Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 18 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ibnu Soeprijo
"Tesis ini membahas evaluasi strategi komunikasi PKP INDONESIA dalam menjaring calon anggota legislatif perempuan. Kekuatan dan kendala dalam menjaring calon anggota legislatif perempuan pada pemilu 2009. Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa Visi dan Misi serta infrastruktur menjadi strategi mendasar bagi PKP INDONESIA, Faktor Meutia Hatta menjadi kekuatan partai ini kemudian Faktor kendala kurang minatnya kaurn perempuan menjadi calon anggota legislatif. Penelitian ini menyarankan bahwa diperlukan kebijakan yang lebih kongkrit, keterbukaan dalam proses penjaringan, dan pendidikan politik khususnya terhadap perempuan yang menjadi calon anggota legislatif agar strategi komunikasi partai politik dapat mencapai hasil yang maksimal.

This thesis discusses the strategy of evaluation in communication PKP INDONESIA member legislative candidates encompass women. Strengths and potential obstacles in the selectivity of women members in the legislative elections in 2009. The approach of this research is descriptive qualitative research. Results of this research concluded that the Vision and Mission and infrastructure to become a fundamental strategy for PKP INDONESIA, Mrs. Meutia Hatta factor into the strength of this party and then less interest factor constraints of women to become candidates for legislative members. Research suggests that this policy needed a more concrete, crawl in the process of scrutiny, and political education, especially against women who become candidate members of legislative communication strategy so that political parties can achieve maximum results."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T33947
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
London: Profile Books Ltd, 2019
310 ECO
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Moon, Rousamund
Oxford: Clarendon Press, 1998
420.141 MOO f
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yehezkiel Jefferson
"Skripsi ini membahas mengenai praktik Media Relations yang dilakukan oleh publik figur. Subjek dari penelitian ini adalah Olivia Jensen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Data penelitian diperoleh melalui wawancara mendalam dengan beberapa narasumber yang terkait dengan topik ini. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kegiatan Media Relations Olivia Jensen dilaksanakan oleh manajer dari publik figur tersebut. Akan tetapi di sisi lain, selebritis juga menjalin hubungan dengan media melalui pendekatan personal. Menurut para pelaku dunia hiburan seperti publik figur, wartawan, dan publisis, hubungan baik dengan media memiliki pengaruh signifikan dalam membentuk citra selebritis di mata masyarakat.

The focus of this study is to discuss media relations practices for public figure. Subject of this study is Olivia Jensen. Data are collected through in-depth interview with several informants. The result of this study shows that media relation activities of her mostly executed by her manager, but she still communicates with media through personal approach. Based on the point of view from the prople who relates with celebrity`s career, such as public figure, press, and publicist, good relationship with media gives significant effect in building celebrity`s image in the society."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S58310
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Katakanya Estu Bilaya
"ABSTRAK
Era Globalisasi yang diikuti dengan meningkatnya konsumsi masyarakat berbanding lurus dengan peran media sebagai penarik minat publik. Iklan sebagai teks persuasif yang berfungsi untuk menarik minat publik seringkali menggunakan pilihan kata dan gambar tertentu untuk membuatnya menarik dan mudah diingat. Pilihan kata dalam bahasa yang digunakan dalam iklan inilah yang dinamakan dengan unsur retorika. Melalui penelitian kepustakaan dan metode analisis-deskriptif, jurnal ini bertujuan untuk mengetahui unsur retorika apa saja yang muncul dalam tujuh iklan Aspirin dari Bayer Jerman. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa dalam tujuh iklan Aspirin yang diteliti selalu terdapat unsur retorika yang muncul dalam bentuk yang berbeda-beda.

