingkungan Depdiknas (nama Depdikbud berubah menjadi Depdiknas dalam Kabinet Persatuan Nasional 1999-2000), usaha pengembangan pegawai dilaksanakan oleh suatu lembaga Pendidikan dan Pelatihan yang dikenal dengan nama Pusdiklat Pegawai Depdiknas atau lengkapnya adalah Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Departemen Pendidikan Nasional. Pada Pusdiklat inilah pegawai baik yang dari tingkat pelaksana sampai pejabat diberikan pendidikan dan pelatihan yang berkenaan dengan peningkatan kemampuannya pada bidang yang merupakan tugas dan tanggung jawabnya di tempat Ia bekerja. Dalam tesis ini penulis mencoba untuk memberikan gambaran tentang keadaan kinerja pegawai pada Pusdiklat Depdikbud pada tahun 1998 dengan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai.
Tesis ini dimaksudkan untuk dapat memberikan bahan secara deskriptif tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan keberhasilan Pusdikiat Pegawai Depdiknas dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Untuk itu maka dilakukan penelitian dengan mengusahakan informasi baik secara lisan maupun tertulis dari pihak-pihak yang berwenang pada Pusdiklat dan pimpinan teras Depdikbud.
Dalam penelitian, penulis menemukan bahwa faktor penilaian prestasi kerja, pendidikan dan pelatihan, pengembangan karier dan tingkat pendidikan pegawai mempunyai pengaruh terhadap upaya peningkatan kinerja pegawai pada Pusdiklat. Adanya pengaruh ini telah dinyatakan oleh para pegawai Pusdiklat Pegawai Depdiknas yang dihasilkan dari pengisian kuesioner secara sampel.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas maka penulis menyarankan agar Pusdiklat Pegawai Depdiknas memperhatikan peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan penilaian prestasi kerja, pendidikan dan pelatihan, pengembangan karier dan tingkat pendidikan formal pegawai, sehingga kinerja pegawai Pusdiklat Pegawai Depdiknas akan lebih meningkat dan menghasilkan prestasi yang diinginkan."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
T4745
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rokhmat
"ABSTRAK
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional Pertahanan merupakan unsur pelaksana sebagian tugas dan fungsi dari Badan Pendidikan dan Pelatihan Departemen Pertahanan yang dipimpin oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan, yang mempunyai tugas melaksanakan pendidikan dan pelatihan di bidang teknis fungsional pertahanan. Pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan adalah untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia pendukung pertahanan bagi Departemen Pertahanan Republik Indonesia, dalam rangka melaksanakan fungsi pemerintahan di bidang pertahanan sesuai Undang-undang RI nomor 34 tahun 2004.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa kesesuaian antara tingkat harapan peserta pendidikan dan pelatihan dengan tingkat kinerja yang telah ditunjukkan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional Pertahanan sebagai penyelenggara pendidikan dan pelatihan. Jenis pendidikan dan pelatihan yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan XII Tahun Anggaran 2006. Penelitian ini menggunakan metode Importance and Performance Analysis, yaitu suatu pengukuran yang membandingkan tingkat harapan/kepentingan dengan tingkat kinerja/pelaksanaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Survey dengan pengukuran dan pengumpulan data dilakukan sesuai skala Liken (I - 5).
Kesimpulan dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja yang ditunjukkan PusdikIat Tekfunghan Badan Pendidikan dan Pelatihan Departemen Pertahanan dalam menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV secara umum sudah sesuai harapan peserta pendidikan dan pelatihan dengan tingkat kesesuaian sangat baik antara 83 % sampai dengan 94 %. Hal ini dapat dilihat juga dari perhitungan tingkat kepuasan berupa nilai gap sebesar - 0,44 (lebih besar dari - 1). Namun demikian berdasarkan hasil pemetaan Diagram Kartesius terdapat factor-¬faktor yang sangat penting namun belum dilaksanakan dalam penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan XII. Tahun Anggaran 2006, yaitu kurang dalam hal kelengkapan audiovisual dan alat-alat tulis, penerangan lampu, pengukuran jam belajar, kompetensi Widyaiswara, kompetensi karyawan administrasi, dan kompetensi pars Pembina, birokrasi yang tidak efisien, kurangnya pelayanan kesehatan, dan kurangnya lembaga dalam menghargai keberadaan peserta pendidikan dan pelatihan. Oleh karena itu perlu adanya evaluasi terhadap faktor-faktor tersebut untuk lebih meningkatkan kinerja Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional Pertahnan dalam menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat IV.

