Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 21 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nuraida Muji Kurnia E. P.
"Kesenjangan pembangunan antar wilayah, terutama antara wilayah timur dengan wilayah barat, masih menjadi isu strategis yang harus ditemukan strategi dan upaya untuk meminimalisirnya. Hal ini disebabkan sebagian besar wilayah timur Indonesia merupakan daerah tertinggal dan kawasan perbatasan negara, yang masih memiliki kebutuhan tinggi untuk pembangunan infrastruktur, namun kapasitas fiskal rendah. Penelitian ini bertujuan untuk: 1 menganalisis pengaruh proporsi belanja modal terhadap ketersediaan infrastruktur listrik, air bersih, jalan aspal, dan akses menuju sekolah dasar dan puskesmas dengan menggunakan asumsi jarak terdekat dari permukiman; dan 2 menganalisis pengaruh ketersediaan nfrastruktur listrik, air bersih, jalan aspal, dan akses menuju sekolah dasar dan puskesmas terhadap pembangunan manusia. Penelitian dilakukan di 129 kabupaten/kota di wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua dalam rentang waktu tahun 2012 ndash; 2016. Metode penelitian menggunakan analisis kuadran dan analisis regresi linier dan berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi proporsi belanja modal maka ketersediaan infrastruktur akan semakin meningkat, dan semakin tinggi ketersediaan infrastruktur akan meningkatkan capaian pembangunan manusia pada setiap komponennya. Infrastruktur yang memiliki daya ungkit paling besar terhadap mayoritas komponen pembangunan manusia yaitu jalan aspal, sehingga menunjukkan bahwa konektivitas menjadi infrastruktur penting dalam pembangunan manusia. Namun demikian, berdasarkan hasil analisis kuadran, terdapat beberapa daerah yang memiliki proporsi belanja modal tinggi tetapi ketersediaan infrastruktur dasar rendah, dan daerah yang memiliki ketersediaan infrastruktur dasar tinggi namun capaian pembangunan manusia rendah. Oleh karena itu, diperlukan skema pengalokasian anggaran dan output infrastruktur yang tepat sehingga dapat memberikan dampak yang signifikan bagi pembangunan manusia.

Regional disparities still be a main issues of regional development that hasn rsquo t been resolved yet. This fact is due to the most of them are backwash area, which is has high demand for public infrastructure, but low fiscal capacity. This study examines 1 the effect of the local government expenditure on the availability of infrastructure electricity, clean water, asphalt road, and access to primary schools and medical health center and 2 the effect of the availability of infrastructure electricity, clean water, asphalt road, and access to primary schools and medical health center on human development index. There are 129 districts cities in Sulawesi, Maluku, and Papua in the period of 2012 ndash 2016 as an objects of this study. This study uses quadrant analysis and multiple regression analysis.
We find that the higher of local government expenditure, will increase the availability of infrastructure, and the higher of infrastructure rsquo s availability will increase human development index. The infrastructure which has the greatest leverage on the human development index is the asphalt road. It is indicate that connectivity becomes an important infrastructure in human development. Based on quadrant analysis results, there some types of regions, they are high local government expenditure with lack infrastructure rsquo s availability, and high infrastructure rsquo s availability with low human development index. Therefore, there is a need to improve the quality of budget allocation and output infrastructure schemes, so that it can give a significant impact on human development."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T52054
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Qomaryati
"Penelitian ini mengevaluasi dampak dari penguatan peran audit internal pemerintah dalam menurunkan kerugian negara di Indonesia. Sejak tahun 2014, peran internal audit yang awalnya hanya sebagai pemberi jaminan kualitas (objective assurance), diperkuat dengan peran konsultansi yang komprehensif dan melekat di setiap siklus penganggaran keuangan negara untuk memastikan tidak adanya penyimpangan dalam pengelolaan keuangan negara. Dengan menggunakan pendekatan difference-in-differences, studi ini menganalisa data kerugian negara yang ditetapkan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) di 492 kabupaten/kota dalam kurun waktu 2009-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan kebijakan penguatan peran internal audit dapat menurunkan kerugian negara di daerah-daerah yang memiliki rasio belanja modal terhadap total belanja yang relatif tinggi sebesar 0.435% dan signifikan pada tingkatan 1%. Temuan ini memperlihatkan efek positif dari peran pemberi jaminan kualitas dalam audit internal pemerintah dalam menurunkan kerugian negara di Indonesia.

