Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Niken Warastuti
Abstrak :
Penelitian ini berfokus pada proses Penguatan Organisasi BNNP DKI Jakarta. Penelitian ini termasuk penelitian Kuantitatif dengan desain deskriptif. Model operasional penelitian menganalisis proses Penguatan Organisasi BNNP DKI Jakarta melalui Kerangka Implementasi 7’S Mc. Kinsey yang terdiri dari Structure, Skill, Strategy, Style, System, Staff dan Share Value. Responden penelitian ini terdiri dari Sekretaris Utama, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta, Kepala Bagian Tata Usaha BNNP DKI Jakarta dan Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNNP DKI Jakarta.BNNP DKI Jakarta perlu melakukan Penguatan Organisasi Adapun yang mendasari hal tersebut adalah perkembangan organisasi BNN yang telah menjadi Lembaga Pemerintah Non Kementerian dan Organisasi vertikal, kesempatan BNN untuk mengembangkan organisasinya di tingkat Kewilayah dalam melaksanakan Program P4GN dan merupakan suatu kebijakan antisipatif agar mampu menyesuaikan dengan berbagai tuntutan masyarakat dan lingkungan strategis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor staf menjadi faktor yang perlu dibenahi di dalam penguatan organisasi dengan bobot faktor prioritas adalah 0,317 sedangkan aktor yang paling berpengaruh dalam penguatan organisasi BNNP DKI Jakarta adalah Sestama BNN, Kepala BNNP DKI Jakarta, dan Kabag TU BNNP DKI Jakarta dengan bobot faktor prioritas adalah masing-masing 0,379 ; 0,383 dan 0,370. Alternatif strategi penguatan organisasi BNNP DKI Jakarta yang dapat digunakan adalah Manajemen Pengoptimalan Kinerja Organisasi dengan nilai 0,616. ......The Focus of this study is to describe the condition of BNNP’s Strengthening Organization based on the framework of the theory of 7’S model of Mc. Kinsey. The model of operational research have to analyze the process of strengthening organization of BNNP DKI Jakarta based on the framework of the theory of 7’S model of Mc. Kinsey consist of Structure, Skill, Strategy, style, System, Staff, and Share Value. The Operations research model is to analyze the Process of Strengthening Organization the National Narcotics Booard Jakarta’s Province by Implementation Framework of 7’S Mc. Kinsey consisting Structure, Skill, Strategy, Style, System, Staff and Share Value. The Survey Repondent consisted principal Of Secretary of National Narcotics Board, The Head of Administration of National Narcotics Board of Jakarta’s Province and the Head of Community Empowerment of the National Narcotics Board of Jakarta’s Province. BNNP need to Strengthening Organizations, it’s because to develop organizations of National Narcotic Board to become a Non Government Institutions and Organizations Vertikal. BNN has the opportunity to develop their organizations for implementing of P4GN Program and is an anticipatory policy to keep peace with the demand of Society and Strategic Environment. The result of the research showed that the staff factor is the main factor that need to be addressed for Strengthening Organizations of National Narcotics Board of Jakarta’Province with weighting factors 0,0317, while the most influential actors in strengthening is Sestama BNN, Kepala BNNP DKI dan Kabag TU with weighting factor priorities are respectively 0,379 , 0,383 dan 0,370. Alternative Strategies to Strengthening the Organizations of National Narcotic Board of Jakarta’s Province that can be used is the Organizational Performance Management Optimization value of 0,616.
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nadhifa Rahma Nurita
Abstrak :
Kegiatan pengembangan kapasitas kelembagaan di organisasi sektor publik, khususnya di pemerintah daerah bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik sesuai dengan kebutuhan masing-masing daerah. Beberapa pemerintah daerah di Indonesia memiliki kinerja yang dapat dikatakan belum optimal dan diikuti dengan berbagai permasalahan internal organisasinya. Hal tersebut terlihat dari salah satu perangkat daerah di Jawa Timur, yaitu Sekretariat Daerah Kota Malang yang masih memiliki capaian kinerja yang cukup rendah di beberapa Bagian pada tahun 2020. Selain itu, Sekretariat Daerah Kota Malang juga memiliki permasalahan internal terkait lemahnya budaya kerja dan penerapan teknologi dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan kapasitas kelembagaan Sekretariat Daerah Kota Malang dalam penguatan organisasi sesuai dengan teori pengembangan kapasitas oleh Grindle (1997). Dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan post-positivist dan teknik pengumpulan data yakni wawancara mendalam dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan pengembangan kapasitas kelembagaan Sekretariat Daerah Kota Malang telah memenuhi indikator, tetapi perlu penyempurnaan dalam pelaksanaannya karena belum berjalan dengan optimal. Hal yang perlu disempurnakan yaitu terkait dengan pemanfaatan personel sesuai dengan kualifikasi pegawai, penanaman pola pikir terkait loyalitas kepada organisasi, implementasi budaya organisasi, serta proses komunikasi yang memanfaatkan teknologi informasi. ......Institutional capacity-building activities in public sector organizations, especially in local governments, aim to improve public services to the needs of each region. Several local governments in Indonesia have performance that can be said to be not optimal and followed by various internal organizational problems. This can be seen from one of the institutions in East Java, the Regional Secretariat of Malang City which still has a fairly low-performance achievement in several divisions in 2020. In addition, the Regional Secretariat of Malang City also has internal problems related to the weak work culture and application of technology in carrying out their duties and functions. Therefore, this study aims to analyze the institutional capacity development of the Regional Secretariat of Malang City by using the theory of capacity building Grindle (1997). This study uses a post-positivist approach and data collection techniques, through in-depth interviews and literature studies. The results shows that the institutional capacity-building activities of the Regional Secretariat of Malang City have met the indicators, but need improvement in their implementation because they have not run optimally. Things that need to be improved are related to the use of personnel by employee qualifications, instilling a mindset related to loyalty to the organization, the implementation of organizational culture, and communication processes that utilize information technology.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library