ABSTRACT
Globalization era which followed by the increase of consumptive behavior of the society also affected by media as a public attraction. Advertisement as one of persuasive text, often use selected words and picture to make it more attractiv. This special use of certain words and sentences is known as rhetorical figures. Through literature research and analytical-descriptive method, this journal aims to know which rhetorical figures are found in seven Aspirin advertisements of Bayer Germany. Based on the research result, it can be concluded that there is at least one kind of rhetorical figures in each advertisements that emerge in various forms.
"
2016
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Karina Qamara
"Kerajaan Majapahit sebagai salah satu kerajaan kuno terbesar di Indonesia dikenal sebagai peradaban yang relatif maju, salah satunya dalam bidang gaya seni arca. Arca-arca Majapahit dikenal memiliki ciri khusus yang mampu menandakan identitasnya, namun hal tersebut sering dijumpai pada arca-arca dewa saja. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui bagaimana gaya seni pada arca bukan dewa masa Majapahit Koleksi Museum Nasional serta menjelaskan persamaan dan perbedaan gaya seni antara arca-arca tersebut dengan arca dewa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Terdapat 15 arca yang dijadikan data, seluruhnya diklasifikasikan ke dalam tiga kategori figur; yaitu laki-laki, perempuan, dan lain-lain. Berdasarkan penelitian ini, gaya seni arca-arca yang tidak memiliki ciri dan atribut dewa masa Majapahit koleksi Museum Nasional dapat diketahui melalui dua aspek, yaitu ukuran dan atribut. Ukuran arca-arca tersebut adalah chala atau yang mudah dipindahkan, sedangkan dari aspek atribut berupa perhiasan atau busana, terdapat variasi kelengkapan dan jenis tergantung dari kelompok figur arca tersebut. Tidak ada gaya seni atau aturan ikonografi yang mutlak pada arca-arca yang tidak memiliki ciri dan atribut dewa masa Majapahit.

The Majapahit Empire as one of the biggest ancient kingdoms in Indonesia known as a relatively advance civilization for its time, of which one of the fields is the sculpture art style. The sculptures of Majapahit are known to have distinct character which set their identity, but these traits are only found on the gods sculptures. This research is conducted to find out the characters of the non-god sculptures of Majapahit from the national museum collection and to explain the similarities and differences they have with their god type counterparts.The method used in this research is the descriptive analysis. There are 15 sculptures used as data, they are classified into three categories; male, female, and others. Based on this research, the sculpture that do not have the characteristics and attributes of the gods of the Majapahit era, the National Museum collection can be identified through two aspects; size and attributes. The size of the statues is a chala or other word movable, while from the aspect of attributes in the form of jewelry or clothing, there are variations in completeness and type depending on the group of statues. There are no sculpture or absolute iconographic rules on statues that do not have the characteristics and attributes of the gods of the Majapahit era."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Saverina Riga Astuti
"Dalam bidang periklanan, bahasa memiliki peran yang sangat penting. Bahasa dapat menjadikan sebuah iklan agar tampak lebih menarik. Dalam iklan,ada banyak sekali alat retorika yang dapat dipergunakan. Parallelismus, alliteration, dan endreim merupakan tigadiantaranya.Lufthansa yang merupakan maskapai penerbangan Jerman juga menggunakan alat retorikadalam iklannya agar terlihat menarik. Penggunaan parallelismus, alliteration, dan endreim dijadikan oleh Lufthansa sebagai alat untuk menarik perhatian konsumen. Peneltian ini bertujuan untuk menjelaskan bentuk parallelismus, alliteration, dan endreim yang terdapat di dalam iklan maskapai penerbangan Lufthansa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersumber pada kajian pustaka. Penelitian ini meneliti sepuluh iklan Lufthansa mengenai penggunaan parallelismus, alliteration, dan endreim dalam iklan Lufthansa. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan parallelismus, alliteration, dan endreim ditemukan pada sepuluh iklan maskapai penerbangan Lufthansa ini. Parallelismus, alliteration, dan endreim yang muncul berfungsi untuk menarik perhatian konsumen.

