Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ridanti Arinassa
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menelaah apakah persepsi karyawan terhadap role ambiguity dan organizational communication dapat memengaruhi tingkat job insecurity pada karyawan di PT. X. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpul data. Penelitian menggunakan alat ukur Job Insecurity Questionnaire (JIQ) oleh De Witte (2000), kuesioner Role Ambiguity oleh Breaugh dan Colihan (1994), dan Questionnaire on the Experience and Evaluation of Work (QEEW) oleh Van Veldhoven dan Meijman (1994). Subjek dalam penelitian ini adalah 78 karyawan di PT. X. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik statistik korelasi Pearson dan regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara persepsi karyawan terhadap role ambiguity pada job insecurity. Sebaliknya, organizational communication memiliki hubungan secara signifikan terhadap job insecurity pada karyawan di PT. X yaitu sebesar -0.774 pada LOS 0,5. Berdasarkan temuan tersebut, ditetapkan beberapa rancangan intervensi organizational communication untuk dapat menurunkan job insecurity pada karyawan di PT. X.
ABSTRACT
The purpose of this research is to analyze whether the employees? perception regarding role ambiguity and organizational communication can influence the level of job insecurity among employees at PT. X. This research is a nonexperimental research and uses a questionnaire as a tool to collect data. This research has used the measuring tools of Job Insecurity Questionnaire (JIQ) by De Witte (2000), Role Ambiguity Questionnaire by Breaugh and Colihan (1994), and Questionnaire on the Experience and Evaluation of Work (QEEW) by Van Veldhoven and Meijman (1994). Subjects in this research are 78 employees at PT. X. The data obtained were analyzed using Pearson correlation and multiple regression techniques. The results of this study showed that there is no significant correlation between role ambiguity on job insecurity. Otherwise, the organizational communication has a significant correlation on the job insecurity among employees at PT. X amounting to -0.774 at LOS 0,5. Based on the above result, it was decided several organizational communication intervention designs to decrease job insecurity among employees at PT. X.
2016
T45800
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Kinanty Tasya Octaviane
Abstrak :
Teknologi DNA microarray menghasilkan data ekspresi gen yang dapat digunakan untuk membantu berbagai pemecahan masalah dalam dunia kesehatan. Data ekspresi gen merupakan matriks berukuran besar berisi gen dan kondisi eksperimental yang tak jarang mengandung missing values dan outlier. Data yang mengandung missing values dapat mengganggu dan membatasi analisis. Untuk mengatasinya, metode komputasi dinilai layak untuk imputasi missing values pada data ekspresi gen sebelum dilakukan analisis lanjutan, terlebih untuk data yang memiliki outlier. Oleh karena itu, pada penelitian ini digunakan metode imputasi missing values NCBI-LPCM untuk mengatasi permasalahan missing values pada data ekspresi gen yang memiliki outlier. Metode NCBI-LPCM menggunakan ukuran korelasi LPCM yang dapat menangani keberadaan outlier untuk pembentukan bicluster dan imputasi least square yang merupakan metode imputasi dengan pendekatan lokal. LPCM mengidentifikasi gen-gen yang memiliki pola korelasi similar sehingga menjadi informasi lokal untuk dasar imputasi. Metode ini diterapkan pada data ekspresi gen pasien Leukemia Limfoblastik Akut pada missing rate 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, 30%, dan 35%. Berdasarkan RMSE dan korelasi Pearson, metode NCBI-LPCM lebih baik jika dibandingkan dengan NCBI-SSSim yang juga dapat menangani keberadaan outlier. ......DNA microarray technology produces gene expression data that can be used to help solve various problems in healthcare. Gene expression data is a large matrix of genes and experimental conditions that often contains missing values and outliers. Data containing missing values can interfere with and limit analyses. To overcome this, computational methods are considered feasible for imputing missing values in gene expression data before further analysis is carried out, especially for data that has outliers. Therefore, in this study, the NCBI-LPCM missing values imputation method was used to overcome the problem of missing values in gene expression data with outliers. The NCBI-LPCM method uses the LPCM correlation measure which can handle the presence of outliers for bicluster formation and least square imputation which is an imputation method with a local approach. LPCM identifies genes that have similar correlation patterns so that they become local information for the basis of imputation. This method was applied to gene expression data of Acute Lymphoblastic Leukaemia patients at missing rates of 5%, 10%, 15%, 20%, 25%, 30%, and 35%. Based on RMSE and Pearson correlation, the NCBI- LPCM method is better than NCBI-SSSim which can also handle the presence of outliers.
