Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wisnu Wardhana
Abstrak :
Telah dilakukan pencacahan secara kuatitatif dengan metode subsampel terhadap sampel fitoplankton dan zooplankton yang dicuplik dari perairan Marunda, Jakarta Utara. Plankton dicuplik dari 14 stasiun yang telah ditetapkan pada bulan Agustus dan Oktober 1999. Untuk mengetahui hubungan antara parameter kimia-fisika perairan dengan kepadatan plankton dan parameter kimia-fisika perairan apa saja yang mempengaruhi kepadatan plankton dilakukan analisis regresi berganda dengan metode backward. Kepadatan rerata (log plankter/m3) fitoplankton dan zooplankton herbivora pada bulan Oktober 1999 masing-masing mengalami penurunan sebesar 18,02% dan 11,30% jika dibandingkan dengan bulan Agustus 1999. Penurunan kepadatan plankton diduga akibat curah hujan yang tinggi pada bulan Oktober 1999 di perairan Marunda. Tingginya curah hujan tersebut diikuti dengan menurunnya salinitas dan peningkatan turbiditas, DO, dan P04. Kisaran kepadatan plankton pada bulan Agustus-Oktober 1999 umumnya relatif stabil, kecuali untuk kepadatan zooplankton herbivora pada bulan Oktober 1999. Kepadatan fitoplankton di perairan Marunda pada bulan Agustus-Oktober 1999 42% dipengaruhi oleh CO2 dan temperatur air, sisanya (58%) oleh faktor lain. Untuk zooplankton herbivora, selain oleh C02 dan temperatur air, juga dipengaruhi oleh turbiditas dan salinitas. Pengaruh ke-4 faktor perairan tersebut terhadap kepadatan zooplankton sebesar 51,4%, sisanya (48,6%) dipengaruhi oleh faktor lain. Persamaan regresi yang menyatakan hubungan antara parameter lingkungan perairan dengan kepadatan (log plankter/m3) fitoplankton dan zooplankton herbivora masing-masing adalah sebagai berikut: Fito. = 36.845 + 0.033 C02 + 0.999 Temperatur dan Zoo. = 83.774 + 0.068 CO2 - 0.055 Turbiditas - 0.289 Salinitas - 2.254 Temperatur.
Depok: Lembaga Penelitian Universitas Indonesia, 2000
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Suswanto Rasidi
Abstrak :
Spatial distribution and some ecological aspect of hermit-crabs pagurus spp. In the intertidal shore of Pulau Dua Natural reserve, Banten bay.Pulau Dua natural reserve,as a bird sanctuary, is now threatened by water pullution and environmental degradation. To monitor is condition,an observation of the biotic intertidal comunity has been taken. One of the biotic intertidal comunities is hermit-crab (Pagurus spp). There are two species of crabs, namely Pagurus granosimanus and Pagurus hursutiusculus. Their weight are 202.80 mg and 724.90 mg. and their body lenghts are 13.00 mm and 20.71 mm respectively.The spatial distribution of the species is contagious and cluster (V=16.84)>Environmental factors such as air and water temperature,pH and water salinity,were measured
Depok: Universitas Indonesia, 2002
SAIN-7-1-2002-17
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnu Wardhana
Abstrak :
Telah dilakukan anal is is sampel plankton yang dicuplik dari 14 stasiun di perairan Marunda, Jakarta Utara pada bulan Agustus dan Oktober 1999. Untuk mengetahui hubungan antara parameter kimia-fisika perairan dengan kepadatan plankton dan parameter kimia-fisika perairan apa saja yang mempengaruhi kepadatan plankton dilakukan analisis regresi berganda. Kepadatan rerata fitoplankton bulan Oktober 1999 mengalami penurunan 10,17% dan zooplankton herbivora mengalami kenaikan 5% jika dibandingkan dengan bulan Agustus 1999. Penurunan kepadatan fitoplankton diduga akibat curah hujan yang tinggi pada buian Oktober 1999 di perairan Marunda. Kisaran kepadatan plankton bulan Agustus-Oktober 1999 relatif stabil, kecuali kepadatan zooplankton herbivora pada bulan Oktober 1999. Kepadatan fitoplankton dan zooplankton herbivora di perairan Marunda pada bulan Agustus-Oktober 1999 dipengaruhi oleh CO3 dan temperatur air masing-masing sebesar 50,1% dan 55,7%. Hubungan antara parameter perairan dengan kepadatan fitoplankton dan zooplankton herbivora masing-masing adaiah: Fito. = 13,914 + 0.013 CO2 - 0.324 Temperatur dan Zoo. = 8,535 + 0.011 CO2 - 0.162 Temperatur.
2006
SAIN-11-1-2006-6
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library