Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 37 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Achmad Wahyudi
"TNI sebagai kekuatan inti pertahanan negara mempunyai unit Satuan Siber TNI (Satsiber TNI). Namun Satsiber TNI mempunyai kendala dalam pemenuhan tenaga sumber daya manusia yang memiliki kualifikasi di bidang siber dan berdampak pada kosongnya beberapa jabatan. Sistem rekrutmen yang berjalan saat ini masih menggunakan metode tradisional. Oleh karena itu, perlu adanya aplikasi sistem penunjang keputusan dalam proses rekutmen Satsiber TNI. Metode yang dapat digunakan dalam membangun SPK adalah metode AHP dan TOPSIS. Tujuan dari penelitian ini membangun sistem penunjang keputusan berbasis website untuk memilih calon anggota Satsiber TNI menggunakan metode AHP dan TOPSIS. Penelitian ini menghasilkan aplikasi sistem penunjang keputusan yang lebih efektif dan efesien dalam proses rekrutmen calon anggota Satsiber TNI."
Yogyakarta: Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (P3M) STTA, 2022
620 JIA XIV:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
M. Hardiansyah Shodiq
"Karena kenyataan bahwa perdagangan komoditas batubara Indonesia sangat menarik dalam keadaan pasar global saat ini, industri jasa surveyor independen berkembang. Untuk memastikan transaksi bisnis mereka, penambang, penjual, dan pembeli dapat memperoleh manfaat besar dari layanan surveyor independen. Tujuan dari pekerjaan ini adalah mengembangkan sistem pendukung keputusan dalam pemilihan layanan surveyor yang berbeda menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preferences by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Data dikumpulkan dari 5 perusahaan perdagangan batubara (lokal dan ekspor) di Indonesia. Penentuan kriteria dan sub-kriteria dibangun di atas batubara di Indonesia dengan kuesioner tertutup dan semi terbuka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa reputasi perusahaan, harga, kualitas & kuantitas, dan layanan mempengaruhi pemilihan surveyor independen. Setiap variabel memiliki pengaruh yang signifikan.

Due to the fact that Indonesia's commodity trade of coal is particularly appealing in the current state of the global market, the independent surveyor service industry is expanding. In order to ensure their business transactions, miners, sellers, and buyers can benefit greatly from independent surveyor services. The objective of this work is developing decision support system in selection different surveyor services using Analytical Hierarchy Process (AHP) and Technique for Order Preferences by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) method. The data is collected from 5 coal trading companies (local and export) in Indonesia. The determination of criteria and sub-criteria is built on coal in Indonesia with closed and semi-open questionnaires. Results from this study show that company reputation, prices, quality & quantity, and services sharing influence the selection of independent surveyor. Every variable has a significant influence."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahmi Ramadhan Putra
"Penelitian ini bertujuan untuk merancang kerangka kerja inovasi disrupsi di industri otomotif dan memilih teknologi disruptif untuk menunjang inovasi disrupsi, sehingga perusahaan petahana maupun perusahaan otomotif lainnya dapat mengembangkan sebuah inovasi disrupsi untuk dapat tetap bersaing di pasar. Dalam merancang kerangka kerja inovasi disrupsi di industri otomotif, digunakan metode Delphi yang dikombinasikan dengan skala likert serta diskusi dengan para ahli. Pemilihan teknologi disruptif menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan kriteria dan metode Technique for Others Reference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) untuk memilih alternatif. Hasil dari penelitian ini ialah kerangka kerja inovasi disrupsi di industri otomotif yang terdiri dari sembilan langkah, serta mobil listrik berkecepatan rendah sebagai alternatif yang dipilih untuk menunjang inovasi disrupsi.