This research evaluates the effect of strengthening government internal audits (APIP) roles on reducing state budget loss in Indonesia. Since 2014, the role of internal audit as a provider of objective quality assurance is strengthened by adding comprehensive consulting activities that are inherent in each cycle of state budget process to make sure there are no irregularities on managing the stage budget. By using the difference-in-differences (DID) approach, this study analyzes state budget loss data obtained from National Audit Board (BPK) in 492 cities/districts during 2009-2018. The results show that strengthening internal audits roles decreased state budget losses in the regions that have a relatively high capital expenditure by 0.435% and it is significant at 1% level. This finding shows the positive effect of adding a consulting role to government internal audit on reducing the state budget losses in Indonesia. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Nursakti Niko Rosandy
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh capital expenditure CAPEX dan market share terhadap tingkat laba per Regional di PT. Telekomunikasi Selular Telkomsel . Sampel penelitian ini adalah seluruh Regional 10 Regional selama tahun 2009-2016 8 tahun dengan jumlah observasi sebanyak 80. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan model regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa CAPEX dan market share mempunyai pengaruh positif terhadap tingkat laba. Dalam industri telekomunikasi bergerak, perusahaan harus memperhatikan permintaan baik dari aspek kebutuhan pelanggan dan aspek kebutuhan pengkinian teknologi secara rutin, oleh karena itu perusahaan harus lebih selektif dalam melakukan investasi. Pemilihan periode kinerja yang digunakan berperan dalam menentukan apakah CAPEX mempunyai pengaruh atau tidak terhadap tingkat laba, hal ini dibuktikan dalam pengujian model dengan menggunakan periode t-1 dan t-3. CAPEX tidak mempengaruhi tingkat laba pada periode t-1, sedangkan CAPEX mempunyai pengaruh positif terhadap tingkat laba pada periode t-3. Market share berpengaruh positif terhadap tingkat laba karena dengan market share yang besar, perusahaan memiliki kekuatan antara lain: skala ekonomi, kekuatan pasar, dan manajemen kualitas.

The research aims to examine the effect of capital expenditure CAPEX and market share on profits per Region in PT. Telekomunikasi Selular Telkomsel . This research uses all Regions 10 Regions during the year 2009 2016 8 years , resulting to 80 observations. This research uses panel data regression model. This research shows that CAPEX and the market share have a positive influence on profit. In mobile telecommunications industry, the company should considering the demand from the customer needs aspect and the regularly updated technology needs aspect, therefore the company should be more selective in making investments. The selection of performance periods used to play a role in determining whether or not CAPEX has any effect on profit, this is evidenced in model using t 1 and t 3 periods. CAPEX does not have influence on profit in t 1 period, whereas in CAPEX has a positive influence on profit in t 3 period. Market share has a positive influence on profit, with a large market share, the company has strengths including economies of scale, market power, and quality management.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miranda Hapsari
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur kepemilikan keluarga terhadap leverage dan capital expenditure di emerging market Indonesia. Pengujian hipotesis dilakukan dengan metode regresi Fixed Effect Least-Squares Dummy Variable Model LSDV terhadap 165 sampel perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2012-2016. Penelitian ini menemukan bukti empiris bahwa struktur kepemilikan keluarga mempunyai pengaruh negatif yang signifikan terhadap tingkat leverage dan struktur kepemilikan keluarga mempunyai pengaruh negatif terhadap keputusan investasi capital expenditure pada perusahaan publik di emerging market Indonesia.