In the field of advertising, language has a very important role. Language can make an advertisement to appear more attractive. In advertising, there are a lot of rhetorical figures that can be used. Parallelismus, alliteration, and endreim are three of them. Lufthansa, an airline from Germany, also use rhetorical figures in their advertisement to make it look attractive. They are used by Lufthansa as a tool to attract potential customers. Thus, this study explain parallelismus, alliteration, and endreim that contained in the Lufthansa's advertisements. This study uses qualitative method which is based on a literature review. This study analyzes 10 advertisements of Lufthansa to parallelismus, alliteration, and endreim. Based on the results, the usage of parallelismus, alliteration, and endreim is found in ten advertisements of Lufthansa. Parallelismus, alliteration, and endreim that appears in advertisement serves to attract the attention of consumers.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Risa Annisa Febry
"[ABSTRAK
uku merupakan salah satu sumber utama yang dapat memberikan pengetahuan kepada ana-anak. Buku cerita anak sering dimanfaatkan sebagai sarana edukasi. Untuk dapat menyampaikan pesan dan tujuan dalam sebuah buku cerita, penulis juga dapat menggunakan majas tertentu. Majas ini digunakan dalam teks atau melalui perbincangan para tokoh. Jurnal ini membahas mengenai penggunaan gaya bahasa yang dominan digunakan di dalam buku cerita anak ?Een muts voor de maan? (2004) karya Sjoerd Kuyper dan Jan Jutte. Buku ini diperuntukkan bagi anak berusia 6 tahun ke bawah. Penelitian ini hanya membahas gaya bahasa personifikasi, paralelisme, repetisi, perbandingan, aliterasi dan tautologi.ABSTRACT Books are one of the main sources able to pass knowledge to children. Children?s storybooks are often used for educational purposes. To present its messages and its aims, the writers can use various figures of speech. These figures of speech are used within texts e.g. through the conversations between the characters. This journal examines figures of speech that are frequently used in the Dutch children?s storybook ?Een muts voor de maan?(2004) by Sjoerd Kuyper and Juan Jutte. This book has been written for children up to the age of six years old. This research will only examine some figures of speech; namely personification, parallelism, repetition, comparison, alliteration and tautology., Books are one of the main sources able to pass knowledge to children. Children’s storybooks are often used for educational purposes. To present its messages and its aims, the writers can use various figures of speech. These figures of speech are used within texts e.g. through the conversations between the characters. This journal examines figures of speech that are frequently used in the Dutch children’s storybook “Een muts voor de maan”(2004) by Sjoerd Kuyper and Juan Jutte. This book has been written for children up to the age of six years old. This research will only examine some figures of speech; namely personification, parallelism, repetition, comparison, alliteration and tautology.]"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Budiana Setiawan
"Masyarakat di lereng barat gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, meskipun telah memeluk agama-agama resmi yang diakui pemerintah, namun masih tetap melaksanakan upacara-upacara tradisional yang dipusatkan di tempat-tempat yang dianggap keramat, seperti: mata air, punden, dan situs cagar budaya. Upacara-upacara tersebut, yakni: Julungan, Mondosiyo, Dhukutan, dan Dawuhan, Permasalahan yang diangkat dalam tulisan ini adalah: (1) Hal-hal apakah yang mendasari masyarakat masih melaksanakan upacara-upacara tradisional tersebut, meskipun dianggap tidak sesuai dengan ajaran agama yang mereka peluk? (2) Apakah penyelenggaraan upacara-upcara tradisional tersebut memberikan manfaat bagi kehidupan masyarakat? Tujuan dari tulisan ini adalah mengetahui aspek-aspek yang mendasari masyarakat tetap melaksanakan upacara tradisional yang telah diwariskan secara turun-temurun dan mengetahui manfaat yang dirasakan masyarakat dari penyelenggaraan upacara-upcara tradisional tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelenggaraan upcara-upacara tradisional tersebut bukan ditujukan kepada makhluk-makhluk gaib yang menguasai tempat-tempat keramat, melainkan sebagai wujud interaksi antara masyarakat dengan lingkungan alam sekitarnya. Penyelenggaraan upacara tradisional juga tidak terlepas dari keberadaan tokoh-tokoh mitos yang menguasai tempat-tempat keramat. Tokoh-tokoh mitos tersebut diperlukan keberadaannya untuk memberikan makna terhadap penyelenggaraan upacara tradisional tersebut. Sesaji-sesaji yang digunakan sebagai persembahan adalah bentuk komunikasi nonverbal anatara masyarakat dengan lingkungan alam sekitarnya. Masyarakat merasakan manfaat dengan memperoleh hasil bumi dan kebutuhan air yang berlimpah"
Yogyakarta: Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta, 2017
959 PATRA 18:3 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>