Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abdul Hafiz Mugni
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh emotional branding terhadap loyalitas merek sepatu futsal Specs. Emotional branding adalah konsep penciptaan citra merek yang bertujuan menjalin hubungan emosi yang mendalam antara merek dan konsumen melalui pendekatan-pendekatan yang kreatif dan inovatif. Konsep dasar dari proses emotional branding didasarkan pada empat pilar penting yaitu hubungan, pengalaman panca indera, imajinasi, dan visi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Survei dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 konsumen sepatu futsal Specs di Jakarta, Bekasi, dan Depok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa emotional branding memiliki pengaruh positif yang kuat terhadap loyalitas merek sepatu futsal Specs.

This research aims to explain the influence of emotional branding towards brand loyalty of Specs futsal shoes. Emotional branding is a concept about creating a brand image for creating a deep emotional relationship between brand and customer through creative and innovative approaches. There are four basic concepts of emotional branding: relationship, sensorial experience, imagination, and vision. This research used a quantitative approach. The survey was done by distributing 100 questionnaries to customers of Specs futsal shoes in Jakarta, Bekasi and Depok. The result shows that emotional branding has a strong positive influence towards brand loyalty of Specs futsal shoes."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S65607
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa Himmatu Fitriana
"Penelitian ini merupakan sebuah telaah kritis terhadap pemikiran Michel Foucault dan Anthony Synnott mengenai kepemilikan tubuh individu. Melalui Foucault tubuh diartikan sebagai hal yang patuh terhadap relasi kuasa yang dicerminkan melalui berbagai pengawasan (panopticon) sehingga tidak ada ruang gerak untuk tubuh, sementara Anthony Synnott melihat tubuh sebagai bagian dari sosial yang tidak bisa dilepaskan dari konstruksi sosial sehingga tubuh terbentuk sedemikian rupa dan menjadi tubuh sosial. Penelitian ini berusaha untuk menunjukkan benang merah yang berada di antara tubuh yang patuh dan tubuh sosial sehingga terlihat bahwa tubuh individu tidak bisa dimiliki karena berada di dalam relasi kuasa dan sosial.
......
This undergraduate thesis is a critical analysis of Michel Foucault and Anthony Synnott's theories about the possession of individual body. Based on Michel Foucault, the body is defined as a docile entity which enslaved by power relation that can be seen through some kind of surveillances called panopticon. In consequence, there is no free space for the body. Antony Synnott sees the body as part of social relation which cannot be separated from its construction. From this point the body is being constructed to be the body social. This undergraduate thesis is a serious effort to points out the general connection between the docile body and the social body which indicate that the possession of individual body cannot be attained, because the body is being placed under power and social relation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S56180
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library