ABSTRACT
This study aims to examine the effect of family ownership structure on leverage and capital expenditure in the emerging Indonesian market. The hypotheses are tested using Fixed Effect Least Squares Dummy Variable Model LSDV to a sample of 165 non financial companies listed on Indonesia Stock Exchange during the period 2012-2016. This research finds empirical evidence that the family ownership structure has a significant negative influence on the level of leverage and family ownership structure has a negative influence on capital expenditure investment decisions in public companies in the emerging Indonesian market."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50429
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aris Setiyanto
"This study examines the empirical relationship between capital expenditures and economic growth. It examines whether capital expenditures and accountability complement each other to encourage Indonesia's economic growth throughout 1990-2020. Using the autoregressive distributed lag (ARDL) bounds test, this study finds a cointegrated relationship between capital expenditure and economic growth in Indonesia during this period. In particular, capital expenditures have a negative impact on long-term growth. However, it is interesting that government capital expenditure with accountability shows a positive and significant effect on long-term growth. This demonstrates the importance of government accountability in managing government capital expenditures. This study implies that the government needs to increase accountability for the capital expenditures that have been realized to provide optimal benefits for Indonesia's economy in the long term."
Jakarta: Badan Pemeriksa Keuangan Direktorat Penelitian dan Pengembangan, 2021
332 JTKAKN 7:2 (2021)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Daffa Arkan Naufal
"Laporan magang ini disusun untuk menganalisis proses pengajuan belanja modal pada PT YFJ. PT YFJ merupakan salah satu anak perusahaan dari LKD Indonesia, sebuah perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) multinasional yang beroperasi di Indonesia. Fokus laporan magang ini adalah menganalisis sistem pengendalian internal pada proses pengajuan belanda modal pada PT YFJ. Analisis dilakukan untuk mengetahui apakah pengendalian yang ada sudah memadai atau belum, dengan mengidentifikasi risiko dan pengendalian yang telah dilakukan serta kesesuaiannya dengan Capex Policy PT YFJ. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengendalian internal pada proses pengajuan belanja modal PT YFJ sudah cukup memadai dan sesuai dengan kerangka teori dan aturan yang berlaku.

This internship report is prepared to analyze the application process of capital expenditure at PT YFJ. PT YFJ is one of the subsidiaries of LKD Indonesia, a multinational Fast Moving Consumer Goods (FMCG) company operating in Indonesia. The focus of this internship report is to analyze the internal control system in the capital expenditure application process at PT YFJ. The discussion begins with the identification of risks and controls based on activities during the capital expenditure application process. The analysis was conducted to determine whether the existing internal controls are adequate or not by identifying the risks and controls that have been implemented, as well as their compliance with PT YFJ's Capex Policy. The analysis results indicate that the internal controls in the capital expenditure application process at PT YFJ are adequate and have been carried out in accordance with the theoretical framework and applicable rules."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sinisuka, Ngapuli I.
"Studi keandalan analisis waktu hidup dan peninjauan ekonomis sejalan dengan gagasan untuk mengemilinasi satu sirkuit hantaran udara 150 kv menurut teknik value engineering untuk kasus transmisi kosambi baru-grogol akan memberikan keuntungan ekonomis yang nyata dan memperlihatkan keandalan yg dpt diterima. Analisis yg sederhana ini terdiri dari dua bagian yg pertama adalah berdasarkan data dan kejadian sedangkan yg kedua adalah analysisberdasarkan data riil rata-rata pd 68 sirkuit 150 kv yg ada di PT PLN (Persero) P3B area 2.Dari sisi pandang yg berlaku terhdap keandalan akan di dpt resiko ekonomis, ketersediaan dan life time yg dihubungkan dengan penghematan CAPEX yg dibandingkan dengan biaya tahunan dan persent value cash flow sebelum dan sesudah eliminasi satu sirkuit hantaran udara 150 kv."
Jurnal Teknologi, 2002
JUTE-XVI-1-Mar2002-17
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Desi Kartika
"Besarnya belanja pemerintah di bidang pengadaan barang/jasa, terutama sektor belanja modal menyebabkan pengadaan barang/jasa pemerintah rentan untuk terjadinya korupsi. Pemerintah di banyak negara termasuk Indonesia mengadopsi dan menerapkan Electronic Procurement (E-Procurement) untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas serta mengurangi angka kasus korupsi pengadaan. Pemerintah Indonesia menerapkan E-Procurement sejak 2008, akan tetapi penelitian terkait hal tersebut masih terbatas. Penelitian ini menguji sejauh mana efektivitas pelaksanaan E-Procurement mengurangi jumlah kasus korupsi pengadaan barang/jasa pemerintah di Indonesia. Dengan menggunakan model regresi negative binomial, penelitian ini menganalisis data panel kasus korupsi pengadaan barang/jasa pemerintah yang ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia dari tahun 2005 hingga 2018.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa provinsi-provinsi dengan rasio belanja modal yang tinggi lebih rentan terjadi korupsi pengadaan dan penerapan E-Procurement berdampak dalam mengurangi angka kasus korupsi pengadaan di provinsi-provinsi tersebut. Meskipun penerapan E-Procurement berdampak terhadap penurunan jumlah kasus korupsi, tetapi E-Procurement butuh perbaikan dan peningkatan yang berarti serta perlunya membangun pendekatan kolaboratif dengan pihak-pihak terkait.