ABSTRACT
Education and training center of Defense technical function is an institution which executes several duties and functions of the education and training section of the Department of Defense of the Republic of Indonesia. The center is led by the head of education and training who is in charge of administering education and training in the field of defense technical functions. Such education and training are aimed to meet the needs of human resources encouraging defense for the Department of Defense of the Republic of Indonesia in accordance with the governmental functions in the field of defense which is stated in the statute no. 34 year 2004.
This research is aimed to identify and analyze the suitability between the expectancy level of education and training participants and the performance level of the education and training center of defense technical function as the executor of the education and training. The object of this research is the leadership education and training level N, I2th Batch, Fiscal year 2005. The research uses the importance and performance analysis method- a measurement that compares the expectancy/importance level with the performance/execution level. The research also uses survey method for the data measurement and collection based on Likert scale (1-5).
The result of the research shows that the performance indicated by the education and training center of defense technical function in managing the leadership education and training level IV generally meets the participant' expectancy with a satisfactory level of suitability from 83% to 94%. It can be observed from the calculation of the satisfaction level in a form of gap score reaching -0,44 (higher than - 1). However, according to Cartesian diagram, there are some important elements which have not been implemented in the leadership education and training lever IV, 12th Batch, Fiscal year 2004. They are lack of audiovisual devices and stationary, poor lighting, unorganized training schedule, lecturer competence, administration staff competence, mentors' competence, inefficient bureaucracy, insufficient healt service, lack of institution's appreciation towards the participant' existence. Therefore, an evaluation to those element is required to enhance the performance of the education and training center in organizing Leadership Education and Training Level IV.
"
2007
T20784
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fachry Alusy
"Pembangunan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) sebagai tantangan dan tuntutan di era globalisasi yang rnenjadikan perubahan yang sangat cepat, merupakan suatu kebutuhan yang sangat mendesak. Pengembangan SDM dilakukan dan dihasilkan melalui program pendidikan dan pelatihan (diklat) yang merupakan cara yang strategis bagi peningkatan kualitas manusia serta harkat, martabat dan kesejahteraannya.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan Studi Evaluasi Penyelenggaraan Diklat Auditor Ahli pada Pusdiklat Pegawai BPK-RI. Evaluasi terhadap pelaksanaan diklat ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana efektivitas penyelenggaraan diklat baik yang menyangkut jenis layanan (layanan penyelenggara dan dukungan sarana dan prasarana) maupun mengenai layanan proses belajar mengajar (kebutuhan diklat, kurikulum dan widyaiswara).
Evaluasi dilakukan dengan mengadakan penelitian untuk menguji efektivitas penyelenggaraan diklat tersebut dan dalam penelitian ini melibatkan 60 responden yang dipilih dari 308 orang yang merupakan populasi penetitian.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptip statistik untuk menganalisis dan mendiskripsikan persepsi peserta terhadap pelaksanaan penelitian yang meliputi aspek kebutuhan diklat, kurikulum, peserta diklat, penyeienggara, widyaiswara, sarana dan prasarana serta pendanaan, sedangkan uji perbedaan yang berupa pre-test dan post-test digunakan untuk menguji pengaruh pelatihan dalam meningkatkan pengetahuan peserta.
Hasil penelitian memberikan gambaran mengenai hasil uji t-test yang menunjukkan perbaikan yang signifikan bagi para peserta Diklat Auditor Ahli dalam mengikuti program pelatihan. Selain itu juga studi evaluasi penyelenggaraan diklat secara umum menunjukkan relatif telah berjalan cukup baik, hal tersebut tampak dari skor penilaian atas layanan penyelenggaraan yang meliputi layanan administrasi dan penyediaan sarana dan prasarana, demikian juga dalam hal layanan proses belajar mengajar yang meliputi penilaian terhadap kebutuhan diklat, kurikulum dan tenaga pengajar/widyaiswara."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T380
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library