Depok: Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miftahul Jannah Arrahmah
Abstrak :
Penelitian ini menganalisis jejak karbon yang dihasilkan dari aktivitas mudik menggunakan transportasi pribadi berfokus pada pemudik asal Kota Tangerang dan Kota Bekasi. Emisi gas rumah kaca dari kategori transportasi, khususnya transportasi darat, memiliki kontribusi signifikan terhadap total emisi sektor energi di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi jejak karbon dalam aktivitas mudik serta memberikan pemahaman yang lebih baik terkait hal ini. Metode perhitungan jejak karbon dalam penelitian ini mengacu pada metode fuel-based dari dokumen World Resources Institute (WRI) Indonesia. Faktor emisi (EF) bahan bakar di Indonesia digunakan untuk memastikan relevansi hasil perhitungan. Data dikumpulkan melalui kuisioner yang disebarkan kepada pemudik asal Kota Tangerang dan Kota Bekasi. Analisis korelasi Pearson dilakukan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang paling berpengaruh terhadap jejak karbon, di mana hasilnya menunjukkan bahwa jarak perjalanan memiliki pengaruh paling signifikan. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa jejak karbon dari pemudik asal Kota Tangerang mencapai 10396,8 kgCO2, sementara pemudik asal Kota Bekasi memiliki jejak karbon sebesar 7218,5 kgCO2. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya kesadaran terhadap dampak jejak karbon dalam aktivitas mudik menggunakan transportasi pribadi, dengan harapan dapat menghasilkan rekomendasi yang lebih baik untuk penurunan emisi di masa mendatang. ......This research analyzes the carbon footprint generated from homecoming activities using private transportation, focusing on homecomers from Tangerang and Bekasi. Greenhouse gas emissions from the transportation category, particularly land transportation, significantly contribute to the total energy sector emissions in Indonesia. The aim of this study is to analyze the factors influencing the carbon footprint in homecoming activities and to provide a better understanding of this issue. The carbon footprint calculation method in this research refers to the fuel-based method from the World Resources Institute (WRI) Indonesia's document. Fuel emission factors (EF) in Indonesia are utilized to ensure the relevance of the calculation results. Data were collected through questionnaires distributed to homecomers from Tangerang and Bekasi. Pearson correlation analysis was conducted to identify the most influential factors on the carbon footprint, where the results showed that travel distance had the most significant impact. The calculation results indicate that the carbon footprint from homecomers from Tangerang reached 10,396.8 kgCO2, while homecomers from Bekasi had a carbon footprint of 7,218.5 kgCO2. The implications of this research underscore the importance of awareness regarding the carbon footprint impact in homecoming activities using private transportation, with the hope of generating better recommendations for emission reduction in the future.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riza Murtaza Ronendy
Abstrak :
Penetitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memberi gambaran mengenni bagaimana hubungan dari komponen arus kas dan laba akuntansi terhadap tingkat imbal hasil saham pada saat lima hari sebelum, sesaat, dan sesudah publikasi laporan keuangan. Untuk mengkaji hubungan antar variabel yang diterHti (earning dan komponen arus kas) digunakan korelasi Pearson. Disini diperoleh basi bahwa hanya laba akuntansi yang memiliki korelasi signifikan dengan return saham dimana koefisien yang diperoleh tidak sesuai dengan hasii ekspektasL Hubungan antara Iaba dengan return negatif dan lemah dapat diartikan bahwa pasar menangkap sinyal yang negatif atas laba meskipun kandungan infonnasinya masih Iemah. Sedangkan untuk ketiga variabel mengambil keputusan untuk menerima Hu dimana komponen arus kas tidaK memiliki hubungan yang signiftkan dengan return saham. Hasil untuk huhungan return saham dan arus kas ini konsisten dengan penelitian Manurung (1998) namun bertolak belakang dengan Zarowin (1990). Untuk mcngetahui apakah ada perbedaan signiflkansi ahnormal return saham pada lima hari sebelum dan lima hari sesudah publikasi laporan keuangan digunakan uji beda rata-rata dengan metode paired sample t test. Disini ditemukan bukti bahwa secara statistik ada perbedaan abnormal returu selama 1 0 hari periode peogamatan. Sedangkan untuk multipel regresi berganda menunjukkan hasil bahwa sebagian besar pengaruh laba eksis pada 2 hari sebelum publikasi laporan keuangan yang resmi diannounced ke public, yaitu mulai pada t-5 sampai dengan t -4 di hampir semua kelompokfinn size. Hal ini mungkin disebabkan karena adanya informasi lain sepcrti proyeksi analis, analisa dan sentiment dari internal pemsahaan. Sehingga bagi mereka kenaikan/penurunan laba bisa diartikan informasi negatif oleh pasar karena adanya infonnasi-infonnasi ini. Hal ini bisa dimun.gkinkan tetjadi karena periode pengamatan yang reiatif pendek sehingga pasar tidak memiliki cukup wnktu untuk mengolah informasi fundamental perusahaan, sedangkan semua komponen arus kas tidaksignifikan pada level kepercayaan 0,05. ...... The purpose of this research is fO examine the cash flow and accounting~ earning relationship on stock return and 10 seek how those financial components is affects the cumulative abnormal returns. To testing the relationship among variable--CAAR, earning and cash flow from operating, investing and financing activities-I'm using the Pearson Correlation. Using average returns I found that only accounting earning has statistically significant relations on stuck return although it was weak. The rest (cash flow components) are statistically insignificant. The earning's coefficient is different from what I've expected. These occur because the market claims the earning information as a negative signal. For the cash flow components, I failed to reject the null hypotheses whereas this variable doesn't have statistically relations on stock returns. 