Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Alifa Amalia Ilmi
"
Sebuah proyek konstruksi terdiri dari banyak kegiatan. Agar lebih mudah dikelola, kegiatan dibagi menjadi lebih kecil yang disebut paket pekerjaan. Sementara pekerjaan pada proyek konstruksi dan unsur-unsurnya relatif sama dan ini dapat di standardisasi dan digunakan sebagai dasar untuk program universal untuk pekerjaan konstruksi. Standarisasi WBS akan memungkinkan otomatisasi proses perencanaan proyek dan karenanya akan meminimalkan terjadinya kesalahan manajemen biaya pada proyek. Tujuan dari penerapan ini adalah untuk mengembangkan standar kamus dan checklist berbasis WBS untuk perencanaan estimasi biaya pada pekerjaan pelabuhan laut, mengidentifikasi sumber yang berpotensi dapat berdampak pada cost overrun suatu proyek. Metode penelitian ini menggunakan metode survei kepada para pakar pelabuhan laut untuk mengetahui standar kamus dan checklist berbasis WBS. Survei divalidasi oleh para pakar sebagai dasar dalam pengembangan standar kamus dan checklist WBS. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi acuan standar kamus dan checklist berbasis WBS pada proyek konstruksi pelabuhan laut untuk perencanaan estimasi biaya.
A construction project consists of many activities. To be more easily managed, activities are divided into smaller called work packages. The elements of construction project work are relatively similar, and these can be standardized and used as a basis for a universal program for construction project. The WBS standards can be developed into a dictionary and checklist that will help the project planning process and is expected to minimize the occurrence of cost management errors on the project. The purpose of this research is to develop a dictionary and checklist standard based on Work Breakdown Structure (WBS) for planning cost estimates for seaport project construction, identifying sources that can potentially have an impact on a project's cost overrun. This research method uses a survey method to seaport expert’s validation and interviews using questionnaires to find the WBS-based dictionary and checklist standards. This research is expected to be a standard reference dictionary and checklist based on Work Breakdown Structure (WBS) at seaport construction projects for cost estimation planning."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Junita Taskia Amin
"
ABSTRAKPekerjaan arsitektur dan interior pada konstruksi stadion merupakan salah satu elemen terpenting. Stadion dituntut tidak hanya memiliki fasilitas olahraga yang baik dan fasilitas yang nyaman untuk penonton, tetapi juga harus memiliki arsitekturdan interioryang indah dan unik. Oleh karena itu, perencanaan pembangunan asrsitektur dan interior pada konstruksi stadion perlu dibuat secara detail agar proses konstruksi dapat berjalan lebih baik dan efeketif. Perencanaan tersebut dengan menggunakan WBS (Work Breakdown Structure) dengan mengurai pekerjaan ke dalam elemen-elemen pekerjaan yang lebih kecil agar kesalahan dapat diminimalisir. Dalam penelitian ini membahas mengenai perencanaan aktivitas dan sumber daya pada pekerjaan arsitektur dan interior stadion dengan melakukan pengembangan terhadap kamus dan checklist berbasis WBS (Work Breakdown Structure). Penelitian ini menghasilkan Kamus WBS dan Checklist pada pekerjaan arsitektur dan interior stadion untuk perencanaan K3 dimana hasil tersebut telah menjawab Research Questionyang sebelumnya telah dibuatyang diolah dari WBS pekerjaan arsitektur dan interior Stadion yang terdiri dari enam tingkat yaitu nama proyek, rumpun pekerjaan, jenis pekerjaan, paket pekerjaan, aktivitas, dan sumber daya.
