Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 41 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Dian Fitriyani
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
S27851
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rajesh Gopinath
"ABSTRAK
Researchers have evolved several empirical studies with numerous statistical operations for processing of vast Climatic data. However, certain short comings exist in the methodologies as the efforts to quantify the high resolution observations is at most times inappropriate, inaccurate, tedious, complex and expensive. One of the most documented anthropogenic impressions on urban climate is the Urban Heat Island Intensity (U.H.I.I.). To facilitate a simpler and yet scientific understanding of this urban phenomenon: the current study introduces an accurate approach in terms of estimation. The present effort highlights the development of a new technique Simultaneous Extent Analysis (S.E.A.) as a precise representation of U.H.I.I., from the population characteristics of a huge parallel variable climatic database. It orients about the forecasting more specifically with the inception of Neural Network, and training upon a three year continuous knowledge database, using Levenberg Marquardt Backward Propagation method, and the Inference engine as Backward Chaining. The climatic data was a part of meteorological studies collected at half hourly intervals to analyze U.H.I.I. at Bangalore (India). The knowledge base upon training was tested and validated with the real time data for forecasting. The coefficient of correlation of 0.93 between the predicted and actual values is extremely good, thereby depicting that the efficiency of the model is good."
Pathum Thani: Thammasat University, 2018
607 STA 23:4 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dana Dharaniyadewi
"Pendahuluan. Sepsis merupakan suatu kondisi klinis yang serius dengan angka morbiditas dan mortalitas yang cukup tinggi. Procalcitonin (PCT) merupakan suatu penanda yang baik untuk diagnosis dini dan pengawasan infeksi. Studi ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemeriksaan PCT semikuantitatif terhadap kecepatan dan ketepatan pemberian antibiotik empirik awal serta mortalitas pada pasien sepsis.
Metode. Desain studi ini adalah uji klinis diagnostik acak yang merupakan suatu pragmatic trial. Subjek pada penelitian ini adalah semua pasien sepsis berusia 18 tahun atau lebih dengan atau tanpa tanda hipoperfusi atau disfungsi organ yang berobat ke Instalasi Gawat Darurat Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo. Subjek dirandomisasi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang diperiksa PCT semikuantitatif dan tidak diperiksa PCT semikuantitatif. Hasil pemeriksaan PCT semikuantitatif akan diberitahukan kepada dokter yang merawat pasien. Luaran primer yang dinilai pada studi ini adalah mortalitas 14 hari dan Luaran sekunder adalah kecepatan dan ketepatan antibiotik empirik awal. Penilaian ketepatan antibiotik empirik dilakukan oleh sorang Konsultan Penyakit Tropik Infeksi berdasarkan Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Hasil. Dua ratus lima subjek memenuhi kriteria inklusi. Sembilan puluh lima dari 100 subjek pada kelompok yang diperiksa PCT dan 102 dari 105 subjek pada kelompok yang tidak diperiksa PCT dimasukkan ke dalam analisis. Mortalitas ditemukan lebih rendah pada kelompok yang diperiksa PCT (RR 0,53; IK 95% 0,36–0,77). Kelompok yang diperiksa PCT memiliki kemungkinan lebih besar untuk mendapatkan antibiotik empirik < 6 jam dibandingkan kelompok yang tidak diperiksa PCT (RR 2,48; IK 95% 1,88–3,26). Ketepatan jenis antibiotik empirik hampir sama pada kedua kelompok (RR 0,99; IK 95% 0,92–1,08).
Simpulan. Pemeriksaan PCT semikuantitatif mempengaruhi mortalitas dan kecepatan pemberian terapi antibiotik empirik awal pada pasien sepsis, namun tidak mempengaruhi ketepatan terapi antibiotik empirik awal yang diberikan.

Introduction. Sepsis is a serious clinical condition with a considerable morbidity and mortality. Procalcitonin (PCT) is a good biomarker for early diagnosis and infection monitoring. The present study aimed to investigate the effect of semi-quantitative PCT test to the empirical antibiotic initiation time, the appropriateness of empirical antibiotics and mortality in septic patients.