This study aims to design a framework for disruptive innovation in the automotive industry and choose disruptive technologies to support disruptive innovation so that incumbent companies and other automotive companies can develop disruptive innovation to be able to remain competitive in the market. In designing the framework for disruptive innovation in the automotive industry, the Delphi method combined with a Likert scale was used as well as discussions with experts. The selection of disruptive technology uses the Analytical Hierarchy Process (AHP) method to determine the criteria and method of the Technique for Others Reference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) to select alternatives. The result of this study is a nine-step disruptive innovation framework in the automotive industry, as well as low-speed electric cars as alternatives chosen to support disruption innovation."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gandi Henra Laksana Bintang
"Penelitian ini dilakukan pada sebuah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang kemasan kertas dan kemasan fleksibel dengan produk utama bahan kemasan yang terbuat dari kertas dan plastik (film). Beberapa permasalahan terkait dengan pengiriman barang jadi ke pelanggan seperti bak unit pengiriman bocor yang mengakibatkan cacat pada barang jadi sehingga barang jadi ditolak customer, keterlambatan di loading perusahaan, keterlambatan pengembalian Packing Slip, kurang responsifnya pihak transporter terkait informasi pengiriman, risiko selama pengiriman ditambah lagi perusahaan telah beroperasi selama lebih dari 7 tahun namun KPI (key performance indicator) transporter tidak pernah ditentukan sebagai dasar untuk memilih transporter. Metode AHP-TOPSIS digunakan untuk menentukan KPI dan transporter mana yang menjadi prioritas untuk dipilih untuk operasional pengiriman barang jadi perusahaan. Penetapan kriteria dan subkriteria dibangun berdasarkan jawaban ahli dengan angket tertutup dan semi terbuka. Dari pengolahan data dengan menggunakan metode AHP dan TOPSIS diperoleh transporter terbaik yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan perusahaan dalam pengiriman barang jadi ke pelanggan manufaktur kemasan yang permintaannya semakin tinggi dari waktu ke waktu.

This research was conducted at a manufacturing company engaged in paper packaging and flexible packaging with the main products being packaging materials made of paper and plastic (film). Several problems related to the delivery of finished goods to customers such as a leaky shipping unit that resulted in defects in the finished goods so that the finished goods were rejected by the customer, delays in loading, delays in returning Packing Slips, lack of responsiveness of the transporter regarding delivery information, shipping risks plus the company has been operating for more than of 7 years but the KPI (key performance indicator) of the transporter has never been determined as the basis for selecting the transporter. The AHP-TOPSIS method is used to determine which KPIs and transporters are the priority to be selected for the company's finished goods delivery operations. Determination of criteria and sub-criteria is built based on expert answers with closed and semi-open questionnaires. From data processing using AHP and TOPSIS methods, the best transporter is obtained which is expected to be able to meet the company's needs in shipping finished goods to packaging manufacturing customers whose demand is getting higher from time to time."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Althaf F. Wibowo
"Skripsi ini membahas tentang pengukuran kesiapan sebuah klinik dalam menghadapi transformasi digital. Penelitian ini mengeluarkan hasil berupa framework perhitungan kesiapan digital yang mengukur 5 dimensi yaitu: infrastruktur fisik, infrastruktur non fisik, SDM, dukungan manajemen, dan budaya organisasi. Framework ini kemudian digunakan untuk menghitung kesiapan digital di sebuah klinik dimana ditemukan terdapat 8 sub-kriteria yang masih berada di bawah tingkat target, sehingga perlu dilakukan penyusunan langkah-langkah untuk dapat meningkatkan kesiapan digital. Kemudian dari proses penyusunan langkah dan penentuan langkah-langkah yang paling prioritas dikeluarkanlah rekomendasi agar klinik melakukan penambahan unit komputer, menyediakan anggaran digital tahunan, dan melakukan upgrade operating system.

This thesis discusses the measurement of a clinic's readiness to face the digital transformation. The research produces a digital readiness calculation framework that measures five dimensions: physical infrastructure, non-physical infrastructure, human resources, management support, and organizational culture. This framework is then used to calculate the digital readiness of a clinic, where it's found that there are 8 sub-criteria that are still below the target level. Therefore, it is necessary to develop steps to improve digital readiness. Then, from the process of compiling steps and determining the most priority steps, recommendations are issued for the clinic to add computer units, provide annual digital budget, and upgrade the operating system."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Imam Rais
"PDRB Indonesia setiap tahun semakin meningkat. Konstruksi yang merupakan salah satu sektor dalam PDRB juga meningkat. Sebesar 60% konstruksi di Indonesia membutuhkan beton. Oleh karena itu, perlu dilakukan pendirian pabrik beton. Salah satu aspek yang penting sebelum mendirikan pabrik beton ialah pemilihan lokasi. Terdapat tiga tahap dalam penentuan prioritas lokasi pabrik beton. Pertama adalah penentuan faktor yang mempengaruhi lokasi pabrik beton dan alternatif lokasinya. Terdapat 5 faktor utama penentuan lokasi pabrik beton, yaitu persaingan, akses, bahan baku, lahan, dan sosial lingkungan. Selanjutnya ialah penentuan bobot dari setiap lokasi dengan menggunakan fuzzy AHP. Faktor persaingan, akses, dan bahan baku memiliki bobot tertinggi. Terakhir ialah penentuan peringkat prioritas lokasi pabrik beton dengan menggunakan TOPSIS. Palembang merupakan prioritas utama lokasi pabrik beton di Sumatera bagian selatan.