1 do confirm the Manurung (1998) research but contrast to ZaroH-'in (1990). To seek whether there's any difference of abnormal returns between TWO periods (5 days before and 5 days after the financial statement announcement), I found the evidence that abnormal return are statistically difference. which is signed by prob < 0,05 using the paired sample t test. The result from multiple regressions is slightly the same from lhe pearson. Only accounting earning has an effect to cumulative abnormal returns before the financial statement has publicly announced. It occurs because there's another information that influence the market before the financial statement is released, such as the analyst's perspective, rumors' or sentiment from infernal firm. All cash flow components are statistically insignificant at a=0.05 except the cash flow from operating activities which has an effect on stock returns at the day of announcement (to). The earning and cash flow from operations has negative signal for investor as shown in lhe coefficient's value. So we may say that those variable are less-informttliveness. Please also note that firm size has no effect on stock returns as I found there's no different since I classifying the small to large-size firm class. In other words, investor doesn't rely on firm size perspective while they make an investment decisions.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2007
T32481
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zeadora Abbya Trisya
Abstrak :
Makroplastik merupakan salah satu item plastik yang paling umum ditemukan pada ekosistem perairan tawar. Makroplastik yang terakumulasi dalam jumlah tinggi dapat menimbulkan efek berbahaya bagi biota perairan tawar, salah satunya ikan red devil Amphilophus labiatus (Günther, 1864). Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis fenomena macroplastic-fauna encounters antara makroplastik dan ikan red devil A. labiatus (Günther, 1864) dalam bentuk hubungan asosiasi beserta dengan kekuatan hubungan kedua variabel dalam bentuk korelasi. Penelitian dilakukan di perairan Situ Salam, Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat dengan metode water-surface- based visual observation sebagai teknik penghitungan sampel. Data dianalisis dengan uji non-parametrik Chi-Square dan uji parametrik korelasi Pearson untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara kedua variabel, serta kekuatan hubungan keduanya. Hasil menunjukkan bahwa makroplastik jenis kemasan adalah yang paling dominan ditemukan pada Situ Salam, dengan jumlah total sebesar 739 item. Uji Chi-Square menunjukkan bahwa hanya makroplastik jenis botol pada bagian midlet yang memiliki hubungan asosiasi dan pengaruhnya bersifat signifikan terhadap ikan red devil A. labiatus (Günther, 1864) dengan nilai p-value < 0,05. Uji korelasi Pearson menunjukkan bahwa hanya makroplastik jenis botol, kemasan, dan total sampah makroplastik di bagian midlet dan outlet, serta total sampah makroplastik di seluruh bagian Situ Salam yang memiliki korelasi dengan kekuatan lemah atau moderat, arah negatif, serta nilai Sig. (2-tailed) < 0,05 terhadap ikan red devil A. labiatus (Günther, 1864). ......Macroplastic is one of the most common plastic items found in the freshwater ecosystems. Macroplastics that accumulate in high amounts can have harmful effects on freshwater biota, such as the red devil fish Amphilophus labiatus (Günther, 1864). This study was conducted to analyze the phenomenon of macroplastic-fauna encounters between macroplastic and A. labiatus (Günther, 1864) fish in the form of an association along with the strength of the in the form of correlation. The study was conducted in the waters of Situ Salam, University of Indonesia Campus, Depok, West Java using the water- surface-based visual observation method as a sample counting technique. Data were analyzed by Chi-Square non-parametric test and Pearson correlation parametric test to determine whether or not there is a relationship between the two variables, as well as the strength of the relationship between the two variables. The results showed that the packaging was the most dominant macroplastic-type that found in Situ Salam, with a total of 739 items. The Chi-Square test showed that only bottle in the midlet had an association and significant effect to the red devil fish A. labiatus (Günther, 1864) with p-value < 0,05. The Pearson correlation test showed that only bottle, packaging, and total macroplastic waste in the midlet and outlet, and also total macroplastic waste in all parts of Situ Salam had a weak or moderate correlation, negative direction, and the value of Sig. (2-tailed) < 0,05 with the A. labiatus (Günther, 1864) fish.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library