Methods. Study design was randomized diagnostic trial which was also a pragmatic trial. Septic patients more than 18 years old with and without signs of organ hypoperfusion or dysfunction who were admitted to Cipto Mangunkusomo hospital emergency department in internal medicine unit were eligible. Subjects were randomly assigned to either a semi-quantitative PCT-examined (study group) or a control group. Semi-quantitative PCT test result will be informed to physician who were taking care of the patients. The primary outcome was 14-day mortality. Secondary outcomes were the time of initiation and appropriateness of empirical antibiotics. A Tropical Infection Consultant will assess the appropriateness of empirical antibiotics based on Pedoman Umum Penggunaan Antibiotik Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Results. Two hundred five patients met the inclusion criteria. Ninety five of 100 subjects from study group and 102 of 105 subjects from control group were included in analysis. Mortality risk was lower in study group (RR 0.53; 95% CI 0.36–0.77). The study group had a greater probability to have a first dose of empirical antibiotic in less than 6 hours compared to the control group (RR 2.48; 95% CI 1.88–3.26). No effect was seen in appropriateness of empirical antibiotics between groups (RR 0.99; 95% CI 0.92–1.08).
Conclusions. Semi-quantitative PCT examination affect the empirical antibiotic initiation time and mortality in septic patients, but not the appropriateness of empirical antibiotics.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sunarto
"Hasil pelapisan pada proses elektroplating sangat dipengaruhi oleh kecepatan perpindahan kation dari anoda ke katoda. Sedangkan kecepatan perpindahan kation tergantung dari harga defusivitas efektifnya. Selain dari pada itu hasil pelapisan juga tergantung pada kerapatan daya yang digunakan. Bila rangkaian peristiwa itu digabungkan, maka diperkirakan bahwa antara defusivitas efektif kation dengan kerapatan daya mempunyai hubungan cukup erat.
Untuk membuktikan peristiwa ini dilakukan penelitian pada proses perpindahan kation cu +2. Penelitian dilakukan pada bak kaca yang telah dilengkapi anoda, katoda, larutan elektrolit, somber DC dan peralatan ukur. Anoda dan katoda mempunyai ukuran panjang dan lebar masing-masing adalah 4,5 dan 4,2 cm. Jarak antara anoda dan katoda adalah 24 cm. Larutan elektrolit dibuat dari 1,5 gram CuSO4, 5H2O dalam 900 cm3.
Cuplikan cairan (larutan elektrolit) untuk setiap kali proses, diambil sebanyak 0,5 ml dengan pipet ukur pada posisi 3,6,9,12,15 dan 18 cm diukur dari anoda. Waktu untuk satu kali proses adalah 20 menit dan kerapatan daya yang digunakan 5,03 x 10-7, 6,11 x 10-7, 6,98 x 10-7, 7,42 x 10-7 dan 7,87 x 10-7 watt/cm2. Konsentrasi kation Cu+2 dalam cuplikan cairan untuk setiap kali proses dianalisis dengan alat AAS."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1998
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Elizabeth Intan Hapsari
"Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah mempengaruhi dinamika politik internasional. Seiring dengan semakin saling terkoneksinya komunitas global, diplomasi publik belakangan ini menjadi tren baru dalam praktik politik internasional. Hampir semua pemain kunci di setiap kawasan telah mencoba untuk mengembangkan resep diplomasi publik mereka sendiri, bersamaan dengan munculnya upaya konseptualisasi dari berbagai disiplin ilmu. Kajian literatur ini mempertanyakan tentang Bagaimana perkembangan literatur diplomasi publik? dan bermaksud untuk memetakan beraneka ragam pemahaman konseptual dan empiris mengenai diplomasi publik itu sendiri. Pemahaman konseptual umumnya berangkat dari dua disiplin ilmu, yakni Ilmu Komunikasi dan Ilmu Politik Internasional. Ilmu Komunikasi menekankan pada strategistrategi yang dapat dipergunakan untuk memperkaya khazanah komunikasi antaraktor, sementara Politik Internasional berfokus pada wujud kekuatan lunak (soft power) yang mempengaruhi pola komunikasi tersebut. Literatur-literatur empiris memberi pencerahan tentang bagaimana diplomasi publik dijalankan oleh negara-negara adidaya (superpower) dan kekuatan menengah (middle power) dalam politik internasional. Kajian literatur ini menemukan bahwa kebanyakan literatur konseptual yang telah dikaji masih belum menyentuh karakteristik interdisipliner dari diplomasi publik, sebagaimana telah ditunjukkan oleh literatur-literatur empiris. Hal ini memberikan kesan adanya mata rantai yang hilang di antara kedua kelompok literatur tersebut.