GDRP in Indonesia always increases. Construction which is one of GDRP sector increases too. 60% of construction in Indonesia need concrete. Therefore, concrete batching plant have to be built. One of the aspect in building concrete batching plant is selection location of batching plant. There are 3 steps in selection of location of batching plant. First is selection the criteria which has the impact of batching plant location and the alternative of batching plant location. There are 5 main factors which have impacts in batching plant location include competitiveness, accessibility, material, land, and social and environment. Next step is calculation of weight for every criteria in selection of batching plant location with Fuzzy AHP method. Competitiveness, accessibility and material have the highest weights. Last step is make the rank of alternative in batching plant location with TOPSIS. The result is Palembang as the main priority for location batching plant in South of Sumatera.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S61235
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Kurniarso
"Tesis ini membahas tentang proses pemilihan program pemeliharaan dengan studi kasus di industri manufaktur rokok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah multi-criteria decision-making diantaranya metode Analytic Hierarchy Process AHP dan Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS).
Tujuan dari penelitian ini selain untuk mendapatkan program pemeliharaan yang sesuai dengan kondisi manufaktur dalam industri rokok, namun juga akan mempermudah manajer pemeliharaan khususnya di industri rokok dalam menentukan pilihan jika dihadapkan pada beberapa strategi pemeliharaan.
Hasil penelitian ini menghasilkan program pemeliharaan Condition-Based Maintenance CBM / Predictive Maintenance mendapat peringkat paling tinggi untuk dapat diimplementasikan dalam industri manufaktur rokok.

These paper discusses the process of selecting a maintenance program with case studies in the cigarette manufacturing industry. The method used in this research is multi criteria decision making, such as Analytic Hierarchy Process AHP and Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution TOPSIS.
The purpose of this study is to obtain a maintenance program that is appropriate to the manufacturing conditions in the tobacco industry, but will also make it easier for maintenance managers, especially in the tobacco industry to make choices if faced with some maintenance strategies option.
The result of this research ends on Condition Based Maintenance CBM Predictive Maintenance got the highest rating to be implemented in cigarette manufacturing industry.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48668
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Axel Reyhan Gerardy
"Indonesia merupakan salah satu negara terbesar di Asia Tenggara dengan jumlah penduduk lebih dari 200 juta jiwa. Indonesia terdiri dari banyak kota yang tersebar di tanah air. Kota-kota tersebut dihubungkan oleh lebih dari 500.000 kilometer jalan raya. Ada beberapa moda transportasi yang disediakan untuk bepergian ke kota lain atau berkeliling kota tertentu melalui jalan darat. Mobil adalah salah satu moda transportasi paling populer di Indonesia. Hal itu terlihat dari penjualan mobil di Indonesia yang memiliki angka tertinggi di antara negara-negara Asia Tenggara. Penjualan mobil di Indonesia telah mencapai lebih dari satu juta unit sejak tahun 2014. Namun, ada beberapa keadaan yang menyebabkan jumlah penjualan mobil turun. Dengan demikian, tingkat pendapatan di industri otomotif menurun. Untuk menutupi kekurangan pendapatan, perusahaan otomotif, termasuk TMMIN, perlu menerapkan pengurangan biaya untuk meningkatkan margin keuntungan. Saat ini TMMIN menghadapi kendala dalam proses pengecatan yang disebut dengan proses ED Paint. Proses ED Paint memiliki tingkat utilisasi yang rendah. Salah satu cara untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi adalah dengan mempertimbangkan beberapa proses untuk diproduksi di rumah (Make) atau untuk memproduksinya di pemasok (Beli). Selain itu, TMMIN juga ingin menggabungkan aset. Penelitian ini menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Other Reference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) untuk menentukan keputusan membuat atau membeli. AHP digunakan untuk memilih dan menilai kriteria sehubungan dengan keputusan membuat atau membeli dan TOPSIS diterapkan untuk memilih alternatif membuat atau membeli. Hasilnya dianalisis tentang pengurangan biaya yang akan diperoleh TMMIN.

