Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Edi Soerjanto
Abstrak :
Penelitian dilakukan untuk mengetahui daya saing satelit Indonesia, dengan metode deskriptif analitis. Dilakukan analisis terhadap strategi teknologi untuk mengidentifikasi posisi teknologi dan posisi bersaing yang dimiliki operator-operator satelit Indonesia. Identifikasi posisi teknologi dilakukan dengan melakukan audit teknologi terhadap ke-empat operator tersebut. identifikasi posisi bersaing dilakukan dengan meneliti faktor eksternal dan faktor internal terhadap operator satelit itu sendiri dan pengguna jasa satelit tersebut. Analisis terhadap faktor eksternal memperlihatkan daya tarik industri sedang analisa terhadap faktor internal akan memperlihatkan kekuatan bisnis operator satelit. Penelitian dilakukan terhadap ke-empat operator satelit Indonesia dan 12 perusahaan pengguna jasa satelit Indonesia, dengan cara pengisian Kuesioner. Hasil penelitian dikelola dengan software Expert Choice dengan metode Analytic Hierarchy Process dan Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) dan memperlihatkan status dan posisi teknologi dalam perusahaan operator satelit Indonesia. Dengan matriks GE dapat didentifikasikan posisi bersaing operator satelit Indonesia dalam industri satelit. Kemudian dengan teori Five Forces Porter dapat diketahui posisi operator satelit Indonesia di pasar Asia. Dengan mengetahui posisi teknologi, posisi bersaing dan posisi persaingan operator satelit Indonesia di pasar Asia, maka dapat dirumuskan strategi teknologi bagi ke-empat operator satelit tersebut untuk perbaikan sistem maupun manajemen pengelolaan teknologi dalam perusahaan agar dapat lebih mampu bersaing di pasar Asia. Audit teknologi merupakan proses yang berkesinambungan, sehingga basil analisa strategi teknologi terhadap operator satelit Indonesia yang dilakukan dalam penelitian ini belum mencerminkan daya saing satelit Indonesia secara permanen.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T8496
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Syaiful Anam
Abstrak :
Batubara bitumen adalah salah satu komoditas ekspor non migas unggulan Indonesia. Dalam ekspor-impor antar negara-negara ASEAN tahun 2001, Indonesia adalah eksportir utama dengan volume ekspor sebesar 9,9 juta MT dan memiliki keunggulan kompetitif dengan nilai ekspor sekitar US$ 242 juta. PT. Berkala Internasional adalah perusahaan swasta, bergerak dalam bidang perdagangan dan pertambangan batubara, berskala menengah dan berorientasi ekspor. Tahun 2001 perusahaan telah mampu memproduksi 1,8 juta MT batubara dari tambang Bengkulu dan Kalimantan Selatan. Dari total produksi, sebesar 630.000 MT (35%) diekspor ke Malaysia, Philipina dan Thailand, sedangkan sisanya untuk pasar lokal di Pulau Jawa. Volume ekspor tersebut memenuhi pangsa 6,35% dari total ekspor Indonesia ke ASEAN. Penelitian dilakukan dengan pendekatan metode Evaluasi Faktor Eksternal dan Internal untuk menganalisis beberapa faktor lingkungan eksternal dan internal yang mempengaruhi aktivitas bisnis ekspor perusahaan. Selanjutnya dilakukan evaluasi dan penilaian faktor-faktor tersebut dengan pendekatan metode analisis SWOT untuk memperoleh gambaran obyektif tentang peluang dan ancaman serta kekuatan dan kelemahan yang dimiliki perusahaan. Berdasarkan evaluasi dan penilaian beberapa faktor internal dapat diketahui kekuatan yang dimiliki yaitu faktor lokasi tambang, ketepatan pengiriman, kapasitas utilitas, pelayanan order, rentabilitas dan Skala ekonomis. Sedangkan faktor keragaman produk, manajemen dan produktivitas sumber daya manusia, pengalaman karyawan serta kebijakan harga adalah kelemahan yang dimiliki perusahaan. Peluang potensial yang dapat dimanfaatkan dengan maksimal adalah terbukanya kawasan perdagangan bebas, perkembangan ekonomi regional, kemajuan di bidang teknologi industri serta kebijakan pemerintah yang kondusif. Sedangkan ancaman yang dihadapi perusahaan adalah faktor tingginya tingkat persaingan atau rivalitas di antara para pesaing industri batubara, kekuatan tawar menawar pihak pembeli dan kekuatan tawar menawar pernasok. Berdasarkan hasil analisis SWOT dapat diidentifikasi dan diketahui posisi bisnis perusahaan saat ini berada pada kuadran I (Growth Oriented Strategy) yangmendukung strategi pertumbuhan agresif dalam kinerja dan produktivitas menyeluruh termasuk, proses produksi, pemasaran, penjualan, pangsa pasar, pendapatan dan keuntungan perusahaan melalui alternatif strategi fokus baik biaya dan diferensiasi; peningkatan dan perluasan kapasitas dan efisiensi produksi; peningkatan dan pengembangan pangsa pasar maupun penetrasi pasar baru; pengembangan diversifikasi dan diferensiasi produk, proses produksi dan pemasaran; serta peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T10914
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library