Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhyin
"Studi pengelasan titik dari dua baja yang berbeda jenis baja SPCD (Steel Plat for Cold Drawing) dan baja SSPDX (Steel Sheet Plat for drawing Extra) serta pengaruh arus dan tekanan elektroda, merupakan suatu hal yang sangat penting, karena seringkali sifat mekanik pada penyambungan dua plat baja yang berlainan jenis menjadi satu akibat las titik (resistance spot welding), terutama pada komponen yang dapat mengalami beban statis dan dinamis, berkaitan langsung dengan keberadaan nugget (manik las) dan daerah pengaruh panas (Head Affected Zone = HAZ). Pada las titik terdapat parameter-parameter yang mempengaruhi hasil pengelasan, diantaranya tekanan elektroda dan besarnya arus pengelasan. Teknik yang digunakan untuk mengamati perilaku nugget dan daerah pengaruh panas adalah mikroskop optik dan scanning electron microscope (SEM), Perubahan sifat mekanik akibat adanya pengerasan pada nugget dan daerah pengaruh panas diamati melalui kekerasan bahan Vikers dan pengujian tarik geser.
Dari hasil pengamatan dengan mikroskop optik menunjukkan bahwa struktur mikro dan kekerasannya akibat siklus termal pengelasan, pada daerah pengaruh panas terjadi perubahan besar butir kristal ( lebih kecil ) dan kekerasannya ( lebih tinggi ) jika dibandingkan degan logam induk. Sedangkan hasil pengamatan. foto mikro distribusi unsur dengan scanning electron microscope terdapat distribusi Mangan (Mn) pada daerah pengaruh panas dan nugget baja SSPDX lebih kecil dibandingkan dengan distribusi Mangan pada daerah pengaruh panas dan nugget baja SPCD. Kemampuan dalam menahan beban tarik geser pada pemakaian arus listrik 7,15 kA rendah, sedangkan pada arus 9.10 kA dan 11,15 kA berhasil karena mampu menahan beban tarik geser yang cukup besar dengan tekanan elektroda masing-masing 140 kg/mm2, 170 kg /mm2 dan 220 kg/mm2."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Subowo
"ABSTRAK
Dalam industry perakitan bodi kendaraan (Otomotif), Las Tahanan Titik (Resistance Spot Welding) banyak dipakai untuk penyambungan komponen bodi, yaitu dengan cara pemanasan disertai penekanan. Demikian pula yang dilakukan di PT Toyota Astra Motor, dimana pengambilan specimen dan pengelasan dari penelitian ini dilakukan.
Bahkan komponen yang banyak dipakai pada bodi kendaraan Kijang adalah plat baja karbon rendah SPCD (Cold Rolled Steel Sheet) dengan ketebalan 0,8mm, sedang peralatan las yang dipakai adalah model Portebel Type YR-500 SAZ-1 DY 9. Spesimen di las dengan parameter pengelasan dibuat sama atau konstan seperti yang dilakukan dalam perakitan bodi kijang. Pengelasan dilakukan pada satu titik dan dua titik, untuk yang dua titik jarak antar titik las dibuat variasi.
Pengaruh siklus termal akibat laku panas dari proses las, secara metalurgi daerah hasil sambungan las mengalami perubahan, makin dekat dengan Manik Las Nugget, butiran semakin besar, begitu pula dengan kekerasannya semakin tinggi.
Pengaruh jarak antar nugget terhadap uji tarik, terjadi peningkatan seiring dengan semakin lebar jarak antar nugget.
Terhadap uji fatik terjadi peningkatan siklus seiring dengan penurunan tegangan dan terjadi batas limit pada pembebanan.
"
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
OKKY HELJA OCTORA SR
"Sifat mampu bentuk baja lembaran merupakan salah satu kemampuan yang diperlukan dalam proses manufaktur. Dengan adanya sifat mampu bentuk yang baik, ditunjang dengan faktor – faktor yang sesuai, maka industri lembaran baja dapat semakin berkembang. Salah satu faktor yang sangat penting dalam proses manufaktur adalah tingkat laju aliran regangan dari material. Dalam sebuah studi, diketahui bahwa untuk memperoleh informasi mengenai laju aliran regangan dari material adalah dengan melakukan uji regangan dengan tiga kecepatan pukulan yang berbeda dalam uji stretching dengan menggunakan ujung punch berbentuk hemispherical. Selain itu, forming limit curve (FLC) digunakan sebagai acuan dalam pembentukan lembaran baja, sehingga akan dilakukan studi korelasi antara kecepatan pukulan terhadap FLC0. Pengujian kali ini akan berfokus pada evaluasi pengaruh kecepatan punch terhadap pembentukan FLC0 dengan material yang digunakan 2 lembar baja karbon rendah tipe SPCD 1 mm dan SPCE 0.35 mm. Material uji sebelumnya dilakukan penandaan dengan pola lingkaran ukuran diameter 2 mm pada permukaannya. Pengujian metode Nakazima dilakukan menggunakan alat universal sheet metal testing machine kapasitas 12 tonF, dengan hasil uji berupa grafik kurva batas pembentukan (FLC).
......Formability sheet metal is one of capabilities that needed in the manufacturing process. With a good formabilty of sheet metal, supported by appropiate factors, industry of sheet metal forming can be develop further more. One of the most important factors in the manufacturing process, especially formability sheet metal, is the strain flow rate of material. It is known that to obtain information about strain rate of the material is to perform formability test known as stretching test that in this study with a three different punch speeds using a hemispherical punch. In addition, the forming limit curve (FLC0) is used as a reference in the formation of steel sheets, because of that, it will be perform study that carried out correlation between speed punch and FLC0. This study will be focus on evaluating the effect of punch speed on the formation of FLC0 used low carbon steel sheets of  1 mm SPCD type and 0.35 mm SPCE type. Sample was marked with a 2 mm cirlce pattern on its surface. The Nakazima test method was carried out using a universal sheet metal testing machine with a capacity of 12 tonF with a graph of FLC0 as a result.

"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library