Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hana Fairuza Adnan
"TikTok memiliki komunitas BookTok yang telah berkontribusi dalam peningkatan penjualan buku, yang tidak dapat dicapai oleh komunitas membaca online lainnya. Kekuatan BookTok dimanfaatkan sebagai ladang pemasaran buku, salah satunya dengan cara menyebarkan konten yang mengandung emotional appeal. Namun, masih terdapat kurangnya penelitian yang secara khusus mengkaji tanggapan audiens terhadap penggunaan emotional appeal dalam konteks pemasaran buku di platform tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana audiens menanggapi emotional appeal yang terkandung dalam video pemasaran buku Shawn Warner di TikTok. Penelitian kualitatif ini dilakukan dengan teknik pengumpulan data melalui data sekunder (komentar audiens) serta analisis tematik. Dari penelitian ini, ditemukan bahwa video Shawn Warner yang viral tersebut mengandung emotional appeal (sad appeal), yang memperlihatkan penulis dalam situasi yang menyedihkan. Penelitian ini menemukan bahwa audiens menanggapi hal tersebut dengan tiga cara, yaitu memberikan dukungan untuk menaikkan penjualan buku penulis, menunjukkan empati dan apresiasi, serta menunjukkan ketertarikan terhadap kualitas buku. Temuan ini menekankan pentingnya penggunaan emotional appeal dalam strategi komunikasi pemasaran buku yang melibatkan penulis, terutama untuk membangun koneksi dengan audiens serta menggugah empati mereka, sehingga mereka terdorong untuk membantu penulis tersebut.

TikTok has a BookTok community that has significantly contributed to increased book sales, a feat unmatched by any other online reading community. The power of BookTok has been leveraged as a platform for book marketing, particularly by promoting content with emotional appeal. However, there is a lack of research specifically examining audience reception of emotional appeals in book marketing on this platform. This study aims to explore audience reception of emotional appeals in Shawn Warner's book marketing videos on TikTok. This qualitative research uses secondary data (audience comments) and thematic analysis for data collection and interpretation. The viral Shawn Warner video contains a sad emotional appeal, depicting the author in a sorrowful situation. The study found that the audience responded in three main ways: offering support to boost the author's book sales, showing empathy and appreciation, and expressing interest in the book's quality. The findings emphasize the importance of emotional appeals in book marketing communication strategies involving authors. Such appeals can build connections with the audience and evoke empathy, encouraging them to support the author."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Utami
"Minat baca masyarakat Indonesia perlu terus diupayakan. Hal ini terlihat dari mayoritas data yang dilaporkan menunjukkan masih rendahnya minat baca masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengekplorasi peranan konten BookTok dalam meningkatkan minat baca Gen Z. Kreativitas para kreator dalam menyajikan ulasan membuat konten ini menarik untuk diteliti. Adapun penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang pengumpulan datanya dilaksanakan dari 29 April – 5 Mei 2024. Tahap klarifikasi data informan dilaksanakan dari 10 Mei – 9 Juni 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BookTok mampu meningkatkan minat baca yang ditinjau berdasarkan empat prinsip oleh Springer et al., (2017). Hal tersebut ditunjukkan melalui penyajian ulasan buku yang relevan dengan kebutuhan pembaca, penciptaan ruang bagi pembaca untuk saling berdiskusi dan berbagi pandangan, dan penyajian informasi di luar ulasan buku, di antaranya tantangan untuk mengulas buku, aplikasi pelacakan buku, seperti Notion dan Goodreads, tips untuk merawat buku dan mendekorasi rak buku. Dampak BookTok terlihat pada peningkatan frekuensi membaca dan kuantitas buku bacaan yang ditinjau berdasarkan indikator Dalman (2017). Dapat disimpulkan bahwa BookTok dapat menjadi wadah bagi pembaca untuk mengeksplorasi bacaan dan penulis baru melalui konten video pendek yang disesuaikan dengan karakteristik generasi muda saat ini yang dibuktikan dengan adanya peningkatan pada aspek frekuensi dan kuantitas buku bacaan.

Indonesian people's interest in reading needs to be continuously pursued. This can be seen from the majority of reported data showing the low interest in reading among Indonesians. This study aims to explore the role of BookTok content in increasing Gen Z's reading interest. The creativity of the creators in presenting reviews makes this content interesting to study. This research uses a qualitative approach with a case study method whose data collection was carried out from 29 April - 5 May 2024. The data clarification stage by informants from 10 May - 9 June 2024. The results showed that BookTok was able to increase reading interest based on four principles by Springer et al. (2017). This is shown through the presentation of book reviews that are relevant to readers' needs, the creation of spaces for readers to discuss and share their views, and the presentation of information beyond book reviews, including challenges to review books, book tracking applications, such as Notion and Goodreads, tips for caring for books and decorating bookshelves. The impact of BookTok is seen in the increase in reading frequency and quantity of reading books reviewed based on Dalman's (2017) indicators. It can be concluded that BookTok can be a place for readers to explore new readings and writers through short video content tailored to the characteristics of today's younger generation as evidenced by an increase in the aspects of reading frequency and quantity of books."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library