Indonesia is one of the largest countries in Southeast Asia with a population of more than 200 million people. Indonesia consists of many cities spread across the country. The cities are connected by more than 500,000 kilometers of highways. There are several modes of transportation provided to travel to other cities or to get around certain cities by road. Cars are one of the most popular modes of transportation in Indonesia. This can be seen from car sales in Indonesia, which has the highest number among Southeast Asian countries. Car sales in Indonesia have reached more than one million units since 2014. However, there are several circumstances that caused the number of car sales to decline. Thus, the level of income in the automotive industry decreased. To cover the shortfall in revenue, automotive companies, including TMMIN, need to implement cost reductions to increase profit margins. Currently TMMIN is facing obstacles in the painting process called the ED Paint process. The ED Paint process has a low utilization rate. One way to reduce costs and increase efficiency is to consider multiple processes to produce in-house (Make) or to produce them at suppliers (Buy). In addition, TMMIN also wants to combine assets. This study uses the Analytical Hierarchy Process (AHP) and Technique for Other Reference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) to determine the decision to make or buy. AHP is used to select and assess criteria in relation to making or buying decisions and TOPSIS is applied to choose make or buy alternatives. The results are analyzed about the cost reduction that will be obtained by TMMIN."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bramanda Dwi Putra
"

Sektor transportasi adalah sektor konsumsi energi minyak terbesar dan penghasil emisi gas terbesar kedua di Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah Indonesia mengeluarkan keputusan presiden untuk mobil listrik di Indonesia, yang menargetkan untuk mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Beberapa kendala akan dihadapi dalam mengadopsi kendaraan listrik di Indonesia, salah satunya adalah kesiapan stasiun pengisian kendaraan listrik. Dengan nilai investasi tinggi dan beragam teknologi pengisian memaksa pemerintah untuk dapat memilih teknologi yang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memilih alternatif terbaik untuk memberikan rekomendasi bagi pemerintah Indonesia dalam memilih jenis stasiun pengisian yang tepat untuk Indonesia. Untuk mencapai tujuan tersebut, model berbasis hirarki telah dikembangkan dengan mempertimbangkan sembilan kriteria dan tiga alternatif, yaitu bertukar baterai, induktif, dan konduktif. Penelitian ini menggunakan metode gabungan dari proses hierarki analitik (AHP) dan teknik untuk preferensi pesanan dengan kemiripan dengan solusi ideal (TOPSIS). Analisis mengungkapkan bahwa alternatif pengisian konduktif memegang peringkat pertama di antara semua alternatif yang dipertimbangkan.

 


The transportation sector is the largest oil energy-consuming sector and the second-largest emitter of gas emissions in Indonesia. To overcome this, the Government of Indonesia issued a presidential decree for electric cars in Indonesia, which targets to accelerate the adoption of electric vehicles in Indonesia. Several obstacles will be faced in adopting an electric vehicle in Indonesia, one of which is the readiness of an electric vehicle charging station. With a high investment value and a variety of charging technology forces the government to be able to choose the right technology. The objective of this research is to select the best alternative to provide recommendations for the Indonesian government in choosing the right type of charging station technology for Indonesia. In order to accomplish the aim, a hierarchy-based model has been developed by considering nine criteria and three alternatives, namely battery swapping, inductive, and conductive. This research uses the combined method of analytic hierarchy process (AHP) and technique for order preference by similarity to ideal solution (TOPSIS). Analysis reveals that the alternative, ‘Conductive Charging,’ holds the first rank among all considered alternatives.

 

"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saleha Yuli Estiani
"ABSTRAK
Lokasi merupakan faktor yang sangat penting bagi keberlangsungan suatu usaha. Pemilihan lokasi untuk menjalankan kegiatan bisnis harus dilakukan dengan berbagai pertimbangan. Tujuan pada penelitian ini yaitu memilih tempat untuk relokasi serta pembelian aset gedung kantor cabang pada bank. Penelitian ini menggunakan metode AHP untuk mencari nilai bobot pada masing-masing kriteria dan alternatif. Bobot yang telah didapatkan kemudian digunakan sebagai matriks keputusan awal untuk dilakukan pemilihan keputusan menggunakan metode TOPSIS. Berdasarkan hasil penelitian, proiritas alternatif yang dipilih dari pengurutan menggunakan metode TOPSIS adalah Gedung BPD dengan nilai sebesar 0,974975. Faktor yang memiliki bobot tertinggi untuk kriteria pemiilhan lokasi pada relokasi dan pembelian aset gedung kantor cabang bank adalah Aspek Bisnis (0,45115) dengan bobot subkriteria yang tertinggi yaitu Lokasi Perkantoran (0,63219).

ABSTRACT
Location is very important factor for sustaianability for a business. Location selection to run business activity must be doing with some consideration. The aim of this research is to selecting site for relocation and purchased the assets of the building for bank branch office. This research is using AHP method to determine weighting value of each criteria and alternatives. The value then used as decision matrix to make a decision selection using TOPSIS method. Based on the results of the study, the alternative priority chosen from the ranking using TOPSIS method is Gedung BPD with a value of 0,974975. The factor that has the highest weighting for location selection criteria in relocation and purchased assets of the building for bank branch office is Business Aspect (0,45115) with the highest subcriteria weight is Office Location (0,63219)."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>