ABSTRACTArchitectural and interior work in stadium construction isone of the most important elements. The stadium is required not only to have good sports facilities and facilities that are comfortable for spectators, but also must have beautiful and unique architecture and interiors. Therefore, architectural and interior development planning in stadium construction needs to be made moredetail so that the construction process can run better and more effectively. The planning is using WBS (Work Breakdown Structure) by breaking down the work into smaller work elements so that errorscan be minimized. This researchdiscusses the planning of activities and resources on stad.ium architectural and interior work by developing a dictionary and checklist based on WBS (WorkBreakdown Structure). This research resulted in a WBS Dictionary and Checklist ofArchitectural and Interior Work in Stadium Construction for Safety Planningwhichthe results have answered the Research Question previously madeand is developed based fromthe WBS of Architectural and Interior Work in Stadium Construction that consists of six (6) levels such as project name, division, sub of work, work package, and resource."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Benna Febrysha Azzahra
"Masifnya pembangunan infrastruktur sumber daya seperti bendungan merupakan pilihan yang strategis yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia mengingat masih banyaknya sumber daya air yang belum dimanfaatkan secara optimal. Pembangunan bendungan sendiri merupakan pekerjaan yang sangat kompleks karena terdiri dari beberapa bangunan, tidak terkecuali pada bangunan fasilitas pendukung konstruksi bendungan yang memiliki peran vital dalam tahapan pembangunan bendungan utama. Perencanaannya harus dilakukan dengan menyeluruh dan jelas karena dapat mememngaruhi peluang dan risiko terjadinya kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja dapat mengakibatkan kerugian baik dari segi biaya dan waktu sehingga menganggu keberhasilan proyek. Oleh karena itu dibutuhkan pengembangan lebih lanjut berbasis WBS (Work Breakdown Structure) yang terstandarisasi dengan pembuatan kamus WBS dan checklist. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif diharapakan pengembangan WBS ini dapat menjadi pertimbangan pembuatan perencanaan K3 pada pekerjaan fasilitas pendukung bendungan sehingga pembangunan fasilitas pendukung bendungan secara keseluruhan dapat berjalan dengan baik dengan meminimalisir kecelakaan kerja selama proses konstruksi.
The massive resource infrastructure development such as dams is a strategical choice made by Indonesia government considering there are still a lot of water resources that have not been used optimally. Dams construction itself is a complex works because it consists of several buildings and support facilities no exception which has a vital role in the main dam construction stage. The planning must be done thoroughly and clearly because it can affect the opportunities and risks of work accidents. Work accidents can result in losses, both in terms of cost and time so as to disrupt the success of the project. Therefore, we need further development based on WBS (Work Breakdown Structure) which is standardized by making a WBS dictionary and checklist. By using qualitative approach, it is expected that this WBS development can be a consideration for making safety planning in dam supporting facilities so that a whole support facilities dam construction run as well by minimizing work accidents during the construction process.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ratu Safira Ramadhanty
"
Pada suatu proyek konstruksi, dibutuhkan sumber daya dan metode untuk menjalankan setiap elemen pekerjaan yang ada. Perencanaan sumber daya menjadi penting karena dapat meningkatkan kualitas manajemen dari proyek itu sendiri. Perincian pekerjaan hingga tingkat paling spesifik dapat meminimalisir risiko kejadian kecelakaan dan secara tidak langsung dapat meningkatkan kinerja K3. Namun di luar sana, masih banyak proyek yang tidak merincikan hal tersebut. Maka dari itu, pada penelitian ini, diuraikanlah seluruh elemen pekerjaan menjadi sumber daya dengan berbasis WBS (Work Breakdown Structure). Metodologi yang digunakan adalah validasi ahli, survei responden dan wawancara dan dianalisis menggunakan analisis statistik dan analisis inferensial. Dari penelitian ini, akan menghasilkan kamus WBS dan checklist dan faktor Risiko dominan pada pekerjaan mekanikal dan elektrikal pada stadion.
In a construction project, resources and methods are needed for each element of the existing work. Resource planning is important because it can improve the quality of management of the project itself. Job breakdown to the most specific level can minimize the risk of accidents and indirectly improve safety performance. But on the other hand, there are still many projects that do not specify this. Therefore, in this study, all elements of work are described as resources based on WBS (Work Breakdown Structure). The methodology used is expert validation, respondent surveys and interviews and analyzed using statistical analysis and inferential analysis. From this research, will produce a WBS dictionary and checklist and dominant risk factors in mechanical and electrical work at the stadium.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library