The huge spending on public procurement, mainly on capital expenditure makes it is vulnerable to corruption. Many governments have adopted Electronic Procurement (EProcurement) to increase transparency, improve accountability, and reduce corruption with variable success. Government of Indonesia adopted E-Procurement in 2008, however limited research exist on the impact of E-Procurement in reducing corruption. This study attempts to assess the extent to which E-Procurement implementation in Indonesia reduced corruption cases in public procurement. By using negative binomial regression model, this research analyzes panel data on procurement corruption cases handled by the Indonesian Corruption Eradication Commission from 2005 to 2018.
The findings suggest that provinces with high capital expenditure ratio, are more vulnerable to corruption and implementation of E-Procurement was impactful on reducing the number of procurement corruption cases in such provinces. Although E-Procurement was impactful on diminishing corruption, but it requires a decent revamp and improvement of E-Procurement and also a collaborative approach with the key stakeholders."
Depok: Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mias Fatimatuzzahra
"Pengelolaan modal kerja berkaitan langsung dengan kegiatan operasional perusahaan untuk memproduksi barang. Untuk dapat mengelola modal kerjanya dengan baik, perusahaan harus mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi modal kerja. Dalam penelitian ini, beberapa faktor yang ingin dilihat pengaruhnya terhadap pengelolaan modal kerja adalah ukuran perusahaan, leverage, pertumbuhan perusahaan, cash flow, profitabilitas, capital expenditure, dan GDP. Sedangkan pengelolaan modal kerja dicerminkan dengan cash conversion cycle. Dengan mengambil sampel pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010 ? 2014, ditemukan adanya pengaruh yang signifikan dari ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan, cash flow, profitabilitas, dan GDP. Sementara untuk leverage dan capital expenditure tidak ditemukan adanya pengaruh yang signifikan.

Working capital management is directly related to the operations activity of the company to produce goods. To be able to properly manage its working capital, the company must determine what factors that can affect working capital. In this study, there are several factors that used to see whether it affects working capital management or not, such as firm size, leverage, firm growth, cash flow, profitability, capital expenditure, and GDP. Meanwhile, working capital management is reflected by the cash conversion cycle. By taking samples at manufacturing companies listed in Indonesia Stock Exchange period 2010 - 2014, found a significant effect of firm size, firm growth, cash flow, profitability, and GDP. As for leverage and capital expenditure did not reveal any significant effect.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2015
S61007
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>