The advent of new information and communication technology has inevitably affected the dynamics of international politics. As global communities become more interconnected and enmeshed with one another, public diplomacy has recently become the new practical trend of international politics. Almost every key players in various region has concocted their own recipe of public diplomacy, with attempts at conceptualisation rising from disciplines. This literature review brings forward the question How is the development of literature on public diplomacy? and seeks to map out various conceptual and empirical accounts on public diplomacy. The conceptual accounts come mostly from two disciplines, i.e. Communications and International Politics. While Communications emphasises on the strategies that can be used to enrich communication between actors, International Politics focuses on the nature of soft power at play. The empirical literatures shed light on how public diplomacy has been conducted by superpowers and middle powers in international politics. This literature review found that the majority of conceptual literature reviewed has yet to touch the interdisciplinary nature of public diplomacy that empirical literatures have shown, giving a sense of missing link between the two camps of literatures."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"In Islamic jurisprudence, a comprehensive ethic has been formulated governing how business and commerce should be run, how accountability to God and the community is to be achieved, and how banking and finance is to be arranged. This Handbook examines how well these values are translated into actual performance. It explores whether those holding true to the system are hindered and put at a disadvantage or whether the Islamic institutions have been able to demonstrate that faith-based activities can be rewarding, both economically and spiritually."
Cheltenham, UK: Edward Elgar Publishing, 2017
297.273 HAN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sirajuddin Ahmad
1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aliyyus Syani
"Dekomposisi spektral telah diaplikasikan untuk interpretasi data seismik 3D dalam meningkatkan resolusi, meningkatkan visualisasi stratigrafi, memprediksi ketebalan lapisan tipis, mengurangi noise, dan mendeteksi langsung keberadaan hidrokarbon. Beberapa metode yang telah digunakan untuk melakukan dekomposisi spektral amplitudo antara lain: DFT (Discrete Fourier Transform), EMD (Empirical Mode Decomposition), CWT (Continuous Wavelet Transform) dan MPD (Matching Pursuit Decomposition).
Pada kasus ini, Metode Empirical Mode Decomposition digunakan untuk mendekomposisi suatu sinyal utama menjadi beberapa sub-sinyal yang bervariasi, yang memiliki berbagai macam frekuensi. Beberapa sub-sinyal tersebut biasa disebut IMF (Interinsic Mode Function). Kemudian dilakukan Hilbert Transform untuk setiap IMF.
Hasil yang didapatkan dari proses Spectral Decomposition dengan metode Empirical Mode Decomposition menunjukan distribusi channel pada daerah Stratton Texas terlihat cukup baik dan memiliki resolusi yang lebih baik dibandingkan metode konvensional seperti FFT.

Spectral Decomposition has been applied to the interpretation of 3D seismic data to enhance resolution, improved visualization of stratigraphic features, thickness estimation for thin beds, noise suppression, and direct hydrocarbon indication. There are variety of spectral decomposition methods. These include the DFT (Dicrete Fourier Transform), EMD (Empirical Mode Decomposition), CWT (Continuous Wavelet Transform) and MPD (Matching Pursuit Decomposition).
In this study, Empirical Mode Decomposition method is used to decompose a main signal into several sub signal, which has many types of frequencies. Some subsignals are usually called IMF(Interinsic Mode Function). Then do the Hilbert transform to each IMF.
The results of spectral decomposition with EMD method can show channel distribution in Stratton Texas Field more clearly and have better resolution than conventional methods such as FFT.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2011
S43801
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Iqbal
"Penelitian ini menganalisis tentang tingkat persaingan sistem perbankan di Indonesia dengan menggunakan pendekatan New Empirical Industrial Organization. Dalam mengukur tingkat persaingan sistem perbankan Indonesia penulis menggunakan Boone Indicator dan Model Panzar-Rosse. Sebagai robustness test penulis juga mengestimasi tingkat persaingan sistem perbankan Indonesia menggunakan Lerner Index. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 109 bank umum dengan periode pengamatan tahun 2006-2011. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persaingan yang terjadi pada sistem perbankan Indonesia adalah persaingan monopolistik.

This study analyzes the level of competition in the Indonesian banking system by using the New Empirical Industrial Organization approach. Boone Indicator and Panzar-Rosse Model employed to estimate level of competition in Indonesian banking system. As a robustness test, authors also estimate the Indonesian banking system competition using Lerner Index. The data used in this study is a 109 commercial bank with the observation period from 2006-2011. The results of this study show that the Indonesian banking system is in the monopolistic competition."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45966
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>