Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ricky Gustian Halim
Abstrak :
Tesis ini disusun untuk menilai hubungan tingkat disabilitas pasien stroke dengan tingkat kualitas hidup pelaku rawat informal. Desain penelitian adalah studi potong lintang dengan menilai tingkat disabilitas pasien stroke menggunakan Indeks Barthel Modifikasi Shah dan tingkat kualitas hidup pelaku rawat informal dengan SF-36. Subjek penelitian adalah 50 orang pasien stroke kronis dan 50 orang pelaku rawat informal. Wawancara dilakukan melalui tatap muka langsung (23 orang pasien stroke dan 23 orang pelaku rawat informal) dan melalui tatap muka video call (27 orang pasien stroke dan 27 orang pelaku rawat informal). Penelitian ini mendapatkan bahwa nilai tengah tingkat disabilitas pasien stroke adalah 82,5 (16 – 100) dan nilai rerata tingkat kualitas hidup pelaku rawat informal adalah 69,69 + 20,32. Nilai subskala kualitas hidup pelaku rawat informal untuk komponen fisik adalah 73,7 (20,63 – 97,5) dan komponen mental adalah 69,8 + 21,93. Dilakukan uji korelasi Spearman antara Indeks Barthel Modifikasi Shah dan SF-36 dengan hasil yang didapatkan adalah korelasi positif sedang yang signifikan (r=0,6, p<0,001). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan korelasi positif sedang yang bermakna antara tingkat disabilitas pasien stroke dengan tingkat kualitas hidup pelaku rawat informal. ......This thesis is designed to determine the correlation between disability level of stroke patient and quality of life of informal caregiver. The research design is a cross sectional study using Shah Modified Barthel Index to assess the disability level of stroke patient and SF-36 to assess quality of life of informal caregiver. Subjects of this study is 50 stroke patients and 50 informal caregivers. The interview was done by direct face to face setting (for 23 stroke patients and 23 informal caregivers) and indirect face to face setting using video call (for 27 stroke patients and 27 informal caregivers). The median score of disability level of stroke patient in this study is 82,5 (16 – 100) and mean score of quality of life of informal caregiver is 69,69 + 20,32. The score for the subscales of quality of life are 73,7 (20,63 – 97,5) for physical components and 69,8 + 21,93 for mental components. Spearman correlation test was done for disability level of stroke patient and quality of life of informal caregiver which resulted moderate positive correlation (r=0,6, p<0,001). This study concluded that there is moderate positive correlation between disability level of stroke patient and quality of life of informal caregiver.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Barnis Lady Mentari Alamdani
Abstrak :
ABSTRAK
Pelaku rawat informal berisiko untuk mengalami stres berlebih dan koping maladaptif dalam merawat klien diabetes pada perawatan paliatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat stres dan strategi koping pelaku rawat informal dalam perawatan paliatif. Desain penelitian menggunakan cross sectional dengan melibatkan sebanyak adalah 40 pelaku rawat sebagai responden. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner PSS 14 items dan CSI-SF 32 items. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pelaku rawat mengalami stres sedang (95%) dan koping yang sering digunakan adalah koping adaptif. Tidak ada hubungan antara tingkat stres dan karakeristik pelaku rawat informal (95% CI; p >0.05). Penelitian ini merekomendasikan penyedia jasa pelayanan paliatif untuk mengevaluasi pelayanan yang ada sehingga mengurangi stres dari para pelaku rawat informal dalam perawatan paliatif.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
610 JKI 19:1 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Barnis Lady Mentari Alamdani
Abstrak :
ABSTRAK
Pelaku rawat informal berisiko untuk mengalami stres berlebih dan koping maladaptif dalam merawat klien diabetes pada perawatan paliatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran stres dan strategi koping pelaku rawat informal dalam perawatan paliatif. Desain penelitian menggunakan desain cross sectional. Jumlah total sampel adalah 40 pelaku rawat. Instrumen penelitian adalah kuesioner PSS 14 items dan CSI-SF 32 items. Hasil dari penelitian menunjukkan mayoritas pelaku rawat mengalami stres sedang (95%) dan koping yang sering digunakan adalah koping adaptif. Tidak ada hubungan signifikan antara tingkat stres dan karakeristik pelaku rawat informal (95% CI; p >0,05). Hasil penelitian ini merekomendasikan penyedia jasa pelayanan paliatif untuk mengevaluasi pelayanan yang ada untuk mengurangi stres dari para pelaku rawat informal dalam perawatan paliatif.
ABSTRACT
Informal caregivers have risks to be through excessive stress and maladaptive coping for caring patient with diabetes in palliative care. This study conducted to describe stress and coping strategies of informal caregivers in palliative care with cross sectional design. The samples was amounted to 40 caregivers. The instrument of this study was a questionnaire PSS 14 items and CSI-SF 32 items. The results showed that most of caregivers had been through moderate stress (95%) and often used adaptive coping. These result also showed that no significant association between level of stress and characteristic of informal caregivers (95% CI; p >0,05). Based on these result, the institution that provide palliative care suggested to evaluate their services to minimalize stress of informal caregivers in palliative care.
2015
S59255
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library